Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
diberikan kepada dua guru fisika SMA di kabupaten Lombok Timur, yaitu SMA Negeri
1 Sukamulia dan SMA Negeri 1 Masbagik. Sedangkan untuk siswa diberikan angket
pengungkapan kinerja dan kebutuhan siswa pada 10 orang siswa SMA Negeri 1
Sukamulia dan 10 orang siswa SMA Negeri 1 Masbagik. Hasil analisis kinerja siswa
dapat dilihat pada Tabel 4.2. Hasil analisis kebutuhan siswa dan guru dapat dilihat pada
Tabel 4.3 dan Tabel 4.4. Hasil sumberdaya dan inventarisasi sumber belajar dapat dilihat
pada Tabel 4.5. Hasil analisis dan observasi selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 7,
8, 9 dan 10.
Tabel 4.2 Hasil Analisis Angket Pengungkapan Kinerja Siswa
No
Pertanyaan
1
Apakah Anda selalu mengerjakan pekerjaan rumah (PR)
dari guru di rumah?
2
Apakah Anda selalu belajar materi fisika sehari sebelum
pelajaran dimulai?
3
Apakah sebelum ulangan materi fisika Anda belajar
terlebih dahulu?
4
Apakah Anda tidak pernah menyontek saat ulangan
fisika?
5
Apakah Anda senang dan tertarik dngan pelajaran fisika?
6
Apakah setiap pelajaran, setiap Anda tidak paham selalu
bertanya kepada guru?
7
Apakah Anda selalu membantu teman yang tidak paham
pada materi fisika?
8
Apakah Anda pernah melakukan praktikum bersama guru
Anda di laboratorium sekolah?
9
Apakah saat pelaksanaan praktikum Anda selalu
memperhatikan intruksi yang diberikan oleh guru?
10 Setelah praktikum apakah Anda selalu membersihkan dan
mengembalikan alat dengan baik dan tertib?
11 Apakah Anda selalu belajar fisika setelah pulang sekolah
ketika?
12 Apakah Anda membuat rangkuman materi tentang materi
fisika agar mempermudah dalam belajar?
13 Apakah Anda mengerjakan soal fisika sebelum guru
meminta untuk mengerjakannya?
14 Apakah Anda menerapkan konsep fisika pada kehidupan
sehari-hari Anda?
Ya
7
Tidak
3
7
6
3
4
10
10
10
10
Ya
3
Tidak
7
10
10
10
10
10
14
10
Ya
2
Tidak
-
2
-
10
11
12
13
14
15
16
Tabel 4.2 hasil angket pengungkapan kinerja siswa menunjukan bahwa siswa
jarang mengerjakan pekerjaan rumah. Banyak siswa yang ketika ulangan menyontek
dan bekerjasama, sebelum materi pelajaran fisika dimulai banyak siswa yang tidak
belajar untuk mempersiapkan materi. Siswa hanya belajar saat akan ulangan saja dan
siswa tidak ada yang mencoba mengerjakan soal fisika sebelum pembelajaran serta
membuat rangkuman materi untuk mempermudah dalam pemahaman materi fisika.
Tabel 4.3 hasil analisis angket pengungkapan kebutuhan siswa menunjukan
bahwa semua siswa yang diberikan angket mengalami kesulitan dalam belajar
mempelajari materi hukum Newton tentang gerak dan penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari. Siswa tidak pernah diajak praktikum tentang hukum Newton tentang gerak
dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari karena laboratorium tidak terawat dan
terkoordinasi dengan baik disamping itu juga alat-alat praktikum sudah tersedia cukup
dalam menunjang praktikum fisika terutama pada materi hukum Newton tentang gerak
dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari namun karena alat-alat praktikum yang
tersedia jarang dipakai banyak dari alat-alat tersebut rusak atau tidak berfungsi dan
berkarat. Siswa membutuhkan media alternatif untuk memahami materi hukum Newton
tentang gerak dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan seluruh siswa setuju
jika dikembangkan suatu media pembelajaran berbentuk modul.
Tebel 4.4 hasil analisis angket pengungkapan kebutuhan guru. Kesimpulan
yang diperoleh dari guru yaitu tidak digunakannya modul dalam pembelajaran. Guru
hanya menggunakan buku yang beredar secara nasioanal oleh penulis dan penerbit yang
terkenal namun siswa tidak diwajibkan dalam membeli sehingga menghambat
pelaksanaan pembelajaran, di samping itu juga buku yang dipakai oleh guru masih
menggunakan buku lama yang berbasis KTSP dan buku BSE, guru hanya mempunyai
satu buku yang berbasis kurikulum 2013 dari penulis dan penerbit terkenal yang dijual
secara bebas di toko-toko buku dan juga buku pegangan guru belum terintegrasi
pendidikan karakter dan konsep-konsep fisika dalam buku tidak berbasis kontekstual
yang mengaitkan antara konsep fisika dengan kehidupan sehari-hari siswa sehingga
menyebabkan pembelajaran tidak bermakna. Laboratorium jarang digunakan oleh guru,
hanya digunakan saat melakukan ujian praktikum kelas dua belas, hal inilah yang
menyebabkan banyak dari alat-alat praktikum yang rusak atau tidak berfungsi karena
berkarat. Terdapat perpustakaan, namun buku yang tersedia masih kurang untuk
menunjang proses pembelajaran. Kedua guru setuju jika dikembangkan modul berbasis
kontekstual terintegrasi pendidikan karakter sebagai bahan ajar alternatif.
Berdasarkan hasil wawancara dengan siswa diperoleh suatu kesimpulan bahwa
siswa jarang menggunakan laboratorium untuk mendukung pembelajaran. Siswa tidak
menggunakan modul dalam pembelajaran hanya catatan dari guru untuk penunjang
pembelajaran, sekolah hanya menyediakan LKS fisika yang harus dibeli oleh siswa,
dimana didalam LKS tersebut hanya berisi rangkuman konsep-konsep fisika dan soalsoal yang harus diselesaikan oleh siswa dalam setiap pembelajaran fisika. LKS
sedangkan buku-buku fisika yang tersedia di perpustakaan terbatas dan kurang
dimanfaatkan oleh siswa. Sedangkan hasil wawancara kepada guru SMA diperoleh
kesimpulan bahwa hampir semua materi membutuhkan modul. Hasil observasi sumber
daya sekolah dan inventarisasi sumber belajar di SMA Negeri 1 Sukamulia disajikan
pada tabel 4.5.
Hasil observasi
Sekolah memiliki perpustakaan tetapi
jarang dimanfaatkan
Sekolah memiliki laboratorium fisika
tetapi jarang digunakan
Proses pembelajaran belum menggunakan
buku teks yang dianjurkan untuk siswa
dan buku teks yang sudah ada belum
menunjang pembelajaran yang berbasis
kurikulum 2013
Sekolah memiliki cukup ruang dan
lingkungan yang mendukung
Keadaan laboratorium fisika yang Laboratorium tersedia secara khusus
menunjang proses pembelajaran
namun jarang digunakan untuk melakukan
praktikum-praktikum fisika, disamping itu
juga alat-alat peraga dalam laboratorium
banyak yang rusak dan tidak berfungsi
karena jarang dipakai dan dirawat
sehingga banyak alat-alat peraga tersebut
berkarat
Sudah tersedia laboran untuk menjalankan
administrasi dan manajemen laboratorium
Keadaan
perpustakaan
yang Perpustakaan sudah tersedia dengan baik
menunjang proses pembelajaran
Terdapat beberapa buku fisika namun
jumlahnya sedikit
Sudah ada petugas perpustakaan untuk