Você está na página 1de 20

Rencana Bisnis

Dokumen ini adalah rencana bisnis ayamayamku yang dibuat oleh puguh & tim.

Ini adalah rencana bisnis yang telah dibuat dan tersedia untuk pengguna dari Rencana Bisnis
Puguh & Partner. Nama, lokasi dan nomor mungkin telah berubah, dan sebagian besar dari teks
rencana awal mungkin telah dihilangkan untuk menjaga kerahasiaan dan informasi milik
perusahaan.
Anda dipersilakan untuk menggunakan rencana ini sebagai titik awal untuk membuat Anda
sendiri. Rencana bisnis ini diperbolehkan ditiru, disadur , dibuat apa saja selama untuk kebaikan
dan semoga kebaikan itu menjadi amal yang diterima di sisi Allah SWT.
Untuk informasi produk kunjungi website kami: puguhwahyu.wordpress.com atau hubungi: 0899030-4848.

1.0 Ringkasan Eksekutif


Rosidin Maskur, adalah seorang peternak ayam yang telah berpengalaman dalam bidang
peternakan sejak tahun 2000. Puluhan ribu ayam telah berhasil dipanen dari tiga kandang yang telah
dimilikinya. Semula, ayam yang diternakkan adalah ayam broiler pedaging. Namun kini, bersama dengan
putrinya, Siti Umul Barokah beliau akan bersama-sama membangun usaha bersama, Ayam -ayamku.

Sebuah usaha rumahan yang baru berdiri dan terletak di desa Karangkemiri RT 01 RW 06
Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Indonesia. Usaha kami adalah
pembesaran ayam kampung hingga siap jual.
Penjualan diperkirakan secara bertahap meningkat selama tahun pertama dan terdiri dari
penjualan total Rp20.000.000,-. Keuntungan tahun kedua dan ketiga bersih kami diharapkan
tumbuh secara substansial.
1.1 Tujuan
Ayam-ayamku bertujuan untuk:

Membangun bisnis yang berkelanjutan pada akhir tahun pertama


Memiliki penjualan 1000 ekor ayam dalam satu kali panen
Memproduksi laba bersih, dan
Membangun ekonomi rakyat. Setelah mencapai penjualan 1000 ekor, usaha ini akan
melibatkan masyarakat setempat untuk turut serta beternak ayam kampung di rumah masingmasing.

1.2 Misi
Kami menyediakan salah satu kebutuhan masyarakat dalam hal sumber protein hewani yaitu
ayam kampung berkualitas. Kami juga menjadi perintis usaha pembesaran ayam rumahan di
sekitar tempat tinggal kami yang mampu mengembangkan usaha ini.
1.3 Kunci Sukses

Kunci sukses dari ayam-ayamku adalah sebagai berikut:


a. Bisnis ini memasuki tahun pertama operasi, oleh karena itu, strategi penekanan biaya
operasi menjadi sangat penting. Pakan sebagai beban operasional tertinggi harus ditekan
semaksimal mungkin agar return on investment menghasilkan angka positif.
b. Penggunaan ramuan tradisional seperti air daun pepaya, air gula, dsb sebagai sumber
vitamin ayam-ayam yang ada sehingga ayam tumbuh sehat dan memiliki bobot yang
bagus.
c. Misi besar kami untuk menumbuhkan ekonomi rakyat, jika telah mencapai penjualan
1000 ekor. Semoga ini menjadi jalan untuk mencapai keberkahan rizeki yang diperoleh.
2.0 Ringkasan Perusahaan
Pendanaan awal perusahaan dari investasi pemilik dan pinjaman. Kami memulai usaha ini dari
modal yang terbatas dan akan secara intensif mengelola usaha ini. Karena kami ingin
membuktikan usaha ini dapat tumbuh dan berkembang dari modal yang terbatas. Dan
masyarakat sekitar dapat mencontoh usaha ini sehingga tercipta jiwa wirausaha bagi mereka.
2.1 Kepemilikan Perusahaan
Ayam-ayamku adalah usaha rumahan yang belum berbadan hukum. Usaha ini adalah usaha
keluarga. Ayam-ayamku merupakan bisnis kecil dan belum memerlukan pengungkapan
keuangan secara terbuka.
2.2 Ringkasan awal perusahaan
Biaya awal, didanai melalui kombinasi modal ekuitas pemilik yang diringkas dalam tabel di
bawah ini.
Modal Rencana: Pemilik akan menginvestasikan Rp1.000.000 dalam bisnis ini. Dan aka nada
pinjaman senilai Rp190.000. Pinjaman tersebut tidak dibebankan bunga dan akan dibayarkan
setelah panen pertama.
Table : Pendanaan Awal Usaha

3.0 Produk
Ayam-ayamku akan memproduksi ayam kampung yang siap jual di daerah sekitar. Berbeda
dengan ayam broiler yang sudah banyak terdapat dipasaran. Ayam kampung ini memiliki
keunikan tersendiri dalam hal rasa, sehingga masih banyak orang yang menyukainya.
4.0 Analisis Ringkasan Pasar
Hal yang menjadikan kami dapat memperoleh pangsa pasar adalah karena belum banyaknya
pengusaha ayam kampung lain yang beternak ayam kampung dalam jumlah besar. Rata-rata
ayam kampung diproduksi oleh usaha rumahan dengan jumlah kisaran sepuluh sampai dua puluh
ekor tiap rumah. Belum banyaknya kompetitor di bidang yang sama membuat pangsa pasar yang
ada mampu kita peroleh.
4.1 Segmentasi Pasar
Ayam-ayamku akan menargetkan pelanggan di daerah kecamatan karanglewas, Cilongok,
Purwokerto, dan wilayah Kabupaten Banyumas. Kami akan memulai dengan menawarkan

produk kepada warga, kemudian ke toko-toko makanan yang menggunakan ayam kampung
sebagai bahan produksinya.
Tabel: Analisis Pasar

4.2 Target Pasar Segmen Strategi


Tabel dalam topik sebelumnya menunjukkan persentase estimasi warga sekitar pada tahun 2013,
dan tren PDB menunjukkan peningkatan selama beberapa tahun terakhir.
4.3.1 Persaingan
Kompetitor besar dalam bisnis ini bisa dikatakan belum ada. Kalau kompetitor kecil-kecil ada
beberapa, masyarakat di desa sudah terbiasa memiliki ayam sebagai peliharaannya. Tidak banyak
yang benar-benar berniat untuk menjadikan ayam-ayamnya sebagai lahan bisnis. Kebanyakan
mereka hanya melakukannya sebagai hobi. Namun tetap bisa dikatakan ini merupakan
kompetitor dari Ayam-ayamku. Hampir semua dari mereka menawarkan ayam yang sama. Kami
percaya bahwa awalnya ini akan menjadi pesaing utama lokal kami. Namun kami yakin bahwa
kami akan dapat memenangkan pelanggan.

5.0 Strategi dan Implementasi Ringkasan


Evaluasi
Area-area berikut akan dimonitor untuk mengevaluasi kinerja bisnis:

Bulanan dan tahunan penjualan


Bulanan dan tahunan keuntungan
Pengulangan bisnis
Kepuasan pelanggan

Keberhasilan bisnis akan bergantung pada kualitas dan kenyamanan dari layanan, pendapat
pelanggan, dan respon pesaing.
Kesulitan dan Risiko
Ayam-ayamku bisa dikatakan sebuah usaha baru di bidang peternakan ayam kampung. Untuk
pemeliharaan tidak akan ada kesulitan yang berarti dengan berbekal pengalaman yang telah
dimiliki. Namun karena kami masih baru, kami belum memiliki pelanggan. Efektifitas upaya
pemasaran awal akan diperlukan untuk mendapatkan basis pelanggan. Jika pesaing yang ada
melihat kami sebagai ancaman utama. Jika kami tidak bisa membaca pasar dengan baik, kami
beresiko tidak bisa masuk ke pasar dan memperoleh basis pelanggan yang setia.
5.1 Fokus Kompetitif
Dengan memahami dan menangani kebutuhan pelanggan kami akan melakukan inovasi untuk
menjadi berbeda dengan bisnis ayam lainnya.
Berikut ini adalah analisis SWOT untuk Ayam-ayamku:
Kekuatan:
Ayam yang kami produksi menggunakan obat alami yang berasal dari alam, sehingga
akan menghasilkan daging ayam yang sehat.
Berbeda dengan kebanyakan ayam kampung yang perawatannya kurang terurus,
makanannya biasanya tidak bersih, Ayam-ayamku memiliki kecukupan gizi yang tinggi
yang diperoleh melalui pemberian makanan sehat dan rutin.
Kelemahan:

Belum memiliki pelanggan.


Peluang:
Kemampuan untuk mengurangi biaya tetap dengan meningkatnya volume penjualan.
Banyak orang yang bosan dengan ayam broiler karena kandungan kolesterolnya yang
tinggi. Sekarang banyak orang yang ingin kembali ke sesuatu yang alami. Ayam
kampung pun menjadi pilihan.
Ancaman:
Jika bisnis ini berhasil, akan ada pesaing baru yang menyediakan produk yang sama.
Perubahan teknologi baru dapat membawa persaingan yang semakin ketat
5.2 Strategi Pemasaran
Tempat : kami akan melakukan penjualan langsung, melalui pasar, dan melalui para penyalur.
Harga : kami akan memantau harga yang ditawarkan pesaing. Kami memiliki kelebihan dalam
hal mengurangi biaya sehingga kami dapat menawarkan harga yang lebih renfah untuk menarik
minat pesaing.
Promosi: kami akan melakukan beberapa strategi promosi, diantaranya adalah:

Kupon dengan harga yang lebih rendah untuk pelanggan setia.


Diskon untuk pembelian di dengan jumlah tertentu.

5.3.1 Proyeksi Penjualan


Penjualan diperkirakan meningkat secara bertahap selama tahun 2013 dan terdiri dari penjualan
total Rp20.000,000,00. Biaya langsung adalah pembelian bibit ayam.
Tabel: Proyeksi Penjualan

Bagan: Penjualan per Periode

5.4 Pencapaian
Upaya-upaya yang akan kami lakukan adalah:

Menyelesaikan rencana bisnis ayam-ayamku


Membeli induk ayam yang sudah siap bertelur, untuk persiapan menutup angka kematian.
Membeli sarana dan prasarana yang dibutuhkan, bibit, pemanas, dan pakan ayam.
Mengatur kandang yang akan digunakan untuk pembesaran ayam.

6.0 Ringkasan Manajemen


Pemilik ayam-ayamku akan melakukan sepervisi secara rutin untuk menjaga prosedur perawatan
ayam yang seharusnya dapat dijalankan dengan benar. Kami akan mempekerjakan orang yang
sudah berpengalaman karena pengembangan usaha ayam ini akan dilakukan secara intensif.

6.1 Rencana Karyawan


Hingga mencapai 1000 ekor ayam, pekerja yang digunakan adalah satu orang. Dengan
pembayaran gaji setelah panen. Setelah tercapai 1000 ekor, akan dilakukan penambahan jumlah
bibit untuk selanjutnya dilakukan penitipan di rumah-rumah warga agar dipelihara di rumah
masing-masing dengan perjanjian usaha yang akan ditetapkan kemudian.
7.0 Rencana Keuangan
Topik-topik berikut, laporan arus kas, laba rugi akun, dan neraca telah dibangun menggunakan
perkiraan informasi yang seakurat dan serealistis mungkin. Penjualan meningkat secara bertahap
selama 12 bulan menunjukkan tren positif penjualan. Ayam-ayamku terus mendapatkan pangsa
pasar. Laba kotor dan laba bersih meningkat secara proporsional dengan pendapatan penjualan.
Laporan keuangan menunjukkan bahwa usaha berjalan cukup dengan baik dan mencapai hasil
yang diharapkan.

7.1 Pendanaan Awal Perusahaan


Biaya awal akan didanai melalui kombinasi modal ekuitas pemilik dan pinjaman jangka pendek
tanpa bunga, seperti yang dirangkum dalam tabel di bawah ini.
Pemilik akan menginvestasikan Rp1.000.000 dalam bisnis. Tambahan modal sebesar Rp190.000
berasal dari pinjaman tidak berbunga.
Tabel: Keuangan Awal Perusahaan

7.2 Asumsi Penting


Dalam menyusun keuangan ini, kami membuat beberapa asumsi penting yaitu :

Estimasi kematian ayam adalah 10% dari total bibit ayam kampung untuk satu kali proses

pembesaran.
Kami dapat memasuki pasar dengan mudah

7.3 Analisis titik impas


The impas bulanan titik bisnis dihitung di bawah ini. Sebagai pendapatan menjadi lebih tinggi
dari titik impas, bisnis mulai memanen keuntungan. Seperti diperkirakan, permintaan total
terhadap ayam kampong akan meningkat maka diharapkan titik impas akan tercapai dengan
mudah.
Tabel: Analisis Titik Impas

7.4 Proyeksi Laba Rugi


Tabel di bawah ini menunjukkan proyeksi keuntungan dan kerugian untuk dua tahun pertama
operasi.Secara umum, bisnis ini akan menemui beberapa kesulitan pada bulan awal tapi setelah
itu bisnis tumbuh seperti yang diharapkan dan menghasilkan keuntungan kecil di akhir tahun.
Hal ini tidak diperlukan untuk bisnis untuk mendapatkan keuntungan yang tinggi pada tahun
pertama.

Tabel: Laba Rugi

Bagan: Laba Bulanan

Bagan: Marjin Kotor Bulanan

7.5 Arus Kas Proyeksi


Arus kas meningkat secara bertahap selama tahun menciptakan kekayaan bersih positif.
Beberapa bulan pertama operasi akan sangat penting bagi kelangsungan hidup bisnis, dan kami
akan memberikan perhatian khusus pada arus kas kami.
Tabel: Arus Kas

7,6 Proyeksi Neraca


Tabel di bawah ini menunjukkan angka neraca tahunan untuk dua tahun pertama operasi.
Tabel: Neraca

Ayam-ayamku
Rencana Bisnis Lanjutan

Ayam-ayamku telah menargetkan penjualan 1000 ekor per periode panen. Setelah target
ini tercapai kami akan menitipkan usaha ayam ini ke tetangga-tetangga sekitar. Ini adalah

komitmen kami untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat sekitar dengan memberikan


tambahan pendapatan dari berwirausaha. Kami juga akan memberikan bimbingan agar
keberhasilan kami juga dapat ditiru oleh mereka.
Kami

akan

membuat

perjanjian

bagi

hasil

dengan

masyarakat

yang

akan

mengembangkan usaha kami. Diharapakan daerah kami akan menjadi produsen ayam kampong
paling produktif.
Rencana bisnis akan sama seperti rencana bisnis sebelumnya tetapi akan ada perbedaan
pada kepemilikan dan pembagian keuntungan. Jika diperlukan untuk dijelaskan, maka akan
diuraikan kemudian.

Você também pode gostar