Analisa data :

Dari data yang diperoleh, didapat nilai tegangan dan arus efektif (RMS). Nilai arus
pada saat sudut penyulutan diatur dari 0 sampai 180 adalah semakin berkurang, hanya saja
untuk nilai tegangan hanya berkurang sedikit, bahkan dapat dikatakan bahwa tidak ada
perubahan nilai.
Sedangkan untuk data yang diperoleh dari gambar (foto) osiloskop nilai tegangan
terus menurun seiring bertambahnya besar sudut penyulutan dari 0 sampai 150, tetapi
naik pada saat besar sudut penyulutan 180 walaupun besar nilai tegangan
tidak sebesar saat sudut penyulutan 0.
Rumus :
V ave =0.5 V m [ 1+cos ]
Dengan nilai tegangan RMS pada osiloskop untuk sudut penyulutan 0:

CH1

: 663 mV

CH2

: 1.87 V

Contoh perhitungan nilai tegangan yang dihasilkan untuk sudut penyulutan 90 :

a. CH1 :
V ave =0.5 V rms [ 1+cos ]

0.5 ( 663 103 ) [ 1+( cos 9 0 ) ]

331.5 mV

V ave
2
V rms =
2

(331.5 103)
2

368.204 mV
b. CH2 :
V ave =0.5 V rms [ 1+cos ]

0.5 1.87 [ 1+(cos 90 ) ]

935 mV

V ave
2
V rms =
2

]
3

(935 10 )
2

1.038 mV
Dari contoh diatas dapat dilihat perbedaan nilai tegangan antara perhitungan dengan
hasil pada gambar (foto) osiloskop, hal ini dimungkinkan terjadi karena pengaturan

tegangan input yang berubah pada saat sudut penyulutan 60, sedangkan data yang
digunakan sebagai patokan perhitungan adalah data sudut penyulutan 0 yang tentu saja
berbeda inputan tegangannya. Selain itu juga pengaruh dari beban R dan L, hanya saja
pada saat sudut penyulutan 180, besar nilai tegangan menjadi naik, padahal pada saat
sudut penyulutan sekitar 170 keatas besar nilai tegangan terus menurun mendekati nol
atau gambar gelombang perlahan menghilang (menyatu dengan garis sumbu nol), tetapi
pada saat sudut penyulutan sekitar 178 besar nilai tegangan menjadi naik atau muncul
lagi bentuk gelombang.
Kesimpulan :
Besar nilai tegangan akan semakin berkurang apabila sudut penyulutan semakin
besar dimulai dari 1 keatas, dan bentuk gelombang akan mengecil atau terpotong

sesuai sudut yang diinginkan.

Bentuk gelombang keluaran TRIAC adalah gelombang AC dengan tegangan yang

besarannya dapat diatur.

Pada saat sudut penyulutan 180 seharusnya tidak diperoleh bentuk
gelombang atau besar nilai tegangan adalah mendekati nol.