TP BIOAUTOGRAFI

1. pengertian bioautografi
Jawab :
Bioautografi adalah suatu metode pendeteksian untuk menemukan suatu senyawa
antimikroba yang belum teridentifikasi dengan cara melokalisir aktivitas antimikroba
tersebut pada suatu kromatogram
2. mengapa digunakan klt pada percobaan ini?
Jawab :
Digunakan karena pertimbangan paling efisien untuk mendeteksi komponen, sebab
dapat melokalisir aktivitas meskipun dalam senyawa aktif tersebut terdapat dalam
bentuk senyawa kompleks dan dapat pula diisolasi langsung dari komponen yang
aktif.
3. tuliskan 3 kelompok bioautografi
Jawab :
Bioautografi langsung, mikroorganisme tumbuh secara langsung diatas lempeng KLT
bioautografi kontak, senyawa antimikroba dipindahkan dari lempeng KLT ke medium
agar yang telah diinokulasikan bakteri uji yang peka secara merata dan melakukan
kontak langsung.
dan bioautografi pencelupan, medium agar telah diinokulasikan dengan suspensi
bakteri dituang diatas lempeng kromatografi KLT
4. Tuliskan prinsip ari ketiga bioautografi tersebut!
Jawab :
- Prinsip bioautografi langsung, suspensi mikroorganisme uji yang peka dalam
medium cair disemprotkan pada permukaan kromatografi KLT yang dihilangkan
-

sisa-sisa eluen yang menempel pada lempeng kromatogram

Prinsip bioautografi kontak, metode ini didasarkan pada difusi dari senyawa yang

telah dipisahkan dengan KLT atau kromatografi kertas

Prinsip bioautografi pencelupan, lempeng kromatografi yang telah dielusi
diletakkan dalam cawan petri, sehingga permukaannya tertutup oleh medium agar

yang berfungsi sebagai base layer

5. Sebutkan 5 pelarut / larutan pengembang yang digunakan dalam fase gerak
Jawab :
TTC, INT, INTB, MTT ,(2,3,5-trifenil terazolium chlorida)
6. Keuntungan dan kerugian KLT
Jawab :
Keuntungan
Dapat mendeteksi bercak pada kromatogram hasil KLT yang mempunyai

aktivitas sebagai antibakteri, antifungi, antibiotika dan antiviral

Dapat digunakan untuk mendeteksi antibiotika yang belum diketahui

mekanismenya
Merupakan metode yang sederhana dan mudah dilakukan

Cepat dalam pengerjaanya

Kerugian

Tidak bisa digunakan untuk senyawa yang tidak mempunyai aktivitas

membunuh ataupun menghambat mikroorganisme

Hasil tidak valid karena kemungkinan adanya kontaminan dari luar atau

karena zat yang diidentifikasikan tidak mengandung khasiat antibakteri

Mempunyai faktor kesalahan yang besar