Você está na página 1de 3

Replikasi Rolling circle.

a
Bakteriofag X174 merupakan wakil dari kelompok kecil virus yang
mengenai bakteri dan eukariotik yang menyimpan informasi genetiknya pada
strain tunggal (single strain). Replikasi rolling circle dapat di artikan sebagai
replikasi DNA sirkuler dengan strain tunggal (+) yang akan membentuk strain
pasangannya (-) yang kemudian akan saling melakukan replikasi dengan anakan
tunggal (+).
Menurut Gartner, ketika virus Bakteriofag X174 menginfeksi sel inang
E.Coli, maka DNA Virus akan berupa strain tunggal (+) yang akan di ubah
membentuk untai ganda (double helix) oleh syntesis strain negativ yang saling
melengkapi. Peristiwa ini disebut dengan replikative form (RF). Induk strain
ganda RF akan bereplikasi untuk memproduksi RF molekul (double strain)
dengan melakukan replikasi secara asimetris untuk menghasilkan populasi
keturunan/ anakan untai tunggal yang (+) strand.
Tahap replikasi X174 dapat dibagi menjadi 3 tahap yaitu
1. Parental atau induk (+) strand Induk RF (double stand)

Keterangan :
a. Pengubahan dari untai tunggal (+) kromosom
b. Bentuk induk untai ganda (RF)
c. Sintesis yang saling melengkapi satu sama lain oleh untai negativ
(-) yang diinisiasi oleh sintesis dari DNA primer pendek. Reaksi ini
dikatalis oleh primase dan membutuhkan aktivitas yang kompleks
dengan setidaknya 6 protein priming yang berbeda. Protein
kompleks ini biasa disebut primosom.
d. DNA polimerase III berikutnya mengkatalisis penmabahan kovalen
dari deoxiribonukleatida ke 3 akhir dari DNA primer. Sintesis dari
komplementer strain negativ terjadi terputus-putus sampai
templete positif strand habis.
e. Eksisi DNA primer dan pengisian tempat kososng di katalisis oleh
DNA polimerase I. Polynukleotida kemudian akan mengkatalisis

pembentukan dari kovalen antara 3OH dan 5PO4 Untuk


menghasilkan induk RF.
2. Induk RF Anakan RFs

Keterangan :
e. Replikasi dari induk RF untuk Menghasilkan anakan/keturunan RFs
f. Strand positif dari induk RF dipotong pada bagian asal oleh aktivitas
endonuklease dari gen A protein X174. Protein induk RF tidak
f-h

memotong sama sekali molekul DNA yang lain


Pada tahap ini protein A menjadi terikat gugus gugus 5-fosforil dari

strain positif.
g. Untai positif 5 akhir adalah dari straind negatif
deoksiribonukleotida ditambahkan sebagai lingkaran berputarnya
poros.
g-h Gen protein A tetap terikat pada garpu replikasi karena perputaran
atau berputar di sekitar strand negatif.
h-i
sebanyak sekali strand positiv yang baru telah disintesis, gen dari
protein A membelah yang baru lahir dan dan mensimultan 3 dan 5
termin untuk memproduksi kovalen strand positif.
i-l sintesis dari komplemen strand negatif kemudian akan di bawa
secara bertahap atau terputus-putus pada tahap penggunaan temple
strand postif yang baru.
i-f-l Induk RF selanjutnya secara berulang direplikasi oleh rolling circle
sampai menghasilkan populasi keturunan 60 RFs.
3. Anakan RFs Anakan (+) strand

Keterangan :
l-p replikasi roling circle dari keturunan RFs terjadi hanya untuk induk RFs
pada tahap 2. Kecuali pada strand negatif tidak di sintesis
n-p peralihan dari sintesis tahap II untuk ketururnan strand positif yang
disintesis untuk sstrand positif tahap III yang hasilnya dari pengikatan protein
yang baru.
q.

pematangan keturunan komplet dari siklus hidup X174. Sekitar

500 keturunan virion yang di hasilkan tiap sel yang terinfeksi


Soal
1. Apa yang di maksud dengan replikasi rolling circle? Beri salah satu contoh
tahap replikasi rooliling circle!
Jawab : Replikasi rolling circle dapat di artikan sebagai replikasi DNA
sirkuler dengan strain tunggal (+) yang akan membentuk strain
pasangannya (-) yang kemudian akan saling melakukan replikasi dengan
anakan tunggal (+). Contoh pada virus Bakteriofag X174 yang
menginfeksi sel inang E.Coli. dalam proses replikasinya melalui tiga
tahapan, yaitu :
Parental atau induk (+) strand Induk RF (double stand)
Induk RF Anakan RFs
Anakan RFs Anakan (+) strand

Você também pode gostar