Você está na página 1de 7

ANALISIS ARTIKEL ASING TENTANG PEMBELAJARAN GEOMETRI

COLLABORATIVE MIDDLE SCHOOL GEOMETRY


THROUGH BLOGS AND OTHER WEB 2.0
TECHNOLOGIES

OLEH
RIZA RUZNIAR
F04110011

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2014

A. Ringkasan Artikel
Teknologi merupakan alat yang sangat berguna dalam pembelajaran matematika
dalam beberapa kurun waktu terakhir. Bahkan pengunaan teknologi sebagau alat
pembelajaran masuk dalam 1 dari 6 prinsip pembelajaran matematika oleh NCTM
(National Council of Teachers of Mathemathics). NCTM mendorong siswa dan guru
untuk menggunakan teknologi dalam pembelajaran matematika sebagai langkah
memperluas

dan

memperdalam

pemahaman

matematika

mereka.

Dengan

menggunakan teknologi dalam pembelajaran matematika, dapat membantu siswa


dalam memahami matematika melalui model visual dan tranformasi dinamis.
Ada banyak software yang dapat membantu siswa dalam pembelajaran
geometri, seperti Geoboard dan Geometers Sketchpad yang membantu siswa dalam
menggambarkan objek matematika secara 2 dimensi maupun 3 dimensi. Penggunaan
software ini membantu siswa untuk menginvestigasi berbagai variasi model
matematika. NCTM berusaha agar seluruh siswa bisa menggunakan teknologi yang
mendukung pembelajaran matematika dibantu oleh guru yang memiliki kemampuan
yang disyaratkan.
Web. 2.0 adalah pengembangan dari layanan internet terbaru yang
memperbolehkan internet dalam membagikan informasi secara bebas dan interaktif.
Fitur fitur pada Web. 2.0 membuat siswa dan guru dapat membangun pembelajaran di
dalam maupun di luar kelas.Pembelajaran matematika seperti ini sedang berkembang
di Amerika.
TEKNOLOGI WEB. 2.0
Web. 2.0 adalah seperangkat alat sosial, ekonomis, dan tren teknologi yang
secara kolektif membangun teknologi internet selanjutnya yang menekankan pada
kolaborasi online dan berbagi antar pengguna. Penggunaan blog pada masa sekarang
adalah contoh dari penggunaan Web. 2.0. Teknologi Web. 2.0 mampu menyimpan
dan menggunakan fitur teks, audio, video, dan hal interaktif lainnya. Dengan
menggunakan teknologi Web. 2.0, halaman web dapat menjadi sarana interaksi dalam
media pembelajaran geometri. Informasi dapat disajikan secara menarik dan dapat

didiskusikan secara bersama sama oleh siswa. Sangat berbeda dengan teknologi Web.
sebelumnya dimana informasi hanya dapat diterima secara pasif. Teknologi Web. 2.0
memungkinkan pengguna untuk mengedit dan menyebarkan informasi serta
membantu meningkatkan pengetahuan mereka melalui interaksi seperti diskusi dalam
blog yang tersedia. Web. 2.0 meningkatkan fungsi dalam fitur keterbukaan informasi,
pengaturan dan kebebasn dalam menyampaikan pendapat mereka terhadap informasi
yang tersedia.
Pembelajaran Geometri Menggunakan Web. 2.0
Pembelajaran jarak jauh merupakan tren pembelajaran yang berkembang
secara pesat pada saat ini. Pembelajaran jarak jauh pada saat ini menggunakan
teknologi yang mendukung diskusi melalui media internet. Media internet dalam
pembelajaran jarak jauh sangat memudahkan siswa dalam menyerap informasi walau
terpisahkan dalam jarak yang cukup jauh. Pembelajaran jarak jauh membuat jadwal
pembelajran menjadi fleksibel, bahkan kelas fisik tidak dibutuhkan, dan materi
pembelajaran online membuat web based (dasar pembuatan web) menjadi menarik
untuk dikembangkan lebih jauh. Berdasarkan analisis yang dilakukan departemen
pendidikan amerika mencatat bahwa rata-rata siswa dengan melakukan pembelajaran
jarak jauh lebih baik dari siswa yang melakukan pembelajaran tatap muka dikelas.
Sebagaian besar pembelajaran dengan menggunakan web based lebih banyak
dilakukan pada tingkat perkuliahan. Dalam pembelajaran menggunakan web based
telah meningkatkan penggunaan internet dalam berbagai alat yang mendukung.
Dengan menggunakan aplikasi pembelajaran berbasis web. 2.0 telah mengubah
banyak cara pembelajaran yang selama ini kita lakukan. Pembelajaran geometri yang
selama ini dilakuakn banyak melibatkan persamaan persamaan matematis dan dapat
digambarkan pada suatu grafik. Penggunaan web 2.0 dalam pembelajaran geometri
membuat pembelajaran dapat dilangsungkan secara jarak jauh dengan dukungan
koneksi internet yang memadai dan aplikasi aplikasi pembelajaran geometri berbasi
web 2.0 dapat membantu siswa dalam meningkatkan kemampuan mereka dalam
geometri.

Penutup
Geometri merupakan area matematika yang sering kita hadapi situasi nyata
dalam kehidupan sehari hari.Software software yang mendukung pembelajaran
geometri cukuppopuler di mata siswa, dimana memudahkan siswa dalam melihat
secara grafik melalui persamaan persamaan yang ada. Pembelajaran geometri secara
tatap muka (tradisional) tidak mampu membuat siswa tertarik dalam pembelajaran
geometri. Seiring dengan berkmebnagnya teknnologi komunikasi membuat
pembelajran geometri juga berkembang.
Web. 2.0 telah banyak diterapkan dalam berbagai bidang kehidupan. Fitur
interaktif dalam teknologi web. 2.0 sangan mendukung pembelajran geometri
disekolah menengah. Dengan fitur fitur yang aktraktif mampu membuat siswa
menjadi tertarik dalam pembelajaran geometri. Fitur web. 2.0 mampu menggali
kemampuan siswa dengan berdiskusi, berinteraksi dengan modul pembelajaran online
yang telah disiapkan.

B. Analisis
Geometri dalam pembelajaran banyak melibatkan persamaan
persamaan matematika baik yang sederhana maupun yang kompleks.
Kita terbiasa mengenalnya dengan persamaan kuadrat, persamaan linier,
dan persamaan lainnya. Namun akan sangat sulit bagi siswa dalam
pembelajaran geometri, jika hanya dikenalkan pada persamaan
persamaannya tanpa mengetahui bentuk aslinya. Hal itu mendasari
adanya program program matematika yang mampu menggambarkan
persamaan tersebut ke dalam bentuk grafik secara baik. Sebagai
contohnya adalah software Graphmatica yang dapat dimiliki tanpa
harus membayar. Tentu penggunaan software ini sangat membantu siswa
dalam

pembelajaran

geometri.

Namun,

dengan

seiring

dengan

berkembangnya teknologi komunikasi, pembelajaran geometri juga harus


mampu berkembang sesuai dengan zaman.
Pada saat ini, masih sering kita jumpai pembelajaran khususnya
matematika

masih

menggunakan

konsep

tradisional

dalam

pengajarannya. Tentu hal ini tidak menjadi masalah jika dinilai dari
kemampuan memahami saja, namun dalam pembelajaran matematika,
pemahaman tidak hanya menjadi fokus dalam pembelajaran.matematika.
Kemampuan bertanya, menerangkan, dan kemampuan lainya juga
menjadi fokus penting dalam pembelajaran. Hal ini lah mendasari
penggunaan Web. 2.0 dalam pembelajaran geometri. Interaksi dalam
pembelajaran menjadi poin penting dalam mengembangkan kemampuan
matematika siswa. Dengan teknologi web. 2.0, kita bisa membuat forum
kelas non fisik (dunia maya) dan interaksi dalam pembelajaran dituntut
sesuai dengan modul pembelajaran yang dibuat. Dengan web. 2.0,
pembelajaran geometri menjadi lebih hidup. Adanya animasi, audio,
video, serta aplikasi yang mendukung pembelajaran geometri dapat
membuat siswa lebih tertarik dalam mempelajari geometri. Interaksi pun
dapat dikontrol. Dan dengan menggunakan web. 2.0 dalam pembelajaran
geometri sangat membantu dalam pengaturan waktu karena tidak terikat
dengan jadwal waktu dan tempat, karena siswa dapat belajar dimana dan
kapanpun.
Untuk penerapan pembelajaran geometri berbasis web. 2.0 bisa
saja dilakukan. Namun penerapannya mungkin hanya dapat dilakukan di
kota kota besar. Karena telah menjamin adanya sarana dan prasarana
pembelajaran. Namun, tidak berarti dengan adanya sarana dan prasarana

tersebut mampu untuk menjalankan pembelajaran geometri berbasis web.


2.0 karena sangat sulit untuk menemukan guru yang mampu dalam
membuat media pembelajaran tersebut. Perlu adanya traning pada guru
guru yang berminat dalam pengembangan pembelajaran tersebut.
Namun jika guru tersebut mampu menjalankan pembelajaran
geometri berbasis web. 2.0 akan dipastikan bahwa siswa siswa mampu
meningkatkan kemampuan mereka dalam menganalisis suatu persamaan
geometri. Karena siswa tidak hanya dituntut untuk tahu, namun siswa
juga diminta mampu untuk menemukan. Jadi dalam pembelajaran
geometri dengan menggunakan web. 2.0 sebagai media pembelajaran
dapat

menjadikan

pembelajaran

menjadi

lebih

interaktif

dan

memperdalam tingkat pemahaman siswa melalui area diskusi dalam


forum yang telah disediakan. Adapun faktor penghambat dan pendukung
adalah sebagai berikut :
Faktor pendukung :
1. Teknologi
yang

mampu

mendukung

pengembangan

pembelajaran geometri pada tahap selanjutnya.


2. Siswa mampu untuk menggunakan teknologi terkini.
Faktor Penghambat
1. Kurangnya tenaga professional guru yang mampu dalam
menggunakan teknologi web. 2.0.
2. Tidak semua sekolah mampu untuk mengadakan sarana dan
prasarana yang dibutuhkan dalam pembelajaran geometri
berbasis web. 2.0.
C. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat


disimpulkan bahwa pembelajaran geometri berbasis web. 2.0 adalah
sebagai berikut :
1. Kesempatan dalam pembelajaran geometri menggunakan Web.
2.0 terbuka lebar.
2. Penggunaan Web 2.0 dalam pembelajaran geometri dapat
meningkatkan kemampuan matematika siswa tidak hanya pada
tingkat pemahaman saja, yang mana merupakan tujuan
3.

pembelajaran matemtika sebenarnya.


Guru masih belum memadai untuk melakukan pembelajaran
geometri berbasis web 2.0 untuk itu diperlukan pelatihan bagi
guru.

Você também pode gostar