Você está na página 1de 10

Arthritis Gout ( Pirai

) & Hiperurisemia

Nama Kelompok

A.Definisi
Gout
:
Kondisi
yang
diakibatkan
pengendapan kristal asam urat pada sendi,
Ditandai dengan peningkatan asam urat
dalam darah & peradangan sendi berulang
(artritis).
Hiperurisemia : konsentrasi asam urat
yang larut dalam darah berlebih ( > 7 mg/dl).

B.Patofisiologi
Asam urat : hasil akhir dari
metabolisme purin (produk sisa yang
tidak mempunyai peran fisiologi).
Asam urat yang terbentuk
setiap hari di buang melalui
saluran
pencernaan
atau
ginjal.

Purin berasal dari tiga sumber:


1.Purin dari makanan,
2.Konversi asam nukleat dari
jaringan,
3.Pembentukan purin dari dalam
tubuh.
Pada keadaan normal, jumlah asam
urat terakumulasi:
pada laki-laki kurang lebih 1200mg
pada perempuan 600mg

Pada kebanyakan pasien gout (7590%), clearence asam urat oleh


ginjal sangat menurun
Berlebihnya akumulasi ini dapat
berasal dari produksi berkelebihan
atau ekskresi yang kurang.

C.Faktor Resiko
1.

Usia & Jenis kelamin.

Gout terjadi makin sering pada laki-laki dibanding perempuan, pada


usia lebih tua,pada kadar asam urat lebih tinggi.

2.

Genetik.

18% penderita gout mempunyai sejarah keluarga dengan


hiperurisemia, dan terjadiya gout cenderung meningkat bila kadar
asam urat meningkat.

3.

Obesitas.

Kebanyakan kasus gout diakibatkan oleh karena berat badan


berlebih, terutama bila BMI >25.

4.

Hipertensi

Pada laki-laki risiko terkena gout adalah empat kalinya bila tanpa
terapi diuretik, dan enam kali apabila dalam terapi diuretik.
Alkohol

Bir bukan hanya berisi alkohol tetapi juga purin. Standard bir
selain mengandung alkohol, juga mengandung 8mg purin per 100ml.

5.

6.

Gangguan Fungsi Ginjal.

D.Gejala
1. Inflamasi dan nyeri sendi yang mendadak,
biasanya timbul pada malam hari.
2. Nyeri hebat, bengkak, kemerahan, panas,Demam,
menggigil, nyeri badan.
3. Hilang dalam 3-10 hari walau tanpa pengobatan.
4. 90% serangan pertama menyerang 1 sendi saja.

Silent Tissue Deposition


Akibat kadar yang tinggi di cairan ekstraseluler
terbentuk kristal urat monosodium pada Sendi dan
jaringan lunak

E.Terapi
1.
2.

Non
Farmakologi

3.
4.
5.
6.

Penurunan berat badan (bagi yang


obes).
Menghindari makanan (misalnya yang
mengandung
purin
tinggi)
dan
minuman
tertentu
yang
dapat
menjadi pencetus gout.
Mengurangi konsumsi alkohol (bagi
peminum alkohol).
Meningkatkan asupan cairan.
Mengganti obat-obatan yang dapat
menyebabkan gout (mis diuretik
tiazid).
Terapi es pada tempat yang sakit.

Farmakologi
Mengatasi Serangan Akut

Mencegah Serangan Ulang

Nsaids.
Indometasin,
Naproksen,Sulindak Dan
Celecoxib.
Kolkisin.
Glukokortikoid &
Kortikotropin.
Ondansetron.

Kolkisin Dan
Indometasin .
Antihiperurisemi :
Allopurinol.
Tiazid & Imunosupresan
(Siklosporin).

Terima kasih

Você também pode gostar