BPS Integrated

Business Register
A Master Frame for All Economic Survey

#IBRbecause

THE

CHANGE
IS US

ERA DATA ADMINISTRATIF

erdapat tiga macam

metode pengumpulan
data yaitu sensus,
survei, dan registrasi.
Selama ini, sensus dan survei
menjadi dua metode yang paling
banyak digunakan untuk
menggambarkan suatu populasi.
Di dalam sensus, seluruh unit
dalam populasi dicacah atau
dicatat setiap 10 tahun sekali.
Karena itu, sensus mampu
menyediakan kerangka sampel
secara lengkap. Namun di sisi

lain, sensus juga memiliki

kekurangan, yakni membutuhkan
biaya dan tenaga yang besar serta
waktu yang lama.
Di dalam survei, suatu
populasi digambarkan dengan
lebih cepat dan lebih murah
melalui sampel yang kerangkanya
diambil dari data hasil sensus.
Akan tetapi, semakin jauh jarak
antara waktu pelaksanaan sensus
dengan waktu pelaksanaan
survei,semakin besar pula

Sensus (10 Tahunan)

Survei (Tahunan)
Indikator Ekonomi (Triwulanan)
Data Register (Real Time)

peluang ditemukannya ketidaksesuaian antara kerangka sampel

dengan keadaan sebenarnya.
Misalnya, perusahaan yang
menjadi sampel sudah tutup,
berpindah tempat, serta
perusahaan yang baru berdiri
(tetapi belum tercatat ketika
sensus sebelumnya) tidak dapat
menjadi sampel.
Perkembangan aktivitas
ekonomi dan kegiatan bisnis yang
semakin kompleks mendorong
banyak negara untuk membentuk
Business Register, tak terkecuali
Indonesia.

Pertumbuhan dan pergerakan

ekonomi Indonesia yang sangat
pesat mengakibatkan data
ekonomi berubah dalam waktu
yang sangat cepat sehingga perlu
ditangkap oleh statistik secara real
time, dan data administratif
menjadi jawabannya.
Dengan demikian, kita telah
memasuki Era Data Administratif,
era dimana data dikumpulkan
dengan lebih efisien, murah, dan
meringankan responden melalui
kerjasama yang baik dari berbagai
pihak (BPS, Kementerian/
Lembaga, asosiasi, dan korporasi
swasta nasional maupun asing).

*ilustrasi data ekonomi selama 10 tahun

HERE

STARTS

IB
ntegrated
usiness B
TENTANG IBR

INTEGRATION

IBR merupakan penyatuan dari perusahaan-perusahaan

(baik yang berdiri sendiri/ establishment maupun yang
bersifat grup/enterprise) ke dalam satu daftar yang unified
(menyatu) dan terintegrasi dengan data administratif dari
kementerian, lembaga, dinas, dan asosiasi yang akan
dipelihara dan terus diperbarui secara real time.
Pengintegrasian ini bertujuan untuk menghasilkan kesatuan
informasi yang dapat digunakan oleh pemerintah, pelaku
usaha, dan pengguna data lainnya sebagai acuan untuk
pembuatan kebijakan, pengambilan keputusan (decision
making), penelitian, dan berbagai kebutuhan lainnya di
bidang ekonomi.

OUR

MENGAPA HARUS IBR?

IBR berperan penting dalam pembentukan dan

pemeliharaan sistem informasi statistik ekonomi terintegrasi
yang dapat melayani berbagai kebutuhan. Pembentukan
IBR diharapkan menciptakan perbaikan-perbaikan dalam
pengumpulan data ekonomi sehingga data yang diperoleh
dapat menggambarkan keadaan bisnis secara nyata dari
waktu ke waktu. Pengintegrasian data dalam IBR akan
memudahkan unit institusi (korporasi, lembaga nonprofit
(LNP), pemerintah, dan rumah tangga) sebagai responden
karena akan mengurangi beban perusahaan untuk
berpartisipasi dalam sensus dan survei-survei
perekonomian yang ada. Data yang diperoleh juga akan
menjadi indikator dampak ekonomi yang terjadi karena
adanya perubahan-perubahan ekonomi dalam lingkup
nasional.

Register

usiness

CAKUPAN IBR
Variabel data dalam IBR terdiri dari:
Variabel umum/identifikasi (nama perusahaan/unit usaha, alamat,
KBLI, contact person, dll).
Variabel karakteristik (status badan usaha, kepemilikan, status
hidup, dll).
Variabel indikator/stratifikasi (jumlah tenaga kerja, output, balas
jasa tenaga kerja dll).
Unit statistik mengacu pada System of National Account 2008 (SNA
2008) terdiri dari:
Group Enterprise adalah perusahaan di bawah pengendalian dari
pemilik yang sama membentuk kelompok untuk mencapai
keuntungan ekonomi seperti skala ekonomi, pengendalian pasar yang
lebih luas, dan peningkatan produktivitas dalam negeri melalui
pengelolaan bisnis yang lebih efektif.
Enterprise merupakan unit institusi yang menghasilkan (produsen)
barang dan jasa. Aktivitas utama dari enterprise menghasilkan produk
utama dan produk ikutan.
Establishment merupakan gabungan dari dua dimensi, yaitu jenis
aktivitas dan lokasi. Suatu establishment adalah enterprise atau
bagian enterprise yang terletak di satu lokasi dan melakukan hanya
satu aktivitas produktif; atau dimana nilai tambah dari aktivitas
produktif yang utama merupakan bagian terbesar.
Unit institusi sebagai unit fundamental yang terindentifikasi dalam SNA
2008 adalah unit ekonomi yang terlibat dalam berbagai transaksi, dapat
memiliki aset dan menimbulkan kewajiban atas namanya sendiri.

Unit institusi terdiri dari :

Korporasi

Unit institusi Korporasi merupakan entitas hukum

yang mampu menghasilkan laba atau keuntungan
financial lainnya bagi pemilik dan hanya terlibat dalam
produksi kebutuhan pasar. Korporasi dapat disebut
dengan nama yang beragam : korporasi, enterprise
berbadan hukum, perseroan terbatas, korporasi
publik, perusahaan swasta, perusahaan patungan,
perusahaan kemitraan terbatas, dsb.

Unit Institusi Lembaga Nonprofit (LNP) merupakan

entitas hukum atau sosial yang didirikan untuk tujuan
memperoduksi barang dan jasa, tetapi karena
statusnya, tidak dapat dijadikan sumber pendapatan,
Lembaga Nonprofit laba, atau keuntungan finansial lainnya bagi unit yang
(LNP)
mendirikan, mengendalikan, atau membiayai.

Pemerintah

Rumahtangga

Unit institusi Pemerintah merupakan entitas hukum

yang mempunyai kekuasaan atas unit institusi lain
yang berada di wilayah tertentu. Fungsi utama dari unit
pemerintah adalah menyediakan barang dan jasa
kebutuhan masyarakat, dan membiayai aktivitasnya
dari pungutan pajak atau pendapatan lain, serta
mendistribusikan pendapatan atau kekayaan melalui
transfer, dan terlibat dalam produksi non-pasar.
Unit institusi Rumahtangga terdiri dari individu atau
kelompok individu yang tinggal bersama dalam
bangunan tempat tinggal. Rumahtangga mengelola
pendapatan dan kekayaan serta mengkonsumsi
barang dan jasa tertentu secara bersama. Termasuk
entitas kelompok individu yang tinggal di rumah sakit,
panti jompo, biara, dan tempat sejenis untuk periode
yang cukup lama.

SUMBER
DATA
EKSTERNAL BPS

IBR
INTERNAL BPS
ingle Source of Tru
eS
th
On

Data
Administratif
Kementerian/
Lembaga dan
Pelaku Usaha

Database
IBR

- Survei rutin BPS

- Sensus Ekonomi
- Hasil Profiling tim IBR

Terdapat beberapa sumber data di dalam IBR, yaitu data yang selama ini
telah dikelola oleh Badan Pusat Statistik dan data yang berasal dari unit
institusi. Data yang telah dikelola oleh Badan Pusat Statistik berasal dari
hasil Sensus Ekonomi, survei yang dilakukan oleh subject matter/ unit
kerja di BPS, dan hasil profiling tim IBR. Data yang berasal dari unit
institusi ke depan diharapkan dapat didukung dari Direktorat Pelayanan
Perizinan/Pembinaan Usaha di Kementerian/ Lembaga, data direktori
usaha yang dimiliki oleh Asosiasi, dan Pelaku Usaha (korporasi swasta,
BUMN, lembaga nonprofit, dsb.).
Data yang berasal dari beberapa sumber tersebut akan dimasukkan ke
dalam database IBR. Melalui single unique ID untuk masing-masing data
individu, tidak akan ada duplikasi data sehingga database yang terakhir
terbentuk adalah database yang merupakan single source of truth yang
akan membawa banyak manfaat di masa yang akan datang.

Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business
Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated
Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register
Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business
Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated
Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register
Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business
Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated
Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register
Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business
Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated Business Register Integrated

OUTPUTIBR
Demografi Bisnis
Perusahaan berdiri
Perusahaan tutup
Nama dan alamat

Statistik Bisnis
Menurut unit statistik (pelaku bisnis) :

rumahtangga, pemerintah, lembaga

nonprofit, dan korporasi milik
pemerintah dan swasta
Menurut aktivitas industri : pertanian,
perkebunan, pertambangan dan energi,
konstruksi, dsb
Menurut skala bisnis : besar,
menengah, kecil, mikro

Indikator Ekonomi
Jumlah perusahaan
Jumlah tenaga kerja
Nilai output yang dihasilkan

WE BRING YOU

THE SYSTEM
Gambar di bawah ini menunjukkan arsitektur sistem Integrated Business
Register

BPS - IBR

Company

updating &
profiling

IBR Online

updating

ingle Source of Tru

eS
th
On

Methodology Unit
BPS

uploading

Database

Subject
Matter Area
BPS

sampling

Data Source
Connector

Sampling Frame
Manager

Data
Uploader

Data analyzer &

Reporting

collected data

analizing/
dissemination

Dissemination Unit
BPS

Data di dalam database sistem IBR berasal dari 2 sumber, yaitu data
yang berasal dari eksternal BPS dan data yang berasal dari internal BPS.
Data yang berasal dari eksternal BPS berasal dari data unit institusi yang
terdiri dari korporasi, lembaga nonprofit, pemerintah, dan rumah tangga.
Data yang berasal dari internal BPS berasal dari survei rutin BPS, hasil
Sensus Ekonomi, dan hasil profiling tim IBR. Data yang berasal dari
eksternal BPS akan diunggah ke database sistem melalui data source
connector. Data yang dikumpulkan atau collected data yang berasal dari
internal BPS, akan masuk ke dalam sistem IBR melalui data uploader.
Data di dalam database kemudian akan dikelola atau di-maintain oleh
internal BPS melalui subject matter area dan dapat dikelola sendiri oleh
perusahaan secara online. Secara berkelanjutan, subject matter

atau unit kerja di BPS akan melakukan pemeliharaan data melalui

profiling dan updating. Perusahaan juga dapat mengelola data
perusahaannya yang ada di dalam database dengan melakukan
updating setiap terjadi perubahan (misal: merger, pindah alamat,
menambah anak perusahaan, dll).
Data di dalam sistem IBR pada akhirnya akan menjadi single source of
truth yang dapat digunakan sebagai sampling frame manager yang akan
digunakan untuk menarik sample oleh unit metodologi di BPS dalam
survei-survei yang dilaksanakan BPS. Bagian diseminasi di BPS akan
menggunakan data di dalam IBR untuk melakukan analisis dan membuat
laporan.

Tampilan semua menu aplikasi setelah login

Tampilan semua submenu Matching

EXPLORE THE SYSTEM

MATCHING
Matching New Companies

- MATCHING LM (ES)
- MATCHING PROFILES
- MATCHING NEW COMPANIES

PROFILING
Managing Company Data

- RELATING COMPANIES
- RELEASING COMPANY

Matching merupakan kegiatan mencocokkan

data hasil Sensus Ekonomi 2006 (sebagai single
source of the truth) dengan data terbaru dari
masing-masing sektor aktivitas ekonomi. Hal ini
bertujuan untuk menghindari duplikasi data.

Profiling merupakan kegiatan mengelola Large

Business Unit (Perusahaan Besar) dan
membangun model hirarki dari unit-unit
statistiknya (Enterprise Group, Enterprise,
Establishment)

- LISTING COMPANIES
- SEARCHING COMPANY

Browsing merupakan kegiatan melihat dan

mencari unit-unit institusi berdasarkan kriteria
tertentu, misal: provinsi, kabupaten/kota, status,
sektor, KBLI (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
Indonesia) dsb.

STATISTICS

Statistics menyajikan laporan dan riwayat satu

atau beberapa data perusahaan.

BROWSING
Looking Thru Register

Describing Data

- STATISTICS
- REPORTING

TUTORIAL
How This Works

Tutorial menyediakan panduan untuk pengguna

dalam menggunakan aplikasi ini dan dapat
diakses oleh semua pengguna.

10

JOIN US
Mengapa?
IBRdiharapkan membuat perbaikan-perbaikan dalam pengumpulan
data ekonomi. Sehingga data yang dihasilkan dapat menggambarkan
keadaan ekonomi yang terkini dan dinamis.
Selain itu, dengan adanya IBR, beban responden (rumah tangga,
pemerintah,korporasi, dan lembaga nonprofit) untuk berpartisipasi
dalam sensus atau survei dapat dikurangi.

Bagaimana?
Daftarkan e-mail dan contact person institusi Anda, melalui e-mail
kepada kami, dengan alamat e-mail sekretariatibr@bps.go.id.

Jaminan Keamanan Data

Keamanan dan kerahasiaan data yang Anda berikan dijamin oleh
Undang-Undang RI No. 16 Tahun 1997, tentang Statistik. Apabila BPS
melakukan analisis statistik dalam publikasi, maka BPS hanya akan
menampilkan hasil analisis secara agregat.

INTEGRATED
Together we join IBR

Together we are

11

BUSINESS REGISTER

AROUND THE WORLD

EBR (European
Business Register)
www.ebr.org
BRO (Business
Register Online)
www.cra-arc.gc.ca

SSM (Suruhanjaya
Syarikat Malaysia)
www.ssm.com.my

SCCCI-China
www.sccci-china.com

Stats SA Business
Register
www.statssa.gov.za
USBR (United States
Business Registration)
www.unitedstatesbusiness
registration.us

ABR (Australian
Business Register)
www.abr.gov.au

IBR (Integrated
Business Register)
www.ibr.bps.go.id

12

OUR PROGRESS
Tim Profiler IBR Badan Pusat Statistik
sedang melakukan profiling perusahaan

Kunjungan Delegasi Australian Bureau of

Statistics (ABS) ke ruang kerja
Tim Profiler IBR Badan Pusat Statistik

Direktur Pengembangan Metodologi Sensus

dan Survei (Dr. Dedi Walujadi, SE, MA.)
bersama Joanne Butler dan Jasmine Low
dari Business Register Unit ABS dalam
Technical Cooperation ABS-BPS on IBR

Workshop dalam rangka Technical

Cooperation ABS-BPS on IBR bersama Tim
IBR, Profilers, dan Subject Matter di gedung
3 Lantai 1 BPS RI

13

Proses wawancara salah seorang anggota

Tim Profiler IBR dengan Head of Investor
Relation PT Barito Pacific Tbk dalam
rangka pengecekan lapangan

Salah seorang anggota Tim Profiler IBR

memberikan souvenir kepada perwakilan
PT Astra International Tbk dalam rangka
pengecekan lapangan

Salah seorang anggota Tim Profiler IBR

memberikan souvenir kepada
PT Danareksa yang merupakan perusahaan
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam
rangka pengecekan lapangan

Kunjungan Delegasi IBR Badan Pusat Statistik ke Business

Register Unit (BRU), Australian Bureau of Statistics,
Melbourne, Australia

14

#IBRbecause

CONTENT
The Change is Us
Our Integration Starts Here
We Bring You The System
You Can Explore The System
You Can Join Us
Extras:

- Business Register Around The World

- Our Progress

BADAN PUSAT STATISTIK

Direktorat Pengembangan Metodologi Sensus dan Survei
Sekretariat Integrated Business Register
Jl. Dr. Sutomo No 6-8, Jakarta 10710.
Telepon: +62 21 3841195, 3842508, 3810291
Ext: 3120-3122 Fax: +62 21 3507042
E-mail: sekretariatibr@bps.go.id
Homepage: http://ibr.bps.go.id