Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
FASILITAS/LINGKUNGA
KATA PENGANTAR
1
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayahNya, setelah mengalami proses penyempurnaan akhirnya Buku Data hasil pemantauan
program manajemen risiko fasilitas/lingkungan Rumah Sakit Wates Husada Balongpanggang
Gresik dapat diselesaikan sesuai dengan harapan. Suatu langkah maju telah dicapai dalam
proses memenuhi Program Monitoring Manajemen Resiko di Rumah Sakit Wates Husada
Balongpanggang Gresik.
Sangat disadari bahwa Buku Program Data hasil pemantauan program manajemen
risiko fasilitas/lingkungan di Rumah Sakit Wates Husada ini masih jauh dari kesempurnaan,
meskipun demikian dengan segala keterbatasan panduan ini diharapkan dapat memberikan
pemahaman pada semua staf yang terlihat dalam pelaksanaan program ini. Saran dan kritik
dari berbagai pihak sebagai bahan penyempurnaan Buku Data hasil pemantauan program
manajemen risiko fasilitas/lingkungan di Rumah Sakit Wates Husada ini sangat diharapkan.
Pada kesempatan ini disampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan sumbangan
pemikiran semua staf rumah sakit yang terlibat dalam pembuatan Buku Data hasil
pemantauan program manajemen risiko fasilitas/lingkungan di Rumah Sakit Wates Husada
ini dan semoga dapat bermanfaat.
Ditetapkan di : Gresik
Pada tanggal : 15 Mei 2015
RUMAH SAKIT WATES HUSADA
Penyusun,
DAFTAR ISI
KATAPENGANTAR...............................................................................................................................i
2
DAFTAR ISI.................................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG.......................................................................................................
B. TUJUAN...........................................................................................................................
BAB II DATAHASIL PEMANTAUAN PROGRAM MANAJEMEN RESIKO........
C.
D.
E.
F.
G.
H.
1. PENDAHULUAN
Manajemen resiko merupakan disiplin ilmu yang luas. Seluruh bidang
pekerjaan dunia ini pasti menerapkannya sebagai sesuatu yang sangat
penting.
Sebut
misalnya
perminyakan,
perbankan,
penerbangan,
IT,
ekspedisi luar angkasa, dang lain-lain. Makin besar resiko suatu pekerjaan,
maka semakin besar perhatiannya pada aspek manajemen resiko ini.
Manajemen resiko mulai diperkenalkan di bidang keselamatan dan
kesehatan kerja paqda era tahun 1980-an setelah berkembangnya teori
accident model dari ILCI dan juga semakin maraknya isu lingkungan dan
kesehatan. Manajemen resiko bertujuan untuk meminim kerugian dan
meningkatkan kesempatan atau peluan. Bila dilihat terjadinya kerugian
dengan teori accident model dari ILCI, maka menejemen resiko dapat
memotong mata rantai kejadian kerugian tersebut, sehingga efek dominan
nya tidak akan terjadi. Pada dasarnya manajemen resiko bersifat pencegahan
terhadap terjadinya kerugian maupun accident.
Pelaksanaan manajemen resiko haruslah menjadi bagian integral dari
pelaksanaan sistem manajemen perusahaan/organisasi. Proses manajemen
resiko ini merupakan salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk
terciptanya
perbaikan
manajemen
resiko
berkelanjutan
juga
sering
(continous
dikaitkan
improvement).
dengan
proses
Proses
pengambilan
kepada pasien.
b. Tujuan Khusus
1) Memastikan
bahwa
pelayanan
diberikan
sesuai
dengan
standar
kegiatan Tim Peningkatan Mutu Rumah Sakit Wates Husada Balong Panggang
Gresik adalah sebagai berikut:
a. Kegiatan Pokok:
1)
2)
monitoring mutu area klinis, area manajerial dan sasaran keselamatan pasien
3)
4)
monitoring kinerja Direksi, para pimpinan, profesi dan staf non klinis
5)
6)
7)
b. Rincian Kegiatan
1)
2)
Monitoring mutu area klinis, area manajerial dan sasaran keselamatan pasien
6
3)
4)
Monitoring kinerja Direksi, para pimpinan, profesi dan staf non klinis
7
5)
6)
Rapat/Pertemuan
a) Rapat mutu dengan Direksi, dilaksanakan setiap bulan
b) Rapat koordinasi mutu dengan unit terkait, dilaksanakan setiap bulan
atau triwulan
Cara melaksanakan kegiatan tersebut adalah:
a) Site Visite ke unit kerja untuk melakukan monev
b) Edukasi dan pelatihan-pelatihan
rawat jalan
Tercapainya 5% angka kejadian infeksi jarum (phlebitis).
Tercapainya 100% ketepatan pengiriman Alkes / Obat
Tercapainya 100% pelaporan Infeksi ke Pemerintah.
Tercapainya 0% kejadian tertusuk jarum
Tercapainya 6-9 hari rata-rata Lenght of stay
Tercapainya 80% kepuasan pasien rawat inap
Tercapainya 70% kepuasan staff rumah sakit.
Tercapainya demografi pasien dengan diagnosis klinis TB di Poli Paru.
Tercapainya 2 jam kecepatan waktu pemberian informasi tentang tagihan pasien
s.
t.
u.
v.
rawat inap
Tercapainya 60% ketersediaan Alat pelindung Diri (APD).
Tercapainya 0% jumlah pasien tanpa gelang identitas
Tercapainya 100% Hasil Lab pertelpon di Read back
Tercapainya 0% high alert medication yang ditemukan disimpan di unit keperawatan
w.
x.
y.
z.
aa.
ab.
ac.
ad.
umum
Tercapainya 0% Tidak dilaksanakannya site marking
Tercapainya 70% angka kepatuhan Hand Hygiene
Tercapainya 0 % jumlah pasien jatuh
Tercapainya 20% sisa makanan yang tidak termakan pasien
Tercapainya waktu tunggu pelayanan laboratorium 140 menit
Tercapainya 100% ketepatan waktu penyusunan laporan keuangan
Tercapainya waktu tunggu operasi elektif 2 hari
Tercapainya 100 % kelengkapan informed concent setelah mendapatkan informasi
ae.
af.
ag.
ah.
ai.
aj.
ak.
yang jelas
Tercapainya kejadian pulang paksa 5%
Tercapainya 80% kepuasan pelanggan instalasi farmasi
Tercapainya 2% kejadian kegagalan pelayanan rontgen
Tercapainya kepuasan pelanggan instalasi persalinan 80%
Tercapainya 100% kemampuan menangani life saving anak dan dewasa
Tercapainya 100% tidak adanya kejadian linen yang hilang di pelayanan loundry
Tercapainya 100% peralatan laboratorium dan alat ukur yang digunakan dalam
pelayanan terkalibrasi depat waktu sesuai dengan ketentuan kalibrasi
Melakukan pengumpulan
data indikator mutu klinis,
indikator mutu
manajemen, indikator
mutu keselamatan pasien
(patient safety) di Rumah
sakit Wates Husada
3.
Melakukan pencatatan,
pelaporan, evaluasi dan
tindak lanjut dari data
indikator mutu klinis,
indikator mutu
manajemen, indikator
mutu keselamatan pasien
(patient safety) di Rumah
sakit Wates Husada
4.
Melakukan pengumpulan
data indikator mutu klinis,
indikator mutu
manajemen, indikator
mutu keselamatan pasien
(patient safety) di Rumah
sakit Wates Husada
5.
Melaksanakan
monitoring/pengawasan
secara berkesinambungan
10
Deskripsi
Tidak Signifikan
Minor
Moderat
Mayor
Dampak
Tidak
ada cedera
Cidera ringan mis.Luka lecet.
Dapat diatasi dengan pertolongan pertama.
Cedera sedang mis.Luka robek.
Berkurangnya fungsi motorik / sensorik /
psikologis atau intelektual (reversible),tidak
berhubungan dengan penyakit.
Setiap kasus yang memperpanjang
perawatan.
Cedera luas / berat mis.Cacad,lumpuh.
11
Katastropik
Tabel 2
Penilaian Probabilitas / Frekuensi
TINGKAT
DESKRIPSI
RISIKO
1
Sangat jarang / Rare (>5 thn / kali)
2
Jarang / Unlikely (>2-5 thn / kali)
3
Mungkin / Posible ( 1-2 thn / kali)
4
Sering / Likely (Beberapa kali / thn)
5
Sangat sering / Almost certain (Tiap minggu / bulan)
Setelah nilai Dampak dan Probabilitas diketahui,dimasukkan dalam Table
Matriks Grading Risiko untuk menghitung skor risiko dan mencari warna bands
risiko.
a.SKOR RISIKO
SKOR RISIKO = Dampak x Probability
Cara menghitung skor risiko :
Untuk menentukan skor risiko digunakan matriks grading risiko (tabel 3) :
1. Tetapkan frekuensi pada kolom kiri.
2. Tetapkan dampak pada baris ke arah kanan.
3. Tetapkan warna bandsnya,berdasarkan pertemuan antara frekuensi dan
dampak.
b.BANDS RISIKO
Bands risiko adalah derajat risiko yang digambarkan dalam empat warna
yaitu :
12
Biru, Hijau, Kuning dan Merah. Warna "bands" akan menentukan Investigasi
yang akan dilakukan : (tabel 3).
: Investigasi sederhana.
: Investigasi Komprehensif / RCA.
Tidak
Signifikan
1
Minor
2
Moderat
3
Mayor
4
Katastropi
k
5
Moderat
Moderat
Tinggi
Ekstrim
Ekstrim
Moderat
Moderat
Tinggi
Ekstrim
Ekstrim
Rendah
Moderat
Tinggi
Ekstrim
Ekstrim
Rendah
Rendah
Moderat
Tinggi
Ekstrim
Rendah
Rendah
Moderat
Tinggi
Ekstrim
Tabel 4
Tindakan sesuai Tingkat dan bands risiko
13
Level / Bands
Ekstrim (sangat
tinggi)
High (tinggi)
Moderat (sedang)
Low (rendah)
Tindakan
Risiko ekstirm,dilakukan RCA paling lama 45 hari membetuhkan
tindakan segera,perhatian sampai ke Direktur
Risiko tinggi,dilakukan RCA paling lama 45 hari Kaji dengan
detil & perlu tindakan segera serta membutuhkan perhatian top
manajemen
Risiko sedang,dilakukan investigasi sederhana paling lama 2
minggu.Manajer / pimpinan klinis sebaiknya menilai dampak
terhadap biaya dan kelola risiko
Risiko rendah,dilakukan investigasi sederhana paling lama 1
minggu diselesaikan dengan prosedur rutin
Kegunaan
Dokumen
klinik
data
Pelaksanaan
indikator Keperawatan, Laboratorium,
Radiologi,
Farmasi,
Pemeliharaan
sarana,
petugas
klining
servislaondry,
Dapur,
14
Perkantoran,
Tabel asesment resiko
Keperawatan, Laboratorium,
Radiologi,
Farmasi,
Pemeliharaan
sarana,
petugas
klining
servislaondry,
Dapur,
Perkantoran,
1) Petugas pencatat adalah penanggung jawab pada unit pelayanan yang sudah ditunjuk
2) Pada akhir bulan penanggung jawab pada unit rawat inap dan kebidanan menyerahkan
hasil formulir sensus harian kepada kepala bagian unit yang kemudian diteruskan
3) Tim Indikator klinis dan data dikumpulkan dan direkapitulasi oleh tim indikator klinis
hasil rekapitulasi kemudian dilaporkan kepada
4) Tim Peningkatan mutu Rumah Sakit.
5) Tim peningkatan mutu Rumah Sakit membuat analisa memberikan rekomendasirekomendasi. Selanjutnya melaporkan hasil rekapitulasi dan analisanya kepada
Direktur
6) Utama Rumah Sakit Wates Husada, agar data pada laporan tersebut dapat lebih mudah
dibaca serta dapat melihat kecenderungannya dari tingkat mutu yang diukur, maka
dibuat dalam bentuk table dan grafik.
10. PENUTUP
Demikian telah disusun program monitoring menejemen resiko pasien Rumah Sakit
Wates Husada. Diharapkan dengan program monitoring ini, dapat dipakai sebagai
pedoman kerja dalam meningkatkan mutu pelayanan.
15