Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
A. PENGERTIAN
Selang dada / WSD adalah : kateter yang diinsersikan mll toraks untuk mengeluarkan udara &
cairan
B. TUJUAN
Selang dada digunaka pada pasien pos peMbedahan dada,
pneumotoraks/hematotoraks
Dengan tujuan untuk meningkatkan kembali pengembangan paru
trauma
dada
dan
C. PROSEDUR KERJA
1. Tahap Pre interaksi
a. Siapkan alat yang dibutuhkan
1.) Alat Steril :
a.) Sarung tangan / Handscoen
b.) Gunting 1 buah
c.) Pincet 2 buah
d.) Kassa Steril
e.) Kom steril untuk larutan Nacl
f.) Sufratul
2.) Alat on Steril :
a.) Bengkok
b.) Kantong plastik
c.) Perlak atau pengalas
d.) Pincet bersih
1. Tahap Orientasi
a. Memberi salam, panggil nama klien dengan panggilan yang disenangi, menyebutkan
nama perawat
Perawat
Pasien
Perawat
Pasien
: Selamat pagi ibuk saya dengan perawat fendy yang berjaga pada hari ini,
Dengan Bapak Sapto,
: Iya pak benar
: bagaimana dengan keadaan bapak apakah bapak merasa nyeri pada dada
bapak atau sulit bernafas
: Kalau nyeri terasa pak tapi tidak terlalu hanya kalau untuk bergerak
nyerinya terasa, untuk bernafas saya tidak merasa sesak pak
b. Menjelaskan tindakan yang akan dilakukan sesuai prosedur dan kerahasiaan pada klien
atau keluarga
Perawat
: Baik pak hari ini saya akan melakukan perawatan pada selang dada bapak
atau WSD agar tetap terjaga kebersihannya dan tidak terjadi infeksi pada luka
bapak, bapak tidak usah khawatir apapun yang saya temukan nanti saya akan
jaga kerahasiaanya pak, mungkin waktu yang saya perlukan 15 menit saja
pak, apa ada yang ingin bapak tanyakan sebelum saya melakukan tindakan.
Pasien
: Tidak pak
Perawat
: Oke ibuk kalau tidak ada yang ingin ibu tanyakana saya akan melakukan
perawatanya ya pal
Pasien
: iya pak
Perawat
:
a. Mencuci tangan dan alat disiapkan disamping tempat tidur klien,
b. Memakai Handscoen kemudian atur posisi klien dengan nyaman.
Lepaskan pakain klien, pertahankan area yang tidak digunakan tertutup.
Kemudian pasang pengalas sesuai dengan posisi selang wsd, dan
meletakan bengkok diatas perlak
Komunikasi : Permisi ya pak saya buka pakainnya yang terdapat
selangnya, maaf pak bisa diangkat sedikit tubuhnya agar saya bisa
memasang pengalasnya agar nanti saat tindakan tidak mengotori tempat
tidur bapak
c. Mengobservasi produk wsd : jumlah, warna
d. Membuka balutan WSD secara hati hati dengan menggunakan pinset on
steril dan tangan kiri menekan kulit pasien, lalu buang ke kantok plastik
Komunikasi : Permisi pak saya lepas balutannya terlebih dahulu ya
e. Membersihkan kulit sekitar insersi selang wsd dengan Nacl 0,9 % sampai
dibagian selang wsd kurang lebih 10 cm kearah luar
f. Mengeringkan kulit disekitar insersi dengan kassa steril
g. Observasi insersi terhadap tanda tanda infeksi
h. Jika tidak terdapat tanda tanda infeksi lanjutkan prosedur, beri potongan
sufratul pada luka pasien
i. Tutup luka kembali dengan kasa kering yang sudah digunting pada
bagian tengahnya (bentuk Y) sampai seluruh lapisan tetrtutup, keu
plestermudian fiksasi dengan hipafik at serapi mungkin sampai benar
benar tertutup
j. Kemudian observasi selang wsd, apakh selang tersebut tertekuk, atau
adakah kebocoran pada selang tersebut
k. Observasi batang water seal, posisi harus selalu terendam air
l. Mengambil bengkok dan merapikan pasien dan lingkungan
m. Membereskan alat, melepas sarung tangan dan cuci tangan
2. Tahap Termenasi
Perawat
Pasien
Perawat
Pasien
Perawat
(Fendy Yulianta)