LAPORAN AKHIR

Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

BAB 8.

PRIORITAS PENANGANAN

BAB VIII
PRIORITAS PENANGANAN

8.1 SKENARIO PERENCANAAN

Skenario penanganan sistem drainase Kabupaten Bangka Tengah yang akan
digunakan sebagai acuan dalam penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka
Tengaha dalah sebagai berikut :

8.1.1. Parameter Penilaian

Dalam menyusun Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah ini
penentuan prioritas penanganan didasarkan pada beberapa faktor yaitu :
1.

Parameter genangan

2.

Parameter kerugian ekonomi

3.

Parameter gangguan sosial dan fasilitas pemerintah

4.

Parameter kerugian dan gangguan transportasi

5.

Parameter kerugian pada daerah perumahan

6.

Parameter kerugian hak milik pribadi/rumah tangga

Nilai Parameter genangan yang didasarkan pada kedalaman genangan, lama

genangan dan luas genangan dapat dilihat pada Tabel 8.1.

Tabel 8-1 Penilaian Parameter Genangan
Parameter Genangan
A. Tinggi Genangan :
> 0.50 m
0,30 - 0,50 m
0.20 m - < 0,30 m
0,10 m - < 0,20 m
< 0,10 m
B. Lamanya Genangan:
> 8 jam
4 - 8 jam
2 - < 4 jam
1 - 2 jam
0 - 2 jam
C. Luas Genangan:
> 8 Ha

Nilai
35

Persentase Nilai
100
75
50
25
0

20
100
75
50
25
0
25
100

Bab VIII - 1

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

Parameter Genangan
4 - 8 Ha
2 - < 4 Ha
1 - < 2 Ha
< 1 Ha
D. Frekuensi Genangan
Sangat sering (10 kali/tahun)
Sering (6 kali/tahun)
Kurang Sering (3 kali/tahun)
Jarang (1 kali/tahun)
Tidak pernah

Nilai

Persentase Nilai
75
50
25
0

20
100
75
50
25
0

Sumber : Sistem Drainase Perkotaan Jilid I yang dikeluarkan oleh Kementrian PU

Kriteria parameter kerugian ekonomi, dengan menghitung perkiraan kerugian

atas fasilitas ekonomi yang ada yaitu didasarkan pada penggunaan lahan di wilayah
yang terkena genangan, seperti

kawasan industri, fasum, fasos, perkantoran,

perumahan, daerah pertanian dan pertamanan. Nilai parameter kerugian ekonomi

dapat dilihat pada Tabel 8.2.
Tabel 8-2 Penilaian Parameter Kerugian Ekonomi
No.

Parameter

Pengaruh/Kerugian

1. Jika genangan air/banjir terjadi pada daerah industri, Tinggi

Nilai
100

daerah komersial dan daerah perkantoran padat

2. Jika genangan air/banjir terjadi di daerah industri

Sedang

65

Kecil

30

Sangat kecil

dan daerah komersial yang kurang padat

3. Jika genangan air/banjir mempengaruhi atau terjadi
di daerah perumahan dan atau daerah pertanian
(dalam daerah perkotaan yang terbatas)
4. Jika terjadi genangan pada daerah yang jarang
penduduknya dan daerah yang tidak produktif
Sumber : Sistem Drainase Perkotaan Jilid I yang dikeluarkan oleh Kementrian PU

Kriteria parameter gangguan sosial dan fasilitas pemerintah meliputi

kesehatan masyarakat, keresahan sosial dan kerusakan lingkungan dan kerusakan
fasilitas pemerintah akibat adanya genangan dan cara penilaiannya dapat dilihat
pada Tabel 8.3.

Tabel 8-3 Penilaian Parameter Gangguan Sosial dan Fasilitas Pemerintah

No.

Parameter

Pengaruh/Kerugian

Nilai

Bab VIII - 2

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

1. Jika genangan air/banjir terjadi pada daerah yang

Tinggi

100

Sedang

65

Kecil

30

Sangat kecil

banyak pelayanan fasilitas sosial dan fasilitas

pemerintah
2. Jika genangan air/banjir terjadi di daerah yang
sedikit pelayanan fasilitas sosial dan fasilitas
pemerintah
3. Jika genangan air/banjir mempengaruhi atau terjadi
di daerah yang pelayanan fasilitas sosial dan fasilitas
pemerintah terbatas
4. Jika tidak ada fasilitas sosial dan fasilitas pemerintah

Sumber : Sistem Drainase Perkotaan Jilid I yang dikeluarkan oleh Kementrian PU

Parameter kerugian dan gangguan transportasi, penilaiannya didasarkan pada

kepadatan arus lalulintas yang berada di daerah genangan dan cara penilaiannya
dapat dilihat pada Tabel 8.4.
Tabel 8-4 Penilaian Parameter Kerugian dan Gangguan Transportasi
No.
1.

Parameter

Pengaruh/Kerugian

Jika genangan air/banjir terjadi pada daerah yang

Nilai

Tinggi

100

Sedang

65

Kecil

30

Sangat Kecil

jaringan transportasinya padat

2.

Jika genangan air/banjir terjadi di daerah yang

jaringan transportasinya kurang padat

3.

Jika genangan air/banjir mempengaruhi atau terjadi

di daerah yang jaringan transportasinya terbatas

4.

Jika tidak ada jaringan jalan

Sumber : Sistem Drainase Perkotaan Jilid I yang dikeluarkan oleh Kementrian PU

Parameter kerugian pada daerah perumahan didasarkan pada kedatan

perumahan pada wilayah yang terkena genangan dan cara penilaiannya dapat dilihat
pada Tabel 8.5.

Tabel 8-5 Penilaian Parameter Kerugian Pada Daerah Perumahan

No.
1.

Parameter
Jika genangan air/banjir terjadi pada perumahan

Pengaruh/Kerugian

Nilai

Tinggi

100

Sedang

65

padat sekali
2.

Jika genangan air/banjir terjadi pada perumahan

Bab VIII - 3

Sumber : Sistem Drainase Perkotaan Jilid I yang dikeluarkan oleh Kementrian PU

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

yang kurang padat

3.

Jika genangan air/banjir mempengaruhi atau terjadi

Kecil

30

Sangat Kecil

di daerah yang hanya pada beberapa bangunan

perumahan
4.

Jika tidak ada perumahan pada daerah genangan

air/banjir

Parameter kerugian hak milik pribadi/rumah tangga akibat terkena genangan

atau banjir cara penilaiannya dapat dilihat pada Tabel 8.6.
Tabel 8-6 Penilaian Parameter Kerugian Hak Milik Pribadi/Rumah Tangga
No.

Keterangan

Pengaruh/Kerugian

Nilai

1.

Jika kerugian lebih dari 80% nilai milik pribadi

Tinggi

100

2.

Jika kerugian 80% dari nilai milik pribadi

Sedang

65

3.

Jika kerugian kurang dari 40% milik pribadi

Kecil

30

4.

Jika tidak ada kerugian milik pribadi

Sangat Kecil

Sumber : Sistem Drainase Perkotaan Jilid I yang dikeluarkan oleh Kementrian PU

8.2 ANALISA SKALA PRIORITAS PENANGANAN

8.2.1. Skala Prioritas Penanganan Kabupaten Bangka Tengah
Selanjutnya akan dilakukan penilaian berdasarkan keenam parameter
tersebut di atas terhadap daerah genangan yang terjadi di Kabupaten Bangka
Tengah, untuk masing-masing lokasi nilainya akan dijumlahkan dan sistem drainase
yang mempunyai nilai tertinggi memiliki prioritas utama dan semakin rendah nilainya
maka semakin rendah pula prioritasnya.

Bab VIII - 4

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

Tabel 8-7 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kabupaten Bangka Tengah

Bab VIII - 5

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

8.2.2. Skala Prioritas Kecamatan Sungai Selan

Tabel 8-8 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Sungai Selan

Bab VIII - 6

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

8.2.3. Skala Prioritas Kecamatan Koba

Tabel 8-9 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Koba

Bab VIII - 7

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

8.2.4. Skala Prioritas Kecamatan Pangkalan Baru

Tabel 8-10 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Pangkalan Baru

Bab VIII - 8

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

8.2.5. Skala Prioritas Kecamatan Simpang Katis

Tabel 8-11 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Simpang Katis

Bab VIII - 9

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

8.2.6. Skala Prioritas Kecamatan Namang

Tabel 8-12 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Namang

8.2.7. Skala Prioritas Kecamatan Lubuk Besar

Tabel 8-13 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Lubuk Besar

Bab VIII - 10

LAPORAN AKHIR
Penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bangka Tengah

BAB 8.

PRIORITAS PENANGANAN
8.1

SKENARIO PERENCANAAN...............................................................1

8.1.1. Parameter Penilaian.............................................................................1

8.2

ANALISA SKALA PRIORITAS PENANGANAN.................................4

8.2.1. Skala Prioritas Penanganan Kabupaten Bangka Tengah.....................4

8.2.2. Skala Prioritas Kecamatan Sungai Selan.............................................6
8.2.3. Skala Prioritas Kecamatan Koba.........................................................7
8.2.4. Skala Prioritas Kecamatan Pangkalan Baru........................................8
8.2.5. Skala Prioritas Kecamatan Simpang Katis..........................................9
8.2.6. Skala Prioritas Kecamatan Namang..................................................10
8.2.7. Skala Prioritas Kecamatan Lubuk Besar...........................................10

Tabel 8-1 Penilaian Parameter Genangan..............................................................1

Tabel 8-2 Penilaian Parameter Kerugian Ekonomi...............................................2
Tabel 8-3 Penilaian Parameter Gangguan Sosial dan Fasilitas Pemerintah.........3
Tabel 8-4 Penilaian Parameter Kerugian dan Gangguan Transportasi.................3
Tabel 8-5 Penilaian Parameter Kerugian Pada Daerah Perumahan.........................4
Tabel 8-6 Penilaian Parameter Kerugian Hak Milik Pribadi/Rumah Tangga..........4
Tabel 8-7 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kabupaten Bangka Tengah............5
Tabel 8-8 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Sungai Selan................6
Tabel 8-9 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Koba............................7
Tabel 8-10 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Pangkalan Baru.........8
Tabel 8-11 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Simpang Katis...........9
Tabel 8-12 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Namang...................10
Tabel 8-13 Analisa Skala Prioritas Penanganan Kecamatan Lubuk Besar............10

Bab VIII - 11