Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
keberhasilan.
Tujuan
perusahaan
pada
umumnya
adalah
PT. Saribhakti melihat adanya titik kelemhana pada perkebunan kelompok tani
khususnya dalam hal pembudidayaan tanaman hortikultura, yaitu kurangnya
pengetahuan yang dimiliki petani, dan tidak adanya sertifikasi atau acuan
hukum yang menjamin bahwa fresh product yang disalurkan merupakan
produk yang bagus.
Dengan sistem manajerial yang baik pula, PT. Saribhakti mampu mengatur
jalannya perusahaan, dan tidak lagi mengarah kepada pertanian konvensional.
Beberapa opsi terbuka PT. Saribhakti Bumi Agri untuk penantang pasar
adalah:
-
Meningkatkan layanan
Layanan yang prima merupakan tujuan dari setiap perusahaan, begitu
halnya dengan PT. Saribhakti Bumi Agri, pelayanan dilakukan dengan cara
seksama. Misalnya dalam hal pengantaran atau distribusi hasil panen kepada
distributor, PT. Saribhakti melaksanakan grading dan penimbangan yang harus
di lakukan bersama juga oleh pihak distributor. Wakil dari distributor melihat
secara langsung proses grading dan juga penimbangan agar adil. Setelah itu
dibuatlah surat perjanjian yang dinamai Form DO (Delivery Order) oleh pihak
Saribhati dan distributor dan di cap sebagai bukti hasil timbang dan grading.
Perubahan distribusi
Jalur
perubahan
distribusi
dilaksanakan
untuk
mengantisipasi
Saribhakti yaitu Bapak Leo Reuben B Bus. CFS, CFA, FALL, FAIBF
berpendapat bahwa perusahaan ini masih menjunjung tinggi etika bisnis tanpa
mematikan pasar yang ada. Sehingga jalur distribusinya adalah hasil panen PT.
Saribhakti disalurkan ke distributor, barulah dari distributor langsung dijual ke
ritel-ritel yang menjalin hubungan kerjasama dengan pihak distributor.
-
Pengurangan biaya.
Pengurangan biaya yang dilaksanakan oleh PT. Saribhakti sebenarnya
mengarah pada peningkatan kualitas hasil produksi. Sebagai contoh,
pengurangan biaya pada bahan kimia tanaman misalnya pupuk kimia dan
lainnya (Selain nutrisi AB Mix), tujuan awalnya untuk mengurangi biaya
tetapi juga bertujuan lain yaitu menghasilkan produk pertanian semi organik
yang mengedepankan kesehatan konsumen.
C.
Ancaman (Threat)
Pesaing mempunyai teknologi yang semakin canggih
Banyak produk yang ditawarkan oleh pesaing
Kekuatan konsumen (Distributor) untuk memilih supplier lain
tinggi
Pesaing yang ada tidak hanya dari perusahaan swasta tetapi dari
berbagai kelompok tani
Matriks SWOT
INTERNAL
KEKUATAN (STRENGTH)
KELEMAHAN
(WEAKNESS)
Adanya direktur yang
GAP
Dewan perusahaan langsung di
kemampuan di bidangnya
Sumber Daya Manusia sangat
dikarenakan permintaan
mengoperasionalkan kerjanya
Jaringan pemasaran yang tersebar
luas
Produk yang di tawarkan tergolong
komoditas langka
Identitas PT. Saribhakti yang
tergolong anak perusahaan PT.
Medibest sebagai perusahaan yang
EKSTERNAL
sukses
Dukungan modal dari PT.
PELUANG
(OPPORTUNITY)
STRATEGI WO
Peningkatan
Meningkatkan hasil
kebutuhan akan
produk hortikultura
Pertumbuhan
beberapa distributor
Mempertahankan dan
Peningkatan
teknologi terbaru.
Memperkuat image masyarakat
dan bidangnya
Meningkatkan kualitas dan
konsistensi masyarakat
terhadap healthy
product
Sedikitnya pesaing
dikarenakan lahan
ANCAMAN
STRATEGI ST
STRATEGI WT
(THREAT)
Pesaing mempunyai
Mengadakan Program-
teknologi yang
program untuk
semakin canggih
meningkatkan kompetensi
ditawarkan oleh
pesaing
Kekuatan konsumen
(Distributor) untuk
tinggi
Pesaing yang ada tidak
pangsa pasa
D. Analisis Persaingan
Pesaing adalah perusahaan yang menghasilkan atau menjual barang dan
jasa yang sama atau mirip dengan produk yang ditawarkan. Kualitas manusia akan
meningkat akibat adanya persaingan yang sehat. Manusia pesaing adalah orang orang yang secara sadar berlatih dan bekerja keras untuk bersaing dan memenangkan persaingan itu. Persaingan yang tidak terkendali dalam jalan positif akan
menimbulkan perpecahan bahkan peperangan yang menciptakan banyak korban
baik jiwa maupun harta. Banyak ajaran dan nilai spiritual yang mengajarkan
manusia untuk hidup rukun dan damai tanpa menciptakan kekerasan yang
merugikan, tetapi sejarah manusia telah mencatat, bahwa manusia adalah pencipta
kekerasan dan manusia memiliki karakter untuk membangun dan sekaligus
menghancurkan. Persaingan telah menciptakan ego dan ketahanan diri untuk
selalu survive dalam kehidupan yang keras ini.
Kelihatannya mengidentifkasi pesaing adalah tugas perusahan yang
sederhana. Namun cakupan pesaing actual dan potensial perusahaan sebenarnya
jauh lebih luas. Perusahaan lebih mungkin untuk dikalahkan oleh pesaingnya yang
baru muncul atau oleh teknologi baru, dibandingkan oleh pesaingnya saat ini.
Dalam dunia persaingan, tugas utama pengusaha adalah menggaet
pelanggan sebanyak mungkin, baik pelanggan baru maupun pelanggan lama, dan
juga bagaimana cara mematikan laju perkembangan pesaing. Dengan demikian,
dalam menjalankan strategi perusahaan yang kompetitif, seorang pengusaha
diharapkan untuk terus-menerus mengetahui dan memantau setiap gerak-gerik
pesaing.
1
High
Competitor
Threat Of Subtitutes
Low
komoditas Jepang
Subtitusi produk yang dihasilkan oleh PT.
Saribhakti
yaitu
tanaman
komoditas
ada
beberapa
supplier
yang
Moderate
High
bersangkutan.
Potensi masuknya pesaing baru sangat
tinggi, sebab PT. Saribhakti satu-satu
perusahaan yang sudah bersertifikasi ISO
9001 dan Global GAP untuk saat ini,
mungkin saja nanti ada pesaing baru yang
bergerak di bidang yang sama dan akan
melakukan audit sertifikasi pula. Karena
dapat dilihat, jenis usaha dibidang ini
menguntungkan dan permintaan terus
Moderate
meningkat.
Distributor tidak dapat menentukan harga
sebab, harga ditentukan atas kesepakatan
bersama dan sudah dilakukannya R & D
oleh kedua belah pihak.
2. Strategi Pemasaran
A. Strategi Produk
Strategi produk yang dikembangkan oleh pihak Saribhakti berupa
pembudidayaan komoditas eksklusif khususnya Jepang, karena media tanam yang
dimilikinya bukan lahan tanah sebab lahan di daerah Cicalengka bisa di bilang
lahan yang tergolong tidak produktif sehingga diperlukan media tanam lain, yaitu
sekam bakar. Produk yang ditawarkan antara lain tanaman komoditas jepang:
Tomat Momotaro, Tomat Komomo, Tomat Cherry, Tomat Rosento, Tomorokoshi
(Sweet Corn), Brokoli Jepang, Nashubi (Terong), Horenso (Bayam Jepang),
Mizuna (Selada Jepang), Komatsuna, Endiv, Shironegi, dan Satsumaimo.
Adapun strategi lainnya dengan mengembangkan komoditas eksklusif lain
seperti jamur tiram, jamur kuping, asparagus, dan lainnya.
B. Strategi Harga
Metode penetapan harga berbasis biaya, factor penentu harga yang utama
adalah aspek penawaran atau biaya, bukan aspek permintaan. Harga ditentukan
berdasarkan biaya produksi dan pemasaran. Biaya dapat dilihat awalnya dalam
proses R&D yang dilakukan oleh pihak Saribhakti. Lalu menghasilkan
kesepakatan bersama dengan pihak distributor, yaitu Camp Yasai Grace, sebagai
berikut:
- Tomat Momotaro dengan harga Rp10.000,-/kg
- Tomorokoshi (Sweet Corn) dengan narga Rp8.000,-/kg (sudah bersih)
- Brokoli dengan harga Rp7.000,-/kg
- Nashubi dengan harga Rp7.500/kg
- Horenso dengan harga Rp11.000,-/kg
- Mizuna dengan harga Rp6.500,-/kg
- Komatsuna dengan harga Rp6.500,-/kg
- Endiv dengan harga Rp6.500,-/kg
- Shironegi dengan harga Rp10.000,-/kg
- Satsumaimo dengan harga Rp5.000,-/kg
C. Strategi Distribusi
PT. Saribhakti
(R&D juga
panen)
Menyediakan
benih komoditas
eksklusif
Distributor
Camp Yasai
Grace
Ritel dan
pasar
Grading dan
Packaging.
PT.
Saribhakti
Bumi Agri
(hasil
panen)
QC dan
Penimbangan
oleh PT SBA
dan pihak
distributor
Dari gambar diatas dapat dijelaskan, proses Distribusi PT. Saribhakti adalah
sebagai berikut:
-
antara PT. SBA dan distributor, sehingga PT. SBA bersedia menjalankan dan
mengatur segala budidaya tanaman tersebut.
-
Hasil panen yang diterima dari PT. SBA, akan diterima oleh pihak distributor
yaitu Camp Yasai Grace setelah mengalami dan menjalani proses Quality
Control dan penimbangan dari kedua belah pihak, agar tidak terjadi kesalahan
dan kesalahpahaman.
D. Strategi Promosi
Promosi adalah merupakan salah satu aspek penting dari kegiatan
pemasaran. Usaha promosi harus mempertimbangkan aspek efektifitas serta
efisiensi. Hal ini dapat digunakan dengan cara penyebaran brosur, promosi lewat
internet atau dengan media teknologi lainnya, ataupun seperti yang sudah sering
dilakukan yaitu dengan mengikuti pameran-pameran. Promosi dilakukan juga
sebagai upaya Positioning Product di benak konsumen. Hal ini dilakukan
dengan memberikan image pada produk, dimana hasil produk dari perkebunan PT.
Saribhakti memiliki kualitas dan grade yang baik.
Adapun promosi yang dilakukan, antara lain:
-
Direct marketing,
Saribhakti dengan target pasar untuk melihat respon yang terjadi melalui non
personal tool, seperti : (mail, telephone, fax, dan email).
-