Você está na página 1de 10

ANALISA DATA KARBOHIDRAT

A. Pembuatan Larutan Fruktosa


Fruktosa 1%
x gr
x 100
1 % = 250 ml
1/100 (250) = X (100/100)
250/100 = X
2,5 gram = X
Massa fruktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan fruktosa 1% adalah 2,5 gr
Fruktosa 2%
x gr
x 100
2 % = 250 ml
2/100 (250) = X (100/100)
500/100 = X
5 gram = X
Massa fruktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan fruktosa 2% adalah 5 gr
Fruktosa 3%
x gr
x 100
3 % = 250 ml
3/100 (250) = X (100/100)
750/100 = X
7,5 gram = X
Massa fruktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan fruktosa 3% adalah 7,5 gr
Fruktosa 4%
x gr
x 100
4 % = 250 ml
4/100 (250) = X (100/100)
1000/100 = X
10 gram = X
Massa fruktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan fruktosa 4% adalah 10 gr
Fruktosa 5%
x gr
x 100
5 % = 250 ml
5/100 (250) = X (100/100)
1250/100 = X
12,5 gram = X
Massa fruktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan fruktosa 5% adalah 12,5 gr
B. Pembuatan Larutan Laktosa
Laktosa 1%
x gr
x 100
1 % = 250 ml
1/100 (250) = X (100/100)

250/100 = X
2,5 gram = X
Massa laktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan laktosa 1% adalah 2,5 gr
Laktosa 2%
x gr
x 100
2 % = 250 ml
2/100 (250) = X (100/100)
500/100 = X
5 gram = X
Massa Laktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan laktosa 2% adalah 5 gr
Laktosa 3%
x gr
x 100
3 % = 250 ml
3/100 (250) = X (100/100)
750/100 = X
7,5 gram = X
Massa Laktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan laktosa 3% adalah 7,5 gr
Laktosa 4%
x gr
x 100
4 % = 250 ml
4/100 (250) = X (100/100)
1000/100 = X
10 gram = X
Massa laktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan laktosa 4% adalah 10 gr
Laktosa 5%
x gr
x 100
5 % = 250 ml
5/100 (250) = X (100/100)
1250/100 = X
12,5 gram = X
Massa Laktosa yang dibutuhkan untuk membuat larutan laktosa 5% adalah 12,5 gr
C. Pembuatan Larutan Amilum
Amilum 1%
x gr
x 100
1 % = 250 ml
1/100 (250) = X (100/100)
250/100 = X
2,5 gram = X
Massa amilum yang dibutuhkan untuk membuat larutan amilum1% adalah 2,5 gr
Amilum 2%
x gr
x 100
2 % = 250 ml
2/100 (250) = X (100/100)
500/100 = X

5 gram = X
Massa amlium yang dibutuhkan untuk membuat larutan amilum 2% adalah 5 gr
Amilum 3%
x gr
x 100
3 % = 250 ml
3/100 (250) = X (100/100)
750/100 = X
7,5 gram = X
Massa amilum yang dibutuhkan untuk membuat larutan amilum 3% adalah 7,5 gr
Amilum 4%
x gr
x 100
4 % = 250 ml
4/100 (250) = X (100/100)
1000/100 = X
10 gram = X
Massa amilum yang dibutuhkan untuk membuat larutan Amlium 4% adalah 10 gr
Amlium 5%
x gr
x 100
5 % = 250 ml
5/100 (250) = X (100/100)
1250/100 = X
12,5 gram = X
Massa amilum yang dibutuhkan untuk membuat larutan Amlium 5% adalah 12,5 gr
D. Pembuatan Larutan Susu 5 %
Susu 5%
x gr
x 100
5 % = 250 ml
5/100 (250) = X (100/100)
1250/100 = X
12,5 gram = X
Massa susu yang dibutuhkan untuk membuat larutan susu 5% adalah 12,5 gr
E. Pembuatan Larutan Pati 5 %
Pati 5%
x gr
x 100
5 % = 250 ml
5/100 (250) = X (100/100)
1250/100 = X
12,5 gram = X
Massa pati yang dibutuhkan untuk membuat larutan pati 5% adalah 12,5 gr
F. Pembuatan Larutan Apel 5 %
Apel 5%

5%=

x ml
x 100
250 ml

5/100 (250) = X (100/100)


1250/100 = X
12,5 ml = X
Massa apel yang dibutuhkan untuk membuat larutan apel 5% adalah 12,5 ml

analisa data denaturasi dan koagulasi


Rumus pembuatan larutan protein (sampel yang diuji) dari larutan induknya
V
larutan= zat terlarut x 100
V
G. Pembuatan larutan kuning telur larutan
dengan konsentrasi 1% - 5%
Larutan Induk
- Volume kuning telur murni = 20 ml
- Volume aquadest
= 100 ml
Perbandingan kuning telur murni : aquadest = 1 : 5 (dicampur dan disaring)
Dengan menggunakan rumus diatas, Didapatkan larutan kuning telur yang dibutuhkan
Larutan 1 (1% kuning telur) = 2,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 2 (2% kuning telur) = 5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 3 (3% kuning telur) = 7,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 4 (4% kuning telur) = 10 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 5 (5% kuning telur) = 12,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
H. Pembuatan larutan putih telur dengan konsentrasi 1% - 5%
Larutan Induk :
Volume kuning telur murni = 20 ml
Volume aquadest
= 100 ml
Perbandingan putih telur murni : aquadest = 1 : 5 (dicampur dan disaring)

Dengn menggunakan rumus diatas, Didapatkan, larutan putih telur yang dibutuhkan
Larutan 1 (1% putih telur) = 2,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 2 (2% putih telur) = 5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 3 (3% putih telur) = 7,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 4 (4% putih telur) = 10 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 5 (5% putih telur) = 12,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
I. Pembuatan larutan Susu dengan konsentrasi 1% - 5%
Larutan Induk
Massa Susu Bubuk = 10 gram dalam 50 ml aquades
Terbentuklah larutan susu 50 ml.
Dengan menggunakan rumus diatas, Didapatkan larutan susu yang dibutuhkan

Larutan 1 (1% susu) = 2,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 2 (2% susu) = 5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 3 (3% susu) = 7,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 4 (4% susu) = 10 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 5 (5% susu) = 12,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)

J. Pembuatan larutan ikan gabus dengan konsentrasi 1% - 5%


Laruta Induk
Massa Ikan Gabus = 10 gram dalam 50 ml aquades
Terbentuklah larutan ikan gabus 50 ml.
Dengan menggunakan rumus diatas, Didapatkan larutan ikan gabus yang dibutuhkan
Larutan 1 (1% ikan gabus) = 2,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 2

(2% ikan gabus) = 5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +

aquadest)
Larutan 3 (3% ikan gabus) = 7,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 4 (4% ikan gabus) = 10 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)

Larutan 5 (5% ikan gabus) = 12,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
K. Membuat larutan NaOH 0,1 M sebanyak 250 ml
M=

0,1=

gr 1000
x
Mr
V

gr 1000
x
40 250

0,1 x 40=gr x 4

gr=

4
4

gr=1 gram

L. Membuat larutan HCl 0,1 M sebanyak 250 ml


Larutan induk = HCl 12,2 M
1= M 2 x V 2
M1x V
1= 0,1 M x 250 ml
12,2 M x V
1=

0,1 M x 250 ml
12,2 M
V

1= 2 ml
V
M. Membuat buffer asetat 0,1 M pH 4,7 sebanyak 1 L
Pembuatan buffer asetat 0,1 M pH 4,7 dibuat dari campuran larutan CH3COOH 0,1 M
dan CH3COONa 0,1 M.

o Membuat larutan CH3COOH 0,1 M sebanyak 500 ml


Larutan induk = CH3COOH 17 M
1= M 2 x V 2
M1x V

1= 0,1 M x 500 ml
17 M x V
1=

0,1 M x 500 ml
17 M
V

1= 3 ml
V
o Membuat larutan CH3COONa 0,1 M sebanyak 1 L
Larutan induk = CH3COONa.3H2O
gr 1000
M=
x
Mr
V
0,1=

gr 1000
x
136 1000
0,1 x 136=gr x 1
gr=13,6 gram

Pembuatan buffer asam asetat pH 5 (mendekati pH 4,7) dilakukan dengan


mencampurkan 357 ml CH3COOH 0,1 M ditambah 643 ml CH3COONa 0,1
M.

N. Pembuatan larutan Albumin 1%


Volume larutan yang akan dibuat = 250 ml
x gr
x 100
1 % = 250 ml
1/100 (250) = X (100/100)
250/100 = X
2,5 gram = X
Massa albumin yang dibutuhkan = 2,5 gram (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml
+ aquadest)
O. Pembuatan larutan CH3COOH 1 M sebanyak 250 ml
Larutan induk = CH3COOH 17 M
1= M 2 x V 2
M1x V
1= 1 M x 250 ml
17 M x V
1=

1 M x 250 ml
17 M
V

1= 14,7 ml
V

analisa data pengendapan garam


IX.

Analisa Data
Rumus pembuatan larutan protein (sampel yang diuji) dari larutan induknya

V
larutan= zat terlarut x 100
V larutan
P. Pembuatan larutan kuning telur
dengan konsentrasi 1% - 5%
Larutan Induk
- Volume kuning telur murni = 20 ml
- Volume aquadest
= 100 ml
Perbandingan kuning telur murni : aquadest = 1 : 5 (dicampur dan disaring)
Dengan menggunakan rumus diatas, Didapatkan larutan kuning telur yang dibutuhkan
Larutan 1 (1% kuning telur) = 2,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 2 (2% kuning telur) = 5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)

Larutan 3 (3% kuning telur) = 7,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 4 (4% kuning telur) = 10 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 5 (5% kuning telur) = 12,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Q. Pembuatan larutan putih telur dengan konsentrasi 1% - 5%
Larutan Induk :
Volume kuning telur murni = 20 ml
Volume aquadest
= 100 ml
Perbandingan putih telur murni : aquadest = 1 : 5 (dicampur dan disaring)
Dengn menggunakan rumus diatas, Didapatkan, larutan putih telur yang dibutuhkan
Larutan 1 (1% putih telur) = 2,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 2 (2% putih telur) = 5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 3 (3% putih telur) = 7,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 4 (4% putih telur) = 10 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 5 (5% putih telur) = 12,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
R. Pembuatan larutan Susu dengan konsentrasi 1% - 5%
Larutan Induk
Massa Susu Bubuk = 10 gram dalam 50 ml aquades
Terbentuklah larutan susu 50 ml.
Dengan menggunakan rumus diatas, Didapatkan larutan susu yang dibutuhkan

Larutan 1 (1% susu) = 2,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 2 (2% susu) = 5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 3 (3% susu) = 7,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 4 (4% susu) = 10 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)
Larutan 5 (5% susu) = 12,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml + aquadest)

S. Pembuatan larutan ikan gabus dengan konsentrasi 1% - 5%


Laruta Induk

Massa Ikan Gabus = 10 gram dalam 50 ml aquades

Terbentuklah larutan ikan gabus 50 ml.


Dengan menggunakan rumus diatas, Didapatkan larutan ikan gabus yang dibutuhkan
Larutan 1 (1% ikan gabus) = 2,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 2

(2% ikan gabus) = 5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +

aquadest)
Larutan 3 (3% ikan gabus) = 7,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 4 (4% ikan gabus) = 10 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)
Larutan 5 (5% ikan gabus) = 12,5 ml (dimasukkan kedalam labu ukur 250 ml +
aquadest)

Você também pode gostar