Você está na página 1de 10

AUDIT LAPORAN

KEUANGAN
DAN
LAPORAN AUDIT

AZAS-AZAS YANG MENDASARI


AUDIT LAPORAN KEUANGAN
1. Hubungan antara Akuntansi dan
Auditing
2. Pembuktian dan Pertimbangan
Profesional dalam Audit Laporan
Keuangan
3. Kebutuhan akan Audit Laporan
Keuangan
4. Manfaat Audit Laporan
Keuangan
5. Keterbatasan Audit Laporan

3. Kebutuhan akan Audit Laporan


Keuangan
Ada 4 alasan utama mengapa audit
atas laporan keuangan diperlukan
1. Perbedaaan Kepentingan
2. Konsekuensi
3. Kompleksitas
4. Keterbatasan Akses

4. Manfaat Audit
Abdul Halim (2008:62) berpendapat bahwa
manfaat audit dapat dipandang dari dua sisi
yaitu sisi ekonomi dan sisi pengawasan.
Berikut adalah penjelasan mengenai
manfaat audit:
1. Manfaat ekonomis audit
Meningkatkan kredibilitas perusahaan
Meningkatkan efisiensi dan kejujuran
Meningkatkan efisiensi operasional
perusahaan
Mendorong efisiensi pasar modal.

2. Manfaat dari sisi pengawasan


-Preventive control
Tenaga akuntansi akan bekerja lebih berhati- hati
dan akurat bila mereka menyadari adanya audit.
-Detective control
Suatu penyimpangan atau kesalahan yang terjadi
lazimnya akan dapat diketahui dan dikoreksi
melalui suatu proses audit.
-Reporting control
Setiap kesalahan perhitungan, penyajian, atau
pengungkapan yang tidak dikoreksi dalam
keuangan akan disebutkan dalam laporan
pemeriksaan, dengan demikian pembaca laporan
keuangan terhindar dari informasi yang keliru atau
menyesatkan.

5. Keterbatasan Audit Laporan


Keuangan
-Biaya yang memadai
-Jumlah waktu yang memadai

Pemisahan Tanggung Jawab Manajemen


dan Auditor
Perbedaan tanggung jawab antara
auditor independen dengan manajemen.
Manajemen
Tanggung
Jawab Utama
Hasil Akhir
Kriteria
Dasar
Tanggung
Jawab

Membuat
Laporan
Keuangan
Laporan
Keuangan
Standar
Akuntansi
Keuangan

Auditor
Mengaudit
Laporan
keuangan
Laporan Audit
Standar
Auditing

Tingkat Materialitas
Tidak Material
Material, tetapi tidak mempengaruhi
laporan keuangan secara
keseluruhan
Material hingga kewajaran
dipertanyakan

Jenis Pendapat Auditor


Wajar Tanpa Pengecualian
Wajar Tanpa Pengecualian dengan
Bahasa Penjelas
Wajar dengan Pengecualian
Tidak Wajar
Disclaimer (Tidak Bersedia
Memberikan Pendapat)

Tahapan Audit Laporan


Keuangan
1.
2.
3.
4.

Penerimaan Penugasan Audit


Perencanaan Audit
Pelaksanaan Audit
Pelaporan Hasil Temuan

Você também pode gostar