Você está na página 1de 11

APLIKASI PSIKOLOGI

DALAM MASALAH
KEGAGALAN
AKADEMIS SISWA

Upaya untuk membantu


Kegagalan Akademis Siswa
1.

2.

3.

Prevensi menghentikan kemungkinan


terjadinya kegagalan akademis.
Intervensi membantu siswa
mengembangkan kesiapan & kemampuan
belajar.
Remidi apabila siswa mengalami
kesulitan yang serius.

Kegagalan
Kegagalan Akademis
Akademis =
= Kegagalan
Kegagalan memperoleh
memperoleh
ketrampilan
dasar
ketrampilan
dasar

Ketrampilan dasar :
1. Kemampuan membaca secara bermakna
2. Kemampuan berkomunikasi secara
efektif melalui media tulis
3. Kemampuan menyelesaikan soal-soal
matematika dasar

Kemampuan Akademis
Arti

Faktor kesiapan anak


untuk bersekolah

Faktor akademis,
motivasi &
instruksional

FAKTOR KEGAGALAN
AKADEMIS
Faktor gangguan
fisiologis, gangguan
neurologis, hambatan
kognitif

Faktor kesiapan anak untuk bersekolah


a.
b.
c.

Kematangan kognitif
Kematangan emosi
Kematangan psiko-motorik

(Hanurawan, 2007)

Penyesuaian
diri terhadap
sekolah

Menurut Rafoth (2008):


d. Kemampuan untuk bermain dengan anak lain
e. Kemampuan bekerja sama
f. Kemampuan bekerja dengan alat rumah tangga sederhana
(gunting, crayon, bermain dengan bola, puzzle)
g. Kemampuan menulis nama sendiri
h. Kemampuan memakai baju secara mandiri
i. Kemampuan menghitung bilangan sederhana
j. Kemampuan menyebut alfabet
k. Kemampuan mendengar & memperhatikan arahan lisan
l. Kemampuan untuk mengikuti aturan-aturan sederhana di
sekolah

Faktor akademis, motivasi & instruksional

Akademis :
siswa tidak memiliki kemampuan dasar
akademis untuk belajar (membaca,
menulis, menghitung secara lancar)
mengalami kegagalan akademis
Berpengaruh pada upaya pemerolehan
pengetahuan siswa pada level yang lebih
tinggi

Motivasi:
motivasi belajar siswa rendah
memberi konsekuensi negatif bagi kinerja belajar siswa putus sekolah (DO)
Instruksional :
efektivitas pembelajaran guru yang kurang memenuhi sasaran untuk mengembangkan kemampuan belajar siswa di sekolah.

Faktor gangguan fisiologis, gangguan


neurologis, hambatan kognitif
Gangguan Fisiologis:

kurangnya fungsi pendengaran.

kurangnya fungsi penglihatan.

menderita penyakit akut (diabetes, asma, alergi).


Gangguan Neurologis:
kesulitan dalam memahami tulisan/suara yang berisi
perintah & penjelasan guru.
Hambatan Kognitif:
Retardasi mental kesulitan memahami & mematuhi
instruksi umum.
Gangguan pemusatan perhatian (konsentrasi)

Pemecahan Masalah terkait kegagalan


akademis siswa di tingkat sekolah
dasar & sekolah menengah
Intervensi
dini

Intervensi
awal
Strategi
Instruksional

Ketidaksiapan bersekolah
Kemampuan akademis dasar
Motivasi
Instruksional
Gangguan fisiologis
Gangguan neurologis
Hambatan kognitif
Pengalaman belajar di TK (full
day) membantu meningkatkan
prestasi akademis siswa
kesempatan eksplorasi.

Lanjutan
Strategi
Instruksional

Belajar
Belajar
Belajar
Belajar
tim
Belajar

inkuiri
kooperatif
tuntas
pengajaran secara
tutor sebaya

Você também pode gostar