Você está na página 1de 14

LAPORAN KASUS

VERTIGO VESTIBULER PERIFER


Astrid Avidita A
H2A010007
Diajukan Kepada :
Pembimbing : Dr. Istiqomah, Sp.S

STATUS PASIEN
IDENTITAS
Nama : Tn.B
Umur
: 55 tahun
Agama : katolik
Suku
: Jawa
Pekerjaan : wiraswasta
Alamat : Semarang
Status : Menikah
Dirawat diruang
: Alamanda
Tanggal masuk RS : 13 Desember 2015
Tanggal pemeriksaan: 15 Desember 2015
No RM : 204284

ANAMNESA
Anamnesis dilakukan secara autoanamnesis di Ruang
Alamanda RSUD Tugurejo Semarang pada tanggal 15
Agustus 2015 pukul 17.00 WIB
Keluhan Utama

: pusing berputar

Riwayat Penyakit Sekarang


Onset
: mendadak saat bangun tidur
Lokasi : seluruh kepala
Kualitas
: pusing dirasakan seperti berputar dimana
diri pasien merasa berputar terhadap sekitarnya
Kuantitas :terus menerus sampai mengganggu
aktivitas bahkan harus tiduran, untuk aktivitas
dibantu
keluarga karena terasa akan jatuh.

Kronologi :
Pada tanggal 13 Desember 2015 pasien datang diantar
keluarganya ke IGD RSUD Tugurejo Semarang dengan
keluhan pusing berputar sejak bangun tidur.
Pusing dirasakan pada seluruh kepala dan terasa seperti
diri pasien berputar terhadap lingkungannya. Tidak terasa
berdenyut, tegang, maupun seperti ditimpa beban berat.
Saat pusing pasien merasakan badannya berkeringat
lebih. Pusing terjadi semakin sering sampai mengganggu
aktivitas pasien bahkan harus tiduran karena rasanya
seperti akan jatuh. Silau bila melihat cahaya.
Aktivitas pasien perlu dibantu keluarga. Pusing
bertambah jika pasien berubah posisi, dan pusing
berkurang jika pasien tiduran terlentang.
Mual (+), muntah (+) sebanyak 3 kali, jumlah banyak,
isi muntahan seperti yang dimakan. Telinga berdenging
(-), pendengaran turun (-), nyeri telinga (-), mata
penglihatan double (-), mata kabur (-), demam (-).

Faktor yang memperberat : saat


perubahan
posisi tidur
miring
Faktor yang memperingan : tiduran
terlentang
Gejala penyerta
: mual, muntah
sebanyak 3x, silau
bila melihat cahaya

Riwayat Penyakit
Dahulu

Sakit sama : belum


pernah
Hipertensi : diakui
DM : disangkal
sakit telinga :disangkal
trauma kepala :
disangkal
Alergi obat :disangkal

Riwayat Penyakit
Keluarga
Hipertensi, DM: disangkal
Riwayat Sosial dan
Ekonomi
pengobatan ditanggung
BPJS.
Kebiasaan merokok (-),
minum alkohol (-), minum
obat-obatan (-).
Kesan ekonomi : cukup

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan umum : Tampak sakit sedang


Kesadaran
Kualitatif : Compos mentis
Kuantitatif : GCS : E4M6V5= 15
Status Gizi : kesan baik
Vital Sign
TD

: 145/90 mmHg
Nadi : 70 xmenit, regular, isi dan tegangan
cukup
RR : 20x / menit, regular
Suhu : 36,7 C

Status internus : dalam batas


normal
Status Psikis
Tingkah laku
: normal
Perasaan Hati : eutimik
Cara Berpikir : normal
Daya Ingat
Kecerdasan

: baik
: baik
Status Neurologis
Kepala
Bentuk
: mesosefal
Nyri tekan : Simetris
: simetris
Leher
Sikap
: normal
Gerakan
: normal
Kaku kuduk : -

Fungsi vegetatif
: dalam batas normal
Nervi cranialis
: dalam batas normal
Anggota gerak atas : dalam batas normal
Anggota gerak bawah : dalam batas normal
Refleks fisiologis
: dalam batas normal
Refleks patologis
: tidak ditemukan

KOORDINASI DAN
KESEIMBANGAN

Cara berjalan : sulit dinilai


Tes Romberg : sulit dinilai
Tes romberg dipertajam: sulit dinilai
Tes telunjuk hidung : normal
Tes telunjuk telunjuk : normal
Tes hidung telunjuk hidung : normal
Uji dix halpike : sulit dinilai
Disdiadokhokinesis :pasien tidak mengalami
kesulitan jika dengan gerakan cepat
Robound fenomen : (-)
Nistagmus : (-)/(-)

DIAGNOSIS
Diagnosis Klinis
: Vertigo vestibuler
perifer
Diagnosis Topis : Sistem vestibularis
perifer
Diagnosis Etiologi : Gangguan sistem
vestibularis perifer

INITIAL PLAN
Ip Diagnosis :
Laboratorium :darah rutin,
GDS

Ip Terapi
Bed rest
IVFD RL 20 tpm
IVFD RL 20 tpm
Inj ondansetron 2 x 4 mg
Betahistin 3 x 6 mg PO
Flunarizin 2 x 5 mg PO
Dimenhidrinat 3 x 50 mg
PO
Amlodipin 1x10 mg PO

Ip Monitoring :
Keadaan umum
Vital sign
Defisit neurologis
Ip Edukasi :
Menjelaskan penyakit
pasien, penyebab,
faktor pencetus dan
penatalaksanaan.
Menjelaskan untuk
latihan mobilisasi jika
keluhan mereda

PROGNOSIS
Quo ad vitam
: dubia ad bonam
Quo ad sanam
: dubia ad bonam
Quo ad fungsionam : dubia ad bonam

TERIMAKASIH

Você também pode gostar