Você está na página 1de 8

Aliran massa

Oleh :
Dr. Agus Dwi Anggono

Control volume
Pada bab ini, masih menerapkan konsep

impuls-momentum ke dalam aliran massa


(mass flow), dimana partikel bergerak terus
menerus melewati suatu ruang yang disebut
pengontrol volume (control volue).

Gambar (a) di atas, air melewati suatu pipa

(control volume) V. Air masuk ke pipa dengan


kecepatan Vin dan keluar dengan kecepatan
Vout.
Momentum air di dalam pipa berubah.
Gaya sebanding dengan perubahan

momentum.
Gambar (b) menunjukkan udara melewati
mesin jet. Kecepatan udara masuk Vin,
bercampur dengan bahan bakar dan proses
pembakaran lalu keluar dengan kecepatan
Vout.

Konsep impuls-momentum
Control volume (V), waktu (t), momentum saat t

adalah p. Jumlah massa yang masuk sistem


adalah min dan yang keluar mout.
Dengan asumsi bentuk inlet dan outlet pipa sama,
maka momentumnya adalah:

Momentum sistem berubah dari p ke p+p,

dan momentum partikel menjadi pv+pv


Perubahan momentum sistem dapat

dituliskan
Jika p=pv, maka persamaan di atas menjadi
Laju perubahan momentum saat t adalah:

Dimana

Jika F adalah resultan gaya yang bekerja

pada sistem pada waktu t, maka

Defleksi pada aliran fluida stabil


aliran fluida stabil dapat dibelokan dengan

sebuah pengontrol, seperti gambar

Untuk aliran yang stabil, min = mout = m

(konstan), artinya tidak ada akumulasi masa


di pengontrol volume V.
Momentum fluida juga konstan, sehingga
pv=0, maka

Resultan gaya yang bekerja pada fluida

adalah konstan karena alirannya stabil (steady


flow).

Soal

Você também pode gostar