Você está na página 1de 8

LAPORAN PENELITIAN

Oleh : Dwi
Apriyanti
Latar belakang penelitian
Telah dilakukan pengumpulan data di Kota
Padang sebagai kegiatan awal dari sebuah
penelitian longitudinal. Penelitian ini
dilatar belakangi oleh sebuah fakta bahwa
persentase keluarga miskin masih renda
(15 %). Pengumpulan data awal ini
bertujuan untuk mendapatkan informasi
tentang karakteristik masyarakat
berkaitan dengan perilaku gizi di 11
kecamatan yang ada di Kota Padang.
Sampel penelitian diambil secara acak sebanyak
300 KK di setiap kecamatan. Para pengumpul data
adalah para Tenaga Pelaksana Gizi (TPG) dengan
dibantu oleh kader posyandu. Pelaksanaan
pengumpulan data selama 6 hari.
Data yang sudah terkumpul belum diolah, namun
sudah didapat gambaran rincian keluarga sampel
berdasarkan segmen sasaran penelitian yaitu
balita dan ibu hamil. Rincian jumlah sampel
keluarga yang memiliki balita dan ibu hamil per
kecamatan sebagaimana disajikan di bawah ini.
Sisanya adalah sampel keluarga yang tidak
terdapat balita atau ibu hamil dari 300 sampel
perkecamatan tersebut.
HASIL PENELITIAN

SAMPEL
NAMA %
JUMLAH % IBU BENTUK
NO KECAMATA BALIT TOTAL
IBU KK HAMIL PENYULUHAN
N A
BALITA HAMIL

1 Padang Utara 211 30 300 70.3 10.0 241 massal

2 Padang Barat 180 45 300 60.0 15.0 225 massal


Padang
3 Selatan 138 65 300 46.0 21.7 203 perorangan

4 Padang Timur 176 29 300 58.7 9.7 205 massal


Lubuk
5 begalung 187 64 300 62.3 21.3 251 massal
lubuk
6 kilangan 120 64 300 40.0 21.3 184 perorangan

Bungus Teluk
7 Kabung 188 53 300 62.7 17.7 241 massal
8 Pauh 176 54 300 58.7 18.0 230 massal
9 Kuranji 201 63 300 67.0 21.0 264 massal
10 Koto Tangah 178 70 300 59.3 23.3 248 massal
Kecamatan
11 Nanggalo 127 37 300 42.3 12.3 164 perorangan
Jumlah 1882 574          
PEMBAHASAN
1) Persentase keluarga sampel dengan jumlah balita terbanyak
terdapat di Kecamatan (Padang Utara) dan ibu hamil
terbanyak terdapat di Kecamatan (Koto tangah)

2) Apabila di salah satu kecamatan jumlah balitanya lebih dari


175 orang maka akan diberi perlakuan penyuluhan massal.
Bila jumlah balita kurang dari 150 keluarga akan diberikan
penyuluhan perorangan, sedangkan bila jumlah balita antara
150 sampai 175 keluarga akan diberi perlakuan penyuluhan
kelompok.

3) Pada umumnya bentuk penyuluhan yang digunakan adalah


penyuluhan perorangan dan penyuluhan massal
KESIMPULAN

Penelitian ini dilakukan selama 6 hari dengan hasil


jumlah balita terbanyak terdapat pada kecamatan
Padang Utara dengan persentase sebesar 70,3% dan
jumlah ibu hamil terbanyak terdapat pada kecamatan
Koto Tangah dengan persentase 23,3%.

Demikian laporan ini disusun dan disampaikan agar


dapat menjadi acuan dalam penyusunan rancangan
penelitian nantinya. Saran dan kritik membangun dari
Peserta Seminar ini sangat diharapkan untuk
kesempurnaan laporan ini

Você também pode gostar