Você está na página 1de 24

Nama Kelompok:

Agung Ferdianto
(01)
Alifia Nur Hazisyah
(02)
Anggraini P. Putri
(03)
Bryan Eka
(04)
Dona Dwi A.
(05)

KINEMATIKA
1. Gerak Lurus
a. Gerak Lurus Beraturan (GLB)
b. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
2. Gerak Karena Pengaruh Gravitasi
3. Gerak Parabola
4. Gerak Melingkar
a. Gerak Melingkar Beraturan (GMB)
b. Gerak Melingkar Berubah Beraturan
(GMBB)

KINEMATIKA adalah Ilmu gerak


yang membicarakan gerak suatu
benda tanpa memandang gaya
yang bekerja pada benda tersebut
(massa benda diabaikan). Jadi
jarak yang ditempuh benda
selama geraknya hanya
ditentukan oleh kecepatan v dan
atau percepatan a.

1. Gerak Lurus
Gerak lurus suatu benda dibedakan
menjadi dua, yaitu gerak lurus
beraturan (GLB) dan gerak lurus
berubah beraturan. Sebelum kita
membahas kedua gerak tersebut,
yang perlu kita ketahui adalah
konsep perpindahan, kecepatan
dan percepatan.

Perpindahan
Perpindahan adalah perubahan posisi suatu benda pada waktu tertentu.

.
Y

P (x,y)

Yj
r

xi

Posisi benda pada bidang


datar dinyatakan oleh vector
benda itu. Vector posisi titik
P(x,y) dapat dituliskan:
R, yaitu yang ditarik dari titik
asal sampai ke posisi
r = xi + yj r2 = x2j + y2j
r1 = x1j + y1j
Vector perpindahan adalah
perubahan vector posisi
r = r2 r1 = xi + yj
Besarnya perpindahan
dinyatakan
r =

Contoh soal:
1. Sebuah partikel bergerak sepanjang sumbu-X
dengan persamaan lintasannya: X = 5t2+ 1, dengan
X dalam meter dan t dalam detik. Tentukan:
a. Kecepatan rata-rata antara t = 2 detik dan t = 3
detik.
b. Kecepatan pada saat t = 2 detik.
c. Jarak yang ditempuh dalam 10 detik.
d. Percepatan rata-rata antara t = 2 detik dan t = 3
detik.
Jawab:
a. vrata-rata= DX / Dt = (X3 X2) / (t3 t2) = [(5 . 9 +
1) - (5 . 4 + 1)] / [3 - 2] = 46 21 = 25 m/ detik
b. v2= dx/dt |t=2= 10 |t=2= 20 m/detik.
c. X10= ( 5 . 100 + 1 ) = 501 m ; X0= 1 m
Jarak yang ditempuh dalam 10 detik = X10 X0=

Sebuah benda dijatuhkan dari pesawat


terbang yang sedang melaju horisontal
720 km/jam dari ketinggian 490 meter.
Hitunglah jarak jatuhnya benda pada
arah horisontal ! (g = 9.8 m/det2).
Jawab:
vx= 720 km/jam = 200 m/det.
h = 1/2 gt2490 = 1/2 . 9.8 . t2
t = 100 = 10 detik
X = vx. t = 200.10 = 2000 meter

Kecepatan
Kecepatan rata rata
Kecepatan rata-rata (vrata-rata)
merupakan hasil bagi perpindahan
dengan selang waktu.
Jika r = xi + yj, maka

Kecepatan Sesaat
Kecepatan sesaat v adalah kecepatan rata-rata untuk selang
waktu t mendekati nol.

Pada gerak dua dimensi r = xi + yj, sehingga persamaan


menjadi

Besar kecepatan sesaat dapat dituliskan:

V=

PERCEPATAN
Percepatan rata-rata
Percepatan rata-rata (arata-rata atau )
merupakan perubahan kecepatan tiap
satuan waktu.

Jika v = vxi + vyj, maka

Percepatan Sesaat
Percepatan sesaat (a) adalah
percepatan rata-rata untuk selang
waktu mendekati nol.

Akan tetapi, v = dr/dt sehingga

a. Gerak Lurus Beraturan


(GLB)
Gerak Lurus Beraturan (GLB) adalah
gerak lurus pada arah mendatar
dengan kecepatan v tetap
(percepatan a = 0), sehingga jarak
yang ditempuh S hanya ditentukan
oleh kecepatan yang tetap dalam
waktu tertentu.
S = X = v . t ; a = Dv/Dt = dv/dt = 0
v = DS/Dt = ds/dt = tetap

b. Gerak Lurus Berubah


Beraturan
(GLBB)
Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah gerak lurus pada
arah mendatar dengan kecepatan v yang berubah setiap saat
karena adanya percepatan yang tetap. Dengan kata lain benda
yang melakukan gerak dari keadaan diam atau mulai dengan
kecepatan awal akan berubah kecepatannya karena ada
percepatan (a= +) atau perlambatan
(a= -). sesaat benda
v = kecepatan
t

+) atau perlambatan (a=v-).


0 = kecepatan awal benda
vt = v0 + a.t
S = jarak yang ditempuh
benda
vt 2 = v 0 2 + 2 a S
f(t) = fungsi dari waktu t
2
S = v0 t + 1/2 a t

v = ds/dt = f (t)
a = dv/dt = tetap
Syarat : Jika dua benda bergerak dan saling
bertemu maka jarak yang ditempuh kedua
benda adalah sama.

2. Gerak Karena Pengaruh


Gravitasi
Gerak Jatuh Bebas adalah gerak jatuh benda
pada arah vertikal dari ketinggian h tertentu
tanpa kecepatan awal (v0 = 0), jadi gerak benda
hanya dipengaruhi oleh gravitasi bumi g.

y = h = 1/2 gt2
t=
ygt==percepatan
g t = gravitasi bumi.

y = h = lintasan yang ditempuh benda


pada arah
vertikal,(diukur dari posisi benda
mula-mula).
t = waktu yang dibutuhkan benda untuk
menempuh
lintasannya.

Gerak Vertikal Ke Atas adalah


gerak benda yang dilempar
dengan suatu kecepatan awal v 0
pada arah vertikal, sehingga a = -g
(melawan arah gravitasi).
Syarat suatu benda mencapai
tinggi maksimum (h maks): Vt = 0
Dalam penyelesaian soal gerak
vertikal keatas, lebih mudah
diselesaikan dengan menganggap
posisi di tanah adalah untuk Y = 0.

3. Gerak Parabola
Gerak parabola terjadi karena adanya
dua macam gerak yang dilakukan
oleh benda secara bersamaan. Kedua
gerak tersebut adalah gerak lurus
berubah beraturan (GLBB) dengan
arah vertical ke atas (pada sumbu Y)
dan gerak lurus beraturan (GLB)
dengan arah horizontal (pada sumbu
X).

V0y = V0 sin
V0x = V0 cos

Vt2 = V02 + 2.a.s


Vt2 = V02 + 2.g.h

XAB= V0x . 2.tm

tm = waktu mencapai tempat tertinggi


(lamanya benda di udara = 2.tm)
XAB = jarak dari benda A ke B
hm = tinggi maksimum
g = percepatan gravitasi
V0 = Kecepatan awal

4. Gerak Melingkar
Posisi Benda
Menurut definisi sudut dalam radian dapat
dinyatakan dengan rumus.

Akan tetapi, satu putaran sama dengan 360.


Dengan demikian,
1 putaran = 360 = 2 rad

Kecepatan Sudut
Kecepatan sudut adalah besarnya sudut
putaran yang ditempuh per satuan waktu.
Satuan kecepatan sudut adalah radian per
sekon (rad/s). Kecepatan sudut rata-rata
didefinisikan sebagai:

Kecepatan sudut sesaat adalah adalah


kecepatan sudut rata-rata pada selang
waktu mendekati nol.

Percepatan Sudut
Percepatan sudut rata-rata
adalah perubahan kecepatan sudut
per satuan waktu.

Percepatan sudut sesaat () adalah


percepatan sudut rata-rata untuk
selang waktu mendekati nol

a. Gerak Melingkar Beraturan


(GMB)

GMB adalah gerak melingkar dengan


kecepatan sudut (w) tetap.Arah kecepatan
linier v selalu menyinggung lintasan, jadi
sama dengan arah kecepatan tangensial
sedangkan besar kecepatan v selalu tetap
(karena w tetap). Akibatnya ada percepatan
radial ar yang besarnya tetap tetapi arahnya
berubah-ubah. ar disebut juga percepatan
sentripetal/sentrifugal yang selalu | v.
v = 2pR/T = w R
t 0 = t
ar = v2/R = w2 R t = 0 + t
S=qR

b. Gerak Melingkar Berubah


Beraturan (GMBB)
GMBB adalah gerak melingkar dengan percepatan
sudut a tetap. Dalam gerak ini terdapat percepatan
tangensial aT = percepatan linier, merupakan
percepatan yang arahnya menyinggung lintasan
lingkaran (berhimpit dengan arah kecepatan v).
T = periode (detik)
= / t = aT / R
R = jarijari lingkaran.
aT = dv / dt = R
a = percepatan angular/sudut
2
(rad/det
)
t = 0 + t
aT = percepatan tangensial
Hubungan besaran linier(m/det2)
dengan besaran angular:
w = kecepatan angular/sudut
(rad/det)
vt = v0 + a t wt
q = besar sudut (radian)
S = v0 t + 1/2 a t2
S = panjang busur
= w0+ 1/2 a t2

Latihan Soal:
Sebuah mobil bergerak pada jalan yang
melengkung dengan jari-jari 50 m. Persamaan
gerak mobil untuk S dalam meter dan t dalam
detik ialah:
S = 10+ 10t 1/2 t2
Hitunglah:
Kecepatan mobil, percepatan sentripetal dan
percepatan tangensial pada saat t = 5 detik !
Jawab:
v = dS/dt = 10 t; pada t = 5 detik, v5= (10 5)
= 5 m/det.
- percepatan sentripetal : aR= v52/R = 52/50 =
25/50 = 1/2 m/det2
- percepatan tangensial : aT= dv/dt = -1 m/det2

THANK
YOU

Você também pode gostar