UJIAN APOTEKER

BIDANG FARMASI APOTEK

DI APOTEK ZAM-ZAM SIAGA
Tanggal 10 Nov-10 Des 2014

MUTIARA CHATIMAH
1304055104

PENDAHULUAN

TUJUAN PKPA
1. Meningkatkan Pemahaman Peran, Fungsi, Tugas, & Tanggung
Jawab Apoteker dalam Pelayanan Kefarmasian di Apotek
2. Memberikan pembekalan dalam proses pengelolaan apotek,
strategi serta kegiatan dalam pengembangan praktek farmasi di
apotek.
3. Mempersiapkan calon apoteker dlm memasuki dunia kerja sebagai
salah satu tenaga teknis kefarmasian yang profesional

TINJAUAN PUSTAKA

Sarana pelayanan kefarmasian atau tempat dilakukannya

praktek kefarmasian oleh apoteker.
Pelayanan kefarmasian : Suatu pelayanan langsung dan
bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan
sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti
untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien

Fungsi
1. Tempat pengabdian profesi seorang apoteker yang telah
mengucapkan sumpah jabatan apoteker
2.

Sarana yang digunakan untuk melakukan pekerjaan

kefarmasian

3. Sarana yang digunakan untuk memproduksi dan

mendistribusikan sediaan farmasi, antara lain obat, bahan
baku obat, obat tradisional, dan kosmetika
4.

Sarana pembuatan dan pengendalian mutu sediaan farmasi,

pengamanan, pengadaan, penyimpanan, dan pendistribusian
serta pengembangan obat, bahan obat, dan obat tradisional

SDM di Apotek

TENAGA
NON
KEFARMASIAN

TENAGA
TEKHNIS
KEFARMASIAN/
TTK

APOTEKER

MANAGEMEN

4. Penyimpanan
3. Penerimaan

5. Pemusnahan

2. Pengadaan

6. Pengendalian

1. Perencanaan

7. Pencatatan &
Pelaporan

PELAYANAN FARMASI
KLINIK
7. MESO

2. Dispensing
1.Pengkajian Resep

6. PTO

5. Home Care

3. PIO

4. Konseling

TINJAUAN KHUSUS
Didirikan Tahun 2004 :
YUSUF TALIB

APA Pertama :
Dra. Sumiatri, Apt

Pada Thn 2007

APA Kedua :
Dra. Laksmi Darmawati, Apt

Apotek Zam-Zam Siaga

di. Jalan Siaga Raya No. 19
Pejaten Jakarta Selatan

BEROPRASIONAL PKL :
S/D

Struktur
Organisasi

PSA

Wakil
PSA
Bag Admin
&

APA

AA

Kasir

PENGELOLAAN OBAT

Perencanaan

Pemesanan diutamakan untuk obat

yang sifatnya fast moving (cepat
terjual) dan juga berdasarkan data
penjualan sebelumnya

Pengadaan

Minggu
Sekali

Pengadaan di Apotek Zam Zam

dilakukan dengan pembelian langsung
ke Pedagang Besar Farmasi (PBF).

Penerimaan

Obat disimpan berdasarkan jenis

sediaannya yaitu padat, cair, semisolid
serta obat yang perlu penyimpanan
khusus.

Peyimpanan

Distribusi

Sistem distribusi obat di apotek Zam

Zam Siaga menggunakan resep
individual, yaitu pasien diberikan obat
berdasarkan resep. sedangkan untuk
obat-obat OTC dapat di beli bebas
tanpa resep dari dokter.

PENGELOLAAN RESEP
Pelayanan resep, dimulai dari penerimaan
resep, pemberian harga dan persetujuan
pasien,
pembayaran,
peracikan,
pemeriksaan akhir, penyerahan obat dan
pemberian informasi kepada pasien.
Di Apotek Zam-Zam Siaga, resep yang telah
dilayani disimpan menurut urutan tanggal
pembuatan resep

Pemusnahan

Pengendalian

Pencatatan
& Pelaporan

Tahun
Sekali

Pelaporan penggunaan
narkotika, psikotropika
dibuat setiap bulan

1.Pengkajian Resep

2. Dispensing

PELAYANAN FARMASI
KLINIK
DI APOTEK ZAM-ZAM

4. Konseling

3. PIO

KESIMPULAN
KESIMPULAN

Seorang Apoteker memiliki peran penting dalam bidang pelayanan

kefarmasian untuk menjaga kelangsungan apotek
Apoteker dalam bidang pengelolaan apotek meliputi: perencanaan,
pengadaan, penerimaan, penyimpanan, pengendalian, pencatatan,
dan pelaporan. dalam farmasi klinik meliputi: pengkajian resep,
dispensing, (PIO), konseling, pelayanan kefarmasian di rumah,
pemantauan terapi obat, monitoring efek samping obat
Dengan mengikuti PKPA di Apotek Zam-Zam Siaga, mahasiswa
mendapatkan pengalaman dan pengetahuan langsung mengenai
tugas dan fungsi Apoteker dalam pelayanan kefarmasian di apotek.

Perlu penambahan tenaga kesehatan demi meningkatkan

mutu pelayanan bagi masyarakat.
Sistem pengelolaan obat di apotek zam-zam sudah
menggunakan sistem komputerisasi sehingga untuk
meningkatkan validasinya maka perlu dilakukan update
program agar tetap valid

Penyediaan ruangan khusus untuk pelaksanaan

konseling oleh apoteker

Terima Kasih