Você está na página 1de 6

Nama

: Angga Luthfy Al Ijie

NIM

: 12010111130041

Mata Kuliah

: Ekonomi Internasional

Kelas

:D

Soal
1. Apa pasar valuta asing? Apa mereka sebagian fungsi penting? Bagaimana fungsi ini
dilakukan?
2. Apakah empat tingkat yang berbeda dari peserta di pasar valuta asing? Apa fungsi
yang lain pasar valuta asing?
3. Apa yang dimaksud dengan nilai tukar? Bagaimana kurs ekuilibrium ditentukan di
bawah fleksibel Tingkat sistem tukar?
4. Apa yang dimaksud dengan depresiasi mata uang domestik? apresiasi mata uang
domestik? Apa lintas pertukaran Tingkat? Apa nilai tukar efektif?
5. Apa arbitrase? Apa hasilnya? Apa segitiga arbitrase? Apa tingkat lintas?
6. Mengapa ukuran neraca pembayaran defisit atau surplus tidak sepenuhnya tepat di
bawah nilai tukar yang fleksibel?
7. Apa yang dimaksud dengan transaksi spot dan tempat? transaksi maju dan forward
rate? Yang dimaksud dengan diskon ke depan? premi ke depan? Apa yang dimaksud
dengan currency swap? Apa yang dimaksud dengan asing bursa berjangka? pilihan
valuta asing?
8. Apa yang dimaksud dengan risiko valuta asing? bagaimana dapat risiko valuta asing
akan dibahas dalam tempat, maju, berjangka, opsi atau pasar? Mengapa lindung nilai
tidak biasanya berlangsung di tempat pasar?
9. Apa yang dimaksud dengan spekulasi? Bagaimana spekulasi berlangsung di tempat,
ke depan, futures, atau Pilihan pasar? Mengapa spekulasi biasanya tidak berlangsung
di pasar spot? Apa yang menstabilkan spekulasi? spekulasi destabilisasi?
10. Apa kepentingan arbitrase? menemukan arbitrase bunga? tertutup arbitrase bunga?
Bagaimana bunga arbitrase tertutup di pasar maju? Mengapa apakah keuntungan
bersih dari tertutup arbitrase bunga cenderung berkurang yang dikatakan arbitrase
bunga terus?
11. Apa yang dimaksud dengan mata uang asing berada di tertutup bunga arbitrase paritas
(CIAP)? beberapa kekuatan yang bisa mencegah prestasi dari CIAP?
Jawaban
1. Pasar valuta asing adalah pasar di mana individu, perusahaan, dan bank membeli dan
menjual mata uang asing atau valuta asing. Fungsi utama dari pasar valuta asing adalah

transfer daya beli dari satu bangsa dan mata uang yang lain. Permintaan untuk mata uang
asing timbul dari keinginan untuk mengimpor atau membeli barang dan jasa dari negaranegara lain dan untuk melakukan investasi luar negeri. Pasokan valas datang dari ekspor
atau penjualan barang dan jasa dengan yang lain negara dan dari masuknya investasi
asing.
2. Pelaku utama dalam pasar valas
Institusi yang dimaksud disini adalah institusi-institusi keuangan yang mempunyai
investasi internasional, meliputi dana pensiun, perusahaan asuransi, mutual fund, dan

bank investasi.
Perbankan adalah pelaku pasar valas yang terbesar dan paling aktif. Perbankan
beroperasi dalam pasar valas melalui para pedagangnya. Istilah teknis untuk
menyebut para pedagan ini adalah exchange dealer atau exchange trader. Bank sentral
memasuki pasar valas denagn tujuan utama bukan untuk memperoleh laba atau
menghindari risiko dari operasi valas yang dilakukannya. Tujuan utamanya adalah
mempengaruhi nilai mata uangnya dan nilai mata uang lain agar bergerak sesuai
dengan nilai yang menurut bank sentral tersebut sesuai dengan kepentingan ekonomi

Negara.
Individu-individu yang bermain di pasar valas tergolong oleh kebutuhan bisnis dan
pribadinya. Kebutuhan bisnis muncul apabila seseorang terlibat dalam bisnis

Internasional, misal: importir individu.


Arbitraser adalah orang yang mengeksploitasi perbedaan kurs antar valas. Peran serta
spekulan dan arbitraser dalam pasar valas semata-mata didorong oleh motif mengejar
keuntungan. Mereka justru menuai laba dari fluktuasi drastic yang terjadi di pasar

valas.
Fungsi lain dari pasar valuta asing adalah sebagai perbandingan untuk menentukan
investasi mana yang paling menentukan antara pasar valuta asing dengan pasar uang.
Artinya jika kita hendak menginvestasikan uang kita dalam pasar uang maka, kita akan
selalu mempertimbangkan kegiatan yang terjadi di pasar valas, demikian pula sebaliknya.
3. Nilai tukar (R) didefinisikan sebagai mata uang domestikharga mata uang asing.
Berdasarkan fleksibel Sistem nilai tukar jenis ada sejak 1973, kurs ekuilibrium ditentukan
di persimpangan permintaan agregat bangsa dan kurva penawaran untuk mata uang asing.
Jikaharga mata uang domestik dari mata uang asing meningkat ,kita mengatakan bahwa
mata uang domestik terdepresiasi. Dikasus sebaliknya, kita mengatakan bahwa mata uang
domestic dihargai (dan mata uang asing terdepresiasi).

4. Terdapat 2 tingkatan dalam pasar valuta asing. tingkatan Pertama, pasar konsumen/eceran
(consumer/retail market), dimana individu atau institusi membeli dan menjual valas
kepada bank. Sebagai contoh, bila IBM bermaksud merepatriasi keuntungan dari
cabangnya di Jerman ke AS, maka IBM dapat mendatangi sebuah bank di Frankfurt
dengan tawaran menjual DM yang dimilikinya untuk ditukarkan US$. Kedua, apabila
bank tersebut tidak memiliki jumlah US$ yang diinginkan, maka bank tadi akan
mendatangi bank lain untuk memperoleh Dolar sebagai ganti DM atau valas lain.
Penjualan dan pembelian semacam ini disebut pasar antar bank.
Depresiasi mata uang domestik adalah merosotnya nilai uang dalam negeri, karena
perubahan permintaan dan penawaran valuta asing di pasar. Perubahan yang terjadi
adalah permintaan terhadap valuta asing lebih banyak dari pada penawaran. Hal ini
menunjukan kepercayaan terhadap uang dlm negeri berkurang. Nilai tukar efektif adalah
rata-rata dari kelompok mata uang asing dan dapat dilihat sebagai sebuah ukuran
keseluruhan dari daya saing terhadap luar negeri sedangkan dalam sebuah penggatan
nominal efektif dalam nilai tukar atau nominal effective exchange rate (NEER) adalah
bobot yang berbalik dengan bobot asimptotik perdagangan.
Apresiasi mata uang domestik adalah suatu kondisi menaiknya nilai uang dalam negeri,
karena perubahan permintaan dan penawaran valuta asing di pasar. Perubahan yang
terjadi adalah penawaran terhadap valuta asing lebih banyak daripada permintaan.
5. Arbitrase adalah aktivitas pembelian atau penjualan suatu komoditi atau produk termasuk
valuta asing disuatu tempat pada saat yang sama menjual atau membeli komoditi tersebut
ditempat lain dengan tingkat harga yang lebih menguntungkan. Arbitrase segitiga
merupakan strategi yang hanya dapat dimanfaatkan sedikit pihak karena teknologi
komputer yang tersedia saat ini untuk pialang valuta asing dengan segera mendeteksi
ketidakseimbangan kurs lintas nilai tukar. Hasil dari arbitrase yakni mata uang, harga
komoditi, dan harga sekuriti pada pasar yang berbeda cenderung bersatu pada harga yang
sama, pada seluruh pasar yang ada, pada setiap kategori. Kecepatan dari bersatunya
harga-harga tersebut diukur dari efisiensi pasar
6. Dalam analisa hubungan pengaruh nilai tukar mata uang dan current account mula-mula
efek dari kuantitas tidak diperhitungkan atau dianggap konstan. Ketika nilai tukar mata
uang menguat maka pengaruh jangka pendeknya harga ekspor naik dan harga impor
turun, sehingga current account akan surplus. Dalam jangka panjang kuantitas impor akan
naik dan kuantitas ekspor menurun sehingga current account akan defisit. Defisit current

account bisa ditutup dengan hutang ke negara eksportir sehingga memperlemah mata
uang local.
7. Transaksi FORWARD adalah transaksi terjadi antara dua pihak yang meliputi mata uang
dari dua negara yang berbeda. Transaksi ini dapat dilakukan diluar bursa (Over the
Counter), berdasarkan suatu nilai tukar tertentu dan kesepakatan antara pihak-pihak yang
bertransaksi yang dapat diubah oleh kedua pihak melalui suatu kesepakatan dengan waktu
jatuh tempo transaksi yang lebih panjang jika dibandingkan transaksi SPOT, waktu jatuh
tempo pada umumnya berkisar antara 30, 90, 180 dan 360 hari.
Transaksi SPOT adalah transaksi yang melibatkan dua jenis mata uang yang berbeda
dengan nilai yang telah disepakati. Penyelesaian transaksi ini biasanya memakan waktu
dua hari kerja setelah tanggal transaksi. Misalnya sebuah bank menetapkan nilai tukar
mata uang EURO terhadap US Dollar adalah 1.2235 / 1.2240. Ini berarti bank tersebut
bersedia membeli US$ 1 pada harga 1.2235 dan bersedia menjual US$ 1 pada harga
1.2240. Perbedaan antara harga jual dan beli ini dikenal dengan istilah Spread. Pada
contoh diatas spread dari nilai tukar EUR / USD adalah sebesar 1.2240 1.2235 = 5
point.
Transaksi Swap yaitu transaksi pembelian dan penjualan bersamaan sejumlah tertentu
mata uang dengan 2 tanggal valuta (penyerahan) yang berbeda. Pembelian dan penjualan
mata uang tersebut dilakukan pada bank lain yang sama.
Bursa berjangka adalah tempat/fasilitas memperjual belikan kontrak atas sejumlah
komoditi atau instrumen keuangan dengan harga tertentu yang penyerahan barangnya
disepakati akan dilakukan pada saat yang akan datang.
8. Hedging adalah tindakan yang dilakukan untuk melindungi sebuah perusahaan dari
exposure terhadap nilai tukar. Exposure terhadap fluktuasi nilai tukat adalah sejauh mana
sebuah perusahaan dapat dipengaruhi oleh fluktuasi nilai tukar.
Risiko dalam pasar valuta asing yakni Risiko nilai tukar atau risiko mata uang adalah
suatu bentuk risiko yang muncul karena perubahan nilai tukar suatu mata uang terhadap
mata uang yang lain. Suatu perusahaan atau pemodal yang memiliki aktiva atau operasi
bisnis lintas negara akan memperoleh risiko ini jika tidak menerapkan lindung nilai
(hedging). Risiko nilai tukar yang terkait dengan instrumen mata uang asing penting
diperhatikan dalam investasi asing. Risiko ini muncul karena perbedaan kebijakan
moneter dan pertumbuhan produktivitas nyata, yang akan mengakibatkan perbedaan laju
inflasi.

Pada setiap jenis transaksi valuta asing baik transaksi spot, berjangka, swap, dan opsi.
Kempat-empatnya memiliki risiko nilai tukar yang sama. Untuk menghindarinya
digunakan hedging.
9. Spekulasi adalah kebalikan dari lindung nilai. Sedangkan hedger yang berusaha untuk
menutupi devisa risiko, spekulator menerima dan bahkan berusaha keluar risiko valuta
asing, atau posisi terbuka, dengan harapan menghasilkan keuntungan. Jika spekulan benar
mengantisipasi perubahan di masa depan tempat Harga, ia memperoleh laba; jika tidak, ia
mengalami kerugian. Seperti dalam kasus lindung nilai, Spekulasi dapat berlangsung di
tempat, ke depan, futures, opsi atau pasar - biasanya dalam pasar ke depan.
Spekulasi valuta asing terdiri dari :
a. Spekulasi dalam Spot Market.
b. Spekulasi dalam Forward Market: Pada prinsipnya seseorang dapat berspekulasi dalam
forward market dengan cara membeli atau menjual dalam forward market kemudian
menutup posisi forward pada waktu tertentu di kemudian hari.
c. Margin Trading: Transaksi jual beli valas yang tidak diikuti dengan pergerakan dana
dan yang diperhitungkan sebagai keuntungan atau kerugian adalah selisih bersih antara
harga beli/jual suatu jenis valuta pada saat tertentu dengan haraga jual/beli valuta yang
bersangkutan pada akhir masa transaksi. Kegiatan Margin Trading diatur oleh ketentuan
yang dikelurakan Bank Indonesia, yang diatur dalam Paket Kebijaksanaan 28 Februari
1991.
10. Arbitrase bunga mengacu pada aliran internasional dana cair jangka pendek untuk
mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi di luar negeri. Salah satu aspek dari hal ini
adalah carry trade. bunga tertutup arbitrase mengacu pada pembelian spot asing mata
uang untuk membuat investasi dan offsetting penjualan maju simultan dari mata uang
asing untuk menutupi risiko nilai tukar. Kembalinya bersih dari ditutupi arbitrase bunga
biasanya sama dengan bunga diferensial mendukung pusat moneter asing minus diskon
maju pada mata uang asing. Seperti dibahas arbitrase bunga terus, keuntungan bersih
adalah berkurang dan akhirnya dihilangkan. Ketika keuntungan bersih adalah nol, mata
uang dikatakan dengan bunga paritas. Pasar valuta asing dikatakan efisien jika Harga
maju secara akurat memprediksi kurs spot masa depan.
11. Covered Interest Arbitrage Parity (CIAP)
Strategi di mana seorang investor menggunakan kontrak forward untuk lindung nilai
terhadap risiko nilai tukar . Suku bunga tertutup arbitrageis praktek menggunakan
menguntungkan perbedaan suku bunga untuk berinvestasi dalam mata uang berimbal

hasil lebih tinggi, dan lindung nilai risiko pertukaran melalui kontrak forward valuta
asing. Covered arbitrase bunga hanya mungkin jika biaya lindung nilai risiko nilai tukar
kurang dari pengembalian tambahan yang dihasilkan oleh investasi dalam mata uang
berimbal hasil lebih tinggi. Peluang arbitrase tersebut jarang terjadi, karena pelaku pasar
akan terburu-buru untuk memanfaatkan kesempatan arbitrase jika ada, dan permintaan
yang dihasilkan akan cepat memperbaiki ketidakseimbangan. Suatu usaha investor
strategi ini adalah membuat tempat simultan dan transaksi pasar forward, dengan tujuan
keseluruhan untuk menghasilkan laba tanpa risiko melalui kombinasi pasangan mata
uang. Covered arbitrase bunga bukan tanpa risiko, yang meliputi perbedaan perlakuan
pajak di berbagai yurisdiksi, valuta asing atau modal kontrol, biaya transaksi dan bid-ask
spread.

Você também pode gostar