Você está na página 1de 9

A.

Pemeriksaan Fisik
1.

Tn.A (kepala keluarga)


TD

: 120/70 mmHg

: 24 x/menit

: 80 x/menit

: 36 0C

KEPALA
-

Rambut dan kulit kepala : Inspeksi : rambut lurus, kulit sawo


matang

Mata : Inspeksi : kedua mata simetris, konjungtiva tidak pucat

Hidung : Inspeksi : hidung simetris, tidak ada pembesaran polip

Mulut dan faring

Telinga : Inspeksi : kedua telinga simetris

LEHER
Inspeksi : tidak ada nodul
DADA
Pergerakan dada terlihat saat inspirasi, Suara jantung S1 dan S2
tunggal, tidak terdapat palpitasi, suara mur mur tidak ada ronchi (-),
wheezing (-), nafas cuping hidung (-).
ABDOMEN
Pada

pemeriksaan

abdomen

tidak

pembesaran hepar, pergerakan peristaltik usus baik.


1

didapatkan

adanya

EKSTREMITAS
Inspeksi : anggota gerak lengkap, tidak ada luka, bekas jahitan, tidak
ada kelainan pada jari tangan dan kaki.
2.

Ny.K (Istri)
TD

: 120/80 mmHg

: 26 x/menit

: 80 x/menit

: 36 0C

KEPALA
-

Rambut dan kulit kepala : Inspeksi : rambut lurus, kulit putih


bersih

Mata : Inspeksi : kedua mata simetris, konjungtiva tidak pucat

Hidung : Inspeksi : hidung simetris, tidak ada pembesaran polip

Mulut dan faring

Telinga : Inspeksi : kedua telinga simetris

LEHER
Inspeksi : tidak ada nodul
DADA
Pergerakan dada terlihat saat inspirasi, Suara jantung S1 dan S2
tunggal, tidak terdapat palpitasi, suara mur mur tidak ada ronchi (-),
wheezing (-), nafas cuping hidung (-).
2

ABDOMEN
Pada

pemeriksaan

abdomen

tidak

didapatkan

adanya

pembesaran hepar, pergerakan peristaltik usus baik.


EKSTREMITAS
Inspeksi : anggota gerak lengkap, tidak ada luka, bekas jahitan, tidak
ada kelainan pada jari tangan dan kaki.

B. Harapan Keluarga Terhadap Petugas Kesehatan


Keluarga berharap agar mampu memberikan pelayanan yang baik dan
tepat pada siapa saja yang membutuhkan tidak hanya pasien yang di RS tetapi
juga warga masyarakat yang membutuhkan bantuan pelayanan kesehatan.
Jangan membeda-bedakan dalam memberikan pelayanan antara masyarakat
miskin dengan kaya.

C. Pengkajian Fokus
a. Hubungan anak terhadap orang tua baik, walau pun sibuk bekerja ibu
dan ayah selalu meluangkan waktu disela- sela pekerjaan untuk pulang
kerumah memberi makan dan melihat keadaan anaknya
b. Hubungan anak dengan adiknya sangat baik, selalu bermain bersama
meski orang tua pergi bekerja (saling menjaga satu sama lain)
c. Orang tua membentuk jaringan dengan anak dengan cara tiap hari selalu
meluangkan waktu disela-sela pekerjaan menjenguk anaknya dirumah,
tetap memberikan kasih sayang, perhatian kepada seluruh keluarga dan
tetap menjaga komunikasi dengan baik.
d. Pelaksanaan tugas dan fungsi keluarga tetap terjaga dengan baik kedua
orang tua memiliki tugas sebagai kepala keluarga, isri, ayah dan juga
ibu.
3

D. Analisa Data

DO:

SIMPTOM
bila lelah

dan

Ketidak

ETIOLOGI
mampuan keluarga
mengenai

untuk

makannya tidak teratur

mengenal

masalah

Ny.K nampak menahan

kesehatan yang meliputi pengertian,

nyeri

tanda dan gejala, factor penyebab yang

DS: pasien mengatakan

mempengaruhinya

bila lelah dan makan

keluarga terhadap masalah

serta

PROBLEM
Nyeri Akut
(Ny.K)

persepsi

tidak teratur perutnya


terasa

nyeri.

Lalu

biasanya cukup minum


obat magh (antasida),
tidak pernah ke dokter
periksa
Skala nyeri : 4 (1-5)
DO: keluarga tampak

Ketidak

sering

mengambil

tiduran

berkumpul

dan

diruang

tamu.

mampuan

keputusan

atau trauma yang dirasakan.

dan

sedikit
keluarga

cemas
tidak

dapat berada didalam


rumah dengan nyaman
dan tenang. Keluarga
tetap waspada dengan
adanya banjir susulan
akibat cuaca yang tidak
menentu

dan

dalam

mengenai

tindakan yang tepat atas kecemasan

DS: keluarga mengaku


masih

keluarga

tidak

disangka-sangka.

Sindrom
pasca
trauma

E. Skoring
1.

Nyeri akut pada Ny.K pada keluarga Tn.A berhubungan dengan ketidak
mampuan keluarga untuk mengenal masalah kesehatan anggota keluarga.

Kriteria

Penghitunga

o
1

Sifat masalah:

n
3/3x1 = 3/3

aktual
Kemungkinan

1/2x2 = 1

Skor
3/3=1
1

Pembenaran
Masalah sudah terjadi
Kebiasaan

klien

yang

masalah dapat

dapat

mendorong

diubah:

kekambuhan

sebagian

terulang kembali saat klien

akan

merasakan dalam keadaan


3

Potensial

2/3x1 = 2/3

2/3

sehat
Sumber-sumber dan

masalah untuk

tindakan yang mencegah

dicegah :

kekambuhan dapat

cukup
Menonjolnya

0/2x1 = 0

dijangkau oleh klien


Kebiasaan
dalam

masalah:

mengatasi masalah yang

masalah tidak

sedederhana

dirasakan

menyebabkan

masalah

tidak dianggap serius oleh


klien dan keluarga
:22/3

2.

Sindrom pasca trauma pada keluarga Tn.A berhubungan dengan


ketidakmampuan keluarga dalam mengambil keputusan mengenai tindakan
yang tepat atas kecemasan atau trauma yang dirasakan.

No
.
1

Kriteria
Sifat masalah:

Penghitung

Skor

an
3/3x1 = 1

aktual

Pembenaran
Masalah actual karena
mekanisme koping
keluarga kurang adekuat
dan stressor sangat

Kemungkinan

1/2x2 = 1

dirasakan keluarga
Semakin lama, stressor

masalah dapat

makin sedikit sehingga

diubah: sebagian

trauma dapat diatasi

Potensial

2/3x1 = 1

sebagian.
Penerimaan dan

2/3

masalah untuk

keikhlasan terhadap suatu

dicegah: cukup

peristiwa dapat

Menonjolnya

2/2x1 = 1

mengurangi trauma
Trauma merupakan salah

masalah:

satu tanda keadaan

masalah

berat,

psikologis yang terganggu

perlu
penanganan
serius
:32
/3

F. Prioritas Masalah
1.

Sindrom pasca trauma pada keluarga Tn.A berhubungan dengan


ketidakmampuan keluarga dalam mengambil keputusan mengenai tindakan
yang tepat atas kecemasan atau trauma yang dirasakan

2.

Nyeri akut pada Ny.K pada keluarga Tn.A berhubungan dengan


ketidakmampuan keluarga untuk mengenal masalah kesehatan anggota
keluarga.

G. PERENCANAAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


N
o
1

Diagnosa
Sindrom

pasca

trauma
keluarga

Tujuan
Umum
Khusus

Intervensi

Setelah

1. Keluarga

1. Anjurkan keluarga untuk

pada

dilakukan

mampu

mengungkapkan

Tn.A

tindakan

mengenal

kecemasannya

masalah

2. Anjurkan keluarga untuk

berhubungan

selama

dengan

hari

trauma dalam

mengurangi stressor yang

ketidakmampuan

diharapka

keluarga

menyebabkan kecemasan

keluarga

dalam

n keluarga

2. Keluarga

seperti anjurkan keluarga

mengambil

mampu

mampu

untuk

keputusan

mengatasi

memutuskan

terhadap

mengenai

sindrom

tindakan yang

yang paling berkesan dan

pasca

tepat untuk

merusak harta benda.

trauma

mengatasi

3.

tindakan

yang

berfokus

kejadian

atas

kecemasan

atau

kecemasan dan

untuk

trauma

yang

trauma

mempertahankan

3. Keluarga

mekanisme

koping

mampu

keluarga

dalam

melakukan

menghadapi masalah

tindakan

4.

keperawatan

untuk menjaga hubungan

mencegah

social

trauma yang

yang memiliki kesamaan

berlebih

senasib

4. Keluarga

sepenanggungan, menjaga

mampu

keadaan

memelihara

mampu menerima dengan

lingkungan

ikhlas

fisik, psikis,

menimpanya.

dan social

5.

Anjurkan

keluarga

untuk

untuk

meminta

bantuan

mempertahank

dari tega kesehatan dalam

an derajat

upaya

kesehatan

masalah kesehatan
1.

keluarga
tetap

Anjurkan
dengan

keluarga
tetangga
dan

psikis

dengan

keadaan

yang

mengurangi

Nyeri akut pada

Setelah

1.

Ny.K

pada

dilakukan

mampu

penyakit

gastritis,

keluarga

Tn.A

tindakan

mengenal

meliputi:

pengertian,

penyakit

tanda

gastritis.

penyebab,

berhubungan

selama

dengan

hari

Keluarga

Anjurkan

banjir

tepat

dirasakan

tidak

Jelaskan

dan

tentang

gejala,

penanganan

ketidakmampuan

diharapka

2.

keluarga

mampu

akibat

untuk

Ny.K

Keluarga

dan

pencegahan
bila

serta

penanganan

mengenal

mampu

memutuskan

tidak tepat atau tdk segera

masalah

mengatasi

tindakan

ditangani dengan bahasa

kesehatan

nyeri

tepat

anggota keluarga.

yang
untuk

yang mudah dipahami.

mengatasi

2.

kekambuhan

keluarga mengenai hal-hal

Ny.K

yang dapat dilakukan saat

3.

Keluarga

Jelaskan

kepada

penyakit Ny.K kambuh

mampu

3.

melakukan

keluarga untuk membantu

tindakan

klien dalam menghindari

keperawatan

dan

pencegahan

segala

penyakit Ny.K

dan minuman yang dapat

4.

menyebabkan

Keluarga

Anjurkan

kepada

meminimalisasikan
bentuk

mampu

Ny.K kambuh

memelihara

4.

lingkungan

keluarga

fisik,

psikis,

membiarkan

dan

social

kecapean

makanan
penyakit

Anjurkan
untuk

kepada
tidak
Ny.K

dan

sehingga dapat

pikiran.

menunjang

5.

peningkatan

keluarga

kesehatan Ny.K

memeriksakan

banyak

Anjurkan

kepada
untuk

kepelayanan

Ny.K
kesehatan

terdekat baik saat kambuh


maupun

tidak

untuk

mengetahui
perkembangan
Ny.K

penyakit

H. Evaluasi

No.

Hari/tgl

sabtu /
25/12/2010

sabtu /
25/12/2010

DIAGNOSA
Sindrom pasca trauma pada
keluarga Tn.A berhubungan
dengan ketidakmampuan keluarga
dalam mengambil keputusan
mengenai tindakan yang tepat atas
kecemasan atau trauma yang
dirasakan

E VAL

S : keluarga mengatakan kini sud


kemarin karena rumah yang rusak
bahwa akan ada perbaikan seloka
pemerintah setempat secepatnya.
O : keluarga tampak lebih tenang
A : masalah teratasi sebagian (int
intervensi 2, 3, 2 = belum berhasi
P: lanjutkan intervensi : 2, 3,dan
Nyeri akut pada Ny.K pada
S : Ny.x mengatakan kini telah m
keluarga Tn.A berhubungan
saja yang perlu dilakukan untuk m
dengan ketidakmampuan keluarga yang perlu dilakukan saat kambu
untuk mengenal masalah kesehatan O : - klien tampak mengangguk
anggota keluarga.
- klien mengatakan mengerti
A : masalah teratasi
P : pertahankan intervensi

Você também pode gostar