Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
beragama. Baik pihak dari golongan rakyat, pemerintah maupun organisasi dan
instransi tertentu, turut berpartisipasi dan berperan aktif dalam kehidupan
beragama.
Komunikasi antar sesama yang kondusif adalah tujuan utama dari kerukunan
beragama. Agar tercipta lingkungan yang nyaman dan jauh dari konflik perbedaan
agama. Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri. Kerukunan
beragamapun akan sangat membantu manusia sebagai makhluk sosial yang berarti
membutuhkan bantuan orang lain. Jadi, dengan rukunnya antar agama akan
mendorong interaksi yang baik dan saling menguntungkan. Dapat pula kita
menyambung tali silaturahmi antar sesama manusia. Dalam konteks sosial,
masyarakat dapat berinteraksi dengan siapapun tanpa adanya batasan agama. Jadi
kita saling berbaur tanpa memandang agama.
Di Indonesia tidak ada budaya saling menhina antar agama. Menjatuhkan,
menjelek-jelekan dan terjadi kekacauan antar agama. Karena Indonesia termasuk
negara yang menjaga adat istiadatnya dan saling bertoleransi dan menghormati
umat agama yang heterogen di Indonsia. Toleransi agama adalah sikap saling
menghargai tanpa adanya tekanan dalam hal beragama.
Kerukunan beragama bukan merupakan kebutuhan atau tuntutan dari pemerintah.
Itu merupakan kewajiban, yang lebih luasnya mengenai kemanusiaan. Karena
hidup rukun dan damai adalah kewajiban kemanusiaan dari diri setiap orang. Oleh
sebab itu, orang yang tidak menghargai atau tidak toleransi sesama umat beragama
berarti dia menolak kemanusiaan. Berdasarkan Pacasila kita harus memiliki agama
yang pasti. Oleh karena itu bangunlah kehidupan beragama dengan kerukunan dan
kedamaian antar umat beragama. Kerukunan beragama bertujuan untuk
menciptakan interaksi sosial yang baik dan merupakan kepentingan negara dalam
mewujudkan negara yang aman, damai dan nyaman.