Você está na página 1de 14

MUKADIMAH

Keluarga merupakan suatu lingkup terkecil dari susunan masyarakat Indonesia yang
memiliki kedudukan dan posisi yang strategis bagi pertumbuhan, perkembangan, dan
kelangsungan hidup masyarakat dan bangsa Indonesia. Kedudukan keluarga dalam kehidupan
bermasyarakat ditempatkan sebagai ujung tombak di tingkat dasar dalam struktur
kebangsaan.
Sebagai ujung tombak masyarakat, keluarga memiliki tanggungjawab sebagai
pembentuk karakter bagi calon pemimpin masa depan, pengemban tongkat estafet amanat
perjuangan bangsa untuk mencapai masyarakat Indonesia yang adil dan makmur
sebagaimana yang tersirat pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Tahun 1945.
Posyandu sebagai wadah untuk pemberdayaan kesehatan di tingkat desa diharapkan
terus mengembangkan iklim yang sehat dan terwujudnya cita-cita Indonesia Sehat 2010,
selain fungsinya sebagai pelayanan kesehatan yang bertanggungjawab dapat mengembangkan
kesehatan masyarakat yang konstruktif dan terpadu baik bagi pemberdayaan ibu, balita,
maupun bagi keluarganya.
Sejalan dengan makin berkembangnya gerakan KB sebagai upaya awal dalam
pemberdayaan keluarga, Posyandu juga semakin dituntut menjadi wahana pemberdayaan
keluarga secara paripurna. Bersamaan dengan disahkannya Undang-undang nomor 10 tahun
1992tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Sejahtera, Posyandu
makin dipersiapkan dan dikembangkan menjadi wahana pemberdayaan keluarga. Tugas
pokoknya

melebar

menjadi

lembaga

pemberdayaan

untuk

membantu

keluarga

mengembangkan delapan fungsi keluarga yang utama.


Untuk mewujudkan hal tersebut diatas, maka dibentuklah suatu forum komunikasi
terpadu untuk pemberdayaan keluarga yang disebut POSDAYA (Pos Pemberdayaan
Keluarga). Agar lebih memperkuat dan memperkokoh keberadaan serta status POSDAYA,
perlu adanya suatu landasan yang berupa seperangkat aturan yaitu Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga sebagai pedoman dalam menjalankan kegiatannya.

ANGGARAN DASAR
POSDAYA
Dusun Sumampir, Desa Sigeblog, Kec. Banjarmangu, Kab. Banjarnegara
Menimbang:
a. Bahwa untuk mewujudkan suatu kehidupan sosial yang kondusif dan berwawasan
maka diperlukan adanya suatu dasar hukum yang berfungsi sebagai wadah aspirasi
masyarakat untuk dapat dimanifestasikan ke dalam suatu bentuk peraturan konkret
untuk menunjang pelaksanaan kegiatan program pemberdayaan masyarakat dan/atau
keluarga;
b. Bahwa berdasarkan ketentuan pada huruf a, maka perlu adanya pembuatan suatu
peraturan khusus untuk program POSDAYA ini;
Mengingat:
a. Undang-Undang Nomor 23 tahun 1992 tentang Kesehatan;
b. Undang - Undang Nomor 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia;

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Anggaran Dasar ini yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah Kabupaten Banjarnegara, Kecamatan Banjarmangu, DesaSigeblog,
Dusun Sumampir.
2. Organisasi masyarakat adalah organisasi yang bersifat independen, bebas dari segala
bentuk pengaruh politik baik secara infrastruktur maupun suprastruktur.
3. Millenium Development Goals (MDGs) adalah suatu proses dan pengembangan
dalam segala aspek kehidupan sosial dan kemasyarakatan, yang mana telah
disesuaikan dengan multidisipliner keilmuan serta visi dan misi dari kabupaten
purbalingga, untuk menuju kondisi masyarakat yang adil dan sejahtera.

4. Musyawarah luar biasa adalah musyawarah yang harus dihadiri oleh minimum 2/3
(dua per tiga) dari seluruh anggota, dan diadakan apabila terdapat situasi dan kondisi
yang mendesak dalam hal pengambilan suatu keputusan.
BAB II
NAMA, WAKTU, DAN TEMPAT KEDUDUKAN
PASAL 2
Organisasi ini bernama Pos Pemberdayaan Keluarga, disingkat dengan Posdaya.
PASAL 3
1. Pos Pemberdayaan Keluarga, disingkat dengan Posdaya didirikan pada tanggal
berdasarkan hasil Rapat Koordinasi Tingkat Dusun II Desa Sigeblog, Kec.
Banjarmangu, Kab. Banjarnegara pada tanggal.
2. Posdayaberkedudukan di Desa Sigeblog, Kec. Banjarmangu, Kab. Banjarnegara.
BAB III
ASAS, CIRI - WATAK , DAN TUJUAN
PASAL 4
1. Posdaya berasaskan Pancasila yang termaktub dalam Pembukaan Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
2. Posdaya adalah forum komunikasi yang terbuka untuk seluruh warga Dusun I Desa
Sigeblog tanpa membedakan suku, ras, keturunan, agama, kedudukan sosial, dan
gender serta berwatak kebangsaan Indonesia, kerakyatan dan keadilan sosial yang
berlandaskan Pancasila.
3. Tujuan umum Posdaya adalah sebagai wadah sosial untuk membantu memberdayakan
keluarga yang tidak mampu agar dapat menjadi keluarga yang sejahtera.
4. Tujuan khusus Posdaya adalah:
a. Disegarkannya kembali modal sosial berupa kehidupan bergotong-royong dalam
masyarakat untuk peduli dan saling membantu dalam proses pemberdayaan atau
bersama-sama memecahkan masalah kehidupan sehingga keluarga yang tertinggal
dapat memenuhi kebutuhan dan membangun keluarga sejahtera secara mandiri.

b. Tumbuh dan berkembangnya lembaga dalam masyarakat dengan terorganisirnya


infrastruktur sosial yang sudah ada, yaitu keluarga, yang memiliki kegiatan atau
usaha bersama-sama yang akan menjadi perekat atau kohesi sosial, sehingga
tercipta suatu kehidupan yang rukun dan dinamis untuk mencapai kesejahteraan
bersama.
c. Terbentuknya wadah organisasi atau wahana partisipasi sosial, di mana setiap
keluarga dapat memberi dan menerima pembaharuan guna membantu proses
pemantapan fungsi-fungsi keluarga sehingga mampu membangun kehidupan
keluarga dengan mulus dan sejuk.
d. Terlaksananya program dan kegiatan yang dinamis untuk mencapai tujuan
Millenium Development Goals (MDGs) yang telah menjadi komitmen nasional.
BAB IV
FUNGSI
PASAL 5
Fungsi Posdaya adalah :
a. Menghimpun, merumuskan, dan memperjuangkan aspirasi anggota Posdaya secara
nyata dalam hal pemberdayaan keluarga dan masyarakat.
b. Memberdayakan dan menggerakkan anggota Posdaya untuk berperan aktif dalam
pelaksanaan pembangunan.
c. Berpartisipasi dalam penyelenggaraan Posdaya dan atau melakukan kontrol sosial
secara kritis, korektif, konstruktif, dan konsepsional.
d. Melaksanakan kaderisasi kepemimpinan yang demokratis dalam rangka peningkatan
kualitas pengabdian organisasi yang berwibawa.
BAB V
SUSUNAN FORUM
PASAL 6
Susunan Forum terdiri dari :
a. Dewan Penasehat
b. Kepengurusan

BAB VI
DEWAN PENASEHAT
PASAL 7
Dewan Penasehat mempunyai tugas sebagai berikut :
a.

Memberikan bimbingan dan pengawasan kepada kepengurusan.

b.

Menjalankan tugas lainnya yang bersifat eksekutif.

c.

Memberi masukan dan evaluasi terhadap pelaksanaan program kerja


kepengurusan.

d.

Memberi usulan, saran terhadap kinerja dan program kerja kepengurusan.


PASAL 8

Dewan Penasehat mempunyai wewenang khusus kepada kepengurusan yaitu wewenang


untuk melakukan langkah organisatoris dan tindakan tertentu yang bersifat luar biasa
dalam mempertahankan eksistensi Posdaya.
BAB VII
KEPENGURUSAN
PASAL 9
1. Susunan Kepengurusan Forum adalah :
a. Kepengurusan diketuai oleh seorang KoordinatorUtama.
b. Ketua Umum dalam menjalankan kepengurusan dibantu oleh Sekretaris dan
Bendahara, dan Koordinator-koordinator Bidang.
2. Masa bakti sebagaimana dimaksud dalam Ayat 1 Pasal ini adalah 3 (tiga) tahun dan
dapat dipilih kembali dalam 1 (satu) periode berikutnya.
3. Kepengurusan dalam menjalankan kepengurusan diawasi oleh Dewan Penasehat.
4. Kepengurusan mempunyai tugas :
a.

Melaksanakan peraturan dan keputusan serta menyelenggarakan manajemen


Posdaya.

b.

Melaksanakan program kerja kepengurusan.

c.

Melaksanakan koordinasi, bimbingan dan pengawasan kepada anggota.

d.

Melaksanakan konsolidasi organisasi.

BAB VIII
KEDAULATAN DAN KEANGGOTAAN
PASAL 10
Kedaulatan Posdaya berada ditangan anggota dan dilaksanakan sepenuhnya oleh
Kepengurusan.
PASAL 11
Syarat untuk menjadi anggota Posdaya adalah :
a. Warga Dusun I Desa Sigeblog yang tercatat dalam Kependudukan dan berdomisili di
Dusun I Desa Sigeblog.
b. Bersedia mentaati Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan lainnya.
c. Menyetujui dan menerima serta mengamalkan asas, ciri - watak, dan tujuan Posdaya.
d. Sanggup berperan aktif dalam kegiatan forum.
BAB IX
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PASAL 12
Keputusan Sidang/Rapat Posdaya pada dasarnya diambil secara musyawarah untuk
mencapai mufakat sesuai dengan demokrasi Pancasila.
PASAL 13
Jenis Musyawarah untuk pengambilan keputusan, terdiri dari :
a. Musyawarah Akbar,
b. Musyawarah Bidang,
c. Musyawarah Luar Biasa.
BAB X
PERATURAN FORUM
PASAL 14
1. Posdaya mempunyai peraturan dengan hierarki sebagai berikut :
a.Anggaran Dasar,

b. Anggaran Rumah Tangga,


c.Pertimbangan Dewan Penasehat,
d. Keputusan Kepengurusan.
2. Yang dimaksud dengan peraturan Posdaya sebagaimana tercantum pada Ayat 1 Pasal
ini termasuk segala keputusan Forum mengenai tata kerja dan perlengkapan
administrasi Forum.
3. Peraturan Posdaya yang lebih rendah tidak boleh bertentangan dengan Peraturan
Posdaya yang lebih tinggi.
BAB XI
KEUANGAN
PASAL 15
Harta kekayaan Posdaya diperoleh dari :
a. Uang pangkal dan uang iuran anggota,
b. Sumbangan yang tidak mengikat,
c. Pendapatan yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan,
d. Penambahan modal daripihak lain yang bersifatpinjaman.
PASAL 16
Semua harta kekayaan Posdaya dikelola oleh Kepengurusan dan menjaditanggungjawab
Kepengurusan.
BAB XII
PERUBAHAN
PASAL 17
1. Asas Forum sebagaimana tercantum dalam Anggaran Dasar Posdaya tidak dapat
diubah.
2. Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Posdaya hanya dapat
dilaksanakan dalam Musyawarah Akbar dengan persetujuan sekurang-kurangnya 2/3
(dua per tiga) dari jumlah anggota yang hadir.

BAB XIII
KETENTUAN KHUSUS
PASAL 18
Apabila terdapat perbedaan tafsir mengenai suatu ketentuan dalam Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga, tafsir yang sah adalah ditetapkan oleh Dewan Penasehat dan
dipertanggungjawabkan dalam Musyawarah Akbar.
BAB XIV
KETENTUAN TAMBAHAN
PASAL 19
1. Kepengurusan secara otomatis menjadi demisioner setelah menyampaikan laporan
pertanggungjawabannya dihadapan Musyawarah Akbar dan tidak dapat mengambil
Keputusan Forum yang bersifat strategis dan berjangka panjang.
2. Dalam

hal

kepengurusan

menjadi

demisioner,

maka

Musyawarah

Akbar

memenejemenkepengurusan yang baru.


BAB XV
KETENTUAN PENUTUP
PASAL 20
1. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur lebih lanjut dalam
Anggaran Rumah Tangga yang tidak boleh bertentangan dengan Anggaran Dasar.
2. Dengan dikukuhkannya kembali pengesahan Anggaran Dasar ini, segala ketentuan
dan peraturan yang bertentangan dengan Anggaran Dasar ini dinyatakan tidak
berlaku.

ANGGARAN RUMAH TANGGA


POSDAYA
Dusun Sumampir, Desa Sigeblog, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara
BAB I
WILAYAH ORGANISASI
PASAL 1
Posdaya adalah Forum Komunikasi yang wilayahnya berada di Dusun II Desa Sigeblog,
Kec. Banjar mangu, Kab. Banjarnegara.
BAB II
KEANGGOTAAN
PASAL 2
1. Keanggotaan Forumyaitu seluruh warga Dusun II Desa Sigeblog, Kec. Banjarmangu, Kab.
Banjarnegara.
2. Kriteria dan tata cara untuk ditetapkan menjadi anggota seperti yang tersebut pada Ayat 1
Pasal ini diatur oleh kebijakan kepengurusan.
PASAL 3
Keanggotaan Posdaya adalah Warga Dusun II Desa Sigeblog yang memenuhi syaratsyarat seperti tercantum dalam pasal 11 Anggaran Dasar.

BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
PASAL 4
1. Setiap Anggota berhak :
a.

Mendapat perlakuan yang sama

b.

Menghadiri musyawarah-musyawarah

c.

Menyampaikan pendapat dan keinginan kepada Dewan Penasehat dan atau


Kepengurusan, baik tertulis maupun lisan

d.

Menggunakan hak suara dalam musyawarah serta hak memilih dan dipilih
untuk jabatan, sesuai dengan aturan yang berlaku

e.

Memperoleh perlindungan dan pembelaan dari Posdaya

2.

Untuk dapat dipilih dan ditetapkan pada jabatan dalam Posdaya,


anggota harus telah membuktikan kesetiaan, kemampuan, aktifitas, disiplin dan darma
baktinya, serta memenuhi ketentuan, yaituAnggota yang tidak tercela.

3.

Penyimpangan dari ketentuan sebagaimana yang terdapat pada pasal


2 (dua) karena pertimbangan yang wajar harus mendapat persetujuan dari Dewan
Penasehat.
PASAL 5

Anggota Posdaya mempunyai kewajiban sebagai berikut :


a. Menjaga nama baik Posdaya
b. Melaksanakan tujuan, fungsi dan kebijakan
c. Menjunjung tinggi disiplin Posdaya
d. Menjalankan tugas-tugas yang diberikan oleh organisasi dengan penuh tanggungjawab
e. Menjaga nama baik pribadi.
BAB IV
BERAKHIRNYA KEANGGOTAAN
PASAL 6
Keanggotaan Posdaya berakhir karena :
a.

Permintaan sendiri,

b.

Dipecat,

c.

Tidak tercatat lagi sebagai Penduduk Dusun II Desa Sigeblog,

d.

Meninggal dunia.
BAB V
KEPENGURUSAN
PASAL 7

1. Dalam kepengurusan, Koordinator Utama sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.

2. Koordinator Utama dalam kepengurusan dibantu dan membawahi Sekretaris, Bendahara, dan
Koordinator-koordinator Bidang.
3. Sekretaris dalam menjalankan tugasnya terdiri dari 1 orang anggota.
4. Bendahara dalam menjalankan tugasnya terdiri dari 1 orang anggota.
5. Koordinator Bidang I membidangi Bidang Kesehatan dan memiliki 4 orang anggota.
6. KoordinatorBidang II membidangi Bidang Pendidikan yang memiliki 8 orang anggota.
7. KoordinatorBidang III membidangi Bidang Kewirausahaan yang memiliki 8 orang anggota.
BAB VI
DISIPLIN
PASAL 8
1. Untuk menegakkan kewibawaan dan keutuhan Posdaya serta untuk memantapkan mekanisme
organisasi dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan Posdaya, Posdaya
mempunyai ketentuan tentang Disiplin Posdaya.
2. Setiap anggota Posdaya harus menaati disiplin organisasi. Terhadap pelanggaran Disiplin
Posdaya dikenakan sanksi sesuai dengan Pasal 10 Anggaran Rumah Tangga.
PASAL 9
1. Disiplin Posdaya yang bersifat larangan adalah :
a.

Anggota Posdaya dilarang melakukan kegiatan yang merugikan nama baik


dan kepentingan Posdaya,

b.

Anggota Posdaya dilarang melakukan tugas, kegiatan dan tindakan yang


bertentangan dengan Peraturan Posdaya sebagaimana diatur pada Pasal 9 ayat (4)
Anggaran Dasar,

c.

Anggota Posdaya dilarang membuka Rahasia Posdaya,

d.

Anggota Posdaya dilarang menerima atau memberi uang atau materi dari
orang - perorangan atau instansi untuk kepentingan pribadi,

e.

Anggota Posdaya tidak diperbolehkan melakukan dan atau menggunakan


kekerasan fisik dan intimidasi dengan mengatasnamakan Posdaya.

2. Disiplin Posdaya yang bersifat keharusan adalah :


a.

Anggota Posdaya yang hendak melakukan kegiatan atas nama Posdaya yang
tidak menjadi tugasnya harus memperoleh persetujuan terlebih dahulu dari
pimpinan Posdaya setingkat diatasnya,

b.

Anggota Posdaya harus taat terhadap semua peraturan Posdaya.


BAB VII
SANKSI
PASAL 10

Sanksi yang dapat dijatuhkan Posdaya terhadap pelanggarang disiplin Posdaya terdiri
atas:
a. Peringatan,
b. Pembebas-tugasan
c. Pemberhentian sementara, dan
d. Pemecatan.
PASAL 11
1. Sanksi sebagaimana tercantum dalam Pasal 10 butir adilakukan secara tertulis oleh masingmasing jajaran Posdaya kepada anggota, pengurus Posdaya dalam tingkatannya sesuai
dengan kewenangannya.
2. Sanksi sebagaimana tercantum dalam Pasal 10 butir b, c dan d, baru dapat dilaksanakan
setelah didahului peringatan sebanyak tiga kali secara tertulis oleh jajaran Posdaya pada
tingkatannya, kecuali terhadap pelanggaran berat, dapat segera menjatuhkan sanksi seperti
ditentukan Pasal 10 butir d.
3. Sanksi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 butir bdancdilakukan oleh jajaran Posdaya,
namun harus dilaporkan untuk mendapatkan persetujuan dari jajaran Posdaya.
4. Sanksi seperti yang dimaksud pada Ayat 3 Pasal ini dapat disetujui atau dibatalkan oleh
jajaran Posdaya.
5. Mereka yang dikenakan tindakan sebagaimana dimaksud pada Pasal 10 butir d, diberi
kesempatan untuk membela diri secara lisan maupun tertulis di dalam rapat Posdaya atas
permintaan yang bersangkutan.

PASAL 12
1. Disamping sanksi yang dapat dijatuhkan kepada anggota Posdaya sebagaimana tercantum
dalam Pasal 10, Dewan Penasehat Posdaya dapat melakukan Pembekuan atau Pencabutan,
Pengesahan kepengurusan. Pembekuan atau Pencabutan, Pengesahan kepengurusan Posdaya

dilakukan apabila kepengurusan itu melakukan hal yang merugikan atau membahayakan
Posdaya.
2. Hal yang dianggap dapat merugikan dan membahayakan Posdaya adalah:
a.

Kepengurusan mengambil kebijakan yang menyimpang atau bertentangan


dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Dewan Penasehat,

b.

Kepengurusan terpecah dalam kelompok-kelompok yang tidak dapat lagi


dipertemukan dan saling bertentangan mengenai kebijakan Posdaya,

3. Apabila terjadi pembekuan atau pencabutan pengesahan kepengurusan, tugas dan


tanggungjawab kepengurusan tersebut berada ditangan Dewan Penasehat dengan titik berat
melakukan konsolidasi kepengurusan.
BAB VIII
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PASAL 13
1. Semua keputusan diambil atas dasar musyawarah untuk mencapai mufakat berdasarkan
demokrasi Pancasila.
2. Apabila hal tersebut dalam Ayat 1 Pasal ini tidak dapat dilakukan, dilaksanakan melalui
pemungutan suara dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
a.

Keputusan diambil dengan suara terbanyak (lebih dari seperdua) dari jumlah
suara yang hadir,

b.

Pemungutan suara mengenai orang harus dilakukan dengan cara tertulis,


kecuali kalau musyawarah / rapat / sidang menentukan lain,

c.

Apabila ada pemungutan suara, jumlah suara yang setuju dan yang tidak setuju
sama banyaknya, diadakan pengulangan sebanyak-banyaknya tiga kali,

d.

Apabila hasil pemungutan suara ulang sama jumlahnya yang setuju dan yang
tidak setuju, hal yang bersangkutan ditolak.

BAB IX
KEUANGAN
PASAL 14

1.

Besarnya uang pangkal dan Iuran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14


Anggaram Dasar serta cara pemungutan, pengaturan dan pengelolaan ditetapkan oleh
kepengurusan.

2.

Pertanggungjawaban
disampaikan

setiap

pengelolaan

akhir

jabatan

keuangan
bersamaan

dan

kekayaan

dengan

Posdaya

penyampaian

pertanggungjawaban kepengurusan.
BAB X
PENUTUP
PASAL 15
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga Posdaya ini diatur dalam
Peraturan dan pedoman Posdaya yang ditetapkan oleh Dewan Penasehat Posdaya.

Você também pode gostar

  • PREPARASI KAVITAS KLAS 1 GV BLACK
    PREPARASI KAVITAS KLAS 1 GV BLACK
    Documento10 páginas
    PREPARASI KAVITAS KLAS 1 GV BLACK
    Brelian Elok Septyarini
    100% (1)
  • Lesi Primer Dan Lesi Skunder
    Lesi Primer Dan Lesi Skunder
    Documento10 páginas
    Lesi Primer Dan Lesi Skunder
    Brelian Elok Septyarini
    100% (2)
  • Dokcil
    Dokcil
    Documento15 páginas
    Dokcil
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Penilaian Waktu Tunggu Pelayanan Obat
    Penilaian Waktu Tunggu Pelayanan Obat
    Documento1 página
    Penilaian Waktu Tunggu Pelayanan Obat
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Form Evaluasi Koas
    Form Evaluasi Koas
    Documento4 páginas
    Form Evaluasi Koas
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Bab I
    Bab I
    Documento1 página
    Bab I
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Kelompok 3
    Kelompok 3
    Documento3 páginas
    Kelompok 3
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Flowable Dan Hybrid
    Flowable Dan Hybrid
    Documento6 páginas
    Flowable Dan Hybrid
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Laporan Kasus
    Laporan Kasus
    Documento6 páginas
    Laporan Kasus
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Penelitian Kuantitatif
    Penelitian Kuantitatif
    Documento1 página
    Penelitian Kuantitatif
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • KONSERVASI GIGI DENGAN PENGGUNAAN PASAK FIBER REINFORCED COMPOSITE
    KONSERVASI GIGI DENGAN PENGGUNAAN PASAK FIBER REINFORCED COMPOSITE
    Documento1 página
    KONSERVASI GIGI DENGAN PENGGUNAAN PASAK FIBER REINFORCED COMPOSITE
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Ring Kasan
    Ring Kasan
    Documento1 página
    Ring Kasan
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Isi Bab 1 2 3
    Isi Bab 1 2 3
    Documento16 páginas
    Isi Bab 1 2 3
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • DL 1
    DL 1
    Documento5 páginas
    DL 1
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Sejarah Komputer
    Sejarah Komputer
    Documento29 páginas
    Sejarah Komputer
    heniarvina
    Ainda não há avaliações
  • Humanity in Dentistry
    Humanity in Dentistry
    Documento6 páginas
    Humanity in Dentistry
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Macam-Macam Lesi Rongga Mulut
    Macam-Macam Lesi Rongga Mulut
    Documento14 páginas
    Macam-Macam Lesi Rongga Mulut
    Meivy Puspita
    84% (19)
  • SLR SGD
    SLR SGD
    Documento13 páginas
    SLR SGD
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Bab 3 Penelitian
    Bab 3 Penelitian
    Documento8 páginas
    Bab 3 Penelitian
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Kel.2 Denphar Fix
    Kel.2 Denphar Fix
    Documento14 páginas
    Kel.2 Denphar Fix
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Frak Tur
    Frak Tur
    Documento2 páginas
    Frak Tur
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • CS 3
    CS 3
    Documento11 páginas
    CS 3
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Kenalog in Orabase Dan Cataflam
    Kenalog in Orabase Dan Cataflam
    Documento9 páginas
    Kenalog in Orabase Dan Cataflam
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Resume Rencana Perawatan
    Resume Rencana Perawatan
    Documento2 páginas
    Resume Rencana Perawatan
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Penatalaksaan Hipertensi
    Penatalaksaan Hipertensi
    Documento5 páginas
    Penatalaksaan Hipertensi
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • Antibiotik
    Antibiotik
    Documento11 páginas
    Antibiotik
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • CS 3
    CS 3
    Documento11 páginas
    CS 3
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • CS 1 Antalgin
    CS 1 Antalgin
    Documento2 páginas
    CS 1 Antalgin
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações
  • CS 1 Antalgin
    CS 1 Antalgin
    Documento2 páginas
    CS 1 Antalgin
    Brelian Elok Septyarini
    Ainda não há avaliações