Você está na página 1de 4

PENERAPAN 5S PADA RUANG ASRIP DAN RUANG TEORI JURUSAN

TEKNIK MANUFAKTUR SUB JURUSAN DRAFTER MESIN

Oleh:
Kelompok 1

JURUSAN DRAFTER MESIN


BBPLKDN
BANDUNG
2016

A. PENDAHULUAN
BBPLKDN merupakan suatu instansi pemerintah yang mengadakan berbagai
pelatihan untuk menyiapkan tenaga kerja yang kompeten di bidangnya. Untuk mewujudkan
hal tersebut, BBPLKDN memberikan pelatihan 5S kepada para siswa yang mengikuti
program pelatihan serta menerapkan program 5S di lingkungan kerja. Program 5S merupakan
suatu standar organisasi tertentu yang digunakan untuk menciptakan lingkungan kerja yang
optimal di berbagai aspeknya. Program yang dijalankan membuahkan hasil yang positif.
BBPLKDN selalu menjadi juara dalam penarapan program 5S di lingkungan kementerian dan
mampu menghasilkan tenaga kerja yang profesional di bidangnya. Program 5S itu sendiri
merupakan singkatan dari Seiri (), Seiton (), Seiso (), Seitsu () dan Shitsuke ().
Saat ini, BBPLKDN membuka sub jurusan drafter mesin. Para siswa yang mengikuti
program pelatihan ini diberikan tugas untuk menerapkan program 5S yang berkenaan dengan
lingkungan kerja di sub jurusan drafter mesin. Para siswa dibagi menjadi tiga kelompok. Dua
kelompok diberi tugas untuk menganalisa ruangan workshop dan membuat layout desain
mengenai hal-hal yang perlu ditata ulang untuk menciptkan lingkungan kerja yang bernuansa
5S. Satu kelompok diberi tugas untuk medesain ruangan kosong yang nantinya akan dijadikan
sebagai ruang arsip dan ruang teori untuk sub jurusan drafter mesin. Isi laporan ini adalah
penjelasan mengenai program 5S yang perlu diterapkan di ruang arsip dan ruang teori sub
jurusan drafter mesin.
B. PEMBAHASAN
Setelah dilakukan peninjauan terhadap ruang arsip dan ruang teori, didapat beberapa
informasi mengenai masing-masing ruangan, yakni:
1. Ruang Arsip
Ruangan yang diperkirakan seluas 3 m x 4.5 m dengan tinggi 3 m tersebut dalam
keadaan kosong. Ruang arsip memiliki 1 buah pintu masuk, 2 buah jendela di bagian muka
ruangan, 5 buah lampu, 1 buah AC ducting, berdebu, terdapat sisa-sisa tempelan di jendela
belakang, terdapat 1 buah internit rusak di pojok kanan serta ada bagian cat dinding yang
berjamur.
2. Ruang Teori
Ruangan yang diperkirakan seluas 6 m x 8.5 m dengan tinggi 3 m tersebut dalam
keadaan kosong. Ruang teori memiliki 1 buah pintu masuk, beberapa jendela di bagian muka

ruangan serta beberapa jendela di bagian muka belakang ruangan. Terdapat beberapa lampu
yang cukup untuk menerangi seluruh ruanga dan 2 buah AC ducting. Ruangan dalam kondisi
berdebu.
Informasi yang didapat dari masing-masing ruangan menghasilkan suatu rancangan
berupa layout dan penerapan-penerapan program 5S yang perlu diterapkan di ruangan
tersebut. Berikut merupakan penerpan-penerapan yang dapat dilakukan berdasarkan kriteria
dari point-point 5S terhadap ruang arsip dan ruang teori.
a. Seiri
Membuang debu-debu dan sisa-sisa tempelan yang tidak berguna.
Mencopot dan membuang bagian internit yang rusak.
b. Seiton
Menyusun tata letak meja dan komputer
Menempatkan dan menata brangkas dan lemari arsip
Menempatkan jam dinding
Menempatkan kalender
Menempatkan mading
Membuat lintasan untuk mencari arsip-arsip yang diperlukan
Menata rak buku-buku
Memperindah ruangan
Menata penempatan AC
Menambah jumlah ventilasi
Menata penempatan alat-alat kebersihan
Menempelkan poster 5S
Melabeli data arsip berdasarkan masing-masing tahun
Mengelompokkan buku-buku
c. Seiso
Membersihkan ruangan dari debu dan sampah-sampah
d. Seiketsu
Membersihkan dan merapihkan kembali peralatan yang digunakan pada tempatnya
Membuat jadwal piket di ruangan

e. Shitsuke
Memasang poster 5S
Saling mengingatkan 5S
Menerapkan metode reward and punishment dalam menjalankan program 5S
C. KESIMPULAN
Setelah mengetahui kondisi ruangan dan penerapan program 5S pada ruang arsip dan
ruang teori, didapat desain layout dari masing-masing ruangan. Layout merupakan gambaran

mengenai peralatan yang diperlukan serta tata letak peralatan tersebut pada masing-masing
ruangan. Pembuatan layout bertujuan untuk memudahkan proses desain tata letak ruangan
serta mengetahui seluruh peralatan yang ada di dalam ruangan sehingga memudahkan untuk
mencari barang-barang yang diperlukan

Você também pode gostar