Pathways Infeksi Puerperalis

Etiologi
Bakteri aerob
- coccus gram positif:
streptococcus grup A,
B & D;
Enterococcus;
staphylococcus
aureus;
Staphylococcus
epidermis
- bakteri gram negatif:
E. coli, Klebsiella,

Bakteri anaerob
- Peptostreptococcus
- Peptococcus species
- Clostridium
- Bacteroides
- Fusobacterium
species
- Mobiluncus species

Bakteri lain
- Mycoplasma dan
Chlamydia species
- Neisseria
gonorrhoeae

Faktor presdiposisi

port de entry
mikroorganisme patogen
invasi bakteri ke saluran
genetalia ibu massa nifas
agregasi leukosit

proses inflamasi-infeksi

pengeluaran pirogen
eksogen

Infeksi Puerperalis

merangsang endoterium
hipotalamus menghasilkan
prostaglandin

peningkatan leukosit,
hipertermia, kultur bakteri
(+)

meningkatan patokan
termostat termoregulasi di
hipotalamus

PK: Infeksi

memicu mekanisme
peningkatan panas
produksi panas
Hipertermia

riwayat persalinan
lama
penggunaan alat
kurang steril
nutrisi kurang
ruptur membran
ketuban
persalinan SC (luka
operasi, profilaksis

pengeluaran mediator kimia

prostaglandin dan bradikinin
merangsang ujung saraf
bebas
muncul respon nyeri
terutama perut bagian bawah

kondisi ibu tidak mampu

mengasuh bayi

Ketidakefektifan Proses
Kehamilan-Melahirkan

Nyeri Akut

Infeksi Puerperalis

ibu mendapatkan
perawatan di rumah
sakit
bayi terpisah
dengan ibu

ibu cemas dengan

keadaannya dan bayinya
pemberian ASI pada
bayi tidak eksklusif dan
adekuat
Diskontinuitas
Pemberian ASI

kontaminasi bakteri pada

luka post operasi SC ibu

pengeluaran lokhea yang

banyak dan berbau

Risiko Keterlambatan
Penyembuhan Postoperasi

klien merasa malu dengan

kondisi dirinya
Gangguan Citra Tubuh

Ansietas