FAKULTS PERTANIAN UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA • Coelenterata berasal dari kata coilos yang berarti berongga dan kata enteron yang berarti usus. Jd Coelenterata adalah hewan yang memiliki rongga usus untuk melakukan pencernaan makanan. • Coelenterata disebut juga Cnidaria yanga artinya sengat. • Terdapat sekitar 9.500 spesies; kebanyakan hidup di laut dan hanya 14 spesies dari kelas hydrozoa hidup di air tawar MORFOLOGI • Tubuhnya simetri radial, beberapa simetri biradial • Dinding tubuh terdiri atas 3 lapisan, yaitu: • epidermis yang merupakan lapisan luar, terdiri dari 5 macam sel yaitu: sel epitel otot, sel interstisial, sel cnidocyte, sel kelenjar lendir dan sel saraf indra. • gastrodermis yang merupakan lapisan paling dalam dan membatasi rongga pencernaan, terdiri dari beberapa macam sel, ntara lain: sel otot pencerna yang berflagella, sel kelenjar enzim, dan sel kelenjar lendir. • mesoflea yang terletak di antara epidermis dan gastrodermis FISIOLOGI • Pergerakan • Kontraksi otot berpengaruh terhadap cairan di dalam rongga gastrovascular yang berlaku sebagai suatu rangka hydrostatik, sebagaimana mesoflea • Gerakan pada polip biasanya terbatas, merayap atau meliuk-liuk, sedang medusa dapat berenang bebas. • medusa berenang dengn jalan berdenyut, yang dihasilkan oleh otot melingkar pada tepi lonceng, yang menghasilkan gerakan vertikal, sedangkan gerakan horisontal tergantung pada gerakan arus laut, kecuali pada beberapa jenis cubozoa. FISIOLOGI • Makanan dan cara makan • Kebanyakan Coelenterata bersifat karnivor • Makanan utamanya dalah crustacea dan ikan kecil • Makanan masuk ke mulut dengan bantuan tentakel, kemudian masuk ke rongga gastrovascular. Di dalam rongga tersebut sel kelenjar enzim menghasilkan enzim semacam tripsin untuk mencerna protein. • Makan hancur menjadi partikel-partikel kecil seperti bubur dan dengan gerakan flagella di aduk hingga merata. • Hasil pencernaan didistribusikan ke seluruh tubuh secara difusi. • Sisa mkanan yang tidak dapat dicerna dibuang melalui mulut. • Cdangan makanan terutama berupa lemak dan glikogen FISIOLOGI • Pernapasan dan ekskresi • Alat pernapasan dan alat ekskresi khusus tidak ada • Pertukaran gas terjadi secara difusi melalui seluruh permukan tubuh • Sisa metabolisme biasanya dalam bentuk amonia juga dibuang secara difusi melalui seluruh permukaan tubuh REPRODUKSI • Coelenterata berkembang biak secara seksual dan aseksual • Reproduksi secara aseksual terjadi pada stadium polip dan dilakukan dengan jalan pertunasan, pembelahan atau pencabikan telapak kaki • Pertunasan terjadi dari dinding tubuh ysng menonjol keluar diikuti perluasan rongga gastrovascular kemudian ujungnya terbentuk mulut dan tentakel • Bila seekor hydra terpotong menjadi dua bagian, maka masing-masing akan melengkapi bagian yang tidak ada hingga terdapat 2 individu baru REPRODUKSI • Reproduksi seksual umumnya terjadi pada stadium medusa. • Sel telur atau sperma sebagin besar berasal dari sel interstisial yang mengelompok sehingga membentuk ovari atau testis • Bentuk, ukuran dan daur hidup jenis-jenis coelenterata sangat beraneka ragam tergantung kelas KLASIFIKASI • Kelas Hydrozoa • Bentuk hydroid dominan • biasanya medusa kecil dan mempunyai velum • mesoglea non seluler • Hidup di laut dangkal • Koloni atau soliter • Ada 3.700 spesies KLASIFIKASI • Kelas Hydrozoa • Terbagi menjadi 7 ordo • Ordo hydroida, contoh: obelia, hydractinia, hydra • Ordo milleporina, contoh: millepora • Ordo stylasterina, contoh: stylantheca dan hydrallmania • Ordo trachylina, contoh: craspedacusta • Ordo siphonophora, contoh: physalia pelagica • Ordo condrophora, contoh: porpita dan velella • Ordo actynulida, contoh: octohydra KLASIFIKASI • Kelas Scyphozoa • Ubur-ubur sejati • Medusa kebanyakan berenang bebas • Berbentuk lonceng atau payung • Mesoglea tebal dan mengandung amebocyte • Medusa umumnya dioecyous • Gonad pada gastrodermis • Generasi polip kecil atau tidak ada • Ada 200 spesies dan seluruhnya hidup di laut KLASIFIKASI • Kelas Scyphozoa • Terbagi menjadi 4 ordo, yaitu: • Ordo stauromedusae, contoh: lusernarida • Ordo coronate, contoh: periphylla • Ordo semacostomeae, contoh: chrysaora dan aurelia • Ordo rhizostomae, contoh: cassiopea dan rhizostoma KLASIFIKASI • Kelas Cubozoa • Lonceng berbentuk persegi dengan 4 sisi yang datar • Mempunyai velum • Tentakel 4 buah atau 4 kelompok • Hidup di pantai dan lepas pantai laut tropis sampai subtropis • Makanan utamanya ikan • Lebah laut di daerah tropis sengatannya dapat menimbulkan luka atau kematian dalam waktu 3 – 10 menit • Contoh: chironex fleckery (sea wasps / lebah laut) KLASIFIKASI • Kelas Anthozoa • Semua berbentuk polip dan menempel • Hidup soliter atau berkoloni • Membentuk rangka kapur atau tidak • Tentakel bolong • Mulut berhubungan dengan stomodeu • Biasanya mempunyai shiponoglyph • Rongga gastrovascular bersekat-sekat oleh septa vertikal yang mengandung nematocyst • Gonad pada gastrodermis • Ada 6.100 spesies dan semua hidup di laut KLASIFIKASI • Kelas Anthozoa • Sub kelas zoantharia • Jumlah tentakel 6 helai atau kelipatan 6 • Terbagi menjadi 6 ordo • Ordo actiniaria, contoh: sea anemone, metridium dan edwardsea • Ordo scerachtina atau madreporaria, contoh: karang batu, acropora, fungia, dan astrangia • Ordo corallimorpharia, contoh: corynactis • Ordo zoantidae, contoh: ephizoanthus dan zoanthus • Ordo antipatharia, contoh: antiphates • Ordo ceriantaria, contoh: cerianthus KLASIFIKASI • Kelas Anthozoa • Sub kelas octocoralia • Hampir semuanya berbentuk koloni • Polip selalu mempunyai 8 tentakel • Pinate bersambung dengan 8 septa • Rangka di dalam KLASIFIKASI • Kelas Anthozoa • Sub kelas octocoralia • Terdiri dari 6 ordo • Ordo stolonifera, contoh: tubifora • Ordo telestacea, contoh: telesto • Ordo alsionasea, contoh: karang lunak, alsionium palmatum • Ordo coenothecalia, contoh: heliophora (blue coral) • Ordo gorgonacea contoh: corallium (red coral), gorgonia (kipas laut) • Ordo pennatulacea, contoh: pena laut, stylatula dan pennatula sulcata NILAI EKONOMIS • Beberapa jenis coelenterata diperdagangkan sebagai ikan hias untuk akuarium laut, bahkan diekspor ke Singapura, Eropa, Amerika serikat dan Kanada • Dapat dikonsumsi dan diperdagangkan seperti ubur- ubur asin, propilena esculata, rhizostoma octopus, dan pelagia noctiluca • Ubur-ubur asin diekspor ke Jepang, Taiwan, Malaysia dan Singapura