Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Sapi perah
Sapi perah adalah suatu jenis sapi yang dipelihara dengan tujuan untuk
menghasilkan susu. Terdapat beberapa bangsa sapi perah yaitu Ayrshire,
Guernsey, Jersey dan Friesian Holstein (FH) (Blakely dan Bade, 1995).
Bangsa sapi FH adalah bangsa sapi perah yang paling menonjol di
Amerika serikat, jumlahnya cukup banyak sekitar 80 - 90% dari seluruh
jumlah sapi yang ada. Di antara jenis sapi perah yang ada, FH mempunyai
kemampuan produksi susu yang tinggi (Siregar, 1993).
Sapi susu atau sapi perah adalah sapi yang dikembangbiakan secara
khusus karena kemampuannya dalam menghasilkan susu dalam jumlah yang
sangat besar. Sapi susu adalah varietas dari spesies Bos taurus
(Wikipedia,2010).
2.2 Seleksi Ternak Perah
Seleksi dari segi genetik diartikan sebagai suatu tindakan untuk
membiarkan ternak-ternak tertentu berproduksi, sedangkan ternak lainnya
tidak diberikan kesempatan untuk berproduksi. Ternak-ternak pada generasi
tertentu bisa menjadi tetua pada generasi selanjutnya, jika terdapat dua
kekuatan yaitu seleksi alam dan seleksi buatan (Noor,2004).
Seleksi merupakan suatu proses dimana individu individu tertentu
dalam suatu proses populasi dipilih dan diternakkan untuk tujuan produksi
yang lebih baik (segi kuantitas dan kualitas) pada generasi selanjutnya.
Seleksi merupakan salah satu dasar utama dalam pemuliaan ternak
(Iwan,2013).
beranak (calving-ease),
Penyapihan (tanggal dan bobot badan),
Pengukuran (performa, pertumbuhan dan produksi susu),
Pakan (jenis dan konsumsi),
Vaksinasi dan pengobatan (tanggal dan perlakuan/ treatment), dan
Mutasi (pemasukan dan pengeluaran).
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Seleksi merupakan memilih ternak yang mempunyai sifat-sifat produksi
yang tinggi untuk dijadikan bibit yang akan datang, judging sapi perah
10
DAFTAR PUSTAKA
Abu Bakar,SE.2014.Pedoman Pembibitan Sapi Perah Yang Baik.Direktorat
Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan RI.Jakarta.
11
12
13