Você está na página 1de 7

MODUL PRAKTIKUM

Rancangan dan Sintesis Obat

Oleh:
Enade P. Istyastono, Ph.D., Apt.
Maywan Hariono, Ph.D., Apt.

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2016

PERATURAN TATA TERTIB

1. Setiap peserta praktikum harus hadir tepat pada waktu yang telah ditentukan,
keterlambatan 15 menit dari waktu tersebut dapat mengakibatkan ditolaknya peserta
untuk mengikuti praktikum pada hari yang bersangkutan.
2. Praktikum dibagi menjadi praktikum kering di Laboratorium Kimia Medisinal Komputasi
dan praktikum basah di Laboratorium Kimia Analisis Instrumen/Kimia Organik. Untuk
mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan akibat dari bahan kimia selama
mengikuti praktikum, peserta diwajibkan mengenakan alat perlindungan diri (APD)
yang sesuai. Untuk praktikum basah, APD yang wajib digunakan adalah: masker,
sarung tangan, laboratory google, jas laboratorium lengan panjang putih bersih, sepatu
tertutup, celana panjang hingga mata kaki. Untuk praktikum kering, APD yang wajib
digunakan adalah: jas laboratorium lengan panjang putih bersih, sepatu tertutup,
celana panjang hingga mata kaki. Khusus praktikum kering dengan menggunakan
laptop dan perangkatan elektronik lain, perhatikan keamanan terkait kelistrikan.
3. Peserta wajib membawa pensil 2B dan menyediakan buku log untuk merekam kegiatan
praktikum.
4. Setiap

peserta

praktikum

bertanggung

jawab

pada

ketertiban

dan

kebersihan

laboratorium. Peserta praktikum tidak diperkenankan melakukan hal-hal yang dapat


mengganggu kegiatan praktikum dan kegiatan perkuliahan lainnya.
5. Setiap

peserta

praktikum

basah

harus

memperhatikan

tentang

kemungkinan

kontaminasi reagensia yang digunakan. Oleh karena itu, pengembalian reagensia ke


dalam botol asal sedapat mungkin dihindari. Tutuplah segera botol dan perhatikan agar
tutup botol tidak tertukar dengan yang lain.
6. Setelah

menyelesaikan

suatu

acara

praktikum

basah,

setiap

peserta

harus

mengembalikan semua peralatan yang digunakan dalam keadaan bersih dan kering.
Kerusakan peralatan yang terjadi selama praktikum adalah tanggung jawab perserta.
7. Apabila karena sesuatu hal tidak dapat mengikuti suatu acara praktikum, peserta dapat
mengajukan permohonan ijin untuk remedi kepada Koordinator Praktikum untuk
mengikuti praktikum pada kelompok lain atau pada slot waktu remedi (hanya ada satu
slot waktu remedi). Ijin akan diberikan apabila permohonan disertai dengan bukti yang
relevan dan layak untuk dipertimbangkan serta secara teknis memungkinkan.
8. Hal-hal yang belum tertuang dalam peraturan dan tata tertib akan diatur lebih lanjut.

MEKANISME PRAKTIKUM

1. Mahasiswa hadir di depan laboratorium sudah mengenakan APD yang sesuai kurang
lebih 5 menit sebelum praktikum. Hal ini untuk mencegah penumpukan mahasiswa
di depan laboratorium yang dapat mengganggu ketertiban umum. Hadir terlalu cepat
dapat mengakibatkan pengurangan nilai kedisiplinan.
2. Tepat pada dimulainya praktikum sesuai jadwal masing-masing, dosen/asisten dosen
memanggil masuk dan mahasiswa membubuhkan tandatangan presensi 2 kali di
setiap acara praktikum. Mahasiswa diarahkan dosen/asisten dosen untuk menempati
lokasi sesuai acara praktikum masing-masing. Asisten dosen membagikan buku log
ke masing-masing peserta (maksimal 10 menit; 10 menit).
3. (Pra

Praktikum)

Mahasiswa

secara

perseorangan

mengisi

buku

log

dengan

(maksimal 50 menit; 60 menit):


a. Judul mata praktikum
b. Khusus praktikum basah: Bahan-bahan yang akan digunakan termasuk sifat
(terutama tentang kelarutan, titik didih/titik lebur, dan organoleptis) dan
untuk bahan-bahan yang dirasakan perlu mendapatkan perhatian dilengkapi
dengan catatan keamanannya (menurut Material Safety Data Sheet). Gambar
rangkaian alat. Lengkapi dengan keterangan dan kegunaan masing-masing
alat yang digunakan. Produk yang diharapkan termasuk termasuk sifat
(terutama tentang kelarutan, titik didih/titik lebur, dan organoleptis) dan
untuk produk hasil reaksi yang dirasakan perlu mendapatkan perhatian
dilengkapi dengan catatan keamanannya (menurut Material Safety Data
Sheet). Dilengkapi dengan produk antara dan produk samping jika ada.
Mekanisme reaksi sintesis produk yang diharapkan.
c. Khusus praktikum kering: Spesifikasi alat yang digunakan dan sistem operasi
serta versinya. Bahan-bahan virtual yang dipersiapkan termasuk software,
sumber software dan versinya.
4. Diskusi konfirmasi dan peneguhan dengan dosen/asisten jaga terkait poin 3
(maksimal 25 menit; 85 menit).
5. Kerja praktek (maksimal 180 menit dengan istirahat 30 menit secara bergantian di
antaranya (terhitung 150 menit); 235 menit). Sebelum kerja praktek dimulai,
asisten memberikan 2-3 soal mekanisme reaksi terkait praktikum dan dikerjakan

secara perorangan oleh mahasiswa di sela-sela kerja praktek yang diserahkan di


akhir kerja praktek. Selama kerja praktek, ketua melakukan koordinasi pencatatan
di buku log salah satu mahasiswa aktif terkait deskripsi proses, hasil dan justifikasi
hasil.
6. Penyelesaian kerja praktek (maksimal 35 menit; 270 menit). Mahasiswa praktikan
membereskan alat, membersihkan meja praktek dan menyelesaikan administrasi
dengan laboran/dosen/asisten jaga. Asisten jaga mengumpulkan jawaban soal-soal
mekanisme reaksi dan koreksi buku log kerja praktek.
7. Diskusi akhir (maksimal 30 menit; 300 menit).
ACARA PRAKTIKUM
1. Praktikum (Kering) I

Identifikasi Konteks Tingkat Pemahaman Praktikan dan Luaran Pembelajaran


(Asistensi dan Pembagian Kelompok).
2. Praktikum (Basah) II

Pengantar Sintesis Obat (Diskusi dan Latihan).


3. Praktikum (Kering) III

Visualisasi Molekul dengan PyMOL (Unduh, Instalasi dan Praktek Perintah-perintah


Dasar)
4. Praktikum (Kering) IV

Perancangan Obat Berbasis Struktur (POBS) Kristal dengan Kode PDB 3ERT
5. Praktikum (Basah) V

Presentasi, Diskusi dan Persiapan Sintesis Senyawa Usulan dari Acara Praktikum IV.
6. Praktikum (Basah) VI

Sintesis Senyawa Hasil Kesepakatan dari Acara Praktikum V.


7. Remedi
Catatan: Praktikum basah di Laboratorium Kimia Analisis Instrumen/Kimia Organik
sedangkan praktikum kering di Laboratorium Kimia Medisinal Komputasi.
PENILAIAN
1. Praktikum I-II (@ 10%), poin penilaian: Kedisiplinan (50) dan Partisipasi (50).
2. Praktikum III-VI (@ 20%), poin penilaian: Kedisiplinan (15), Pra Praktikum,
Lisan/Konfirmasi dan Praktek (50), Diskusi Akhir (35).
Nilai: A: 75,00-100,00 | B: 65,00-74,99 | C: 56,00-64,99 | D: 20,00-55,99 | E: 0,0019,99

JADWAL PRAKTIKUM
(Tiap Rabu 10.00-16.00 WIB, kecuali Praktikum I)

ACARA PRAKTIKUM

TANGGAL PRAKTIKUM
(Tempat Praktikum)
-Dosen JagaA1 (A)
A2 (B)
Praktikum I
17 Februari 2016
(Ruang Kelas K.209 | Pukul 13.00-15.00 WIB)
-Enade & MaywanPraktikum II
2 Maret 2016
24 Februari 2016
(Lab. KA Ins/KO)
(Lab. KA Ins/KO)
-Maywan-MaywanPraktikum III
23 Maret 2016
6 Maret 2016
(Lab. KimMedKom)
(Lab. KimMedKom)
-Enade-EnadePraktikum IV
20 April 2016
30 Maret 2016
(Lab. KimMedKom)
(Lab. KimMedKom)
-Enade-EnadePraktikum V
4 Mei 2016
27 April 2016
(Lab. KA Ins/KO)
(Lab. KA Ins/KO)
-Enade/Maywan-Enade/MaywanPraktikum VI
18 Mei 2016
11 Mei 2016
(Lab. KA Ins/KO)
(Lab. KA Ins/KO)
- Maywan- Maywan Remedi
25 Mei 2016
(Lab. KimMedKom atau Lab. KA Ins/KO)
-Enade & MaywanCatatan: Asisten dosen untuk praktikum ini adalah Felicia Fraulein Setiawan (NIM:
158115100) dan Felicia (NIM: 158115101) yang akan membantu mendampingi jaga saat
jam praktikum, atau jika karena masalah waktu tidak memungkinkan hadir saat praktikum
dapat dihubungi praktikan di luar jam praktikum. Pembagian asisten dosen untuk masingmasing kelompok akan dilakukan saat Praktikum I.

FORMULIR PENILAIAN
PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK SEMESTER GENAP 2013/2014
Kelompok: A1 (A) / A2 (B) (coret yang tidak perlu)
Sub Kelompok: A / B / C (coret yang tidak perlu)
Prak. I
Prak. II
Prak. III
Prak. IV
Kedisiplinan (50): Kedisiplinan (50): Kedisiplinan (15): Kedisiplinan (15):

Prak. V
Kedisiplinan (15):

Prak. VI
Kedisiplinan (15):

...................

...................

.....................

.....................

.....................

.....................

Partisipasi (50):

Partisipasi (50):

Praktek dll. (50):

Praktek dll. (50):

Praktek dll. (50):

Praktek dll. (50):

...................

...................

.....................

.....................

.....................

.....................

Diskusi Akhir
(35):

Diskusi Akhir
(35):

Diskusi Akhir
(35):

Diskusi Akhir
(35):

Jumlah:

Jumlah:

.....................
Jumlah:

.....................
Jumlah:

.....................
Jumlah:

.....................
Jumlah:

...................
Konversi ke 10%
(Jumlah x 0,1)

...................
Konversi ke 10%
(Jumlah x 0,1)

...................
Konversi ke 20%
(Jumlah x 0,2)

...................
Konversi ke 20%
(Jumlah x 0,2)

...................
Konversi ke 20%
(Jumlah x 0,2)

...................
Konversi ke 20%
(Jumlah x 0,2)

..................

..................

..................

..................

..................

..................

Jumlah setelah konversi: .........................


Konversi ke huruf: ..........................
Anggota Kelompok:
NIM (urut):
Nama:

Catatan: Dalam acara praktikum, jika ada anggota yang terlambat hadir maka nilai
kedisiplinan seluruh kelompok adalah 0 (kosong).

ISI PRAKTIKUM
Praktikum 1 (Kering)
Identifikasi Konteks Tingkat Pemahaman Praktikan dan Luaran Pembelajaran
(Asistensi dan Pembagian Kelompok)
Koordinator Praktikum dibantu dengan Dosen Pengampu, Asisten Dosen dan Praktikan
melakukan sosialisasi kompetensi luaran dari praktikum dan memetakan serta memanggil
kembali tingkat pemahaman praktikan terkait prasyarat kuliah maupun praktikum untuk
mampu mengikuti praktikum ini. Dilakukan pembagian kelompok berdasarkan pemetaan
tersebut.
Praktikum 2 (Basah)
Pengantar Sintesis Obat
Dosen pengampu praktikum memaparkan dengan diskusi dan latihan dasar-dasar analisis
diskoneksi dalam sintesis obat. Materi ini penting untuk praktikan mampu melakukan
Praktikum Acara IV, V dan VI. Terutama untuk Praktikum Acara V.
Praktikum 3 (Kering)
Visualisasi Molekul dengan PyMOL
Dosen pengampu praktikum mengajak dan menjadi fasilitator bagai praktikan untuk
mengunduh dan menginstalasi aplikasi visualisasi molekul PyMOL. Demi kelancaran acara
praktikum, setidaknya satu kelompok menyediakan satu laptop dengan Sistem Operasi
minimal linux Ubuntu 10.04 atau Windows XP. Praktikan kemudian belajar perintahperintah dasar menggunakan PyMOL untuk visualisasi molekul.
Praktikum 4 (Kering)
Perancangan Obat Berbasis Struktur (POBS) Kristal dengan Kode PDB 3ERT
Dosen pengampu praktikum menjadi fasilitator bagai praktikan untuk mengenali berkas
situs PDB.org dan berkas file terkait. Praktikan mengunduh berkas file 3ERT.pdb dan
mempelajari interaksi ligan dengan protein pada 3ERT.pdb menggunakan kemampuan yang
dipelajari di Praktikum III. Berdasarkan hasil analisis dan ilmu yang dipelajari di Praktikum
II, praktikan merancang satu senyawa berpotensi secara inspeksi visual. Praktikan
kemudian melakukan rancangan sintesis senyawa tersebut dan juga mekanisme reaksinya.
Praktikum 5 (Basah)
Presentasi, Diskusi dan Persiapan Sintesis Senyawa Usulan
Praktikan mempresentasikan senyawa usulan hasil POBS pada Praktikum IV lengkap dengan
alasan, rancangan sintesis (alat dan bahan serta proses sintesisnya) dan mekanisme reaksi
pembentukan senyawa tersebut. Praktikan, dosen dengan dibantu pihak-pihak terkait
mengecek ketersediaan alat dan bahan serta kemungkinan senyawa tersebut disintesis dan
diuji pada Praktikum 6. Jika memungkinkan dilanjutkan ke Praktikum 6, jika tidak mungkin
dilakukan penyesuaian sehingga mungkin dilakukan pada Praktikum 6.
Praktikum 6 (Basah)
Sintesis Senyawa Hasil Kesepakatan dari Acara Praktikum V
Sesuai judul. Dalam hal ini diutamakan ketelitian praktikan dalam mengerjakan sintesis dan
refleksi praktikan terkait proses yang dilakukan.
Praktikum 7 (Basah/Kering)
Remedi
Sesuai judul. Jika dirasa perlu.

Você também pode gostar