ANALISIS DNA

Nama kelompok :
Asti Yulyani
Rihkia Parhati
Susanti
ANALIS KESEHATAN II A

Pengertian DNA
DNA merupakan suatu unit terkecil dari makhluk
hidup yang merupakan pembawa sifat keturunan.
Analisa
DNA
banyak
digunakan
untuk
karakterisasi sifat genetik pada level molekuler
yang secara langsung mencerminkan sifat genotif
(materi genetik) yang dimiliki oleh organisme
tertentu.

Kegunaan Analisis DNA

Untuk melakukan analisis DNA, sampel harus
dikumpulkan dan dibandingkan. Sampel dapat
berasal dari berbagai macam bahan, seperti darah,
rambut, air liur, kulit, kuku jari, air mani, cairan
vagina, dan sel-sel jaringan lainnya.

manfaat tes DNA antara lain sebagai berikut

:
1. Sebagai alat untuk membuktikan kaitan
hubungan darah seseorang, antara kakak dengan
adik, ibu dengan anak.
2. Untuk membuktikan pasangan selingkuh atau
tidak.
3. Untuk membuktikan asal usul seseorang anak
yang tidak diketahui siapa orangtua sebenarnya.

4. Sebagai alat bukti forensik bagi kepolisian,

karena tes DNA merupakan bukti yang paling
akurat untuk tes identifikasi seseorang dibanding
sidik jari.
5. Untuk mendeteksi suatu penyakit tertentu
hingga penyakit yang kompleks.

Istilah dalam DNA Forensik

DNA Fingerprinting adalah teknik untuk
mengidentifikasi seseorang berdasarkan pada
profil DNAnya.
Profil DNA adalah metode utama untuk
mengidentifikasi seseorang dan memecahkan
kejahatan.

3 Tipe permasalahan DNA Forensik yaitu :

1. Single source
2. Mixture of DNA
3. Kind Ship Determination

Teknik DNA Forensik

Teknik STR (Short Tandem Repeats )
Analisis
Teknik AMP (Amplified Fragment Length
Polymorphism) FLP
Restriction Fragment Length
Polymorphism (RFLP)

STR (Short Tandem Repeats )

RFLP

VIDEO