Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
I.
PENGUMPULAN DATA
A. BIODATA KK
Nama
Umur
Suku / bangsa
Agama
Pendidikan terakhir
Pekerjaan pokok
Penghasilan perbulan
Perkawinan ke
Lamanya menikah
Alamat
: TN T
: 28 Tahun
: Bugis / Indonesia
: Islam
: SD
: Petani
: Rp 500.000 / bulan
: 1 (pertama)
: 4 Tahun
: Lingkungan Pancaitana
NAMA
L/
UMUR
1.
Jumarn
P
P
24 thn
Istri
IRT
SMP
2.
i
Ananda
1,1 thn
Anak kandung
C. GENOGRAM 3 generasi
HUB.DG KK
PEKERJAAN PENDIDIKAN
Ket :
: perempuan
: laki-laki
: serumah
b.
c.
juga baik .
Klasifikasi rumah
Dibelakang rumah banyak sawah
Pekarangan rumah
Pekarangan rumah kurang bersih
2. Denah rumah : gambarkan sesuai kondisi rumah
Ket : Bentuk rumah semi permanen
TERAS
U
KAMAR
TAMU
KAMAR
RUANG TAMU
RUANG
KELUARGA
KAMAR
WC
DAPUR
No
.
1.
2.
KRITERIA
Sifat masalah
Kemungkinan
masalah
PERHITUNGAN
1/3 x1
2/3x1
NILAI
1/3
Ancaman
2/3
kesehatan
Ibu belum
dapat
Potensi
ingin
menggunakan KB
diubah
3.
PEMBENARAN
1/3
pencegahan
ada di rumah
Keluarga
tidak
yakin
bahwa
program KB akan
dapat
meningkatkan
kesejahteraan
4.
Penonjolan
0/2 x1
keluarga
Keluarga
masalah
mengatakan
banyak
anak
banyak rejeki
Total
KRITERIA
PERHITUNGA
NILAI
PEMBENARAN
.
1.
Sifat ,masalah
N
2/3 x1
2/3
Kurang
pengetahuan
keluarga tentang
kesehatan
2.
3.
Kemungkinan
1/2 x1
lingkungan.
Keluarga dapat
masalah dapat
membuat
diubah
leher angsa
Potensi
2/3 x1
2/3
pencegahan
WC
Adanya
keinginan
keluarga
untuk
mengubah
keadaan
4.
Penonjolan
0/2 x1
lingkungan
Membuang tinja
masalah
pada
jamban
cemplung dapat
menjadi sumber
lalat yang dapat
menimbulkan
penyakit
Total
1/3
DO: ---Tujuan :
Keluarga dapat mengetahui tujuan dan manfaat KB
Keluarga dapat mengatur jarak kehamilan dengan KB
Ibu mengetahui keuntungan dan kerugian KB
Kriteria :
Ibu ingin menjadi akseptor KB
Ibu mengetahui jenis-jenis KB
Ibu mengetahui keuntungan dan kerugian KB
Rencana Tindakan / Intervensi
1. Berikan penjelasan tentang macam-macam KB dan efek sampingnya
Rasional : ibu dapat mengetahui dan mengerti macam-macam KB dan
efek sampingnya sehingga dapat menentukan pilihannya.
2. Berikan ibu motivasi untuk menjadi akseptor KB
Rasional : ibu dapat mengatur jarak kehamilannya.
2. Masalah kesehatan lingkungan
DS : Ibu mengatakan membuang sampah di sembarang tempat
DO : Tampak sampah berserakan di seberang jalan
Tujuan :
Keluarga mengerti tentang kesehatan lungkungan
Keluarga dapat membuang sampah dengan cara dibakar atau
dikubur
Kriteria :
: Keluarga Berencana.
Waktu / Tempat
Sasaran
Tujuan Umum
Tujuan Khusus
Metode
: Ceramah.
Media
: leaflet
KELUARGA BERENCANA
Keluarga Berencana adalah suatu metode yang digunakan untuk mencegah
2.
Metode Barier
Kondom
Kondom merupakan selubung / sarung karet yang dapat terbuat dari
berbagai bahan diantaranya lateks (karet), plastik (vinil), atau bahan alami
(produksi hewani) yang dipasang pada penis saat berhubungan seksual.
Kondom menghalangi pertemuan sperma dan sel telur dgn mengemas
sperma diujung selubung karet yg dipasang pd penis shgga sperma tdk tercurah
dalam saluran reproduksi perempuan.
Diafragma
Diafragma adalah kap berbentuk bulat cembung, terbuat dari lateks (karet)
yang diinsersikan ke dalam vagina selama berhubungan seksual dan menutup
serviks. Diafragma bekerja dengan cara menahan sperma agar tidak
mendapatkan akses mencapai saluran alat reproduksi bagian atas (uterus dan
tuba fallopi).
Spermisida
Spermisida adalah bahan kimia yang digunakan untuk menonaktifkan atau
membunuh sperma. Spermisida bekerja dengan menyebabkan sel membran
sperma terpecah, memperlambat pergerakan sperma dan menurunkan
kemampuan pembuahan sel telur.
5.
Pil kombinasi
Ada 2 jenis pil kombinasi :
-
Suntikan kombinasi
Jenis suntikan kombinasi adalah 25 mg Depo Medroksiprogesteron Asetat
dan 5 mg Estradiol Sipionat secara IM sebulan sekali.
Suntikan kombinasi bekerja dengan cara menekan ovulasi, membuat
lendir serviks menjadi kental sehingga penetrasi sperma terganggu, perubahan
pada endometium sehingga implantasi terganggu, menghambat transportasi
gamet oleh tuba.
6.
Kontrasepsi Progestin
Suntiksn progestin
Ada 2 jenis suntikan progestin, yaitu :
-
Depo
Medroksiprogesteron
Asetat
(Depo
Provera),
Depo
Nerotisteron
Enantat
(Depo
Noristerat)
yang
serviks
sehingga
menurunkan
kemampuan
penetrasi
sperma,
AKDR ( IUD )
AKDR adalah alat kontrasepsi dalam rahim. Jenis AKDR yaitu AKDR
CuT-380A. AKDR bekerja dengan cara menghambat kemampuan sperma untuk
Kontrasepsi Mantap
Tubektomi
Tubektomi adalah prosedur bedah sukarela untuk menghentikan fertilisasi
(kesuburan) seorang perempuan. Jenis tubektomi yaitu, minilaparatomi dan
laparaskopi. Cara kerja tubektomi yaitu dengan cara mengoklusi tuba fallopi
(mengikat dan memotong atau memasang cincin) sehingga spera tidak dapat
bertemu dengan ovum.
Vasektomi
Vasektomi adalah prosedur klinik untuk menghentikan kapasitas
reproduksi pria dengan melakukan insisi pada vas deferens sehingga alur
transportasi sperma tehambat.
Vasektomi merupakan upaya untuk menghentikan vertilitas dimana fungsi
reproduksi merupakan ancaman atau gangguan terhadap kesehatan pria dan
pasangannya serta melemahkan ketahanan dan kualitas keluarga.
Waktu / Tempat
Sasaran
: Keluarga binaan
Tujuan Umum
Tujuan Khusus
pengertian
kesehatan
lingkungan,,
Materi
Metode
Media
Ceramah.
Tanya jawab
: leaflet
2.
menjadi lancar
Harus cukup mendapat penerangan, baik siang maupun malam hari.
Mempunyai WC dan kamar mandi
Adanya sumber air yang sehat
Harus ada tempat pembuangan kotoran , sampah, dan air limbah yang baik.
Harus dapat mencegah perkembangan vektor penyakit misalnya Nyamuk, tikus,
dsb.
5.
OLEH
NAMA
: SATRIANI
NIM
: BT 09 038
KELAS
: III A