Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
C. PELAKSANAAN KURIKULUM
Sebagus apapun desain atau rancangan kurikulum yang dimiliki,
keberhasilannya sangat tergantung pada guru. Kurikulum yang sederhanapun
apabila gurunya memiliki kemampuan, semangat dan dedikasi yang tinggi,
hasilnya akan lebih baik dari desain kurikulum yang hebat tetapi kemampuan,
semangat dan dedikasi gurunya rendah. Sukmadinata (2007:119) menegaskan
beberapa hal yang harus dimiliki oleh setiap guru dalam pelaksanaan
kurikulum, antara lain :
1. Pemahaman esensi dari tujuan-tujuan yang ingin dicapai dalam kurikulum,
2. Kemampuan untuk menjabarkan tujuan-tujuan kurikulum tersebut menjadi
tujuan-tujuan yang lebih spesifik, dan
3. Kemampuan untuk menerjemahkan tujuan-tujuan khusus kepada kegiatan
pembelajaran.
Disamping itu, menurut Asnawir (2004:224) seorang guru juga harus
memiliki sepuluh kompetensi dalam mengajar, yaitu :
1. Menguasai bahan,
2. Mengelola program belajar mengajar,
3. Mengelola kelas,
4. Menggunakan media atau sumber belajar,
5. Menguasai landasan kependidikan,
6. Mengelola interaksi belajar mengajar,
7. Menilai prestasi belajar mengajar,
8. Mengenal fungsi dan layanan bimbingan dan konseling,
9. Mengenal dan menyelenggarakan administrasi sekolah, dan
10. Memahami dan menafsirkan hasil penelitian guna keperluan pengajaran.
Dengan demikian para guru harus mampu menguasai materi pelajaran,
pengetahuan cara mengajar dan pengetahuan tentang tingkah laku individu.
Selain itu guru juga harus mampu menghargai profesinya serta harus terampil
dalam berperilaku.
Mengutip pernyataan Asnawir (2004:227) bahwa, dalam pelaksanaan
kurikulum ada tiga tahap kegiatan yang harus dilakukan, yaitu; 1. Persiapan,
2. Pelaksanaan pengajaran, dan 3. Penutupan. Ketiga kegiatan tersebut adalah
sebagai uraian berikut :
1. Persiapan
Tahap ini dilakukan oleh guru sebelum kegiatan mengajar dimulai yakni
pada saat membuka pelajaran. Sanjaya (2007:162) berpendapat bahwa membuka
pelajaran atau set induction adalah usaha yang dilakukan oleh guru dalam
kegiatan pengajaran untuk menciptakan prakondisi bagi siswa, agar mental