Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
1. D.Atresia bilier
Keywords : Anak usia 2 bulan, ikterik, gejala
obstruktif (+)
Ikterik persisten diatas usia anak 1 bulan
dengan gejala obstruktif kemungkinan ke arah
atresia bilier.
www.padiukdi.com
Etiologi
Ikterus Patologis
www.padiukdi.com
Produksi (hemolisis):
hematoma, ABO/Rh
inkompatibilitas, G6PD def,
sferositosis, polisitemia
sekresi bil: prematur,
hipotiroid, bayi ibu DM, def
enzim konjugasi
sirkulasi enterohepatik:
asupan enteral
(breastfeeding jaundice),
stenosis pilorus, atresia usus,
MH
Gangguan obstruktif:
kolestasis, atresia bilier, kista
koledokus
Mekanisme campuran: sepsis
www.padiukdi.com
Atresia bilier
Kelainan kongenital
dimana duktus biliaris
komunis tidak terbentuk
atau terobstruksi total.
Angka kejadian di USA
1/10.000 1/15.000 kasus
Gejala obstruksi biasa
didapatkan di usia 1 6
minggu.
www.padiukdi.com
Atresia bilier
Three main types
of extrahepatic
biliary atresia:
Type I: atresia
restricted to the
common bile
duct.
Type II: atresia of
the common
hepatic duct.
Type III: atresia of
the right and left
hepatic duct.
www.padiukdi.com
Usia
Fototerapi
(Bil tot)
Transfusi
Tukar
(Bil indir)
<24 jam
10-12 mg/dl
20 mg/dl
Fototerapi
NCB-SMK: bil tot 12
mg/dl
NKB sehat: bil tot > 10
mg/dl
Transfusi tukar
24-48 jam
48-72 jam
>72 jam
www.padiukdi.com
2. B.GNA
Keywords : Anak dengan edema, hematuria,
hipertensi, riwayat ISPA Mengarah ke
Glomerulonefritis akut pasca Streptococcus
(GNAPS)
www.padiukdi.com
GNAPS
GNAPS terjadi akibat deposisi kompleks imun (Rx
hipersensitifitas tipe 3) pada GBM dan atau
mesangium sehingga terjadi reaksi inflamasi
gangguan fungsi ginjal komplikasi: ensefalopati
hipertensif, gagal jantung, edema paru dan gagal
ginjal
SN (Sindrom nefrotik)
Keluhan utamanya adalah edema yang masif. Keluhan
hematuria biasanya hanya mikroskopik. Disertai
parameter lab lain : Hipoalbuminemia, proteinuria,
hiperkolesterolemia
3. C. Marasmik kwashiorkor
Keywords : Anak 2 tahun diare kronis. Sering
sakit. Lemak tipis, edema (+), BB/TB <3 SD.
Klasifikasi malnutrisi?
Ditegakkan berdasarkan tanda dan gejala klinis
serta pengukuran antropometri.
Anak didiagnosis gizi buruk apabila:
BB/TB < -3 SD atau <70% dari median (marasmus)
Edema pada kedua punggung kaki sampai seluruh
tubuh (kwashiorkor: BB/TB >-3SD atau marasmikkwashiorkor: BB/TB <-3SD
www.padiukdi.com
Kwashiokor
Marasmus
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
4. A
Keywords : Pasien post imunisasi HepB, DPT,
dan polio. Post vaksinasi demam.
Vaksinasi yang paling sering menyebabkan
demam adalah campak, namun pada soal ini
kita harus memilih antara HepB, DPT, dan
polio.
www.padiukdi.com
Indikatornya:
MCV: rata-rata volume eritrosit (femtoliter m3)
MCH: rata-rata massa hemoglobin per eritrosit
(pikogram)
MCHC: rata-rata hemoglobin pada sel-sel darah merah
dengan volume tertentu (g/dl)
RDW: koefisien variasi volume sel darah merah.
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Ukuran
Anemia mikrositik : defisiensi Fe, thalassemia,
penyakit kronik (gangguan utilisasi Fe), anemia
hemolitik.
Anemia normositik : perdarahan akut, anemia
penyakit kronik, anemia aplastik, gagal ginjal
Anemia makrositik : defisiensi folat, defisiensi
B12
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Berdasarkan Penyakit
Anemia defisiensi Besi : Darah tepi anemia mikrositik hipokrom, Serum Iron
, Feritin, TIBC , sel pensil. Terapi : suplementasi besi.
Anemia hemolitik : Darah tepi anemia mikrositik hipokrom. Terdapat sel
target dan anisopoikilositosis (bentuk sel bermacam-macam karena lisis),
Bilirubin indirek . Ikterik, splenomegali. Biasanya karena thalassemia.
Pemeriksaan tambahan : elektroforesis Hb.
Anemia karena keganasan (Leukemia) : Pansitopenia, leukosit meningkat
namun abnormal. Blast +, hepatomegali. Pemeriksaan tambahan : Bone
Marrow Puncture (BMP). Tx : kemoterapi.
Anemia aplastik : Pansitopenia. Tidak ada organomegali. Pemeriksaan
tambahan : BMP gambaran hipoplastik.
Anemia karena penyakit kronis : Karena gangguan utilisasi besi. Anemia
normositik normokrom.
Anemia perdarahan : Normositik normokrom.
Anemia makrositik : karena defisiensi B12 (pada post-op gastrointestinal),
asam folat, liver disease
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
6. A. Hirschsprung
Keywords: Bayi, usia 30 bulan, BAB encer menyemprot,
tidak mau makan, BB sulit naik
Pasien Hirchsprung late onset (keluhan tidak segera
setelah lahir) dapat datang dengan keluhan seperti
enterocolitis : distensi abdomen, BAB encer berbau,
sulit makan, letargi
Morbus Hirschsprung
Congenital aganglionic megacolon
Wanita : pria = 4:1
Terjadi di: kolon (letak tinggi atau letak
rendah*)
Kapan: segera stlh lahir usia 10 tahun
Gejala: mekonium keluar > 48 jam, muntah
hijau/coklat, RT menyemprot, distensi
abdomen, diare berdarah
Sumber: emedicine
www.padiukdi.com
Morbus Hirschsprung
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
7. A. Ateletaksis
Keywords : Riwayat batuk berlendir, sesak
nafas, kepadatan bentuk segitiga pada apeks
paru dengan penarikan trakea
Mengarah ke adanya ateletaksis, kemungkinan
akibat sumbatan/mucous plug pada bronkus
paru kanan atas.
Jawaban : A. Ateletaksis
www.padiukdi.com
Efusi pleura
Sisi sakit
tertinggal
Palpasi
(fremitus)
Melemah
Perkusi
Auskultasi
Redup
Menurun
Pneumotoraks
Trakea
terdorong ke sisi Melemah
sehat
Hipersonor
Menurun
Atelektasis
Trakea tertarik
ke sisi sakit
Redup
Menurun
Melemah
www.padiukdi.com
Atelektasis
Adalah kolapsnya paru
(atau berkurangnya
volume paru) akibat:
Opasifikasi
Hilus tertarik ke sisi yang
sakit
www.padiukdi.com
Atelektasis
www.padiukdi.com
Efusi Pleura
Adalah penumpukan
cairan abnormal di ruang
pleura karena produksi
yang berlebihan atau
absorpsi yang kurang.
Gejala: sesak napas,
batuk, nyeri dada
Ro toraks: sudut
costofrenikus tumpul
Membedakan transudat
dan eksudat dengan
torakosentesis diagnostik
www.padiukdi.com
Transudat
CHF
Perikarditis konstriktif
Sirosis
Eksudat
Efusi Pleura
Kriteria Light eksudat
apabila:
Tata laksana
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Tata laksana
Ro toraks: radiolusensi,
terlihat gambaran
avaskuler dengan pleural
line
www.padiukdi.com
Pneumotraks spontan
primer atau iatrogenik:
aspirasi jarum sederhana
Pneumotoraks spontan
sekunder/traumatik:
pemasangan chest tube
dan WSD
Tension pneumothorax:
dekompresi jarum darurat,
dilanjutkan dengan
pemasangan chest tube
dan WSD
Pneumotoraks
www.padiukdi.com
8. D. Efusi pleura
Keywords : Pasien dengan demam tinggi,
pemeriksaan lab kearah DBD. Kelainan
penyerta?
Ciri khas pada DBD adalah ada kebocoran
plasma (hemokonsentrasi, efusi pleura, asites,
hipoproteinemia)
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Diagnosis PJR
Kriteria mayor:
Karditis takikardia, murmur mitral regurgitasi, S3 gallop, pericardial friction
rub, dan kardiomegali
Migratory polyarthritis
Sydenhams chorea
Nodul subkutaneus
Eritema marginatum
Kriteria minor:
Suhu tinggi
Sakit sendi (artralgia)
Riwayat pernah menderita DR/PJR
Lab: reaksi fase akut
www.padiukdi.com
Tata laksana:
Penyakit Jantung Reumatik: aspirin, steroid,
antibiotik (kalau positif), obat-obat gagal jantung
(kalau ada)
Endokarditis: Penicillin G/ceftriaxone, dan
tatalaksana suportif
Characteristic/Parameter
Pericarditis
Myocardial infarction
Pain description
Radiation
Exertion
Position
Not positional
Onset/duration
Sudden or chronically
Sudden pain, that lasts for hours worsening pain that can come
or sometimes days before a
and go in paroxysms or it can
patient comes to the ER
last for hours before the patient
decides to come to the ER
Auscultation
Not specific
10. C. Bronkiolitis
Keywords : Anak usia < 2 tahun dengan sesak
nafas. Batuk-pilek, demam (+).
PF:Mengi (+), ronki(+)
Ro/toraks : Hiperaerasi, diameter AP
memanjang, infiltrat (+).
www.padiukdi.com
Bronkiolitis - Pathogenesis
Invasi virus inflamasi akumulasi mukus,
debris dan edema obstruksi bronkiolus
pada fase inspirasi dan ekspirasi ada
mekanisme klep yang menyebabkan air
trapping overinflasi dada ventilasi turun
dan hipoksemia frekuensi napas naik; pada
keadaan berat dapat terjadi hiperkapnia,
obstruksi todal dapat menyebabkan
atelektasis
www.padiukdi.com
Diagnosis
Gejala Klinis
Diawali dengan demam
subfebris dan AURI
Kemudian terjadi batuk,
sesak, dan mengi
Jarang menjadi berat
Tata laksana:
Oksigen
Bronkodilator (hanya kalau
menghasilkan perbaikan)
Antibiotik (hanya kalau ada
bukti infeksi bakterial)
www.padiukdi.com
Gambaran
radiologis:
hiperinflasi,
atelektasis
subsegmental,
peningkatan
diameter AP.
www.padiukdi.com
Sumber:
http://radiopaedia.o
rg/articles/viralbronchiolitis
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
12. C. Tetanus
Keywords : Anak dengan lumpuh otost,
hipersensitivitas sensorik, riwayat tertusuk
bambu.
PF menujukkan gejala khas tetanus : trusmus,
opistotonus, kaku otot (hipereksitasi neuronal
akibat aktivitas neurotoksin pada sinaps).
www.padiukdi.com
Sumber : www.cdc.gov
Sumber : www.cdc.gov
Profilaksis Tetanus
Sumber :
www.health.state.mn.us
www.padiukdi.com
14. D. Fenobarbital
Keywords : Anak usia 10 hari, kejang 1 jam
SMRS.
Untuk bayi <2 minggu tatalaksana kejang
menggunakan fenobarbital (larutan
200mg/ml) dalam dosis 20 mg/kgBB diulangi
dengan dosis 10 mg/kgBB 30 menit setelahnya
apabila kejang berlanjut.
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
16. B. Fimosis
Keywords : Sulit BAK, ujung penis
menggembung bila BAK
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
17. B. Kretinisme
Keywords: Anak 8 bulan, retardasi mental,
ukuran tubuh kecil, perut buncit, hidung datarlebar, edema periorbita, lidah besar menonjol
Semua ciri fisik yang menunjukkan adanya
hipotiroidism / kretinisme.
Grave disease, adenoma toksik ,
hashitoksikosis hipertiroid
www.padiukdi.com
Hipotiroidisme
Defisiensi yodium yang lebih berat
Tiroiditis Hashimoto, tiroiditis
subakut (awal hipertiroid namun
berkembang menjadi hipotiroid
Iatrogenik
Lain-lain (mis. obat, kongenital,
hipopituitarisme, kelainan
hipotalamus)
Hipertiroidisme
Penyakit Graves
Struma nodular nontoksik
yang menjadi toksik
Adenoma toksik
Lain-lain (mis. tiroiditis
destruktif, hormon tiroid
ekstratiroidal, tumor hipofisis)
Neoplasma
Pada pemeriksaan dapat
ditemukan massa terfiksir,
cepat membesar
Cretinism/congenital hypotiroidism
Symptom:
Decreased activity
Large anterior fontanelle
Poor feeding and weight
gain
Small stature or poor
growth
Jaundice
Decreased stooling or
constipation
Hypotonia
Hoarse cry
www.padiukdi.com
Penyakit Grave
Definisi: penyakit autoimun, ditandai kondisi
hipertiroid akibat proses autoantibodi. Thyroidstimulating immunoglobulins (TSIs) mengaktivasi
reseptor thyrotropin hormon tiroid meningkat
Gejala: penurunan BB, keringat meningkat, proptosis,
pembesaran kel tiroid, gynecomasti, takipnu, takikardi,
bising usus meningkat, tremor halus
Hashitoxicosis:
Transient hyperthyroidism disebabkan oleh inflamasi
yang berkaitan dengan thyroiditis hashimoto dimana
terjadi gangguan folikel tiroid sehingga terjadi
pelepasan hormon tiroid
Thyrotropin (TSH)-secreting pituitary adenoma :
Penyebab yang jarang (<1 persen) dari hipertiroid.
www.padiukdi.com
18. C. TOF
Keywords : Anak 3 tahun sianotik, sesak (+),
Overriding aorta (+)
www.padiukdi.com
PJB - Klasifikasi
Penyakit Jantung Bawaan (PJB)
Darah kaya O2 tercampur
dengan miskin O2
Sianotik
Asianotik
L-R Shunt
PDA
ASD
VSD
AS
PS
CoA
aliran
darah ke paru
Aliran darah
ke paru N
aliran
darah ke paru
TGA tanpa PS
ToF
Truncus Arteriosus
TAPVD
www.padiukdi.com
Atresia Pulmoner
Atresia Trikuspid
TOF
VSD, pulmonary stenosis, overriding aorta and
right ventricular hypertrophy
Cyanotic spell: biru jadi tambah biru karena
sistemik perifer resistance (nangis). Dapat
diperbaiki dengan cara resistensi perifer
(jongkok)
PF: single second heart sound (PS)
Foto thoraks: boot shape
www.padiukdi.com
Overriding aorta
Kelainan
kongenital
dimana aorta
terletak
langsung pada
lokasi VSD
bukan pada
ventrikel kiri.
Sehinga aorta
menerima
sebagian aliran
darah dari
ventrikel kanan.
www.padiukdi.com
PDA
Left to right shunt
LA, LV, ascending Ao and PA enlargement
pulmonary hypertension (PH) eisenmenger
syndrome
PF: continuous murmur
www.padiukdi.com
TGA
Penyebab tersering PJB sianotik pada
neonatus. Terjadi diskordansi
ventriculoarterial dimana aorta muncul dari
ventrikel kanan dan arteri pulmonal muncul
dari ventrikel kiri.
PF : Peningkatan palpasi denyut vent.kanan,
murmur holosistolik prominent grade 3-4/6,
bunyi jantung ke3, murmur middiastolik, dan
gallop.
www.padiukdi.com
Pulmonary Stenosis
Obstruksi aliran dari ventrikel kanan ke arteri
pulmonal. Memiliki 3 tipe : valvular (90%),
subvalvular, atau periferal (supravalvular).
Bisanya asimptomatik, kecuali pada PS berat
terjadi dyspneu on effort dan gejala gagal jantung
kanan.
PF : Denyut yang teraba dari ventrikel kanan pada
PS berat, sistolik thrill di 2nd intercostal space,
normal S1, split S2, systolic ejection
murmur/click.
www.padiukdi.com
19. C. 2RHZ-4RH
Keywords
Anak 2 tahun, BB tidak kunjung naik. Kontak TB(+)
ibu pasien, Mantoux (+)
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Contact
Infection
Disease
Management
1st proph.
II
2nd proph.
III
OAT thera.
www.padiukdi.com
TB Anak
Pencegahan/Kemoprofilaksis
Kemoprofilaksis primer
Diberikan untuk
mencegah infeksi
Diberikan pada anak
dengan kontak TB (+)
tetapi uji tuberkulin (-)
Obat: INH 5-10
mg/kgBB/hari selama 6
bulan
Kemoprofilaksis
sekunder
www.padiukdi.com
Diberikan untuk
mencegah sakit TB
Diberikan pada kontak
TB (+), uji mantoux (+),
tetapi klinis (-), Ro (-)
Obat: INH 5-10
mg/kgBB/hari selama 69 bulan
TB Paru Tatalaksana
Paduan OAT lini pertama
Kategori-1 (2HRZE/4H3R3)
Pasien baru TB paru BTA positif.
Pasien baru TB paru BTA negatif foto toraks positif
Pasien baru TB ekstra paru
Kategori-2 (2HRZES/HRZE/5H3R3E3)
Pasien kambuh
Pasien gagal
Pasien dengan pengobatan setelah putus berobat
(default)
Kategori Anak (2RHZ/4RH)
OAT Sisipan (RHZE)
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
22. E. Kotrimoksazole
Keywords : Bayi 10 bulan dengan disentri.
Leukosit meningkat. Pengobatan yang tepat?
Di tingkat pelayanan primer semua diare
berdarah selama ini dianjurkan untuk diobati
sebagai shigellosis dan diberi antibiotik
kotrimoksazol. Jika dalam 2 hari tidak ada
perbaikan, dianjurkan untuk kunjungan ulang
untuk kemungkinan mengganti antibiotiknya
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Diagnosis
sangat bervariasi dan sering tidak khas
demam, berat badan sukar naik, atau anoreksia
disuria, poliuria, nyeri perut/ pinggang, mengompol, polakisuria,
urin yang berbau menyengat
nyeri ketok sudut kosto-vertebral, nyeri supra simfisis
kelainan pada genitalia eksterna (fimosis, sinekia vulva, hipospadia,
epispadia)
kelainan pada tulang belakang seperti spina bifida.
Pemeriksaan penunjang
Urinalisis: proteinuria, leukosituria, (leukosit > 5/LPB), hematuria
(eritrosit
> 5/LPB).
Diagnosis pasti dengan ditemukannya bakteriuria bermakna pada
biakan
urin. Pemeriksaan penunjang lain dilakukan untuk mencari faktor
risiko.
www.padiukdi.com
Tatalaksana
Medikamentosa
Sebelum ada hasil biakan urin dan uji kepekaan, antibiotik diberikan
secara empirik selama 7-10 hari untuk eradikasi infeksi akut. Berikan
pengobatan rawat jalan, kecuali:
- Jika terjadi demam tinggi dan gangguan sistemik (seperti
memuntahkan semuanya atau tidak bisa minum atau menyusu), atau
- Terdapat tanda pielonefritis (nyeri pinggang atau bengkak), atau
- Pada bayi muda.
Berikan kotrimoksazol oral (24 mg/kgBB setiap 12 jam) selama 5 hari.
Sebagai alternatif dapat diberikan ampisilin, amoksisilin dan sefaleksin.
Jika respons klinis kurang baik atau kondisi anak memburuk, berikan
gentamisin (7.5 mg/kg IV sekali sehari) ditambah ampisilin (50 mg/kg
IV setiap 6 jam) atau sefalosporin generasi ke-3 parenteral.
Pertimbangkan komplikasi seperti pielonefritis atau sepsis.
www.padiukdi.com
SINDROM JACOBS
47+XYY
Ciri: berwajah kriminal, suka
menusuk-nusuk mata
SINDROM DANDY-WALKER
Kelainan otak kongenital yang
melibatkan cerebellum dan ruang
cairan otak adi sekelilingnya
terutama ventrikel IV.
Tampilan kuncinya adalah tidak
adanya
sebagian/keseluruhan
jaringan otak di antara 2 hemisfer
cerebelli.
SINDROM MARFAN
Kelainan genetik pada jaringan
kolagen
Ciri: jangkung, ekstremitas
panjang, jari-jari tipis dan panjang
Komplikasi serius: aneurisma
aorta
SINDROM KLINEFELTER
47+XXY (laki-laki)
Ciri-ciri: hipogonadisme (fitur
seks sekunder berkurang),
fertilitas berkurang
SINDROM TURNER
45+XO (perempuan)
Ciri-ciri: pendek, webbed neck,
amenorea, steril
www.padiukdi.com
Sumber: http://emedicine.medscape.com/article/299425-workup#a0720
www.padiukdi.com
29. A. DC shock
keywords:
Tidak sadar sejak 2 jam yang lalu. Mengeluh nyeri
dada dan tiba-tiba kejang kemudian tidak sadar.
Tidak ada riwayat trauma.
Pemeriksaan TTV: TD tidak terukur nadi tidak
teraba dari pemeriksaan EKG didapatkan ventrikel
takikardi.
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Sumber: http://circ.ahajournals.org/content/27/5/964.full.pdf
Unstable
Angina
Trombus
parsial/intermiten
Nonspesifik EKG
Enzim Jantung
normal
NSTEMI
Sumbatan trombus
kerusakkan jaringan
dan nekrosis minimal
miokard
ST depresi +/T inversi
Peningkatan enzim
Jantung
www.padiukdi.com
STEMI
Oklusi trombos total
ST elevasi atau
LBBB baru pada EKG
Peningkatan enzim
Jantung
32. D. Hiperamonia
keywords:
Penurunan kesadaran. Keluhan serupa (+).
PF: asites, sklera mata berwarna kuning, tangan
dan tungkai kurus, terdapat edema tungkai, dan
gambaran vena kolateral di abdomen.
Sumber: http://emedicine.medscape.com/article/186101-overview#aw2aab6b3
www.padiukdi.com
Diagnosisnya adalah:
Penyakit jantung reumatik
www.padiukdi.com
Rheumatic Fever
Sumber: http://reference.medscape.com/calculator/jones-criteria-diagnosis-rheumatic
www.padiukdi.com
Required Criteria
Evidence of antecedent Strep infection: ASO / Strep
antibodies / Strep group A throat culture / Recent scarlet
fever / anti-deoxyribonuclease B / anti-hyaluronidase
In some cases rheumatic fever causes longterm damage to the heart and its valves. This
is called rheumatic heart disease.
www.padiukdi.com
Sumber: http://emedicine.medscape.com/article/183920-overview
www.padiukdi.com
On sonography an
abscess shows thick
walls which may vary
from a few mm to 1.5
cm in thickness. The
echogenicity of the
abscess also varies,
www.padiukdi.com
35. D. Atenolol
keywords:
Berdebar-debar sejak 2 bulan yang lalu. Disertai
benjolan pada leher dan penurunan BB sejak 3
bulan yang lalu.
TD 110/70 mmHg, nadi 115 x/menit. Pemeriksaan
lab: TSHs < 0,0005 U/L, T4 6,3 mU/L.
BB Normal : BB ideal 10 %
Kurus : < BBI - 10 %
Gemuk : > BBI + 10 %
www.padiukdi.com
Sumber: Konsensus
DM tipe-2 Indonesia 2011
www.padiukdi.com
Sumber: Konsensus
DM tipe-2 Indonesia 2011
Umur
Untuk pasien usia di atas 40 tahun kebutuhan kalori dikurangi 5%, untuk
dekade antara 40 dan 59 tahun dikurangi 10%, untuk dekade antara 60
dan 69 tahun dan dikurangi 20%.
Berat Badan
Bila kegemukan dikurangi sekitar 20-30% tergantung kepada tingkat
kegemukan. Bila kurus ditambah sekitar 20-30% sesuai dengan kebutuhan
untuk meningkatkan BB.
www.padiukdi.com
Sumber: Konsensus
DM tipe-2 Indonesia 2011
Umur
Untuk pasien usia 60-69 tahun kebutuhan kalori dikurangi 20 %
Berat Badan
Bila kurus ditambah sekitar 20-30% sesuai dengan kebutuhan untuk
meningkatkan BB.
www.padiukdi.com
Umur: -20%
Aktivitas Fisik atau Pekerjaan: +20 %
Berat Badan: +20 %
Total: 20 %. 20 % x 1890 = 378 kkal
www.padiukdi.com
Sumber: Konsensus
DM tipe-2 Indonesia 2011
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
38. C. Hipoglikemi
Keywords:
Laki-laki 53 tahun, ke IGD dengan keadaan tidak
sadar. Berkeringat dingin dan gemetar. Membeli
obat DM dan tidak makan.
PF: TD 130/80 mmHg, RR 90x/m, GCS 10, tidak
ada defisit neurologis fokal.
Penyebabnya ? Hipoglikemi
www.padiukdi.com
Hipoglikemia
Hipoglikemia ditandai dengan menurunnya kadar glukosa darah <
60 mg/dL
Bila terdapat penurunan kesadaran pada penyandang diabetes
harus selalu dipikirkan kemungkinan terjadinya hipoglikemia.
Hipoglikemia paling sering disebabkan oleh penggunaan
sulfonilurea dan insulin.
Gejala hipoglikemia:
gejala adrenergik (berdebar-debar,banyak keringat, gemetar, dan
rasa lapar)
gejala neuro-glikopenik (pusing, gelisah, kesadaran menurun
sampai koma).
www.padiukdi.com
Penanganan Hipoglikemia
pasien dengan kesadaran yang masih baik diberikan
makanan yang mengandung karbohidrat atau minuman
yang mengandung gula berkalori atau glukosa 15-20
gram melalui intra vena.
Untuk penyandang diabetes yang tidak sadar
sementara dapat diberikan glukosa 40% intravena
terlebih dahulu sebagai tindakan darurat, sebelum
dapat dipastikan penyebab menurunnya kesadaran.
Perlu dilakukan pemeriksaan ulang glukosa darah 15
menit setelah pemberian glukosa. Glukagon diberikan
pada pasien dengan hipoglikemia berat.
www.padiukdi.com
39. C. Duodenum
Nyeri ulu hati sejak 7 bulan yang lalu disertai
mual dan muntah.
Nyeri berkurang dengan makan atau minum
antasida.
Dimana letak gangguan pada kasus di atas?
Duodenum
www.padiukdi.com
Sumber: http://emedicine.medscape.com/article/181753-clinical#a0216
Sumber: Giorgi FD, Palmiero M, Esposito I, et al. Pathophysiology of gastro-oesophageal reflux disease
Acta Otorhinolaryngol Ital. Oct 2006; 26(5): 241246.
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Sumber: http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000422.htm
www.padiukdi.com
Sumber:
https://www.rheumatology.org/Practice/Clinical/Patients/Diseases_And_Conditions/Psoriatic_Arthritis/
Psoriatic arthritis :
type of arthritic inflammation that occurs in about
15 percent of patients who have a skin rash called
psoriasis. This particular arthritis can affect any
joint in the body, and symptoms vary from person
to person.
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Sumber: http://www.aafp.org/afp/2009/0201/p193.html
http://nof.org/articles/8
www.padiukdi.com
Sumber: http://emedicine.medscape.com/article/241381-overview
JNC 7
45. C. E. Coli
Keywords:
Wanita 22 tahun, nyeri saat BAK sejak 2 hari lalu disertai
rasa panas pada alat kelamin. Frekuensi BAK meningkat.
Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan leukosit 6/lpb,
piuria (+), bakteriuria (+).
Kuman
Jumlah
E. Coli
1161 (34,,85%)
Klebsiella sp
554 (16,63%)
Pseudomonas sp
498 (14,95%)
Staph. Epidermidis
165 (4,95%)
Enterobacter aerogenes
153 (4,59%)
Lain-lain
800 (24,01%
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Diagnosisnya adalah...
Anemia penyakit kronis
www.padiukdi.com
Sumber: http://www.webmd.com/a-to-z-guides/understanding-anemia-basics?page=2
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Sumber: http://emedicine.medscape.com/article/296301-overview#aw2aab6b2b4
www.padiukdi.com
Hasil pemeriksaan?
www.padiukdi.com
Visualisasi skenario
H
H+8 jam
Ditemukan meninggal
Dibaringkan
H +10 jam
Dibawa ke RS
Pilihan lainnya
www.padiukdi.com
53. E
Yang termasuk tanda kekerasan tajam?
A. Luka gores
B. Luka lecet panjang 7 x 12 cm
C. Memar berwarna biru kemerahan
D. Luka di pelipis kanan ukuran 12 cm yang bil
a digabungkan membentuk setengah lingkaran
E. Bukan salah satu diatas
www.padiukdi.com
Memar
Luka lecet
Jejas gigit
Luka robek
www.padiukdi.com
Luka sayat
Luka tusuk
Luka bacok
www.padiukdi.com
Pembekapan (smothering)
Penutupan lubang hidung dan mulut yang menghambat
pemasukan udara ke paru-paru
Mekanisme kematian: asfiksia
Tanda: perbendungan sirkulasi pada organ dalam, petekie,
darah lebih gelap dan encer, busa halus di sal. pernapasan
Cara kematian:
Bunuh diri
Kecelakaan (neonatus yang mulutnya tertutup bantal)
Pembunuhan (biasa terjadi pada kasus pembunuhan anak
sendiri/pada orang dewasa yang tidak berdaya)
Temuan yang mungkin: luka lecet tekan/geser, goresan kuku dan
luka memar pada ujung hidung,
bibir, pipi, dan dagu
www.padiukdi.com
Pencekikan
Pencekikan: penekanan leher dengan tangan
dinding saluran napas tertekan penyempitan
saluran napas udara tidak lewat
Mekanisme kematian: asfiksia dan refleks vagal
Pemeriksaan:
Perbendungan pada muka dan kepala
Adanya tanda kekerasan pada leher (luka lecet pada kulit,
berbentuk bulan dabit akibat penekanan kuku jari)
Luka memar pada kulit akibat penekanan jari
Fraktur tulang lidah
Tanda asfiksia bila mekanisme kematiannya asfiksia
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
perdarahan pervaginam,
pasien ditemani oleh teman
prianya yang berusia 19 tahun.
Pasien takut datang untuk
memeriksakan keadaanya
karena khawatir hamil dan
diketahui kedua orang tuanya.
Dx: perdarahan akibat
Kondisi emergency
Tidak perlu informed
consent asas non
maleficence lebih
diutamakan dibanding
autonomi (prima facie)
Teman korban bukanlah
wali dan usianya belum 21
tahun
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
a. Pasien
b. Keluarga pasien
c. Orang yang diberi kuasa oleh pasien atau keluarga pasien
d. Orang yang mendapat persetujuan tertulis dari pasien atau
keluarga pasien
www.padiukdi.com
Euthanasia (kodeki)
(1) berpindahnya ke alam baka dengan tenang dan aman
tanpa penderitaan, untuk yang beriman dengan nama
Allah di bibir;
(2) waktu hidup akan berakhir, diringankan penderitaan si
sakit dengan memberinya obat penenang;
(3) mengakhiri penderitaan dan hidup seorang sakit dengan
sengaja atas permintaan pasien sendiri dan keluarganya.
Oxford English Dictionary; sebuah kematian yang lembut dan
nyaman; dilakukan terutama dalam kasus penyakit yang
penuh dengan penderitaan dan tak tersembuhkan.
www.padiukdi.com
Euthanasia di Indonesia
pada dasarnya masih dianggap tidak ada bedanya dengan pembunuhan yang
secara hukum dapat diancam pidana berdasarkan KUHPidana.
Pasal 344 : Barang siapa menghilangkan nyawa orang lain atas permintaan yang
tegas dan sungguh sungguh dari orang lain itu sendiri dihukum dengan hukuman
penjara selama lamanya dua belas tahun. Ketentuan di atas dilakukan bila atas
permohonan pasien atau keluarganya (melakukan euthanasia aktif).
Namun bila dilakukan tanpa permintaan pasien (dikategorikan euthanasia pasi f ),
ancamannya Pasal 338 dan 340 KUHPidana.
Pasal 338 : Barangsiapa dengan sengaja menghilangkan nyawa orang lain, karena
salah telah melakukan pembunuhan dihukum dengan hukuman penjara selama
lamanya lima belas tahun.
Pasal 340 : Barangsiapa dengan sengaja dan dengan direncanakan terlebih dahulu
menghilangkan nyawa orang lain, karena salah telah melakukan pembunuhan
dengan direncanakan terlebih dahulu, dihukum dengan hukuman mati atau
dengan hukuman penjara seumur hidup atau dengan hukuman penjara sementara
selama lamanya dua puluh tahun.
www.padiukdi.com
Jenis-jenis VeR
60. C. VeR definitif VeR hidup
Dude, 30 th, korban
perampokan, dengan luka
memar pada tangan.
Dokter kemudian
melakukan pemeriksaan
dan mencatat hasil nya
Setelah memeriksa,
dokter memperbolehkan
pasien pulang karena
pasien tidak memerlukan
perawatan lebih lanjut.
Pihak kepolisian meminta
untuk dibuatkan surat
keterangan.
VeR jenazah
Terhadap korban yang sudah
meninggal
www.padiukdi.com
61. A. Tonometri
Keywords
Nani, 64 tahun, dengan penurunan penglihatan mendadak
sejak 3 jam lalu
Ia merasakan nyeri kepala, seperti melihat pelangi, mual, dan
muntah
Riw. menderita katarak dan disarankan untuk segera dioperasi
Pada pemeriksaan didapatkan kornea edema dan bilik mata
depan yang dangkal
Diagnosis: Glaukoma akut fakomorfik (lens induced glaucoma )
glaukoma sekunder akibat katarak lanjut yang mengalami
pembengkakan/ post prosedur ekstraksi katarak.
Pemeriksaan?
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Pilihan lainnya
B. Gonioskopi untuk melihat sudut mata
C. Funduskopimelihat retina, arteri vena
sentral
D. Refraktometri mengukur visus
E. Perimetri untuk mengetahui lapang
pandang
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Pilihan lainnya
Iridotomi pembuatan lubang pada iris, terapi
pada glaukoma sudut tertutup
TrabekulektomiPembuangan sebagian
jaringan konjungtiva agar aliran cairan terkontrol,
terapi glaukoma jika trabelukoplasti gagal
Pilihan lainnya
A. Keratokonjungtivitis viral sekret jernih,
ada folikel
C. Keratokonjungtivitis alergi gatal, ada
papila, sekret cair
D. Keratokonjungtivitis vernal: cobblestone
appearance
E. Keratokonjungtivitis bakteri sekret
purulen, kelopak mata lengket
www.padiukdi.com
64. B. Episkleritis
Episkleritis
A. Tumor konjungtiva
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Pilihan lainnya
A. Perubahan indeks bias
C. Aksis bola mata yang pendek hipermetropia
D. Kurvatur kornea terlalu datar kekuatan refraksi
kurang hipermetropia
E. Kurvatur kornea terlalu cembung kekuata refrksi
kuat refraktif miopia
www.padiukdi.com
Uveitis anterior
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
67. E. Panoftalmitis
Jollan, 60 tahun, dg penurunan penglihatan pada mata kanan
sejak 1 hari yang lalu
Riwayat operasi katarak pada mata kanan 2 hari yang lalu. Tekanan
darah 130/80 mmHg, nadi 90 kali/menit, suhu 38,4 C. Pada
pemeriksaan di dapatkan VOD 1/300, tekanan intraokuler
meningkat, konjungtiva hiperemis dan mengalami kemosis,
kornea edema, BMD terdapat flare dan hipopion, pergerakan
bola mata terhambat.
Komplikasi operasi katarak yang terjadi pada pasien ini adalah
www.padiukdi.com
69. A. Keratitis
Nando, 32 tahun, datang ke puskesmas
dengan keluhan mata kanan terkena gurinda.
Pada pemeriksaan ditemukan VOD 6/6.
Kasus mata terkena benda asing komplikasi
tersering
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
72. A. Fotokoagulasi
Keywords
Parlino, 35 tahun, menderita DM sejak 10 tahun
yang lalu. Kadar glukosa normal.
Pemeriksaan luar N visus N
funduskopi : media jernih, papil normal, retina
datar, tidak ada neovaskularisasi, dot hemorage
(+), hard exudate (+), makula edema (+), refleks
fovea normal
Diagnosis: Retinopati Diabetik non proliferatif
Tatalaksana ?
www.padiukdi.com
Pilihan lainnya
Iridotomi pembuatan lubang pada iris, terapi
pada glaukoma sudut tertutup
TrabekulektomiPembuangan sebagian
jaringan konjungtiva agar aliran cairan terkontrol,
terapi glaukoma jika trabelukoplasti gagal
73. A. Blefaritis
Keywords
Dion, 33 tahun,dengan keluhan gatal pada
kelopak mata sebelah kanan sejak 2 hari yang
lalu
kelopak mata kanan terasa menebal dan
terasa lengket saat dibuka
PF: tepi kelopak mata merah dan bersisik
Diagnosis yang tepat?
www.padiukdi.com
Anatomi
www.padiukdi.com
Pilihan lainnya
A. Trichiasis (bulu mata terlipat kedalam post infeksi)
B. Dakriosistitis kronik
Sakus lakrimal membesar, tanda radang minimal
C. Blefaritis akut
Kelopak mata menebal, gatal, lengket, sulit dibuka
www.padiukdi.com
Impetigo Krustosa
Etilogi (tersering) : Streptococcus B hemolyticus
Gejala klinis :
Pengobatan :
Jika krusta sedikit, dilepaskan dan diberi salap antibiotik
Jika lesi banyak diberi juga antibiotik sistemik
www.padiukdi.com
Ptiriasis Versikolor
Etiologi : Malassezia furfur
Tempat predileksi : ketiak, lipat paha, lengan tungkai atas,
leher, muka dan kulit kepala yang berambut.
Lesi kulit sangat superfisial, berupa bercak-bercak
berwarna-warni dengan skuama halus.
Penderita dapat merasakan gatal ringan
Flouresensi lesi kulit pada pemeriksaan lampu wood
berwarna kuning keemasan
Pada pemeriksaan dengan KOH terlihat hifa pendek dan
spora-spora bulat yang dapat berkelompok
Terapi : Selenium sulfide, Salisil spiritus 10%, derivat azol,
sulfur presipitatum, tiosulfas natrikus 25%
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Herpes Zooster
Daerah yang paling sering terkena : daerah
torakal, walaupun daerah lain tidak jarang
Lokalisasi : unilateral dan bersifat dermatomal
sesuai dengan tempat persarafan
Biasanya disertai dengan gejala prodromal
sistemik (demam, pusing, malese) dan lokal
(nyeri otot, pegal, gatal)
Lesi berupa vesikel berkelompok dengan dasar
kulit yang eritematosa dan edema
www.padiukdi.com
79. A. Acyclovir
Pengobatan pada herpes Zooster :
Obat antiviral :
Asiklovir : 5 x 800 mg
Valasiklovir : 3 x 1000 mg
www.padiukdi.com
Diagnosis : Skabies
Tatalaksana : Permetrin 5% krim
www.padiukdi.com
Krotamiton krim/losio
Permetrin 5% krim
Gameksan 1% krim/losio
Tidak dianjurkan untuk anak
dibawah 6 tahun dan wanita hamil
Pemberian obat cukup 1x
Efektif untuk semua stadium
www.padiukdi.com
Aplikasi cukup 1x
Kurang toksisk dibandingkan
gameksan
Tidak dianjurkan untuk bayi
dibawah 2 bulan
www.padiukdi.com
Diagnosis : MH
www.padiukdi.com
83. C. Dapson
Tatalaksana MH
www.padiukdi.com
Dermatitis Numularis
Dermatitis berupa lesi berbentuk mata uang
(coin), berbatas tegas dengan eflouresensi
berupa papulovesikel, dan biasanya lesi mudah
pecah sehingga basah (oozing)
Terapi :
Bila kulit kering, beri emolien atau pelembab
Lesi dapat diberikan anti inflamasi topikal
Bila lesi basah/eksudatif sebaiknya di kompres terlebih
dahulu
Untuk pruritus dapat diberikan obat anti histamin
www.padiukdi.com
Miliaria
Miliaria Profunda di
dermoepidermal junction
www.padiukdi.com
86. A. Pneumonia
Keywords :
Keluhan bintil-bintil pada seluruh badan yang sangat
gatal.
Diawali dengan demam yang tidak terlalu tinggi
selama 1 hari
Bintil-bintil berisi air di badan dan meluas ke muka,
tangan dan kaki.
Pemeriksaan : lesi berupa vesikel, pustul dan krusta
yang tersebar generalisata.
Diagnosis : Varicela
Komplikasi : pneumonia
www.padiukdi.com
Komplikasi Varicela
Jarang terjadi pada anak-anak, lebih sering ditemukan
pada pasien dewasa
Komplikasi berupa :
Ensefalitis
Pneumonia
Glomerulonefritis
Karditis
Hepatitis
Konjunctivitis
Otitis
Arteritis
Kelainan darah
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
90. C. Likenifikasi
Keywords :
Keluhan gatal pada punggung kaki dirasakan sejak 2
tahun yang lalu.
Awalnya bercak kemerahan kulit menjadi terasa
keras, tebal dan bersisik.
Gatal masih sering timbul apabila sedang stress atau
banyak pikiran.
Diagnosis : Neurodermatitis
Eflouresensi yang mungkin ditemukan pada
pasien ini : likenifikasi (berupa penebalan kulit)
www.padiukdi.com
Morfologi kulit
Papul : penonjolan diatas permukaan kulit,
sirkumskrip, berukuran diameter lebih kecil
dari 0,5 cm dan beisikan zat padat
Pustul : vesikel yang berisi nanah
Vesikel : Gelembung berisi cairan serum,
beratap, berukuran diameter kurang dari
0,5cm, dan mempunyai dasar
Bula : Vesikel berukuran besar
www.padiukdi.com
93. A. Otosklerosis
Keywords :
Penurunan pendengaran pada telinga kiri yang
dirasakan semakin memberat 1 bulan terakhir.
Pemeriksaan : membrane tympani intak,
Schwarte's sign (+), tes rinne (-) pada telinga kiri,
dan tes weber lateralisasi ke kiri.
Diagnosis : Otosklerosis
www.padiukdi.com
Otosklerosis
Penyakit pada kapsul tulang labirin yang mengalamai spongiosis di
daerah kaki stapes sehingga stapes menjadi kaku dan tidak dapat
menghantarkan getaran suara ke labirin dengan baik
Awal penyakit akan muncul tuli konduktif yang dapat menjadi tuli
campur bila penyakit sudah menyebar ke koklea
Gejala :
Pendengaran terasa berkurang secara progresif
Keluhan lain: tinitus dan terkadang vertigo
Lebih sering bilateral, perempuan lebih banyak dari laki-laki, antara
11-45 tahun
Pemeriksaan :
Membran timpani intak, tuba paten
Dapat ditemukan gambaran membran timpani yang kemerahan karena
pelebaran pembuluh darah promontium (Schwartes sign)
Pasien merasa pendengaran terdengar lebih baik dalam ruangan bising
(paracusis willisii)
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Diagnosis : Tonsilitis
Komplikasi yang dapat terjadi pada penyakit
tersebut adalah Abses peritonsilar
www.padiukdi.com
Abses Peritonsil
Abses peritonsil merupakan salah
satu abses leher dalam
Etiologi:
PF:
Pembengkakan kelenjar
submandibula + nyeri tekan
Uvula bengkak terdorong ke
kontralateral
Palatum mole bengkak berfluktuasi
Tonsil bengkak hiperemis, dapat
disertai detritus
Anamnesis:
Odinofagia hebat
Otalgia pada sisi ipsilateral
Muntah
Mulut berbau
Hipersalivasi
Hot potato voice
Trismus
Tatalaksana:
pungsi abses insisi abses
keluarkan pus tonsilektomi
Komplikasi:
Abses pecah spontan
perdarahan, aspirasi paru, piemia
Abses parafaring
Trombus sinus kavernosus,
meningitis, abses otak
www.padiukdi.com
Indikasi Tonsilektomi
Serangan tonsilitis lebih dari tiga kali per tahun meskipun sudah
mendapatkan terapi yang adekuat
Tonsilitis hipertrofi yang menimbulkan maloklusi gigi dan gangguan
pertumbuhan orofasial
Sumbatan jalan napas berupa sleep apnea, gangguan menelan dan
gangguan bicara
Rhinitis, sinusitis kronik, peritonsilitis, abses peritonsi yang tidak
sembuh dengan pengobatan
Napas bau yang tidak hilang dengan pengobatan
Tonsilitis berulang disebabkan oleh bakteri grup A streptococcus B
hemoliticus
Hipertrofi tonsil yang dicurigai adanya keganasan
Otitis media efusi/otitis media supuratif
www.padiukdi.com
Diagnosis : Ca Nasofaring
Etiologi : Virus Epstein-Barr
www.padiukdi.com
Diagnosis : Vertigo
Pemeriksaan : Tes Kalori untuk memeriksa
fungsi vestibuler
www.padiukdi.com
NOMOR:101
KEYWORD
USUS HALUS
ASCARIS DEWASA DI
SMALL INTESTINE
www.padiukdi.com
ASCARIS LUMBRICOIDES
ASCARIN LUMBRICOIDES
TATALAKSANA:
ALBENDAZOLE 400 MG SINGLE DOSE ATAU
MEBENDAZOLE 500 MG SINGLE DOSE
www.padiukdi.com
NOMOR:102
KEYWORD
GIGITAN NYAMUK
YANG MENGANDUNG
LARVA FILARIA
www.padiukdi.com
FILARIASIS
Demam
Limfadenopati inguinal atau aksila
Nyeri testis dan/atau inguinal
Eksfoliasi kulit
Pembengkakan tungkai atau genital
Episode inflamasi dan limfedema yang
berulang menyebabkan kerusakan
limfatik, pembengkakan kronis, dan
elephantiasis di tungkai, lengan,
skrotum, vulva, dan payudara.
www.padiukdi.com
NOMOR:103
KEYWORD
www.padiukdi.com
NOMOR:104
KEYWORD
C
DIETILCARBAMAZINE (DEC)
PASIEN KAKI GAJAH, DITEMUKAN MIKROFILARIA > 30
FILARIASIS
PENGOBATAN
MASSAL WHO
http://www.cdc.gov/parasites/lymphaticfilariasis/treatment.html
www.padiukdi.com
NOMOR:105
KEYWORD
ANCYLOSTOMA DUODENALE
NYERI PERUT, ANEMIA MIKROSITIK HIPOKROM (DEF. BESI)
PIKIRKAN INFESTASI CACING (TERUTAMA CACING TAMBANG
(ANCYLOSTOMA /NECATOR)
PADA TRICHURIASIS DAPAT EDEM NAMUN LEBIH LAZIM PADA INFEKSI BERAT
PROLAPS/EDEMA REKTUM
www.padiukdi.com
NOMOR:106
KEYWORD
12-18 KG
HITUNG BMI DULU!! ASUMSI WANITA INDONESIA 160-165 CM
BMI + 15 UNDERWEIGHT
PERTAMBAHAN 12-18 KG
BMI di bawah 18.5 Underweight atau kekurangan berat badan. Kenaikan berat badan ideal
selama hamil adalah 12 sampai 18 kg.
BMI 18.5 - 24.9 Ideal, kenaikan berat badan yang baik adalah 11 sampai 16 kg. Pada trimester
pertama, kenaikan berat badan ibu hamil sebaiknya 0,5 hingga 2,5 kg, setelah itu diikuti dengan
kenaikan berat 0,5 kg per minggu.
BMI 25 - 29.9 Overweight. Kenaikan berat badan ibu hamil jangan terlalu banyak, idealnya 7
sampai 11 kg
BMI di atas 30 Obesitas. Kenaikan berat badan ideal adalah 5 sampai 9 kg saja.
www.padiukdi.com
http://id.theasianparent.com/kenaikan-berat-badan-ibu-hamil/2/
NOMOR:107
www.padiukdi.com
NOMOR:108
DIAGNOSIS/MASALAH
TATALAKSANA
MASASE FUNDUS,RANGSANG
PUTTING, OKSITOSIN DAN
METERGIN
TROMBOSIT (GANGGUAN
KOAGULASI)
www.padiukdi.com
Sumber: Buku
Ajar Kebidanan FKUI, 2010
NOMOR:109
IUD
KEYWORD
www.padiukdi.com
NOMOR:110
MENCEGAH OVULASI
KEYWORD
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
NOMOR:111
http://www.guideline.gov/content.aspx?id=39384
NOMOR:112
> 30 MENIT SETELAH BAYI LAHIR PLASENTA TIDAK LAHIR RETENSIO PLASENTA
DRIP OKSITOSIN 20 IU DALAM 500CC RL/NACL 0.9%
INDIKASI MANUAL PLASENTA:
RETENSIO PLASENTA
PERDARAHAN > 400 CC
SETELAH PERSALINAN SULIT (FORCEPS, TALI PUSAT PUTUS)
RIWAYAT PERDARAHAN POSTPARTUM BERULANG
MANUAL PLASENTA
www.padiukdi.com
NOMOR:113
PELVIS ANTROPOID
KEYWORD
NOMOR:114
www.padiukdi.com
NOMOR:115
HcG
KEYWORD
PASIEN HAMIL DENGAN BESAR UTERUS LEBIH BESAR DARI USIA KEHAMILAN
DISERTAI HIPEREMESIS CURIGA MOLA HIDATIDOSA
PEMERIKSAAN AWAL:
KECURIGAN KLINIS (SUDAH ADA PADA KASUS INI)
KADAR B-HCG KUANTITATIF
www.padiukdi.com
http://emedicine.medscape.com/article/254657-workup#a0719
NOMOR:116
GRANULOSA LUTEIN
KEYWORD
http://press.endocrine.org/doi/full/10.1210/jcem.82.9.4240?view=long&pmid=9284747&
www.padiukdi.com
NOMOR:117
ABORTUS IMINEN
KEYWORD
Diagnosis
Serviks
Besar uterus
Gejala lain
Abortus
iminens
Tertutup
Uterus lunak
Abortus
insipiens
Terbuka
Uterus lunak
Abortus
inkomplit
Terbuka
Uterus lunak
Keluar jaringan
Abortus
komplit
Tertutup
Uterus kenyal
Keluar jaringan
www.padiukdi.com
NOMOR:118
www.padiukdi.com
http://nfp.marquette.edu/monitor_cervical_mucus.php
NOMOR:119
KISTA GARDNER
KEYWORD
www.padiukdi.com
NOMOR:120
HASIL IgM RUBELLA (+) DENGAN IgG RUBELLA (-) INFEKSI PRIMER
INFEKSI PRIMER BERBAHAYA JIKA TERKENA IBU HAMIL, TERUTAMA TRIMESTER 1
90% MENDERITA ABORTUS SPONTAN, CONGENITAL RUBELLA SYNDROME
(GANGGUAN PENDENGARAN, KATARAK, KELAINAN JANTUNG PDA),
MIKROSEFALI
http://sogc.org/wp-content/uploads/2013/01/guiJOGC203CPG0802.pdf
www.padiukdi.com
NOMOR:121
PRESENTASI MUKA
KEYWORD
www.padiukdi.com
PRESENTASI MUKA
MEKANISME PERSALINAN PER VAGINAM
Presentasi muka jarang terjadi bila kepala masih diatas Pintu Atas Panggul.
Umumnya keadaan diawali dengan presentasi dahi yang kemudian pada proses desensus
berubah menjadi presentasi muka.
Mekanisme persalinan terdiri dari densensus putar paksi dalam fleksi ekstensi dan
putar paksi luar.
TUJUAN PUTAR PAKSI DALAM AGAR DAGU BERADA DIBELAKANG SIMFISIS PUBIS
(ANTERIOR)
JIKA TIDAK BERHASIL ATAU PANGGUL SEMPIT OPERASI SC
www.padiukdi.com
NOMOR:122
TERBUTALIN
KEYWORD
www.padiukdi.com
NOMOR:123
ABORTUS INKOMPLIT
KEYWORD
Diagnosis
Serviks
Besar uterus
Gejala lain
Abortus
iminens
Tertutup
Uterus lunak
Abortus
insipiens
Terbuka
Uterus lunak
Abortus
inkomplit
Terbuka
Uterus lunak
Keluar jaringan
Abortus
komplit
Tertutup
Uterus kenyal
Keluar jaringan
www.padiukdi.com
Sumber: Buku
Ajar Kebidanan FKUI, 2010
NOMOR:124
POLIP SERVIKS
KEYWORD
WANITA 34 TAHUN RIWAYAT KELUAR CAIRAN PUTIH DAN DARAH DAN NYERI
SAAT BERHUBUNGAN DENGAN SUAMI
INSPEKULO MASSA BERTANGKAI SAJA KEMUNGKINAN POLIP SERVIKS
PADA MIOMA GEBURT MASA KELUAR DARI OUE:
Gejala biasa didahului oleh menometroragi, hipermenorrhea bisa sampai
terjadi anemia
www.padiukdi.com
NOMOR:125
DILATASI SERVIKS 5 CM
Kala 1 Pematangan dan pembukaan mulut rahim hingga cukup untuk jalan keluar janin.
Fase laten: pembukaan sampai mencapai 3 cm, berlangsung sekitar 8 jam.
Fase aktif: pembukaan dari 3 cm sampai lengkap (+ 10 cm), berlangsung sekitar enam jam. Pada
tahap ini ibu akan merasakan kontraksi yang terjadi tiap 10 menit selama 20-30 detik. Frekuensi
kontraksi makin meningkat hingga 2-4 kali tiap 10 menit, dengan durasi 60-90 detik. Kontraksi
terjadi bersamaan dengan keluarnya darah, lendir, serta pecah ketuban secara spontan
Kala 2. Fase dimulai saat serviks sudah membuka selebar 10cm hingga bayi lahir lengkap. Pada kala 2,
ketuban sudah pecah atau baru pecah spontan, dengan kontraksi yang lebih sering terjadi yaitu 3-4 kali
tiap 10 menit.
Kala 3 Tahap ini disebut juga kala uri, yaitu saat plasenta ikut keluar dari dalam rahim. Fase ini dimulai
saat bayi lahir lengkap dan diakhiri keluarnya plasenta. Pada tahap ini biasanya kontraksi bertambah
kuat, namun frekuensi dan aktivitas rahim terus menurun.
Kala 4 Tahap ini merupakan masa satu jam usai persalinan yang bertujuan untuk mengobservasi
persalinan. Pada tahap ini plasenta telah berhasil dikeluarkan dan tidak boleh ada pendarahan dari
vagina atau organ.
www.padiukdi.com
Sumber: Buku
Ajar Kebidanan FKUI, 2010
127. A. M. Deltoid
Keywords: Wanita, 59 tahun, mengalami
kecelakaan. pasien tidak mampu melakukan
abduksi lengan kirinya
Cedera otot apa yang dapat mengakibatkan
kelainan tersebut?
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Beberapa istilah...
Prime mover otot yang kontraksinya berperan
utama dalam suatu gerakan
Sinergis otot yang kontraksinya membantu
otot prime mover dalam suatu gerakan
Antagonis otot yang kontraksinya
mengakibatkan gerakan yang berlawanan dari
arah gerakan yang ditimbulkan otot prime mover
dan singeris
www.padiukdi.com
Pilihan lain..
M. Supraspinatus gangguan 900 pertama abduksi lengan
atas
Tidak dipilih menjadi jawaban karena bukan merupakan otot
prime mover abduksi lengan atas
128. E. M. Intercostalis
Keywords: laki-laki, 28 tahun, kecelakaan motor,
terbentur di dada bagian samping, pasien sesak berat
Otot dinding toraks manakah yang merupakan otot
pernapasan murni?
Otot pernapasan murni m. intercostalis
Otot bantu pernapasan m. sternokleidomastoid, m.
serratus anterior (pilihan C), m. skalenus
www.padiukdi.com
Proses bernafas
Inspirasi
Kontraksi diafragma & m. intercostalis externus
Diafragma mendatar & elevasi rangka iga volume
rongga toraks
Bila pernapasan terganggu, elevasi rangka iga dibantu otot
nafas tambahan: sternokleidomastoid, serratus anterior,
skalenus
Ekspirasi
Ekspirasi pada dasarnya adalah proses pasif akibat recoil
dinding dada
Pada ekspirasi paksa kontraksi m. rectus abdominis &
m. Intercostalis internus
Wuryantoro, Nugroho A, Saunar R. Fisiologi bernapas. dalam: Manual
pemasangan WSD. Jakarta: Badan Penerbit Universitas Indonesia; 2011. h. 12-4.
www.padiukdi.com
Kendall, F., McCreary, E., Provance, P., Rodgers, M., Romai, W. (2005). Muscles testing and
www.padiukdi.com
function with posture and pain (5th
ed.). PA, USA: Lippincott Williams & Wilkins.
www.padiukdi.com
m. tibialis anterior
m. tibialis anterior
terletak tepat di sebelah
lateral tulang tibia
Bila ada gaya dari arah
medial yang
menyebabkan fraktur
tibia, maka secara teoritis
displacement fragmen
tulang tibia dapat
mengakibatkan robekan
otot tibialis anterior
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Pneumotoraks
Hemotoraks
Efusi pleura masif
Empyema
Chylothorax
Wuryantoro, Nugroho A, Saunar R. Indikasi dan kontraindikasi WSD. dalam: Manual pemasangan WSD.
www.padiukdi.com
Jakarta: Badan Penerbit Universitas Indonesia; 2011. h. 30.
Pilihan lain...
needle thoracosintesis tindakan awal pada tension
pneumothorax
pungsi percobaan hanya bertujuan mengambil
sampel cairan pleura untuk diperiksakan di
laboratorium
rontgen thorax sudah dikerjakan
Dekortikasi tindakan pembedahan untuk
melepaskan perlengketan pleura
www.padiukdi.com
Pilihan..
Coin lesion curiga Ca Paru
Opasitas homogen cairan / konsolidasi
www.padiukdi.com
Pneumotoraks
Hemotoraks
Efusi pleura masif
Empyema
Chylothorax
Contoh pus hasil evakuasi dari rongga
toraks melalui WSD
Wuryantoro, Nugroho A, Saunar R. Indikasi dan kontraindikasi WSD. dalam: Manual pemasangan WSD.
www.padiukdi.com
Jakarta: Badan Penerbit Universitas Indonesia; 2011. h. 30.
Pilihan..
Empiema pus dalam rongga toraks perkusi redup
Hematothoraks darah dalam rongga toraks
perkusi redup
Efusi pleura massif cairan dalam rongga toraks
perkusi redup
pneumothoraks spontan primer ?
pneumothoraks spontan sekunder ?
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
135. A. Hidrokel
Keywords: Laki-laki, 50 tahun, terjadi pembesaran
pada skrotumnya, tidak disertai rasa nyeri, tidak
terjadi gangguan seksual, scrotum membesar,
lunak, tetapi tidak teraba adanya massa tumor,
tidak didapatkan pembesaran kelenjar lymphe
inguinal, transluminasi test (+)
Penyakit apakah yang paling mungkin diderita
oleh pasien ini?
www.padiukdi.com
Hydrocele
Penumpukan cairan di
dalam tunica vaginalis
scrotum
Tanda khas:
transluminasi (+)
www.padiukdi.com
Pilihan lain...
Varikokel pelebaran vena di plexus pampiniformis dapat
mengakibatkan gangguan produksi hormon testosteron
gangguan seksual
Elepantiasis sumbatan limfe inguinal oleh cacing Wuchereria
bancrofti kaki membesar (kaki gajah)
Orchitis inflamasi pada skrotum, bisa menyebabkan
penumpukan cairan pada skrotum namun biasanya disertai nyeri
hebat
Seminoma keganasan yang berawal dari germ cell di testis, bisa
mengakibatkan penumpukan cairan di skrotum namun biasanya
pasien memiliki kelainan seksual (subfertil, analisa semen yang
tidak normal)
www.padiukdi.com
3 posisi
AP supine
AP erect
Left lateral decubitus
Stoker J, van Randen A, Lameris W, Boermeester MA. Imaging
patients with acute abdominal pain. Radiology 2009; 253: 31-46.
www.padiukdi.com
Pilihan lain...
Barium enema digunakan untuk menilai saluran cerna
bawah terutama kolon. biasanya dikerjakan bila curiga
divertikulitis, chrons disease, dan polip
BNO-IVP digunakan untuk mengevaluasi letak batu
traktus urinarius
Barium meal digunakan untuk menilai kelainan struktur
maupun motilitas saluran cerna atas terutama esofagus,
lambung, dan duodenum
Appendikogram pencitraan appendiks menggunakan
foto polos dengan kontras. Dikerjakan bila curiga apendisitis
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Cairds MS, Flynn JM, Leung YL, Millman JE, Ditalia JG,
Dormans JP. Factors distinguishing septic arthritis from transient
www.padiukdi.com
synovitis of the hip in shildren. J Bone Joint Surg Am 2006;88:1251-7.
www.padiukdi.com
Kelas perdarahan?
www.padiukdi.com
Penanganan awal
Penanganan awal pada perdarahan yang
mengakibatkan gangguan hemodinamik adalah
dengan memberikan 2 Liter cairan kristaloid yang
dihangatkan melalui 2 jalur infus kaliber besar
Evaluasi respon:
Rapid responder (20%)
Transient responder (30%)
Non-responder (>30%)
evaluasi urine output
www.padiukdi.com
Pilihan lain...
Laparatomi eksplorasi
Mungkin diperlukan untuk mencari sumber perdarahan, namun bukan
hal yang pertama dilakukan saat menghadapi pasien dengan
kecurigaan perdarahan intraabdomen
injeksi adrenalin
Tindakan pertolongan pertama pada reaksi anafilaksis
Observasi
Observasi dilakukan pada pasien yang stabil, bila pasien belum stabil
harus dilakukan resusitasi segera
www.padiukdi.com
Fraktur nasal
epistaxis, bengkak, nyeri, deformitas, dan krepitasi di
sekitar hidung
Dapat juga bermanifestasi sebagai sumbatan hidung
(septum patah dan menyumbat kavum nasi)
www.padiukdi.com
Fraktur Zygomatic/zygomaticomaxillary
complex (tripod fracture)
Bengkak di pipi
Trismus (karena otot zygomaticus terjepit
fragmen patahan tulang)
Diplopia timbul bila fraktur juga melibatkan
rima orbita
www.padiukdi.com
Tripod Fracture
(Zygomatic/zygomaticomaxillary complex fracture)
www.padiukdi.com
Fraktur Le Fort
www.padiukdi.com
Fraktur mandibula
Trismus, maloklusi, asimetri dan deformitas dagu
www.padiukdi.com
Fraktur nasal
penglihatan ganda
kebiruan di bawah kedua
mata
Fraktur orbita
www.padiukdi.com
Fraktur orbita
Fraktur Le Fort II
Fraktur Le Fort III
Fraktur tripod
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Primary Survey
Prinsip utama
Bila memungkinkan, ABCDE dikerjakan
secara simultan
Segera lakukan intervensi bila ditemukan
masalah dalam primary survey
Lakukan pemantauan / penilaian ulang
Bila terjadi perburukan, mulai cari masalah dari Airway
lalu baru ke Breathing dan seterusnya
www.padiukdi.com
Tips
Pasien yang bisa berbicara biasanya tidak memerlukan intervensi
segera
Curiga cedera laring atau cedera trakea pada pasien yang bersuara
serak
Bunyi tambahan seperti stridor, snoring dan gargling menandakan
adanya sumbatan jalan nafas
www.padiukdi.com
Intervensi Airway
Mengamankan patensi jalan nafas
Airway Support
Oxygen
Non-Rebreathing Mask
Bag Valve Mask
Definitive Airway
Airway Definitif
Intubasi endotrakeal
Surgical Crichothyroidotomy
www.padiukdi.com
143. D. Epididimitis
Keywords: Laki-laki, 20 tahun, nyeri pada buah
zakar sebelah kiri, nyeri timbul tiba-tiba pada
saat bangun tidur, testis kiri lebih tinggi dari
kanan, Prehn sign (+)
Diagnosis pada pasien ini adalah...
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Pherns sign
Positif bila nyeri berkurang dengan melakukan
elevasi pada testis yang nyeri
Negatif bila nyeri tidak berkurang dengan
melakukan elevasi pada testis yang nyeri
Pherns sign positif khas untuk epididimitis
www.padiukdi.com
Epididimitis
Radang epididimis nyeri
skrotum
Biasanya disebabkan refluks
bakteri dari vas deferens
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Hernia ingunalis
lateralis / Hernia
inguinalis indirek
Hernia inguinalis
medialis / Hernia
inguinalis direk
Hubungan
dengan vasa
epigastrica
inferior
Deskripsi
Penojolan melewati
cincin inguinal, biasanya
merupakan kegagalan
penutupan prosesus
vaginalis setelah
penurunan testis
Keluarnya langsung
menembus fascia
dinding abdomen lewat
trigonum Hesselbach
Dibungkus
Onset
oleh fascia
biasanya pada
spermatica
waktu
interna
Lateral
Ya
Anak
Medial
Tidak
Dewasa
www.padiukdi.com
Hernia femoralis
lewat kanalis femoralis
www.padiukdi.com
Tatalaksana
Chandler JJ. Groin hernia and masses, and abdominal hernias. In: Lowry SF,
www.padiukdi.com
Ciocca RG, Rettie CS. Learning surgery: the clerkship manual. New York: Springer; 2005. p. 479-98.
145. C. Peritonitis TB
Keywords: Laki-laki, 30 tahun, nyeri perut yang
dirasakan hilang timbul sejak 1 bulan yang
lalu, demam yang hilang timbul, limfadenopati
pada lipat paha sebelah kanan, ditemukan
suara timpani dan pekak yang bergantian
selang seling (chess board phenomenon)
Apakah diagnosis pada kasus di atas?
www.padiukdi.com
Peritonitis TB
Radang peritoneum parietal atau viseral yang
disebabkan kuman Mycobacterium tuberculosis
Penyebaran terjadi dengan cara:
Hematogen dari paru
Melalui dinding usus yang terinfeksi
Penjalaran dari kelenjar limfe mesenterium
Sulaiman A. Peritonitis tuberkulosa. Dalam: Sulaiman A, Daldiyono, Akbar N, Rani A. Buku ajar
gastroenterologi. Jakarta:
Infomedika; 1999. p. 456-61.
www.padiukdi.com
Kolesistitis akut
Nyeri perut kanan atas, fat, female, forty, fertile
Gastritis
Nyeri epigastrium, terkait makan
Karsinoma colon
Penurunan berat badan, BAB berdarah
www.padiukdi.com
146. C. Pseudoephedrine
Keywords: anak, 6 tahun, batuk pilek, pilek,
pemeriksaan fisik didapatkan kongesti nasal
terapi yang paling tepat untuk menangani
kongesti nasal adalah
Dekongestan atau anti histamin?
www.padiukdi.com
Dekongestan vs antihistamin
Dekongestan simpatomimetik
vasokonstriksi di mukosa hidung produksi
sekret turun
Antihistamin menghambat kerja histamin
mencegah peningkatan permeabilitas vaskuler
mengurangi edema mukosa
Untuk mengurangi kongesti nasal dekongestan
www.padiukdi.com
Dekongestan
Dekongestan oral
Efedrin
Fenilpropanolamin
Pseudoefedrin
Efek iritasi mukosa hidung rendah
www.padiukdi.com
Pilihan lain...
Asetaminofen nama lain parasetamol, obat
demam dan nyeri
DMP antitusif menekan pusat batuk di
susunan saraf pusat
CTM antihistamin
Kortikosteroid antiinflamasi menekan
reaksi alergi mengurangi edema mukosa
www.padiukdi.com
Hipertrigliseridemia
Peran hipertrigliseridemia sebagai faktor risiko
independen penyakit jantung koroner masih
kontroversial
Anjuran NCEP ATP III pada pasien dengan
risiko penyakit kardiovaskular yang tinggi
(misalnya pasien DM) fokus pada LDL dulu,
bila LDL normal baru obati hipertrigliseridemia
Third report of the National Cholesterol Education Program (NCEP) Expert Panel on Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults
www.padiukdi.com
(Adult Treatment Panel III): final report. NIH publication no.:
02-5215. Bethesda, Md.: National Heart, Lung, and Blood Institute, 2002.
Third report of the National Cholesterol Education Program (NCEP) Expert Panel on Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults
www.padiukdi.com
(Adult Treatment Panel III): final report. NIH publication no.:
02-5215. Bethesda, Md.: National Heart, Lung, and Blood Institute, 2002.
Algoritma penanganan
hipertrigliseridemia
148. D. Eritropoietin
Keywords: Wanita, 68 tahun, datang dengan
keluhan lemas, riwayat gangguan ginjal dan
sudah menjalani hemodialisa secara rutin
serta sering mendapatkan tranfusi darah,
konjungtiva pucat
Dx/ anemia pada CKD
Apakah terapi yang paling tepat?
www.padiukdi.com
149. B. Klorokuin
Keywords: wanita, hamil 7 bulan, pergi ke
Abepura, dokter menganjurkan untuk
mengkonsumsi kemoprofilaksis malaria
Obat apa yang tepat diberikan?
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Obat antiangina
Nitrat
Penyekat Beta
Calcium Channel Blocker
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Pilihan lain
Ibuprofen NSAID dapat mengurangi nyeri namun
tidak sesuai dengan patofisiologi angina
Clopidogrel antiplatelet menghambat perlengketan
platelet satu dengan yang lain melalui blokade ADP
Simvastatin HMG CoA reductase inhibitor
menghambat sintesis kolesterol di hati
Asetil salisic acid aspirin menghambat agregasi
platelet
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Tatalaksana Migrain
Terapi abortif (akut):
- Non spesifik : asetaminofen, NSAID
menghambat COX 1 dan COX 2
- Spesifik : sumatriptan agonis reseptor 5 HT1 (serotonin) vasokonstriksi dan inhibisi
aktivitas saraf trigeminus & peptida vasoaktif.
Terapi profilaktik :
Propanolol , amitriptilin, as valproat
www.padiukdi.com
152 B. Ethosuximide
Keywords:
Anak sering melamun, pandangan kosong
selama beberapa detik (singkat), sesudahnya
beraktivitas seperti biasa, berulang.
Kemungkinan diagnosis : epilepsi absans.
www.padiukdi.com
KARAKTERISTIK KEJANG
Parsial (1 area otak)
Parsial simpel : kejang fokal, kesadaran (+), aura (+).
Parsial kompleks : kejang fokal, kesadaran (-), aura (+), automatisasi (+),
> 1 menit, amnesia post iktal (+).
Aura = gejala sensorik pendahulu (melihat kilat, mencium wangi durian)
Automatisasi = gerakan repetitif autonom (menjilat lidah, berkedip2).
Umum (area otak difus)
Tonik klonik : kaku dan kelojotan, lidah tergigit, mulut berbusa.
Absans (lena): bengong, singkat.
tipikal : amnesia postiktal (-)
atipikal : amnesia postiktal (+).
Atonik : jatuh
Mioklonik : kedutan otot berulang.
Secara umum,
kejang parsial
diterapi dengan
carbamazepin.
Kejang umum
diterapi dengan
asam valproat.
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
Bells Palsy
Bells Palsy = kelumpuhan saraf fasialis (N. VII)
perifer.
Karakteristik:
- Tidak bisa mengangkat alis
- Tidak bisa menutup kelopak mata (lagoftalmus)
- Tidak bisa menggembungkan pipi
- Sudut mulut (plika nasolabial) hilang
Terapi : kortikosteroid + fisioterapi.
www.padiukdi.com
155 E. Nervus V
Keywords:
Penurunan kesadaran post KLL, GCS E2M3V3 =
8, herniasi ke arah pons terutama bagian
lateral.
Kemungkinan cedera pada n. V
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
WAJIB DIBEDAKAN
Meningitis :
Demam, sakit kepala, Tanda Rangsang Meningeal (=
kaku kuduk) positif, bisa terjadi penurunan
kesadaran (kejang bersifat fokal).
Etiologi : bakteri, viral, TB
Ensefalitis :
Demam, sakit kepala, Tanda Rangsang Meningeal
(=kaku kuduk) negatif, penurunan kesadaran
(kejang bersifat umum)
Etiologi : viral (paling sering Herpes SimpleksVirus).
www.padiukdi.com
Viral men
TBC men
Encephalitis
Encephalopa
thy
Tekanan
Normal/
Makros.
Keruh
Jernih
Xantokrom
Jernih
Jernih
Lekosit
> 1000
10-1000
500-1000
10-500
< 10
PMN (%)
+++
MN (%)
+++
+++
++
Protein
Normal/
Normal
Normal
Glukosa
Normal
Normal
Normal
Gram /Rapid
T.
Positif
Negatif
Negatif
Negatif
Negatif
Sumber :
WAJIB DIBEDAKAN
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
WAJIB DIBEDAKAN
Vertigo sentral
onset gradual, gejala mual muntah <<,
disertai defisit neurologis lain, terkait riwayat
penyakit jantung maupun stroke.
Misal : kelainan serebelum
Vertigo perifer
onset mendadak, gejala mual muntah >>,
defisit neurologis lain (-), terkait kelainan THT.
Misal : Penyakit Menierre, BPPV, labirinitis.
www.padiukdi.com
162 D. Metilprednisolon
Keywords :
Jatuh dari ketinggian 4 meter, parestesi
setinggi pusar ke bawah, kekuatan motorik
ekstremitas bawah 0.
Diagnosis: parestesi dan paraplegi e.c trauma
medulla spinalis.
Terapi farmakologi : metilprednisolon 30 mg/
BB bolus, dilanjutkan 5,4 mg/BB/23 jam
www.padiukdi.com
163 B. L2-L3
Keywords :
Nyeri pinggang setelah sebelumnya sempat
jatuh terduduk, merasa baal pada sisi paha
sebelah luar pasien.
Kemungkinan kerusakan sarafnya setinggi L2L3.
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
PARKINSON
Karakteristik : TRAP
Tremor saat istirahat khas: pill rolling
Rigiditas khas: fenomena cog wheel
Akinesia
Postural instability
www.padiukdi.com
TERAPI
Levodopa + karbidopa dipertimbangkan pada pasien
parkinson berat berusia lanjut.
Trihexyphenidil antikolinergik, untuk mengurangi
keluhan tremor.
Benserazide segolongan dengan carbidopa, untuk
mempertahankan kadar Levodopa dalam ganglia basal.
Amantadine dipertimbangkan pada pasien parkinson
ringan tanpa gangguan aktivitas.
Bromocriptine golongan dopamin agonis,
dipertimbangkan pada pasien parkinson berat usia
muda.
www.padiukdi.com
Klasifikasi
Gangguan bipolar tipe I
Episode Mania +/- episode depresi mayor
Gangguan bipolar tipe II
Episode hipomania + episode depresi mayor
Pada mania, sudah terjadi hendaya sosial, sementara
pada hipomania tidak.
Episode mania = tidak tidur, aktivitas berlebih, bicara
cepat, memiliki ide-ide kebesaran (grandiosity).
Mania bukanlah suatu diagnosis. Jadi, adanya suatu
episode mania sudah cukup untuk didiagnosis sebagai
bipolar tipe I.
www.padiukdi.com
169 A. pedofilia
Keywords:
Gemar bermain dengan anak-anak.
Diduga melakukan kekerasan seksual terhadap
anak-anak.
Kelainan seksual yang dialami: pedofilia
www.padiukdi.com
170 B. transvestisme
Suami mencuri celana dalam tetangga, sering
memakai celana dalam tsb. tiap berhubungan
seks.
Kemungkinan diagnosis : transvestisme
www.padiukdi.com
WAJIB DIBEDAKAN
Fethisme : kepuasan seksual dengan
mengandalkan suatu objek. Objek tersebut
digunakan untuk membangkitkan imajinasi
dan biasanya dipakai oleh partner seksualnya.
Transvestisme : kepuasan seksual dengan
memakai suatu objek diserta penghayatan di
dalamnya (riasan lengkap, wig).
www.padiukdi.com
171 D. Hipersomnia
Keywords:
Sulit menahan kantuk, padahal setiap malam
bisa tidur antara 10-12 jam. Riwayat konsumsi
obat tertentu (-). Pemeriksaan fisik dalam
batas normal.
Diagnosis : hipersomnia.
www.padiukdi.com
WAJIB DIBEDAKAN
Hipersomnia : sering merasa mengantuk,
meskipun kuantitas dan kualitas tidur sudah
cukup.
Narkolepsi : tidak merasa mengantuk, tiba2
jatuh tertidur, sering diikuti dengan gejala
katapleksia, halusinasi hipnagogik, maupun
paralisis tidur.
www.padiukdi.com
172 D. haloperidol
Keywords:
Pasien sedang dalam pengobatan akan
penyakit kejiwaannya. Pada saat ini pasien
mengeluhkan mulut dan bibir terasa kering.
Pasien didiagnosa oleh dokter dengan
skizofrenia.
Jenis obat yang menyebabkan efek samping di
atas: haloperidol
www.padiukdi.com
Haloperidol
Antipsikotik tipikal (haloperidol,
chlorpromazin) bersifat:
- menurunkan ambang rangsang kejang Efek
samping kejang.
- Antagonis reseptor dopamin efek samping
ekstrapiramidal.
- Anti muskarinik mulut kering, gangguan
kognisi pada orang tua.
www.padiukdi.com
173 D. fluoxetin
Keywords:
Tidak bisa tidur akhir-akhir ini. Pasien sering
memikirkan anaknya dan suaminya yang jauh.
Diagnosis : gangguan penyesuaian dd/
gangguan depresi.
Terapi: SSRI (fluoxetin).
www.padiukdi.com
www.padiukdi.com
NOMOR: 176
KEYWORD
In order to prevent further injury, such patients may have a collar placed by
medical professionals until X-rays can be taken to determine if a cervical
spine fracture exists
www.padiukdi.com
Jong, Syamsuhidayat,
Buku Ajar Ilmu Bedah, EGC, Jakarta
Anterior cord syndrome, yang meliputi hilangnya fungsi motorik dan sensasi nyeri dan/atau suhu,
dengan dipertahankannya propriosepsi.
Brown-Squard syndrome meliputi hilangnya fungsi propriosepsi dan motorik ipsilateral, dengan
hilangnya sensasi nyeri dan suhu kontralateral.
Central cord syndrome biasanya melibatkan lesi servikal, dengan kelemahan otot pada ekstremitas atas
yang dominant daripada ekstremitas bawah. Hilangnya sensasi bervariasi, nyeri dan/atau suhu lebih
sering terganggu daripada propriosepsi dan/atau vibrasi. Biasnya terjadi disestesia, khususnya pada
ekstremitas atas (misal sensasi panas di tangan atau lengan).
Conus medullaris syndrome adalah trauma vertebra sakral dengan atau tanpa keterlibatan saraf lumbal.
Sindrom ini ditandai arefleksia pada kandung kemih, pencernaan. Hilangnya fungsi motorik dan sensorik
pada ekstremitas bawah bervariasi.
Cauda equina syndrome melibatkan trauma saraf lumbosakral dan ditandai arefleksia pada pencernaan
dan /atau kandung kemih, dengan hilangnya fungsi motorik dan sensorik ekstremitas bawah yang
bervariasi. Trauma ini biasanya disebabkan oleh herniasi diskus lumbal sentral.
www.padiukdi.com
NOMOR: 177
KEYWORD
FUROSEMID (LOOP diuretics)
www.padiukdi.com
ESC guidelines
NOMOR: 178
KEYWORD
VENTRIKEL FIBRILASI
VENTRIKEL VIBRILASI
VENTRIKEL TAKIKARDIA TANPA NADI
PEA
ASISTOL
KASUS HENTI
NAFAS ATAU
JANTUNG
UNSHOCKABLE
www.padiukdi.com
ESC guidelines
SHOCKABLE
INGAT!!!
HARUS TANPA NADI
SHOCKABLE
FIBRILASI VENTRIKEL
LIHAT
IRAMA ?
TIDAK
SHOCKABLE
ASISTOL
www.padiukdi.com
CHECK ALAT!!
KABEL TERSAMBUNG BAIK?
SUDAH BERGANTIANG DICOBA LEAD
I,II,III
BATERE ALAT?
AMPLITUDO DICOBA DINAIKKAN?
ALGORITM PULSELESS
ARREST
www.padiukdi.com
NOMOR: 179
KEYWORD
STROKE NON HEMORAGIK TIPE
EMBOLI
http://www.drugs.com/health-guide/lacunar-stroke.html
NOMOR: 180
KEYWORD
PERDARAHAN EPIDURAL
www.padiukdi.com
NOMOR: 181
KEYWORD
NON MALEFICIENCE
PASIEN TANPA KELUARGA
www.padiukdi.com
NOMOR: 182
KEYWORD
www.padiukdi.com
http://elib.fk.uwks.ac.id/asset/archieve/matkul/Forensik/PERSETUJUAN%20TINDAKAN%20KEDOKTERAN.pdf
NOMOR: 183
KEYWORD
PENCEGAHAN SEKUNDER
Pasien sudah terkena penyakit PENCEGAHAN SEKUNDER
PRIMARY
PREVENTION
SECONDARY
PREVENTION
TERTIARY
PREVENTION
www.padiukdi.com
NOMOR:184
KEYWORD
PENCEGAHAN SEKUNDER
Pasien sudah terkena penyakit PENCEGAHAN SEKUNDER
PASIEN SUDAH PEGOBATAN LENGKAP BTA ADA YANG POSITIP
CHECK ULANG UNTUK MEMASTIKAN PENGOBATAN SESUAI BILA
MASIH POSITIF (KASUS GAGAL)
www.padiukdi.com
http://bennysyah.edublogs.org/2007/02/14/mitos-seputar-jarak-sumur-dengan-septik-tank/
NOMOR:185
PROBABLE CASE
KEYWORD
www.padiukdi.com
NOMOR:186
KEYWORD
PLANNING
Dalam PLANNING, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan. Yaitu harus SMART:
Specific artinya perencanaan harus jelas maksud maupun ruang lingkupnya. Tidak terlalu melebar dan
terlalu idealis.
Measurable artinya program kerja atau rencana harus dapat diukur tingkat keberhasilannya.
Achievable artinya dapat dicapai. Jadi bukan anggan-angan.
Realistic artinya sesuai dengan kemampuan dan sumber daya yang ada. Tidak terlalu mudah dan tidak
terlalu sulit. Tapi tetap ada tantangan.
Time artinya ada batas waktu yang jelas. Mingguan, bulanan, triwulan, semesteran atau tahunan.
Sehingga mudah dinilai dan dievaluasi.
www.padiukdi.com
http://www.maswit.com/2013/06/poac-planning-organizing-actuating-and.html
NOMOR:187
KEYWORD
NOMOR:188
KEYWORD
www.padiukdi.com
NOMOR:189
KEYWORD
KONTAK MATA
NOMOR:190
KEYWORD
www.padiukdi.com
NOMOR:191
KEYWORD
A
NILAI DUGA POSITIF/POSITIVE PREDICTIVE VALUE (PPV) = 250/300
POSISI TABEL HARUS BENAR
REALITAS PENYAKIT (+) REALITAS PENYAKIT (-)
A
SCREENING (+)
SCREENING (-)
250 (A)
10 (C)
SENSITIVITY
50 (B)
190 (D)
SPECIFICITY
A+C
B+D
www.padiukdi.com
PPV =
NPV =
A+B
D
C+D
NOMOR:192
KEYWORD
D
SPESIFISITAS = 190/240
POSISI TABEL HARUS BENAR
REALITAS PENYAKIT (+) REALITAS PENYAKIT (-)
A
SCREENING (+)
SCREENING (-)
250 (A)
10 (C)
SENSITIVITY
50 (B)
190 (D)
SPECIFICITY
A+C
B+D
www.padiukdi.com
PPV =
NPV =
A+B
D
C+D
NOMOR:193
KEYWORD
E
SENSITIVITAS = 250/260
POSISI TABEL HARUS BENAR
REALITAS PENYAKIT (+) REALITAS PENYAKIT (-)
A
SCREENING (+)
SCREENING (-)
250 (A)
10 (C)
SENSITIVITY
50 (B)
190 (D)
SPECIFICITY
A+C
B+D
www.padiukdi.com
PPV =
NPV =
A+B
D
C+D
NOMOR:194
KEYWORD
B
PENELITI MELAKUKAN KESALAHAN MAKSIMAL 5% DAN MENOLAK
H0
KEMAKNAAN = P VALUE
www.padiukdi.com
http://agus6121.web.ugm.ac.id/?p=79
NOMOR:195
KEYWORD
A
SENSITIVITAS = a/(a+c)
POSISI TABEL HARUS BENAR
BTA(+)
BTA (-)
A
RONTGEN (+)
RONTGEN (-)
a (A)
c (C)
SENSITIVITY
b (B)
d (D)
SPECIFICITY
A+C
B+D
www.padiukdi.com
PPV =
NPV =
A+B
D
C+D
NOMOR:196
KEYWORD
C
SPESIFISITAS = d/(b+d)
POSISI TABEL HARUS BENAR
BTA(+)
BTA (-)
A
RONTGEN (+)
RONTGEN (-)
a (A)
c (C)
SENSITIVITY
b (B)
d (D)
SPECIFICITY
A+C
B+D
www.padiukdi.com
PPV =
NPV =
A+B
D
C+D
NOMOR:197
NOMOR:198
NOMOR:199
KEYWORD
C
(20/70):(10/30) = 6/7
OUTCOME (INFLUENZA) DIATAS !! (LIAT TABEL BAWAH)
INFLUENZA
(+)
INFLUENZA
(-)
20 (A)
50 (B)
10 (C)
20 (D)
RR =
A+B
C
C+D
www.padiukdi.com
NOMOR:200
www.padiukdi.com