Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
LAPORAN
KULIAH KERJA PRAKTEK (KKP)
Diajukan Untuk Memenuhi Mata Kuliah Analisa dan
Perancangan Sistem Informasi
Pada Program Diploma III
DISUSUN OLEH
NAMA : ADE AGUSTINA SIAHAAN
NAMA : YUNITA
NIM: 11142643
NIM : 11141771
BPK MARKUS
PENILAI
( ................................................ )
.....................................................................................................................................
.............................
.....................................................................................................................................
.............................
.....................................................................................................................................
.............................
KATA PENGANTAR
Akhir kata semoga laporan KKP ini dapat berguna bagi penulis khususnyadan
bagi para pembaca yang berniat pada umumnya, amin.
Bog
or, 13 Oktober 2015
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Umum
1.2 Maksud dan Tujuan
1.3 Metode Penelitian
1.4 Ruang Lingkup
1.5 Sistematika Tulisan
BAB II
2.1 Konsep Dasar Sistem
2.2 Peralatan Pendukung (system Tools)
BAB III
3.1 Umum
3.2 Tinjauan Perusahaan
3.2.1 Sejarah Perusahaan
3.2.2 Struktur Organisasi dan Fungsi
3.3 Prosedur Sistem Berjalan
3.4 Diagram Alir Data (DAD) Sistem Berjalan
3.5 Kamus Data Sistem Berjalan
3.6 Spesifikasi Sistem Berjalan
3.6.1 Spesifikasi Bentuk Dokumen Masukan
3.6.2 Spesifikasi Bentuk Dokumen Keluaran
3.6.3 Spesifikasi File
3.6.4 Struktur Kode
3.6.5 Spesifikasi Program
3.7 Permasalahan
3.8 Pemecahan Masalah
BAB IV
4
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
DAFTAR SIMBOL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Umum
Pada zaman sekarang ini, Teknologi dari tahun ke tahun semakin melahirkan
benda-benda canggih dan pintar. Namun semua benda-benda canggih tersebut
tidaklah dapat beroperasi tanpa adanya sistem yang menjalankan dan objek /alat
yg mendukung jalannya benda canggih tersebut.
Studi Pustaka
Selain melakukan observasi, penulis juga melakukan pengumpulan data dengan
cara studi pustaka. Didalam metode ini penulis berusaha melengkapi data-data
yang diperoleh dengan membaca dan mempelajari dari buku-buku dan data-data
yang relevan dan tentu saja yang adahubungannya dengan masalah yang akan
dibahas.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Sistem
Sistem menurut West Churchman adalah serangkaian komponen yang
dikoordinasikan untuk mencapai serangkaian tujuan.(Krismiadji, 2002:1) Sistem
menurut Jogiyanto H.M (2001) adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur
yang saling berhubungan, berkumpul, bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sistem adalah sekumpulan
unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan
kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.
Contoh :
Sistem Komputer terdiri dari
Software
Hardware
Brainware
Sistem Akuntansi
Suatu sistem mempunyai beberapa karakteristik yaitu :
Subsistem ini mempunyai sifat-sifat dari sistem itu sendiri dalam menjalankan
suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Suatu
sistem juga mempunyai sistem yang lebih besar yang dikenal dengan
Suprasistem.
Contoh : Jika suatu perusahaan dipandang sebagai suatu sistem , maka industri
akan dipandang sebagai Suprasistem.
Batas Sistem (boundary)
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem yang satu dengan
sistem lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Dengan adanya batas sistem ini
maka sistem dapat membentuk suatu kesatuan, karena dengan batas sistem ini
fungsi dan tugas dari subsistem yang satu dengan lainnya berbeda tetapi tetap
saling berinteraksi. Dengan kata lain batas sistem ini merupakan ruang lingkup atau
scope dari sistem / subsistem itu sendiri.
Contoh :
Sistem Keuangan - Sistem Akuntansi
Kasir
Administrasi Keuangan
Personalia
Lingkungan Luar Sistem (Environment)
Segala sesuatu diluar dari batas sistem yg mempengaruhi operasi dari suatu sistem
disebut Lingkungan luar sistem (environment). Lingkungan luar sistem ini dapat
bersifat menguntungkan atau merugikan. Lingkungan luar yang bersifat
menguntungkan harus dipelihara dan dijaga agar tidak hilang pengaruhnya ,
sedangkan lingkungan yang bersifat merugikan harus dimusnahkan dan
dikendalikan agar tidak mengganggu operasi dari sistem.
Penghubung Sistem (Interface)
Penghubung Sistem merupakan suatu media penghubung antara satu subsistem
dengan subsistem lainnya untuk membentuk satu kesatuan, sehingga sumbersumber daya mengalir dari subsistem yang satu ke subsistem lainnya. Dengan kata
lain melalui penghubung ini output dari suatu subsistem akan menjadi input sari
subsistem lainnya.
Masukan (Input)
Energi yang dimasukkan ke dalam suatu sistem disebut INPUT. Masukan ini dapat
berupa :
mempunyai suatu sistem pengendalian (control system) yang baik, agar yg masuk
hanya pengaruh - pengaruh yang baik saja.
Contoh : sistem kebudayaan Indonesia
2.2 PENGERTIAN ANALISA SISTEM
Suatu sistem akan dirancang oleh satu orang atau sekelompok orang yang
membentuk tim. Orang yang merancang sistem ini disebut SISTEM ANALIS.
Fungsi system analis adalah :
1. Mengidentifikasikan masalah - masalah dari pemakai / user
2. Menyatakan secara spesifik sasaran yg harus dicapai untuk memenuhi
kebutuhan user
3. Memilih alternatif - alternatif metode pemecahan masalah
4. Merencanakan dan menerapkan rancangan sistemnya sesuai dgn permintaan
User
Tugas tugas umum dari Sistem Analis
1. Mengumpulkan & menganalisis formulir, dokumen , file yg berkaitan dgn
sistem yg berjalan.
2. Menyusun dan menyajikan laporan perbaikan (rekomendasi ) dari sistem yg
berjalan kepada user.
3. Merancang suatu sistem perbaikan dan mengidentifikasikan aplikasi -aplikasi
untuk penerapannya pada komputer.
4. Menganalisis & menyusun biaya-biaya & keuntungan dari sistem yg baru
5. Mengawasi semua kegiatan dalam penerapan sistem yg baru.
Tugas tugas teknik dari Sistem Analis
1. Menyiapkan gambaran kerja dalam menerapkan sistem baru.
2. Menyusun prosedur-prosedur untuk pengawasan.
3. Menyusun data flow diagram (DFD), Structured Analysis and Design
Technique (SADT), dan sistem flowchart untuk merancang sistem baru secara
detail.
4. Merancang pola pengawasan terhadap data yg bersifat sangat penting
5. Menyusun file-file utk digunakan dalam komputer, agar sistem baru dapat
berjalan efektif.
6. Merancang bentuk input/output agar mudah dibaca oleh user
7. Menyusun dokumentasi tentang pekerjaan yg dilakukan oleh sistem analis
dlm merancang sistem yg baru.
Pribadi Sistem Analis
1. Mampu bekerja sama
2. Mampu berkomunikasi dengan baik
3. Mempunyai sopan santun
13
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Tahap
Tahap
Tahap
Tahap
Tahap
BAB III
ANALISA SISTEM BERJALAN
3.1 Umum
Dalam makalah ini , akan dibahas mengenai proses order permintaan pelanggan
yang ingin merubah jaringan telepon lamanya tembaga menjadi kabel jaringan
baru Fiber optik, yang tentunya dapat membuat jaringan menjadi lebih bagus dan
cepat dalam koneksi telepon dan internet. Dalam makalah ini akan dibahas
mengenai cara proses order pelanggan hingga kembali lagi ke pelanggan itu
sendiri dengan hasil terpenuhinya kebutuhan /permintaan pelanggan.
3.2 TINJAUAN PERUSAHAAN
Telkom Akses yg bergerak dibidang jaringan fiber optik yang memiliki proyek
semua jaringan telepon yang awalnya tembaga, dirubah menjadi jaringan fiber
optik. Kabel tersebut dalam bahasa awamnya adalah berupa kaca tipis yang dapat
pecah seperti gelas. Untuk itu lahirnya PT TA ini difungsikan untuk mengubah
semua jaringan kabel telepon seluruh Indonesia menjadi kabel Optik.
3.2.1 SEJARAH PERUSAHAAN
15
17
Supervisor
Mempunyai tanggung jawab:
Mengawasi proses kerja Tim-tim baik itu dalam Markting, sistem dalam Admin
maupun Teknis
Marketing
Marketing mempunyai tanggung jawab:
Mencari order, Membuat aktifitas kunjungan pelanggan setiap hari dan
melaporkan kepada customer service setiap harinya, Membuat sales order
setiap terjadi penjualan
Customer Service
Mempunyai tanggung jawab:
Menerima data sales dari marketing, melakukan calling data ulang planggan , dan
menyalurkan ke Admin Helpdesk dicabang-cabang .
Admin Helpdesk
19
menerima output dari sistem. Suatu kesatuan luar dapat disimbolkan dengan notasi
kotak Notasi kesatuan luar di DFD
2. Arus Data
Arus data (data flow) didalam DFD diberikan simbol suatu panah. Arus data ini
mengalir diantara proses, penyimpanan data dan kesatuan luar (external entity).
Arus data ini menunjukkan arus data yang berupa masukan untuk sistem atau hasil
dari proses sistem. Arus data sebaiknya diberi penamaan yang jelas dan
mempunyai arti. Nama dari arus data akan dituliskan disamping garis panahnya.
3. Proses
Suatu proses adalah suatu pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan orang, mesin
atau komputer dari suatu arus data yang masuk kedalam proses untuk dihasilkan
arus data yang akan keluar dari proses. Suatu proses dapat ditunjukkan dengan
simbol lingkaran atau dengan simbol empat persegi panjang dengan sudut-sudut
tumpul.
4. Simpanan Data
Simpanan data (data store) merupakan simpanan dari data yang dapat berupa
sebagai berikut:
a. suatu file
b. suatu arsip atau catatan manual
c. suatu kotak tempat data di meja seseorang
d. suatu tabel acuan manual
e. suatu agenda atau buku
Simpanan data di DFD dapat disimbolkan dengan sepasang garis horisontal paralel
yang tertutup disalah satu ujungnya atau sepasang garis horisontal degan kedua
ujung terbuka. Notasi simpanan
3.5 Kamus Data Sistem Berjalan
Adapun kamus data sistem berjalan pada sistem Tiket Order PT.TA adalah
sebagai berikut :
Dokumen Masukkan
Nama : Formulir Berlanggan
Bentuk data : cetakan komputer
Arus data: Biodata customer berupa nama,alamat dan contact person. Data
kode jaringan lokasi (ODP)
Penjelasan: sebagai salah satu persyaratan Order Tiket
23
Dokumen Keluaran
Nama : Surat Berita Acara
Bentuk Data : cetakan komputer
Arus data : biodata Pelanggan ( nama, alamat, contact person) , keterangan
jaringan instalasi
Penjelasan : Berisi keterangan penyelesaian instalasi pemasangan kabel
telepon, dan data-data material yang digunakan
Volume: 2 surat / lembar
Struktur data : header : isi : footer
3.6 Spesifikasi Sistem Berjalan
Spesifikasi merupakan rangkaian yang terdiri dari dokumen masukan (Input)
dan dokumen peluaran (Output) yang semuanya teratur dan dipakai pada
sistem berjalan.
27
29
3.7 PERMASALAHAN
Setiap perusahaan mempunyai kendala-kendala dalam menjalankan bidang
usahanya. Masalah yang di alami sangat beragam, kompleksitas masalah dalam
setiap perusahaan juga berbeda-beda. Semakin besar sebuah perusahaan masalah
yang di alami semakin besar pula. Pimpinan perusahaan sebagai pemegang
kekuasaan harus mampu untuk memberikan alternatif-alternatif pemecahan
masalah yang dihadapi perusahaan dengan tepat dan bijaksana. Hal-hal yang
menjadi kendala di dalam CV.GTS selama ini diantaranya:
31
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
33
4.2 SARAN
35