Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Laju relatif
-amilase
- amilase
glukoamilase
Kehilangan viskositas
Cepat
Lambat
lambat
Cepat
Lambat
Lambat
Produksi maltosa
Lambat
Cepat
Tidak ada
Produksi glukosa
Tidak ada
Tidak ada
Cepat
Prosedur Kerja:
a. Substrat yang digunakan larutan pati 4% (DE= 15-20) dengan pelarutnya
buffer asetat pH 5.5.
b. Sebanyak 1 ml substrat ditambah larutan iodin 1% selanjutnya tambahkan
dengan 0.5
ml
larutan
enzim.
Pengamatan
aktivitas
amilase
didasarkan
larutan iodin 1%. Inkubasi pada suhu kamar dengan pengamatan setiap 10
menit, selama 60 menit.
Pengujian aktivitas enzim amilase dapat dilakukan secara kuantitatif dan
secara kualitatif. Dalam pengujian kualitatif dapat digunakan larutan pati/amilum
sebagai substratnya. Pada nilai pH sekitar 6-7 dan dengan adanya kehadiran ion
Enzim amilase ini juga banyak diproduksi oleh kapang. Kapang Aspergillus
dan Rhizopus merupakan jenis kapang yang banyak digunakan dalam produk
fermentasi seperti tempe, oncom, sake dan lain-lain (Andini, 1999). Kapang
tersebut mempunyai kemampuan tinggi dalam memproduksi enzim amilase yang
merupakan campuran dari -amilase dan glukoamilase (Andini,1999).
2. PENGUJIAN KUALITATIF ENZIM LIPASE
Pendahuluan
Lipase (triacyl glycerol acylhydrolase, EC. 3.1.1.3) adalah enzim yang
menghidrolisis triasilgliserol menjadi asam lemak bebas dan gliserol dan
mempunyai aktivitas maksimum pada daerah interface minyak dan air
(Brockerhoff dan Jensen, 1974).
Produk
hasil
hidrolisis yang
lain
Molekul
lipase
berkisar
20.000-60.000. Sumber
lipase
akan
Reaksi hidrolisis
minyak dengan lipase harus mempertimbangkan suhu dan lama waktu reaksi agar
aktivitas enzim lipase dapat dipertahankan.
Berdasarkan
sifat
spesifisitasnya
Macrae
(1983)
membagi
enzim
memiliki
spectrum
tertentu.
terhadap
asam