Você está na página 1de 2

Gambar 1.

Mekanisme MUC-1 pada kanker kolorektal


( Niv, 2008)

Muc-1 adalah suatu mucin yang terikat pada struktur suatu


membrane yang diekspresikan oleh permukaan sel epithelial pada tepi
apeknya. Berat molekulnya tinggi, terdapat oligosakarida yang melekat
ke serin atau residu treoninin pada bagian belakang apomucin oleh Oglycosidic linkages.Aktivitas MUC-1 diatur oleh MUC1-gene yang
terletak pada kromosom 1q21 dan mempunyai 1201 nukleotida. MUC-1
mempunyai peran dalam kanker kolorektal. Aktivitasnya yang dapat
menyebabkan proliferasi, invasi dan menghambat apoptosis menjadikan
progesivitas kanker kolorektal semakin buruk.
Peran MUC-1 dalam kanker ditunjukkan oleh interaksinya dengan
-catenin. Secara normal, kompleks MUC1-catenin sulit terjadi karena
MUC-1 terletak di apek dan catenin terletak di samaping permukaan
epitel. Pada kanker, epitel akan kehilangan polaritasnya, sehingga akan
terjadi kompleks MUC1-catenin. Beta catenin akan mengikat urutan
asam amino 50-SAGNGGSSL-59pada sitoplasma MUC-1yang difosforilasi
oleh T41 by Ser/Thr kinase PKC dan Y46 dan EGFR. Kompleks MUC1catenin ini merupakan komponen dari aktivitas tumorigenesis. Pertama
kompleks ini akan masuk ke dalam nucleus dan akan mengaktivasi Wnt
target genes dan T-cell factor/leukocyte enhancing factor 1 (Tcf/LEF-1)
sehingga akan mengekspresikan C-myc, PPAR dan cyclin D. Ekspresi ini
akan mengaktifkan jalur transkripsi dan replikasi sel. Sebenarnya
kompleks MUC1-catenin dapat dicegah oleh ikatan GSK3--catenin, catenin-Ecadherin dan APC--catenin. Namun, fungsi APC, GSK3
menurun tertutup oleh over ekspresi MUC-1karena kehilangan
polaritasnya. Over ekspresi inilah yang mengakibatkan peningkatan
kompleks MUC1-catenin sehingga akan meningkatkan proliferasi sel
(Niv, 2008).

Stress genotoksis, oxidative damage, hypoxia, nucleotide depletion, dan heat


menyebabkan MUC-1 mengikat p53 dan menginduksi gen p21 yang
menyebabkan kerusakan DNA. Sehingga sel tidak mengalami cyclic arrest, DNA
repair, senescence dan apoptosis tapi akan terus berproliferasi tidak terkendali.
(Wei et al., 2005).
Overekspresi MUC-1 di fibroblast meningkatkan fosforilasi Akt.
Fosforilasi Akt menghasilkan fosforilasi Bcl-2 yang berfungsi sebagai death
promoter. Hal ini menyebabkan pemisahan Bcl-2 dengan Bcl-Xl sehingga akan
shock

mencegah keluarnya sitokrom c di mitokondria yang berfungsi sebagai agen


apoptosis sel (Raina, et al., 2004).
Wei, X., Xu, H., Kufe, D., 2005. Human MUC1 oncoprotein
regulates p53-responsive gene transcription in the genotoxic
stress response. CANCER CELL, 7. Diakses pada tanggal 2 Maret
2012 dari http://pdn.sciencedirect.com/science?
_ob=MiamiImageURL&_cid=272618&_user=10&_pii=S15356108
05000292&_check=y&_coverDate=2005-0228&view=c&_gw=y&wchp=dGLbVlBzSkWz&md5=562aed29afd14e984ff5bf02a72b79f7/1-s2.0S1535610805000292-main.pdf
Niv, Yaron. 2008. MUC1 and colorectal cancer pathophysiology
considerations. World Journal of Gastroenterology, 14(14):
2139-2141. Diakses pada tanggal 2 Maret 2012 dari
http://www.wjgnet.com/1007-9327/abstract_en.asp?
v=14&f=2139
Raina D., Kharbanda, S., Kufe, D., The MUC1 oncoprotein
activates the anti-apoptotic phosphoinositide 3-kinase/Akt and
Bcl-xL pathways in rat 3Y1 fibroblasts. THE JOURNAL OF
BIOLOGICAL CHEMISTRY, 279, 20, 2060720612. Diakses pada
tanggal 2 Maret 2012 dari
http://www.jbc.org/content/279/20/20607.full.pdf
Ajioka, Y., Allison, L.J.,& Jass, J.R. 1996. Significance of MUC1 and
MUC2 mucin
expression in colorectal cancer. J Clin Pathol,49:560-564. Diakses
pada tanggal 2 Maret 2012 dari
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC500570/pdf/jclinpat
h00244-0036.pdf

Você também pode gostar

  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Documento6 páginas
    Daftar Isi
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • Kuisioner
    Kuisioner
    Documento4 páginas
    Kuisioner
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • Presentasi Kasus
    Presentasi Kasus
    Documento30 páginas
    Presentasi Kasus
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • PKM GT - Dokter Keluarga - 99 % FIX
    PKM GT - Dokter Keluarga - 99 % FIX
    Documento20 páginas
    PKM GT - Dokter Keluarga - 99 % FIX
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • CBT Penyakit Dalam Ndonks
    CBT Penyakit Dalam Ndonks
    Documento31 páginas
    CBT Penyakit Dalam Ndonks
    andretegar
    Ainda não há avaliações
  • Skenario Plennry Blok 17 2011
    Skenario Plennry Blok 17 2011
    Documento3 páginas
    Skenario Plennry Blok 17 2011
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • GT Taxes
    GT Taxes
    Documento8 páginas
    GT Taxes
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • Laporan Refleksi Kasus Komuda
    Laporan Refleksi Kasus Komuda
    Documento1 página
    Laporan Refleksi Kasus Komuda
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • LASINDUSTRI
    LASINDUSTRI
    Documento9 páginas
    LASINDUSTRI
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • Leaflet Ok
    Leaflet Ok
    Documento2 páginas
    Leaflet Ok
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • Kuliah Terapi Oksigen (Revisi)
    Kuliah Terapi Oksigen (Revisi)
    Documento53 páginas
    Kuliah Terapi Oksigen (Revisi)
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • Resus Final
    Resus Final
    Documento4 páginas
    Resus Final
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • HNP L4-L5
    HNP L4-L5
    Documento4 páginas
    HNP L4-L5
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações
  • Resus Final
    Resus Final
    Documento4 páginas
    Resus Final
    Fenty Iswaningtyas
    Ainda não há avaliações