Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Tn. YAP
30 Juni 2015
46 tahun
14.22.91
Klien sendiri dan keluarga
Faktor Predisposisi
1. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu ?
Klien mengatakan sebelumnya perna masuk rumah sakit dengan
kondisi yang sama yaitu mengamuk dan dirawat di RSKD dan
kemudia rawat jalan.
2. Pengobatan sebelumnya.
Hasil wawancara, keluarga klien mengatakan hasil pengobatan
sebelumnya baik sebab menurut keluarga setelah berobat klien
tidak menunjukkan tanda-tanda gejala gangguan jiwa dan klien
mampu beradaptasi terhadap lingkungannya.
Resiko
mencederai
orang
lain
dan
Fisik
Pada pemeriksaan fisik diperoleh tekanan darah 120/70 mmHg. Klien
mengatakan badannya terasa pegal akibat terikat selama diperjalanan
dalam mobil dan terlihat lemas.
V. Psikososial
: Laki-laki
: Perempuan
: Klien
: Meninggal
: Menikah
: Keturunan
Spiritual
a. Nilai dan keyakinan :
Klien tidak bisa menjawab
b. Kegiatan ibadah :
Klien mengatakan kadang beribadah di rumah.
VI.
Status Mental
Penampilan
Dari segi penampilan, hasil pengkajian didapatkan rambut klien
nampak kering dan acak-acakan, kancing baju klien terbuka, celana
dan baju klien tidak pernah diganti, dan baju nampak kusut.
Masalah keperawatan : Defisit perawatan diri : mandi dan berhias
Pembicaraan
Dari hasil pengamatan, pembicaraan yang ditemukan pada klien cepat
dan terkadang gagap. Pembicaraan berpindah-pindah dari satu
kalimat ke kalimat lainnya yang tidak berkaitan. Selalu mengulang
jawaban atas pertanyaan yang diberikan.
Aktivitas motorik
Dari hasil observasi klien nampak gelisah dan tegang, terkadang klien
berbaring dengan posisi tangan berada di dahi dan terkadang klien
bangun dan mengatakan ingin berjalan-jalan. Terdapat gerak motorik
yang menunjukkan kegelisahan, sesekali menggerakkan kaki,
terkadang miring kanan dan miring kiri yang tidak beraturan dengan
alasan badannya pegal.
Masalah keperawatan : perilaku kekerasan
Alam perasaan
Klien mengatakan khawatir terhadap anaknya yang sedang sakit.
Masalah keperawatan : Ketidakberdayaan
Afek
Dari hasil observasi emosi klien berubah-ubah, klien terkadang
menunjukkan ekspresi tenang dan marah dalam dalam waktu yang
tidak berselang lama.
Masalah keperawatan : Resiko mencederai orang lain dan
lingkungan
Interaksi selama wawancara
Dari hasil observasi selama wawancara, klien nampak menunjukkan
sikap atau perasaan tidak percaya pada orang lain. Terbukti ketika
saat perawat pemeriksa berbicara pada klien kemudian salah seorang
keluarga mengajak berbicara perawat pemeriksa di tempat lain, klien
spontan menahan atau melarang keluarganya untuk pergi bersama
perawat. Kemudian klien nampak selalu berusaha mempertahankan
pendapat dan kebenaran dirinya.
VII.
Aspek Medik
Diagnosa medis
: Schizoprenia
Terapi medis :
a. Haloperidol 1,5 mg
3x1
b. Lorazepam 1 mg
2x1
XII.
Perilaku Kekerasan
Gangguan konsep diri : HDR
Care Problem
Defisit
perawatan diri
HDR
Ketidakberdayaan
XIV. Daftar Diagnosa Keperawatan
1. Resiko mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan b/d
perilaku kekerasan
2. perilaku kekerasan b/d harga diri rendah
3. Gangguan konsep diri
harga diri rendah b/d koping individu
inefektif
4. Gangguan konsep diri, harga diri rendah b/d defisit perawatan diri,
mandiri
5. PK b/d penatalaksanaan regimen terapi inekfektif
6. Ketidakefektifan koping individu b/d ketidakberdayaan
Analisa Data
Data
Masalah
Subjektif :
Resiko mencederai diri
a. Klien mengatakan sebelumnya orang lain dan lingkungan
perna
masuk
rumah
sakit
dengan kondisi yang sama yaitu
mengamuk dan dirawat di RSKD
dan kemudia rawat jalan.
Objektif :
a. Klien
nampak
gelisah
dan
tegang
b. Terdapat gerak motorik yang
menunjukkan kegelisahan
c. emosi klien berubah-ubah
sendiri,
Subjektif :
Defisit perawatan diri : mandi dan
a. keluarga klien mengatakan klien berhias
belum mandi selama dia sakit.
b. keluarga
klien
mengatakan
selama sakit klien hanya sekali
mengganti pakaian yaitu celana.
Objektif :
a. rambut klien nampak kering
dan acak-acakan, kancing
baju klien terbuka, celana
dan baju klien tidak pernah
diganti, dan baju nampak
kusut
b. Nampak pakaian klien tidak
rapi, rambut acakan dan bau
badan.
Subjektif :
Perilaku Kekerasan
a. Mengamuk. Dialami sejak 1
hari
yang
lalu,
pasien
mengamuk karena mau lari dan
mencari anaknya. Saat pasien
mengamuk, pasien melempar
barang-barang
dan
tidak
mencederakan orang lain.
b. Klien mengatakan sebelumnya
perna
masuk
rumah
sakit
dengan kondisi yang sama yaitu
mengamuk dan dirawat di RSKD
dan kemudia rawat jalan.
Objektif :
a. klien
nampak
gelisah
dan
tegang,
terkadang
klien
berbaring dengan posisi tangan
berada di dahi dan terkadang
klien bangun dan mengatakan
ingin berjalan-jalan. Terdapat
gerak
motorik
yang
menunjukkan
kegelisahan,
sesekali menggerakkan kaki,
terkadang miring kanan dan
miring kiri yang tidak beraturan
dengan alasan badannya pegal.
Subjektif :
Gangguan konsep diri, harga diri
a. Klien
mengatakan
sebagai rendah
kepala keluarga dia tidak negitu
baik dalam menjaga anaknya.
Objektif :
a. Dari segi penampilan, hasil
pengkajian didapatkan rambut
klien nampak kering dan acakacakan, kancing baju klien
terbuka, celana dan baju klien
tidak pernah diganti, dan baju
nampak kusut.
Subjektif :
Ketidakberdayaan
a. Klien
mengatakan
khawatir
terhadap anaknya yang sedang
sakit.
Objektif :
a. Terkadang
klien
berbaring
dengan posisi tangan berada di
dahi
Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Tn. YAP Dengan Diagnosa Perilaku Kekerasan (PK)
Di Ruang Instalasi Rawat Inap (IRD) Rumah Sakit Khusus Daerah
Provinsi Sulawesi Selatan
Disusun Oleh:
N I ZAR
14420140089
PRECEPTOR LAHAN
PRECEPTOR INSTITUSI
(.....................................................)
(.....................................................)
PROFESI NERS
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR