STRATEGI PENGEMBANGAN KAWASAN INDUSTRI

MARMER DESA BESOLE MELALUI PENDEKATAN

PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL
Nama Mahasiswa
NRP
Program Studi

: Fajar Nofiyawati
: 3605 100 060
: Perencanaan Wilayah dan
Kota FTSP-ITS
Dosen Pembimbing : Ir. Sardjito, MT.
Abstrak
Kawasan industri marmer Desa Besole merupakan sentra
industri marmer di Kabupaten Tulungagung yang telah berjalan
sejak tahun 1961. Sampai dengan tahun 2009 ini, kinerja kawasan
tersebut kurang mengimbangi potensi yang dimiliki kawasan,
sehingga diperlukan upaya peningkatan kinerja kawasan. Salah
satu konsep pengembangan wilayah yang selaras untuk kawasan
ini adalah Pengembangan Ekonomi Lokal (PEL).
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah
merumuskan strategi peningkatan kinerja kawasan studi melalui
pendekatan pengembangan ekonomi lokal. Sasaran untuk
mencapai tujuan tersebut adalah mendapatkan faktor-faktor yang
mempengaruhi kinerja kawasan, prioritas faktor penyebab
menurunnya kinerja kawasan, serta mengeksplorasi faktor-faktor
kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman untuk merumuskan
strategi yang sesuai dengan kondisi kawasan studi. Metode yang
digunakan dalam analisis diantaranya adalah analisis kualitatif
deskriptif, Importance Performance Analysis (IPA), dan analisis
formulasi strategi yang meliputi penyusunan Matriks SWOT,
Matriks Space, serta penentuan posisi strategis dan pemilihan
strategi yang tepat.
Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah strategi
yang bersifat agresif dengan mengoptimumkan sumber bahan
baku, peningkatan kualitas tenaga kerja, dan pelayanan
infrastruktur untuk meraih peluang pasar serta dukungan swasta
vii


dan masyarakat. Strategi tersebut berupa penjabaran grand
strategy yang meliputi: accessibility management dengan
meningkatkan pelayanan infrastruktur jalan penunjang
aksesibilitas dalam kawasan studi maupun dengan luar kawasan
studi, policies management dengan menegaskan wewenang
pemerintah dalam mengambil kebijakan terkait kinerja kawasan,
serta marketing management dengan menerapkan sistem
pemasaran yang lebih inovatif dan berdaya saing untuk
mengimbangi persaingan dari luar kawasan studi.
Kata kunci: kinerja kawasan, ekonomi lokal

viii