Você está na página 1de 7

ANALISIS HUMAN DEVELOPMENT INDEX (HDI)

VS UJIAN NASIONAL
WAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN

Oleh:
KIKI WULAN SARIE

(147845006)

PRODI MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN


PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SURABAYA
2014

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan salah satu sektor penting dalam pembangunan di setiap negara.
Menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2004, pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana
untuk mengembangkan segala potensi yang dimiliki peserta didik melalui proses pembelajaran.
Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi anak agar memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, berkepribadian, memiliki kecerdasan, berakhlak mulia, serta
memiliki keterampilan yang diperlukan sebagai anggota masyarakat dan warga negara.
Untuk mencapai tujuan pendidikan yang mulia ini disusunlah kurikulum yang merupakan
seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan dan metode pembelajaran.
Kurikulum digunakan sebagai pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk
mencapai tujuan pendidikan yang telah ditentukan. Untuk melihat tingkat pencapaian tujuan
pendidikan, diperlukan suatu bentuk evaluasi.
Dengan demikian evaluasi pendidikan merupakan salah satu komponen utama yang tidak
dapat dipisahkan dari rencana pendidikan. Namun tidak semua bentuk evaluasi dapat dipakai
untuk mengukur pencapaian tujuan pendidikan yang telah ditentukan. Informasi tentang tingkat
keberhasilan pendidikan akan dapat dilihat apabila alat evaluasi yang digunakan sesuai dan dapat
mengukur setiap tujuan. Alat ukur yang tidak relevan dapat mengakibatkan hasil pengukuran
tidak tepat bahkan salah sama sekali.
Ujian Akhir Nasional merupakan salah satu alat evaluasi yang dikeluarkan Pemerintah. Ujian
Nasional biasa disingkat UN/UNAS adalah sistem evaluasi standar pendidikan dasar dan
menengah secara nasional dan persamaan mutu tingkat pendidikan antar daerah berdasarkan
Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 yang menyatakan bahwa dalam
rangka pengendalian mutu pendidikan secara nasional dilakukan evaluasi sebagai bentuk
akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Selain evaluasi secara nasional, mutu pendidikan juga harus dievaluasi secara internasional.
Human Development Index (HDI) dapat mencerminkan bagaimana posisi sebuah negara dengan
negara lain dalam tingkat kesejahteraan masyarakat yaitu pembangunan manusianya termasuk di

dalamnya pembangunan di bidang pendidikan sehingga analisis HDI (Human Development


Index) dapat digunakan sebagai acuan untuk evaluasi mutu pendidikan.
Tahun 2011 HDI Indonesia berada di peringkat 124 dunia. Tahun 2012, Indonesia berada di
peringkat 121 dunia. Dalam konteks ini, menarik bila mengaitkan hasil UN 2013 pada tingkat
SMA/MA dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia tahun 2012. Hasil penilaian
mengenai IPM atau Human Development Index (HDI) Indonesia yang dilaporkan UNDP 2013
menyebutkan bahwa ranking dan nilai HDI Indonesia mengalami peningkatan. Bila pada periode
sebelumnya (2011) Indonesia berada pada posisi 124 dengan nilai 0,617, tetapi kini rankingnya
naik menjadi 121 dengan nilai 0,629. Sementara jika dilihat dari hasil UN presentase kelulusan
lebih kecil dari tahun lalu.
Dari penjelasan dan uraian diatas menarik untuk melihat apakah ada kaitan antara kualitas
HDI dengan nilai kelulusan Ujian Nasional

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, adapun yang menjadi pokok permasalahan
penulisan ini adalah:
1. Apakah ada keterkaitan antara HDI Indonesia dengan hasil ujian nasional?

C. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan ini adalah:
1. Mengetahui keterkaitan antara HDI Indonesia dengan hasil ujian nasional

BAB II
PEMBAHASAN

A. Keterkaitan antara HDI Indonesia dengan Ujian Nasional


Standarisasi pendidikan nasional sangat diperlukan untuk mengetahui efektifitas pendidikan
nasional yang diselenggarakan oleh pemerintah. Untuk mengukur standarisasi pendidikan
diperlukan sarana-sarana seperti Ujian Nasional, ujian nasional adalah alat untuk melakukan
evaluasi pendidikan. Terbitnya UU No. 20 tahun 2013 tentang sistem pendidikan nasional
merupakan salah satu bentuk kebijakan pemerintah dibidang pendidikan. Undang-undang
tersebut mengatur pelaksanaan pendidikan di Indonesia, selain itu merupakan dasar hukum bagi
pemerintah untuk melaksanakan evaluasi dengan Ujian Nasional (UN). Dasar hukum
pelaksanaan UN lainnya adalah Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan, dan yang terbaru adalah Permendikbud Nomor 59 Tahun 2011 tentang
Kriteria kelulusan Peserta Didik dari Satuan Pendidikan dan Penyelenggaraan Ujian
Sekolah/Madrasah dan Ujian Nasional.
Standarisasi pendidikan yang ditetapkan oleh pemerintah merupakan suatu cara yang
dilakukan pemerintah untuk menghadapi tantangan persaingan global. Globalisasi yang terjadi di
dunia banyak mempengaruhi bidang pendidikan secara keseluruhan. Sektor pendidikan di
seluruh bagian dunia dituntut untuk lebih memperhatikan dan memperbaiki sistem
manajemennya. Tidak hanya berfokus kepada output yang dihasilkan, tetapi juga dari sistem
awal dalam penyelenggaraan pendidikan. Satu indikator dari penilaian terhadap sektor
pendidikan secara global terhadap suatu negara adalah melalui Human Development Index (HDI)
yang menjadi program dari UNDP. Human Development Index (HDI) merupakan data yang
menggambarkan kualitas sumberdaya manusia pada suatu Negara. Indonesia jika dibandingkan
dengan Negara tetangga masih jauh tertinggal, hal ini tentu menjadi tanda Tanya besar, karena
seharusnya dengan Negara yang besar ini Indonesia mampu bersaing dalam hal kualitas
sumberdaya manusia. Tabel 1.1 berikut akan menggambarkan Human Development Index (HDI)
di beberapa negara Asia.

Tabel 1.1
Human Development Index (HDI) beberapa Negara di Asia
Menurut Human Development Report Tahun 2013
Kategori

Sangat Tinggi

Tinggi

Menengah

Rendah

HDI

Rank

Country

10

Japan

0.912

12

Republic of Korea

0.909

19

Singapore

0.895

57

Saudi Arabia

0.782

64

Malaysia

0.769

101

China

0.699

103

Thailand

0.690

121

Indonesia

0.629

149

Myanmar

0.498

156

Papua New Guinea

0.469

2012

Sumber: Human Development Report 2013

Bila dilihat per komponen, kekuatan yang mendongkrak nilai HDI Indonesia ada pada
Harapan Hidup sebesar 69,8. Nilai ini bahkan melebihi yang dicapai Thailand (69,0) yang
mempunyai ranking HDI lebih baik dari Indonesia (103). Komponen lainnya yang menonjol
adalah angka partisipasi sekolah (nilai potensial) sebesar 12,9 tahun. Angka ini juga jauh
melampaui rata-rata yang diraih negara-negara Asia Timur dan Pasifik (11,8). Tetapi ketika
melihat komponen rata-rata lamanya pendidikan yang ditempuh (nilai aktual) yang diraih
Indonesia (5,8) jauh lebih kecil dibandingkan Thailand (8,9), China (7,5) dan kelompok negaranegara Asia Timur dan Pasifik (7,2).
Rendahnya HDI Indonesia dibandingkan negara lain merupakan hal yang menghawatirkan.
Pada tahun-tahun ke depan Indonesia akan dihadapkan pada persaingan global. Persaingan
global menuntut kesiapan tenaga kerja Indonesia untuk bersaing dengan tenaga kerja asing.
Sebenarnya secara tidak langsung pemerintah tidak dapat secara pasti mengaitkan antara
hasil UN 2013 dengan HDI Indonesia 2012, karena ukuran-ukuran kemampuan bidang
pendidikan dalam HDI tidak sama dengan ukuran-ukuran kamampuan pendidikan yang
dilakukan Pemerintah melalui Ujian Nasional. Yang bisa pemerintah simpulkan bahwa

penurunan nilai rata-rata dan tingkat kelulusan siswa 2013 merupakan cermin dari HDI
Indonesia (komponen pendidikan aktual) yang relatif masih sangat rendah. Di satu sisi, dengan
membaca hasil HDI Indonesia pemerintah dapat menghubungkan dengan standar pendidikan
yang telah ditetapkan. Ujian nasional sebagai standar pendidikan yang dipakai diharapkan dapat
menjadi peta kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan mengetahui kualitas kelulusan,
pemerintah dapat melihat kelebihan dan kekurangan dari suatu daerah sehingga dapat merancang
kebijakan di bidang pendidikan kedepannya.

BAB III
PENUTUP

Dari pembahasan tersebut di atas dapat disimpulkan sebagai berikut:


1. Ujian Akhir Nasional merupakan salah satu alat evaluasi yang dikeluarkan Pemerintah. Ujian
Nasional biasa disingkat UN/UNAS adalah sistem evaluasi standar pendidikan dasar dan
menengah secara nasional dan persamaan mutu tingkat pendidikan antar daerah
2. Human Development Index (HDI) dapat mencerminkan bagaimana posisi sebuah negara
dengan negara lain dalam tingkat kesejahteraan masyarakat yaitu pembangunan manusianya
termasuk di dalamnya pembangunan di bidang pendidikan.
3. Hasil UN 2013 tidak bisa dikaitkan secara pasti dengan HDI Indonesia 2012, karena ukuranukuran kemampuan bidang pendidikan dalam HDI tidak sama dengan ukuran-ukuran
kamampuan pendidikan yang dilakukan Pemerintah melalui Ujian Nasional. Yang bisa
disimpulkan bahwa penurunan nilai rata-rata dan tingkat kelulusan siswa 2013 merupakan
cermin dari Human Development Index (HDI) Indonesia (komponen pendidikan aktual)
yang relatif masih sangat rendah.

Você também pode gostar