Você está na página 1de 3

Anatomi Dinding Abdomen

Anatomi Dinding Abdomen


Posted by Rizki Puji Tuesday, 15 July 2014 0 comments

Dinding anterior abdomen dibentuk oleh kulit, fascia superficialis, fascia profunda,
otot-otot, fascia extraperitonealis, dan peritonium parietale. Fascia superficialis
dapat dibagi menjadi lapisan luar, penniculus adiposus (fascia Camperi) dan lapisan
dalam, Stratum Membranosum (fascia Scarpae)fascia profunda pada dinding
abdomen hanya merupakan lapisan tipis jaringan ikat yang menutupi otot-otot. Otototot abdomen dari luar ke dalam terdiri dari musculus obliques externus abdominis,
musculus obliques internus abdominis, dan musculus transversus abdominis, sebagai
tambahan pada masing-masing sisi garis tengah bagian anterior terdapat sebuah otot
vertikal yang lebar, musculus rectus abdominalis.

Dinding abdomen dilapisi oleh peritoneum parietale yang merupakan membrana


serosa tipis yang terdiri atas selapis mesotel yang terletak pada jaringan ikat dan
melanjutkan diri ke bawah dengan peritoneum parietale yang melapisi rongga pelvis.
Peritoneum dibagi dua : 1) Peritoneum pars parietal, yang melapisi dinding internal
abdominal serta mendapat suplai neurovaskular dari regio dinding yang dilapisinya.
2) Peritoneum pars visceral, yang melapisi organ intraperitoneal dan mendapat
suplai neurovaskular dari organ yang ditutupinya.

Organ peritoneal adalah organ yang ditutupi oleh peritoneum pars visceral,
diantaranya : hati, spleen, gaster, duodenum pars bulbosa, jejunum, ileum, colon
transversum, colon sigmoid, rektum pars superior. Organ retroperitoneal terdiri dari
ginjal, Kelenjar adrenal, pankreas, sisa duodenum, colon ascenden dan descenden.
Linea alba merupakan pita fibrosa yang berjalan vertikal dan terbentang dari
symphysis pubica sampai ke processus xiphoideus dan terletak di garis tengah.

Regio dan Kuadran Abdomen :

Você também pode gostar