Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
BUKU KURIKULUM
BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL
INDONESIA (KKNI)
PROGRAM SARJANA (S1)
PROGRAM STUDI KEHUTANAN TAHUN 2014
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
NOVEMBER 2014
HALAMAN PENGESAHAN
BUKU KURIKULUM
BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL
INDONESIA (KKNI)
PROGRAM SARJANA (S1)
PROGRAM STUDI KEHUTANAN TAHUN 2014
Kurikulum ini disusun berdasarkan Perpres RI 8 tahun 2012 dan Kepmendiknas RI
Nomor : 323/U/2000
Nomor : 045/O/2002
Dan telah disepakati bersama pada tingkat Program Studi dan Fakultas
Masa berlaku sampai dengan tahun 2019
Tim Penyusun:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Ketua Jurusan/Prodi,
KATA PENGANTAR
Segala puji kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan rahmat dan karuniaNya sehingga penulisan Laporan Peningkatan Kapasitas Program Studi (PKPS) Program Studi Kehutanan
Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin dapat diselesaikan dengan baik. Laporan ini disusun setelah
mengalami proses panjang dan masukan berharga dari berbagai pihak dalam rangka penyempurnaan
laporan ini. Hasil dari kegiatan ini diharapkan sebagai acuan dalam penyelenggaraan dan pengembangan
kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Program Studi Kehutanan.
Laporan ini memuat tentang visi, misi, tujuan, sasaran, profil lulusan program studi kehutanan,
capaian pembelajaran lulusan menurut kualifikasi KKNI yang akan dilaksankan oleh Program Studi
Kehutanan Fakultas Kehutanan.
Pada kesempatan ini diucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Tim
Penyusunan Kurikulum Berbasis KKNI Program Studi Kehutanan atas segala upaya yang diberikan selama
ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Dekan Fakultas dan segenap pimpinan Fakultas
Kehutanan Unhas, dosen dan tenaga kependidikan atas bantuan dan arahan yang telah diberikan selama
proses pelaksanaan kegiatan ini. Laporan ini diharapkan dapat menjadi pedoman dalam pelaksanaan
pembelajaran dalam rangaka peningkatan dan pengembangan mutu pendidikan Program Studi Kehutanan.
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................................................... 2
KATA PENGANTAR ......................................................................................................................... 3
DAFTAR ISI ...................................................................................................................................... 5
DAFTAR TABEL ............................................................................................................................... 6
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................................... 7
KURIKULUM BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA (KKNI) PROGRAM
STUDI KEHUTANAN, JURUSAN KEHUTANAN, FAKULTAS KEHUTANAN, UNIVERSITAS
HASANUDDIN TAHUN 2014 ............................................................................................................ 8
A.
B.
C.
D.
E.
F.
Profil Lulusan Program Studi dan Capaian Pembelajaran Program Studi Kehutanan .......... 13
G.
H.
1.
2.
3.
Penentuan Mata Kuliah, Besarnya SKS dan Sebarannya per Semester .......................... 22
4.
PENUTUP....................................................................................................................................... 26
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran Program Studi Kehutanan .......................................... 14
Tabel 2. Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran, dan Capaian Pembelajaran Ciri PT UNhas ..................... 15
Tabel 3. Daftar Bahan Kajian Program Studi Kehutanan ............................................................................ 17
Tabel 4. Mata Kuliah, Besarnya SKS dan Sebarannya Per Semester ........................................................ 22
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Alur Penyusunan Kurikulum Berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)......... 15
Sesuai dengan visi, misi dan tujuan yang telah disebutkan, maka Prodi Kehutanan menetapkan
sasaran yang akan dicapai sebagai berikut :
1. Meningkatnya peran aktif Prodi Kehutanan pada berbagai aktivitas yang terkait dengan
pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni di bidang kehutanan dan
lingkungan sebagai pelaksanaan tridharma perguruan tinggi
2. Meningkatnya kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat di Prodi Kehutanan.
3. Meningkatnya mutu fasilitas, sarana dan prasarana pendidikan kehutanan untuk mewujudkan suasana
akademik yang kondusif serta bermanfaat bagi sivitas akademika dan komunitas terkait lainnya.
4. Meningkatnya produktivitas dan mutu luaran, khususnya yang berkaitan dengan kebutuhan
pembangunan kehutanan, peningkatan nilai tambah produk dan jasa hutan, serta perbaikan
lingkungan hidup.
9
5. Terbangunnya jejaring dan meningkatnya kerjasama dengan pola kemitraan dengan berbagai
stakeholders yang terkait untuk menuju terwujudnya lembaga pendidikan tinggi kehutanan yang
tangguh, bermutu dan kredibel.
10
1) Mendorong dan memfasilitasi peningkatan mutu kinerja melalui standarisasi pengelolaan dan
administrasi
2) Menerapkan sistem perencanaan dan manajemen secara terpadu
3) Memanfaatkan teknologi informasi dan telekomunikasi
4) Meningkatkan mutu tenaga kependidikan.
5) Menciptakan lingkungan kerja dan lingkungan belajar yang kondusif dan semakin asri
Sekretaris
8)
9)
10)
11)
12)
13)
14)
15)
16)
4. Kebijakan Kehutanan :
1) Prof. Dr. Yusran Jusuf, S.Hut, M.Si (Kepala Laboratorium)
2) Prof.Dr. Supratman, S.Hut,MP
3) Prof. Dr. Ir. Syamsu Alam, MS
4) Dr. Ir. M. Asar Said Mahbub, MP
5) Muhammad Alif K.S., S.Hut,M.Si
6) Emban Ibnu Rusyid, S. Hut, M.Si
5. Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata :
1) Prof. Dr. Ir. Amran Achmad, M.Sc (Kepala Laboratorium)
2) Prof. Dr. Ir. Ngakan Putu, M.Sc
3) Dr. Risma Illa Maulany, S.Hut,M.NatResSt.
4) Asrianny, S.Hut,M.Si
6. Pemanenan Hasil Hutan :
1) Prof. Dr. Ir. Iswara Gautama, M.Si (Kepala Laboratorium)
2) Prof. Dr. Ir. Muhammad Dassir, M.Si
3) Dr. A. Mujetahid, S.Hut,MP
12
F. Profil Lulusan Program Studi dan Capaian Pembelajaran Program Studi Kehutanan
Berdasarkan Konsep Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), profil lulusan yang akan
dihasilkan dari Program Studi haruslah dijabarkan secara singkat dan detail yang kemudian dari situ akan
ditarik capaian pembelajaran yang akan dihasilkan. Secara umum, konsep KKNI menyatakan bahwa untuk
jenjang pendidikan Strata 1 (S1), lulusan PT haruslah memiliki sikap dan nilai sebagai berikut:
Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya.
Berperan sebagai warga Negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian
dunia.
Mampu bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap
masyarakat dan lingkungannya.
Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk mendahulukan kepentingan
bangsa serta masyarakat luas.
Mampu menginternalisasi nilai dan norma akademik yang benar terkait dengan kejujuran, etika,
atribusi, hakcipta, kerahasiaan dan kepemilikan data
Mampu mempublikasikan hasil tugas akhir atau karya/desain/seni/model yang dapat diakses oleh
masyarakat akademik
Mampu bertanggungjawab atas pekerjaan dibidang keahliannya secara mandiri dan dapat diberi
tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja institusi atau organisasi dengan mengutamakan
keselamatan dan keamanan kerja
Mampu mengambil keputusan yang tepat dalam melakukan supervise dan evaluasi terhadap
pekerjaan yang menjadi tanggungjawabnya
13
Mampu mengkomunikasikan informasi dan ide melalui berbagai media kepada masyarakat sesuai dengan
bidang keahliannya
Langkah yang harus disusun selanjutnya adalah merumuskan profil lulusan. Setelah profil lulusan
teridentifikasi, maka tahapan lanjutan yang harus dilakukan adalah memformulasikan capaian
pembelajaran. Capaian Pembelajaran(learning outcomes) : merupakan internalisasi dan akumulasi ilmu
pengetahuan, ketrampilan, sikap, dan kompetensi yang dicapai melalui proses pendidikan yang
terstrukturdan mencakup suatu bidang ilmu/keahlian tertentu atau melalui pengalaman kerja. Berdasarkan
hasil lokakarya pengembangan kurikulum I dan II Program Studi Kehutanan, Fakultas Kehutanan UNHAS
disusunlah profil lulusan Program Studi Kehutanan sebagai berikut:
Tabel 1. Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran Program Studi Kehutanan
Profil Lulusan
1.
Manajer dalam
pengelolaan hutan
Capaian Pembelajaran
bidang
a.
b.
c.
2.
d.
3.
e.
f.
4. Penyuluh yang komunikatif
di bidang kehutanan
14
Capaian Pembelajaran
1.
2.
i.
j.
Ciri PT Unhas
15
yang memberikan peluang kepada perguruan tinggi (vokasi) untuk secara nasional memperoleh
kesetaraan pengakuan lulusan oleh dunia kerja dengan lulusan perguruan tinggi akademik. Jadi melalui
KKNI ini secara nasional setiap program studi yang sejenis seharusnya menghasilkan lulusan dengan
kompetensi atau learning outcomes yang standard meskipun dihasilkan melalui cara dan kegiatan
pembelajaran yang berbeda (different pathways - standardized output/outcomes). Untuk merumuskan
kurikulum berdasarkan Konsep KKNI, berikut adalah alur kerja pengembangan kurikulum yang harus
dijalankan:
1
2
3
4
5
6
7
1. Bahan Kajian
Setelah merumuskan profil lulusan dan capaian pembelajaran, langkah selanjutnya adalah
memformulasikan bahan kajian. Bahan kajian diambil dari peta keilmuan (rumpun ilmu) yang menjadi cirri
program studi atau dari khasanah keilmuan yang akan dibangun oleh program studi. Bahan kajian bisa
ditambah bidang/cabang IPTEKS tertentu yang diperlukan untuk antisipasi pengembangan ilmu di masa
depan, atau dipilih berdasarkan analisis kebutuhan dunia kerja/ profesi yang akan diterjuni oleh lulusan.
Tabel 3. Daftar Bahan Kajian Program Studi Kehutanan
No
Bidang
Bahan Kajian
Bahasa
4
5
Ilmu Ekologi
Pemetaan Sumberdaya
Pengenalan jenis
10
Permudaan hutan
11
Pemeliharaan hutan
12
13
14
Kelestaraian hasil
15
16
Inti Keilmuan
Pemetaan sumberdaya
Kartografi
17
Teknologi GPS
18
19
Pemetaan digital
20
21
22
Perencanaan hutan
23
Perencanaan wilayah
24
25
Teori Perencanaan
17
26
27
28
Atmosfer
29
30
Ekosistem DAS
31
32
33
34
Aliran Permukaam
35
Erosi
36
Kemampuan lahan
37
38
Klasifikasi DAS
39
40
41
42
43
Teknologi Perekatan
44
45
46
HHBK
Teori Kebijakan dan perundang-undangan
47
Teori Ekonomi
48
49
50
51
52
53
54
55
56
Ilmu statistik
57
58
Iptek Pendukung
59
60
Hukum Kehutanan
61
62
Kelayakan Usaha
63
Administrasi
64
Perencanaan
18
65
66
67
68
69
Msein-mesin penggergajian
70
Penegringan kayu
71
Iptek Pelengkap
72
73
74
75
Kewirausahaan
76
Antropologi
77
78
79
80
81
82
83
Yang Dikembangkan
84
85
86
87
88
89
Keanekaragaman hayati
Participatory Action Research
90
Jasa lingkungan
91
Ekowisata
92
93
Kultur jaringan
94
95
96
97
Masa Depan
98
Ilmu management
99
Konsep kualitas
100
101
102
103
19
104
105
106
107
108
109
110
111
112
20
21
berdasarkan capaian pembelajaran yang telah dirumuskan dan terdapat banyak mata kuliah kurikulum
terdahulu yang kemudian harus dihilangkan atau pun terintegrasi ke dalam mata kuliah yang terbentuk.
Jumlah mata kuliah wajib adalah 53 mata kuliah (134 SKS) ditambah dengan 2 praktek terpadu (4 SKS).
Terdapat 4 SKS untuk komponen Kuliah Kerja Nyata (KKN)/magang. Sedangkan untuk komponen tugas
akhir, keseluruhan yang harus dicapai adalah 6 SKS komponen Tugas Akhir (4 SKS Skripsi dan 2 SKS
komponen seminar proposal/hasil).
Tabel 4. Mata Kuliah, Besarnya SKS dan Sebarannya Per Semester
No.
KEHUTANAN
SKS
Semester I
1
Matematika Dasar
Kimia Dasar
Pendidikan Agama
Bahasa Inggris
Pendidikan Kewarganegaraan
Klimatologi
Jumlah SKS
21
Semester II
1
Wawasan Ipteks
Bahasa Indonesia
Fisika Dasar
Biologi Dasar
Biometrika Kehutanan
Hidrologi Hutan
Ekologi Umum
22
Silvika
Jumlah SKS
21
Semester III
1
Ekonomi
Sumber
Daya
Hutan
dan
Lingkungan
2
Dendrologi
Ilmu Kayu
Pengaruh Hutan
Jumlah SKS
23
Semester IV
1
Silvika
Manajemen Hutan
Pengelolaan DAS
Ekologi Hutan
Mesin-mesin Kehutanan
Jumlah SKS
22
Semester V
1
Silvikultur
Pemanenan Hutan
Konservasi Biologi
23
Jumlah SKS
21
Semester VI
1
Perencanaan Hutan
Agroforestry
Jumlah SKS
19
Semester VII
1
Bioenergi
Manajemen Industri
Metodologi Penelitian
Jumlah SKS
11
Semester VIII
1
KKN
Tugas Akhir
Seminar I
Seminar II
Jumlah SKS
10
148
terpadu)
24
4.
Lokakarya I dan II pengembangan dan penyempurnaan kurikulum Program Studi Kehutanan kemudian
dipetakan ke dalam mata kuliah-mata kuliah dan setiap mata kuliah dijabarkan secara lebih rinci ke dalam
Garis-garis Besar Rancangan Pembelajaran (GBRP). Terdapat 53 mata kuliah (134 SKS), 2 praktek
terpadu (4 SKS), serta 4 SKS komponen Kuliah Kerja Nyata (KKN)/magang, 6 SKS komponen Tugas
Akhir (4 SKS Skripsi dan 2 SKS komponen seminar proposal/hasil) yang secara keseluruhan penyelesaian
studi adalah 148 SKS. Lebih lengkap, pada lembar lampiran adalah penjabaran Garis-garis Besar
Rancangan Pembelajaran (GBRP) yang disusun per Bidang Keahlian.
25
PENUTUP
Kurikulum yang didefinisikan sebagai seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi dan bahan
pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk
mencapai tujuan pendidikan tertentu, dalam penyusunannya adalah merupakan proses terstruktur dan
sistematis yang juga merupakan proses refleksi, koreksi, dan auto koreksi bagi lembaga penyelenggara
pendidikan serta terkadang prosesnya memakan waktu. Melalui program Peningkatan Kapasitas Program
Studi (PKPS) 2014, proses pengembangan dan penyempurnaan kurikulum Program Studi Kehutanan
mendapatkan hambatan dan tantangan yang tidak mudah, apalagi selama proses berlangsungnya
pembentukan kurikulum baru, Prodi Kehutanan harus menyesuaikan dengan segera perubahan
kurikulumnya ke dalam Konsep Kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang
baru dikeluarkan oleh Peraturan Perpres RI 8 tahun 2012 dan Kepmendiknas RI Nomor
serta Nomor
323/U/2000
045/O/2002 termasuk interpretasi dari beberapa aspek konsep KKNI yang masih
diterjemahkan secara berbeda oleh berbagai pihak. Namun, dari aspek langkah-langkah penyusunan,
diskusi-diskusi kurikulum di tingkat Prodi Kehutanan berlangsung dinamis dan menyenangkan. Oleh sebab
itu, tentunya masih banyak hal yang harus dilengkapi dan disempurnakan terkait penyusunan kurikulum
Prodi Kehutanan 2014 ini ke depannya sebelum dapat diberlakukan secara penuh dan masih dibutuhkan
banyak revisi baik dari aspek intrepretasi konsep KKNI yang tertuang di dalam kurikulum Prodi Kehutanan
maupun yang kemudian terpetakan pada mata kuliah serta terjabarkan dalam Garis-garis Besar Rencana
Pembelajaran (GBRP).
26
27
: Klimatologi
Nomor Kode/SKS
: 101 M1102
Deskripsi Singkat
: Pengertian cuaca/iklim, mekanisme pembentukan tipe iklim, atmosfer dan struktur lapisan, gas-gas rumah kaca,
pancaran surya, penentuan sudut deklinasi, pancaran atmosfer dan bumi, keseimbangan dan keefektifan
pancaran, pengertian suhu/panas dan kalor, penyebaran suhu dipermukaan bumi, kestabilan atmosfer,
penentuan kelembaban udara, bentuk dan proses presipitasi, penyebaran tekanan udara, system pergerakan
udara, evapotranspirasi, pengklasifikasian iklim, iklim tropis dan Indonesia, iklim Sulawesi Selatan.
28
Pokok Bahasan
o.
Menjelaskan pengertian cuaca
Pendahuluan
dan
lapisannya
serta
4
.
Menjelaskan
Pu
aktu
1
Pancaran -
staka
2
x 50
3,
6
2
x 50
4,
7, 9
2
x 50
3,
6, 7
2
x 50
3,
7
29
5
.
Menjelaskan
terjadinya
Suhu udara
Pokok Bahasan
Neraca bahang
Istilah dan batasan
Perpindahan bahang
Penyebaran suhu udara
3,
6, 7
Pu
aktu
kondisi atmosfer pada kandungan air berbeda
6
Menerangkan
Kestabilan udara
Kelembaban udara
Keawanan
x 50
o.
Kestabilan atmosfer
Komponen-komponen kelembaban
x 50
udara
Cara menghitung komponenkomponen kelembaban
Batasan dan fungsi dasar awan
Penggolongan dan tipe awan
x 50
staka
2
3,
7, 8
3,
8
Menerangkan macam-macam
0.
Menjelaskan
Presipitasi
Tekanan Udara
Angin
Bentuk-bentuk presipitasi
Proses terjadinya presipitasi
Tipe-tipe hujan
Macam-macam hujan
Batasan dan peranan
Sistem tekanan udara
Penyebaran tekanan udara
Batasan dan fungsi angin
2
x 50
5,
7, 8
2
x 50
3,
7, 8
30
1.
Evaporasi
Transpirasi
Evapotranspirasi
Pokok Bahasan
Klasifikasi iklim
Menjelaskan
fenomena-
Iklim Tropika
4.
5,
6, 8
Pu
aktu
1
3.
x 50
o.
2.
Dasar-dasar pengelompokan
Klasifikasi iklim cara genetik
Klasifikasi cara empirik
Sistem klasifikasi menurut Mohr
Sistem Klsifikasi menurut SchmidtFerguson
Analisis cara penentuan tipe iklim
Sifat dan ciri iklim tropika
Sistem ITCZ dan Monsoon
Siklon tropika
El Nino dan La Nina
Faktor-faktor yang mempengaruhi
keragaman iklim di Indonesia
Proses terjadinya musim hujan
dan kemarau di Indonesia
staka
2
1,
x 50
x 50
3, 6
2
x 50
1,
2
31
Selatan
Menerangkan perubahan suhu tanah akibat factor sifat fisik tanah dan
1
5.
Suhu Tanah
Modifikasi suhu tanah
x 50
UJIAN AKHIR
DAFTAR PUSTAKA
1. Koesmaryono, Y., R. Boer, H. Pawitan, Yusmin dan I. Las., 1999. Pendekatan Iptek dalam Mengantisipasi Penyimpangan Iklim. Proc.
Strategi Antisipatif Menghadapi Gejala Alam La Nina dan El Nino untuk Pembangunan Pertanian. Kerjasama PERHIMPI- Pusat Penelitian
Tanah dan Agroklimat, Impacts Centre for Southeast Asia. Bogor.
2. Schmidt, F.H. and Ferguson, J.H. 1956. Rainfall Types Based on Wet and Dry Period for Indonesia With Western New Guinea. Kementrian
Perhubungan Jawatan Meteorologi dan Geofisika. Versi No. 42. Jakarta.
3. Stringer, E.T., 1972. Foundamental Climatology. W.N. Freeman and Co. San Fransisco
4. Suratno, W., 1997. Fluks N2O dari Tanah Sawah : Pengaruh Teknik Irigasi, Pupuk Urea dan Varietas Padi. Pasca Sarjana IPB. Bogor
5. Tadjang, M.H.L., 1980. Penelitian Curah Hujan Efektif dan Neraca Air Tanah untuk Pertanian Tanah Kering pada Dua Lokasi di Sulawesi
Selatan.
6. Trewartha, 1968. An Introduction to Climate. 4th ed. Mc Graw Hill Book Comp.
7. Wallace, J.M. and Hobbs, P.V., 1977. Atmospheric Science; An Introduction to Survey. Ac. Press. New York. 467p.
8. William, C.N. and Joseph, K.T., 1973. Climate, Soil, and Crop Production in The Humid Tropics. Rev. ed. Oxford Univ. Press Singapore.
177 p.
32
9. Yassi, A., 1997. Penelitian Fluks Metana dari Padi Sawah pada Jenis Tanah Inseptisol, Ultisol dan Vertisol.
RANCANGAN PEMBELAJARAN
SKS
:3
Program Studi
: Kehutanan
Fakultas
: Kehutanan
c. Kompetensi Lainnya :
Bervisi bisnis, tetapi tetap mengedepankan keberlanjutan
Mampu berkomunikasi, bermitra dan bersinergi dengan masyarakat
Sasaran Belajar :
Mahasiswa mampu memahami prinsip-prinsip konservasi tanah dan air dan analisisnya
Matriks Pembelajaran :
Minggu
Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Mampu
kontrak
Kriteria Penilaian
proses Erosi;
15
& kelompok
diskusi Ketepatan
menyebutkan
25
34
Minggu
Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Mampu
faktor2
yang Lahan
dipertimbangkan
metode
25
kemampuan lahan,
dan
klassifikasi
kemampuan lahan
13 - 16
Memahami
pendugaan
mampu
metode2 Pendugaan
erosi,
serta Metode
melakukan Metode
Erosi
: Kuliah interaktif,
an
yang
tugas , Ketepatan
metode
pendu
35
gaan erosi,
Ketepatan penetapan erosi
yang diperkenankan
diperkenankan
35
RANCANGAN PEMBELAJARAN
SKS
:3
Fakultas
: Kehutanan
: 1. Memahami prinsip-prinsip pengelolaan kawasan konservasi, hutan lindung dan pengelolaan DAS (KU 3)
2. Mampu merumuskan tindakan-tindakan konservasi sumberdaya hutan (KU 8)
3. Mampu mendata potensi dan daya dukung lahan hutan, serta menata hutan berdasarkan potensi dan
daya dukungnya (KU 9)
4. Memahami dan mampu menerapkan teknologi informasi dalam merencanakan pengelolaan SDH (KU
10)
Kompetensi Pendukung : 1. Mampu mengembangkan kapasitas masyarakat (KP 4)
2. Memahami institusi dan kebijakan pemanfaatan sumberdaya alam dan lingkungan (KP 3)
36
MIN
GGU KE
1 2
SASARAN
PEMBELAJARAN
Memahami
pentingnya
mem
pelajari Peng. DAS,
memahami pengertian
DAS
STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN
PEMBELAJ
ARAN
KRITERIA
PENILAIAN
Terbentuknya
kontrak perkuliahan &
kelompok se cara
demokratis serta kete
patan
pemahaman
batasan DAS
3 Memahami &
DAS sebagai suatu
Kuliah
Mencari
Ketepatan &
mampu menje laskan ekosistem /Ekosistem DAS
interaktif, diskusi pengertian tentang ketuntasan
komponen2 ekosistem
kelompok,
DAS
dan pembahasan tugas
DAS
presentasi
komponennya
di
Internet
5 Terampil
Karakteristik
Kuliah
Mencari peta
Ketepatan &
membuat
:
batas Geomorfologi DAS
interaktif, diskusi suatu wilayah dan ketuntasan tugas
5
DAS/Sub DAS, jaringan
kelompok, praktek Melakukan praktek
& ordo sungai dll di
di kelas & di deliniasi batas DAS
Pendahuluan;
Kontrak per kuliahan.
Gambaran umum (ruang
lingkup),
batasan
&
pengertian
Kuliah
interaktif, diskusi
kelompok
Latihan yang
dilakukan
OBOT
NILAI
%)
37
MIN
GGU KE
SASARAN
PEMBELAJARAN
STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan yang
dilakukan
PEMBELAJ
ARAN
B
KRITERIA
PENILAIAN
OBOT
NILAI
(
%)
peta
9 -
Menganalisis
komponen2 neraca air
DAS
12
Terampil
Perencanaan
membuat perenca naan Pengelolaan DAS
Jangka panjang/mene
ngah Pengelolaan DAS
11
- 16
Kuliah
Mencari
Ketepatan
interaktif, diskusi pengertian neraca air menganalisis
5
kelompok, praktek DAS di internet
komponen2 neraca air
lapang/ lab. &
DAS
presentase
Kuliah
Melakukan
Ketepatan &
interaktif, diskusi praktek perencanaan ketuntasan membuat 5
kelompok, praktek deliniasi
dan perencanaan
di lab/ lapang , perencanaan
Pengelolaan DAS
presen tase
penglolaan DAS
RANCANGAN PEMBELAJARAN
38
: 455M1103/Hidrologi Hutan
SKS
:3
Program Studi
: Kehutanan
Fakultas
: Kehutanan
Kompetensi Lainnya :
Sasaran Belajar :
Matriks Pembelajaran :
39
M
inggu
Pembelajaran
Ke-
Materi
Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Nilai (%)
Memahami
Pendahuluan;
Kuliah
pentingnya mem pelajari Kontrak per kuliahan. diskusi kelompok
Peng. DAS, memahami Gambaran umum (ruang
pengertian DAS
lingkup), batasan &
pengertian
Terbentuknya
kontrak
perkuliahan
&
kelompok
se
cara
demokratis serta kete patan
pemahaman batasan DAS
Memahami
&
DAS
sebagai
Kuliah
interaktif,
Ketepatan
&
mampu menje laskan suatu
ekosistem diskusi kelompok, presentasi
ketuntasan
pembahasan
komponen2 ekosistem /Ekosistem DAS
tugas
DAS
Terampil
Karakteristik
membuat
:
batas Geomorfologi DAS
DAS/Sub DAS, jaringan
& ordo sungai dll dipeta
Kuliah
interaktif,
Ketepatan
diskusi kelompok, praktek di ketuntasan tugas
kelas & di lapang, presen tase
&
25
Menganalisis
komponen2 neraca air
DAS
Kuliah
interaktif,
Ketepatan
diskusi kelompok, praktek menganalisis
komponen2
lapang/ lab. & presentase
neraca air DAS
25
Terampil
Perencanaan
membuat perenca naan Pengelolaan DAS
Jangka
panjang/mene
ngah Pengelolaan DAS
Kuliah
interaktif,
Ketepatan
&
diskusi kelompok, praktek di ketuntasan
membuat
lab/ lapang , presen tase
perencanaan Pengelolaan
DAS
35
-4
-8
- 11
interaktif,
Bobot
Kriteria Penilaian
1
-2
2 - 16
Sasaran
40
RANCANGAN PEMBELAJARAN
: 454M1103/Pengaruh Hutan
SKS
:3
41
Program Studi
: Kehutanan
Fakultas
: Kehutanan
Kompetensi Lainnya :
Sasaran Belajar :
Matriks Pembelajaran :
M
inggu
Sasaran
Pembelajaran
Ke-
Materi
Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Kontrak
dan
Membentuk
Kuliah Interaktif
Keberlangsungan
Rencana Pembelajaran
kelompok dan memilih diskusi kelompok
kelompk
ketua kelompok
Bobo
t Nilai (%)
42
M
inggu
Pembelajaran
Ke-
Materi
Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Pengenalan
Mengklasifikasi
Kuliah interaktif,
Tentang Peranan Hutan di tentang fungsi hutan di diskusi kelompok
Dunia
dunia
Pengaruh Hutan,
Merumuskan
Kuliah interaktif,
terhadap Lingkungan
tentang pengaruh hutan diskusi kelompok
terhadap masing-masing
segmen lingkungan
sd 7
8
11
Sasaran
Kriteria Penilaian
Ketepatan klasifikasi
1. Ketepatan perumusan
pengaruh hutan
terhadap segmensegmen lingkungan
2. Kerjasama kelompok
Bobo
t Nilai (%)
10
28
6
16
12
43
M
inggu
Pembelajaran
Ke-
1
2 - 16
Sasaran
Materi
Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Pengaruh Hutan
Merumuskan
Kuliah interaktif, 1. Ketetapan perumusan
pengaruh hutan terhadap
Terhadap Tata Air, Iklim, pengaruh hutan terhadap tugas , diskusi kelompok
tata air, iklim, kesehatan dan
Kesehatan, Ekonomi dan tata air, iklim, kesehatan
sosial ekonomi
Sosial
dan sosial ekonomi
2. Kerjasama kelompok
Bobo
t Nilai (%)
22
RANCANGAN PEMBELAJARAN
44
SKS
:3
Program Studi
: Kehutanan
Fakultas
: Kehutanan
j.
k. Kompetensi Pendukung :
Mampu melakukan analisis lingkungan
l.
Kompetensi Lainnya :
Sasaran Belajar
Matriks Pembelajaran :
M
inggu Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Bobot
Kriteria Penilaian
Nilai (%)
45
M
inggu Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Membentuk
Kontrak
Kelompok dan memilih Ketua Pembelajaran.
Kelompok
dan
Rencana
Strategi
Pembelajaran
Bobot
Kriteria Penilaian
Nilai (%)
Kuliah
Interaktif
Keberlangsungan
Diskusi Kelompok
Kelompok
Kemampuan
Pengaruh Tentang Daerah
Kuliah interaktif,
Ketepatan Teknik
Mengklasifikasi Teknis-teknik Aliran Sungai dan Kualitas DAS
diskusi kelompok
Penilaian Kualitas DAS
Penilaian Terhadap Kualitas
DAS
Kemampuan
Metode Penilaian Kualitas
Kuliah interaktif,
Ketepatan
3
Merumuskan
Metode DAS
diskusi dan praktek
Melakukan
Penilaian
Penilaian Kualitas DAS
Kualitas DAS
10
Kemampuan
Penilaian
kualitasDAS
Kuliah
interaktif
Kemampuan
Menerapkan
Metode dengan Menggunakan Indikator dan praktek lapang
Menerapkan
Metode
Penilaian Kualitas DAS
Kualitas DAS
Penilaian Kualitas DAS
28
Kemampuan
Mengklasifikasi
Metode
Penilaian Kulaitas DAS dan
Pengembangan
Metode
Penilaian Kualitas DAS
28
-6
34
46
SEMESETER
MATA KULIAH PRASYARAT
:
:
DEKRIPSI SINGKAT :
Falsafah yang mendasari arti dan pentingnya analisis biaya pemanenan hasil hutan baik kayu maupun non kayu, pengertian biaya,
penggolongan biaya, biaya usaha, waktu produksi dan biaya, konsep biaya sama, pengaruh jarak sarad dan letak jalan terhadap biaya pemanenan
hasil hutan, penggantian peralatan dalam pemanenan hasil hutan, lokasi ekonomis dari jalan angkutan dan tempat pengumpulan kayu, pemilihan
alat, jarak jalan dan standar jalan, pemilihan alat dan jarak jalan pada lereng, penerapan program linier dan analisis biaya pemanenan hasil hutan.
KOMPETENSI UMUM:
Memahami secara mendalam arti dan pentingnya analisis biaya pemanenan hasil hutan baik kayu dan non kayu, memahami dan mampu
menganalisis komponen-komponen biaya yang terjadi dalam kegiatan pemanenan hasil hutan, mampu menganalisis pengaruh letak jalan, jarak
sarad, dan tempat pengumpulan kayu terhadap biaya pemanenan hasil hutan, mampu menganalisis waktu peralatan, memahami dan mampu
menerapkan program linier untuk menentukan kombinasi optimal dari alternatif-alternatif produksi tertentu yang ditandai adanya pembataspembatas
DOSEN/TIM
47
1. Dr. Ir. Iswara Gautama, M.Si 2. Dr. Ir. H. Muh. Dassir, M.Si
3. Ir. H. A. Mujetahid, MP
KEPUSTAKAAN :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
48
A.
Kom
petensi
Kompetensi PS No.
.1.
Utama
7
1
Mampu
.2
.3
.1.
Materi
nggu
produktifitas
dan
nilai
ekonomi
sumberdaya hutan
2
Mi
Meningkatkan
Pembelajaran
Kompetensi PS No.
4
Bentuk
Pembelajaran (Metode
SCL)
Indikator
Penilaian
B
obot Nilai
(%)
49
dan rencana
1.
Kuliah
mahasiswa
kelompok
kontak
Interaktif
Pembelajaran
Partisipasi
dan
membuat
rencana
pembelajaran
Diskusi
kelompok
Dapat menjelaskan pentingnya analisa
Ruanglli
ngkup
dan
penggunaan
model
menjelaskan
lingkup
analisa Interaktif
biaya
2
Kuliah
Ketepatan
ruang
dan
analisis
biaya
Diskusi
dan
penggunaannya
Kelompok
Experential
Perana
n biaya dalam
ekonomi hutan
.
(peman
Kuliah
Interaktif
Ketepatan
biaya tetap per m3 , biaya tetap per ha, tahunan dan menjelaskan
biaya modal tetap)
definisi
kegiatan
50
Diskusi
enan)
(Kompetensi N0.1.1)
pemanenan
Kelompok
Experential
Pemba
Kuliah
(kompetensi N0.1.1)
Kelompok
Ketepatan
menjelaskan
pembagian
5
Experential
Macam
dan
Mampu menjelaskan :
cara
Kuliah
menghitung biaya
Jalan, pengertian
umum, pola jalan
Interaktif
Macam biaya
Cara menghitung biaya
Cara menghitung biaya operasi
Diskusi
Ketepatan
menjelaskan
macam
1
dan
Kelompok
Experential
-7
51
Ketepatan
Faktor-
8 faktor
yang
Kelompok
yang
mempengaruhi
biaya
Experential
biaya
Ketepatan
Faktor-faktor
mempengaruhi
Kuliah
Pengum
menjelaskan
pulan
dan
persiapan
data
Interaktif
menjelaskan
alat-alat
analisis biaya
dan
biaya-baiaya
Kelompok
menginterpretasikan
di
lapangan
Experential
1
0.
an
umum,jalan,
Kuliah
Interaktif
Ketepatan
menjelaskan
jalan kasifikasi
52
Diskusi
jalan
Kelompok
Experential
Lokasi
1
1.
dan
tempat
penimbunan kayu
Kuliah
Interaktif
Diskusi
Kelompok
Experential
Rumus jarak sarad langsung apabila biaya angkutan dam pola jalan
di jalan simpang diperhitungkan
(Kompetensi
No.2.1)
(Kompetensi
Ketepatan
menjelaskan
ekonomi
dari
7,
1.2 dan
No.2.1)
53
1
2.
Landing
dan
kombinasi
pembuatan jalan
Kuliah
Interaktif
Diskusi
Kelompok
Ketepatan
menjelaskan
Experential
7,
janding
kombinasi
dan
pembuatan
jalan
Mahasiswa mampu menjelaskan
3.
Kuliah
Penyara
dua arah
Interaktif
dan
Diskusi
Kelompok
lereng
(Kompetensi
No.2.1)
Ketepatan
menjelaskan
penyaradan
Experential
Standar
Kuliah
Ketepatan
menjelaskan
1
54
jalan
4.
yang
Interaktif
ekonomis
Diskusi
Kelompok
Standar
jalan
yang ekonomis
Experential
1
5.
an
pemilihan
kombinasi
alat
Kuliah
Interaktif
Diskusi
penyaradan
Ketepatan
menjelaskan
Penentuan
pemilihan kombinasi alat
penyaradan
Kelompok
Experential
Efek
desain
1 terhadap
6.
jalan
Kuliah
biaya
angkutan, formula
rate of return dan
turunannya,
program linier
Interaktif
Diskusi
Kelompok
Ketepatan
menjelaskan
Efek
jalan terhadap
1
0
desain
biaya
55
Experential
(Kompetensi
No.2.1)
return
turunannya,
dan
program
linier
56
: Ergonomi Kehutanan
M113
Semester
:V
Deskripsi Singkat:
Falsafah yang mendasari arti dan pentingnya Ergonomi Kehutanan, pengertian dan ruang lingkup, kondisi lingkungan kerja, keselamatan dan kesehatan
kerja, penelitian gerak dan waktu, penelitian metode kerja, produktivitas kerja dan faktor yang mempengaruhinya, konpensasi finansial dan sistem pemberian
insentif/bonus.
Kompetensi Umum:
Kemampuan dalam menjelaskan konsep dasar ergonomi, kemampuan merumuskan lingkungan kerja yang dapat meningkatkan produktivitas kerja,
mampu memahami arti pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja serta faktor-faktor yang mempengaruhinya, kemampuan menerapkan konsep pengukuran
waktu dan penelitian metode kerja, kemampuan mendesain sistem kerja yang efektif dan efisien, kemampuan menentukan waktu baku, kemampuan menerapkan
sistem pengupahan untuk meningkatkan produktivitas.
Dosen/Tim Dosen
57
KEPUSTAKAAN:
1.
2.
3.
4.
5.
Barnes, R.M. 1980. Motion and Time Study. John Wiley & Sons, Inc.
Wijgnosoebroto. 1989. Teknik Tata Cara dan Pengukuran Kerja. ITS Surabaya.
Witik, J.L. 1986. Penelitian Kerja. Erlangga Jakarta.
Sanyoto. 1985. Penyelidikan Waktu Kerja Elementer. Rimba Indonesia. Bogor.
Sedarmayanti. 1996. Tata Kerja dan Produktivitas Kerja: Suatu Tinjauan dari Aspek Ergonomic atau Kaitan Antara Manusia dengan Lingkungan Kerjanya.
Mandar Maju. Bandung..
6. Sinungan, M., 1995. Produktivitas Apa dan Bagaimana. Bumi Aksara. Jakarta..
7. Sumamur. 1984. Higene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Gungung Agung. Jakarta.
8. Daryanto. 2001. Keselamatan Kerja Bengkel Otomotif. Bumi Aksara. Jakarta.
58
Kompetensi Utama
: ERGONOMI KEHUTANAN
1.1
Kompetensi PS No. 1
1.2
Kompetensi PS No. 2
1.3
Kompetensi PS No. 4
1.4
Kompetensi PS No. 15
1.5
Senantiasa peka dan peduli terhadap isu-isu lingkungan dan permasalahan lingkungan Kompetensi PS No. 16
hidup
Kompetensi
1.6
Kompetensi PS No. 17
2.1
Kompetensi PS No. 18
2.2
Kompetensi PS No. 19
2.3
Kompetensi PS No. 25
2.4
Kompetensi PS No. 26
3.1
Kompetensi PS No. 30
Pendukung
Kompetensi
Lainnya
M
inggu
Materi
Pembelajaran
Bentuk
Pembelajaran (Ragam
Indikator
Penilaian
B
obot Nilai
59
ke-
Metode SCL)
1
2
Kontrak
(%)
3
dan
Kuliah Interaktif
Rencana Pembelajaran
Diskusi Kelompok
Membentuk
kelompok
dan
Tempat
dan
Kuliah Interaktif
-3.
Diskusi Kelompok
Ergonomik
Keberlangsu
ngan secara
demokratis
menganalisis
Keselamatan
Kuliah
Diskusi
Kelompok
2-1. Ketepatan
klasifikasi
2-2. Kerjasama
kelompok
60
PBL
Kuliah
Motivasi Kerja
Interaktif
Diskusi
Kelompok
3-1. Ketepatan
merumuskan
Kerjasama
kelompok
Experential
5
Pengukuran
Waktu Kerja
-8
Kuliah
Interaktif
Diskusi
Kelompok
4-4. Ketepatan
merumuskan
4-5. Kerjasama
kelompok
Experential
5
9
-11
Penelitian
Metode Kerja
Kuliah
Interaktif
Diskusi
Kelompok
5-1. Ketepatan
merumuskan
5-2. Kerjasama
kelompok
61
Experential
1
Penelitian
Gerakan
2-14
Kuliah
6-1.
Kompetensi MK:
Interaktif
merumuskan
Diskusi
Ketepatan
6-2.
Kelompok
Kerjasama
kelompok
Experential
1
Sistem
Pengupahan
5-16
Pemberian
Insentif/Bonus
Kuliah
7-1.
dan Interaktif
Diskusi
Kelompok
Ketepatan
merumuskan
7-2.
Kerjasama
kelompok
Experential
N
o.
W
Tujuan Instruksional Khusus
Pokok
Bahasan
aktu
Literatu
r
(menit)
62
3.
Menjelaskan
tempat
dan
kondisi Tempat
dan
kegiatan manusia
Manusia
Mengenal Stress
Kesesuaian Pekerjaan
mengendalikannya
4.
Pengertian Ergonomi
Sasaran Ergonomi
Manfaat Ergonomi
Ruang Lingkup Ergonomi
100
2. 41-45
5. 1- 7
100
5. 21-30
7. 57-102
100
5. 67- 75
7. 207-211
100
5. 109-123
7. 212-220
8. 1-66
kecelakaan kerja
5.
Pengertian
Faktor-faktor Motivasi Kerja
Usaha-usaha Peningkatan
Motivasi Kerja
100
6. 133-152
63
6.
7.
8.
9.
Menjelaskan
prosedur
1
10.
100
2. 9-12
100
1. 343-373
2. 95-118
100
1. 374-394
2. 119-132
100
2. 139-154
5
100
6
2. 158-169
64
11.
Menjelaskan cara penetapan waktu baku Penetapan Waktu Baku Sistem Faktor Kerja
Pengukuran Waktu Metoda
dengan data waktu gerakan
dengan Data Waktu
100
2. 170-188
100
2. 1-8
Gerakan
12.
faktor
yang
mempengaruhi
produktvitas kerja
13.
Mampu
menjelaskan
metode
untuk
14.
6. 1-154
2. 22-37
pengembangan Telaah
mengefisienkan
mengefektifkan kerja
Definisi Produktivitas
Metode Pengukura Produktivitas
Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Produktivitas
100
2. 47-60
Efisien
65
1
15.
16.
100
2. 63-75
100
2. 195-204
KEPUSTAKAAN:
1. Barnes, R.M. 1980. Motion and Time Study. John Wiley & Sons, Inc.
2. Wijgnosoebroto. 1989. Teknik Tata Cara dan Pengukuran Kerja. ITS Surabaya.
3. Witik, J.L. 1986. Penelitian Kerja. Erlangga Jakarta.
4. Sanyoto. 1985. Penyelidikan Waktu Kerja Elementer. Rimba Indonesia. Bogor.
5. Sedarmayanti. 1996. Tata Kerja dan Produktivitas Kerja: Suatu Tinjauan dari Aspek Ergonomic atau Kaitan Antara Manusia dengan Lingkungan
Kerjanya. Mandar Maju. Bandung..
6. Sinungan, M., 1995. Produktivitas Apa dan Bagaimana. Bumi Aksara. Jakarta..
7. Sumamur. 1984. Higene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Gungung Agung. Jakarta.
8. Daryanto. 2001. Keselamatan Kerja Bengkel Otomotif. Bumi Aksara. Jakarta.
66
Semester
:V
Deskripsi Singkat:
Pengenalan mesin-mesin alat pemanenan hasil hutan, prinsip kerja motor bensin dan diesel 2 tak dan 4 tak, sistem mesin, transmisi tenaga, komponen
tenaga, penyaluran tenaga dan tahanan-tahanan yang bekerja pada alat-alat berat pemanenan hasil hutan, analisis produksi dan pemilihan peralatan, risalah dan
penggunaan mesin-mesin pemanenan hasil hutan mesin-mesin dalam pemanenan hasil hutan seperti gergaji rantai, traktor, truk.
Kompetensi Umum:
Kemampuan dalam menjelaskan prinsip kerja dan penggunaan mesin-mesin pemanenan hasil hutan, kemampuan menganalisis dan memilih jenis
peralatan.
Dosen/Tim Dosen
67
Daftar Pustaka
9. Arismunandar, W. 1998. Penggerak Mula Motor Bakar Torak. ITB Bandung.
10. Departemen Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik. 1977. Pedoman Pokok Pelaksanaan Pekerjaan dengan Menggunakan Peralatan. Jakarta.
11. FAO, Bhratara. 1988. Menebang Kayu dengan Gergaji Rantai di Hutan Tropis. Jakarta.
12. Karyanto, D. 2001. Teknik Perbaikan, Penyetelan, Pemeliharaan Trouble Shooting Motor Diesel. Pedoman Ilmu Jaya. Jakarta.
13. Peurifoy, R.L. 1980. Construction Planing, Equipment & Method. McGrw-Hill Book Co. Inc.
14. Rochmanhadi. 1982. Alat-alat Berat dan Penggunaannya. Yayasan Badan Penerbit Departemen Pekerjaan Umum. Jakarta.
15. Rochmanhadi. 1990. Pengantar dan Dasar-dasar Pemindahan Tanah Mekanis. Yayasan Badan Penerbit Departemen Pekerjaan Umum. Jakarta.
68
1.1
Memahami ilmu dan prinsip dasar budidaya hutan, manajemen hutan, pengolahan hasil Kompetensi PS No.3
hutan (hutan alam dan tanaman).
1.2
Kompetensi PS No. 4
Kompetensi
1.3
Kompetensi PS No. 8
Utama
1.4
Kompetensi PS No. 15
1.5
Senantiasa peka dan peduli terhadap isu-isu lingkungan dan permasalahan lingkungan Kompetensi PS No. 16
hidup
1.6
Kompetensi PS No. 17
2.1
Kompetensi PS No. 20
2.2
Kompetensi PS No. 25
2.3
Kompetensi PS No. 26
Kompetensi
3.1.
Kompetensi PS No. 29
Lainnya
3.2.
Kompetensi PS No. 30
Kompetensi
Pendukung
M
inggu
ke-
Materi
Pembelajaran
Bentuk
Pembelajaran (Ragam
Metode SCL)
Indikator
Penilaian
B
obot Nilai
(%)
69
2
Kontrak
3
dan
Rencana Pembelajaran
4
Membentuk
Kuliah Interaktif
Diskusi
kelompok
dan
Pengenalan Mesinmesin
Alat
Pemanenan
Hasil Hutan
Kuliah Interaktif
Keberlangsu
ngan secara
demokratis
Kelompok
1-1.
Diskusi
Kelompok
Ketepatan
klasifikasi
1
0
-7
Kuliah Interaktif
2-3. Ketepatan
Diskusi
Kelompok
PBL
menganalisis
penggunaan peralatan dalam upaya
optimalisasi manfaat hasil hutan
2-4. Ketepatan
Kompetensi MK:
perumusan
2-5. Kerjasama
Kelompok
No. 1.1, 1.2, 1.3, 1.4, 1.5, 2.1,
dan 3.1.
1
5
70
5
8
Tenaga
Mesin
-11
Hutan
Kuliah Interaktif
Diskusi
Kelompok
Experential
3-2. Ketepatan
menganalisis
tenaga mesin
3-3. Ketepatan
menentukan
jenis dan tipe
No. 1.1, 1.2, 1.3, 1.4, 1.5,
peralatan
1.6, 2.1 dan 3.2.
3-4. Kerjasama
Kelompok
peralatan sesuai potensi hasil hutan
dan kondisi lapangan
Kompetensi MK:
1
5
5
1
2-16.
Analisa
Alat
hutan
Produksi
Pemanenan
Hasil
Kuliah Interaktif
Diskusi
Kelompok
Experential
menganalisis
tenaga mesin
4-7. Ketepatan
menentukan
No. 1.1, 1.2, 1.3, 1.4, 1.5, 1.6,
jumlah
2.1, 2.2, 2.3, 3.1 dan 3.2.
peralatan
4-8. Kerjasama
Kelompok
pemanenan hasil hutan
Kompetensi MK:
4-6. Ketepatan
1
5
71
72
N
o.
Litera
W
Tujuan Instruksional Khusus
Bahasan
1
tur
aktu
Pokok
(menit)
8. 1-
energi
2
.
Mampu
menjelaskan
Dimensi
satuan
prinsip
dan
Prinsip
motor
kerja
00
49
1
00
1. 6187
3. 1323
73
3
.
menjelaskan
Sistem Mesin
Transmisi tenaga
tenaga
1
5
.
sistem
mesin
4
.
Mampu
2
Mampu
menjelaskan
3
sistem
Sistem
mesin
risalah
Risalah
mesin-
mesin-mesin
Tenaga alat-alat
9. 2849
10.
00
213-265
konstruksi
104
00
7
.
menjelaskan
00
1. 89-
mesin
Sistem pendukung lain
Operasi mesin
Pemeliharaan
pemeliharaan
Mampu
00
6. 28120
5. 21-34
00
74
8
.
Analisis Produksi
Dasar analisis
Perhitungan produksi alat
dan tenaga
1
00
2. 2132
6. 4-
13
a. Beban tahanan
b. Tenaga mesin
c. Faktor pembatas
7. 3551
pemakaian tenaga
1
9
.
2
Mampu
menjelaskan
3
faktor-
00
2. 2132
6. 413
7. 35-
75
51
1
0.
menjelaskan
faktor-
mempengaruhi
peralatan
peralatan
1
1.
Mampu
Gergaji Rantai
produksi
yang
00
6. 2132
1
00
4. 119
Alat pengaman
rantai
Perlengkapan
Cara dasar menangani gergaji
rantai
1
2.
Mampu
memelihara
gergaji
Memelihara
Gergaji rantai dan batang
penghantar
1
00
4. 72102
1
3.
Mesin Penggerak
1
00
6. 1419
76
1
1
4
Traktor
5.
4
Pengertian traktor
6. 23-
00
27
Traktor
Pembagian traktor
6. 23-27
6. 99-104
00
1
6.
Mampu
menjelaskan
cara
Truk
Pemilihan truk
00
Pembagian truk
77
Keuntungan
dan
kerugian
produksi
truk
Trailer
B.
Kompetensi
1.1.
Kompetensi PS No. 7
Utama
1.2
1.3
2.1.
78
Materi
M
inggu
Pembelajaran
Bentuk
Indikator
Pembelajaran (Metode
obot
Penilaian
SCL)
Nilai (%)
1
Kontrak
dan rencana
Kuliah
Interaktif
Pembelajaran
kelompok
(Kompetensi
Partisipasi
mahasiswa
kontak
dan
membuat
rencana
pembelajaran
Diskusi
kelompok
Ketepatan
latar
diperbaharui
hutan
menjelaskan
lingkup
ruang
dan
kedudukan
Diskusi
Kelompok
Experential
pengelolaan
sumberdaya
hutan
lestari
79
3
.
pengertian
pemanenan
hutan
Kuliah
Interaktif
Diskusi
Kelompok
Ketepatan
menjelaskan definisi,
ruang lingkup,tujuan
dan peranan
pemanenan hutan
Experential
(kompetensi N0.1.1)
4
5
Perenca
naan pemanenan
hutan
Kuliah
Interaktif
Data dan informasi yang diperlukan
Diskusi
Kelompok
Experential
Ketepatan
menjelaskan
Perencanaan
1
0
pemanenan hutan
80
6
-7
peneban
gan
dan
pembagian
batang
Ketepatan
Diskusi
Kelompok
Experential
menjelaskan
penebangan
1
0
dan pembagian
batang
Teknik tebang
Peralatan penebangan
Pengertian pembagian batang
Teknik pembagian batang
Pelaksanaan pembagian batang
Peralatan pembagian batang
(Kompetensi No. 1.1, No. 1.2 dan No.2.1)
penyarad
an
dengan
tenaga manusian
dan
hewan
tenaga
Ketepatan
menjelaskan
Interaktif
Diskusi
Kelompok
penyaradan
dengan
tenaga
81
Experential
hewan
9
.
penyarad
an kayu dengan
tenaga
gaya
berat
(wire
Kuliah
Interaktif
Kelompok
Experential
menjelaskan
Diskusi
skidding/kawat
peluncur)
Ketepatan
Pembuatan instalasi
penyaradan
skidding
wire skidding.
berat
(wire
skidding/kawat
penyaradan
peluncur)
1
0.
penyaradan kayu
dengan
menggunakan
traktor
forwarder
dan
Kuliah
Interaktif
Diskusi
Kelompok
Experential
Ketepatan
menjelaskan
penyaradan
kayu dengan
menggunakan traktor
dan forwarder
82
No.2.1)
1
1.
penyarad
an kayu dengan
Kuliah
Menggun Interaktif
akan kabel
Ketepatan
Diskusi
Kelompok
menjelaskan
penyaradan
menggunakan
Experential
,5
(Kompetensi
1.2 dan
No.2.1)
83
1
2.
pengang
kutan
kayu
melalui
darat,
sungai/laut
dan
Ketepatan
Interaktif
Diskusi
udara
Kelompok
Experential
menjelaskan
pengangkuta
n kayu melalui darat,
sungai/laut dan udara
a. Menggunakan cikar
b. Menggunakan truk
c. Menggunakan lori
7
,5
1
3.
muat dan
Ketepatan
bongkar kayu
Kuliah
Interaktif
Kedudukan
Diskusi
Kelompok
menjelaskan
dan
bongkar
pengangkutan kayu
dalam
muat dan
1
0
bongkar kayu
Experential
84
Muat :
a.
b.
c.
d.
e.
Tenaga manusia
Tenaga gaya berat
Cross hauler
Log loader
Truk Crane,Guy line,Hell boom
Bongkar
a. Tenaga manusia
b. Log loader
c. Truck crane
d. A. Frame
(Kompetensi
No.2.1)
1
4.
dampak
pemanenan
hutan
Kuliah
Interaktif
Diskusi
Kelompok
Ketepatan
menjelaskan
kerusakan
tegakan tinggal
dampak
1
0
pemanenan hutan
Experential
85
1
5.
teknik
pemanenan
berbagai
hasil
Kuliah
Interaktif
Ketepatan
pemanenan berbagai
hasil hutan non kayu
Kelompok
Experential
6.
Tata
cara
pengawasan dan
evaluasi kegiatan
pemanenan
Kuliah
teknik
dan daun
Diskusi
menjelaskan
Prosedur
Pengawasan
Interaktif
dan
Tata
usaha
Diskusi
(Kompetensi
Kelompok
Experential
No.2.1)
dan
kegiatan
pemanenan
86
C.
Kompetensi Utama
Minggu
Materi Pembelajaran
Bentuk Pembelajaran
Indikator
Bobot
Pembelajaran
Penilaian
Nilai
Kuliah Interaktif
Pembelajaran
Diskusi kelompok
ketua kelompok
rencana pembelajaran
(Kompetensi
M.K Kontrak perkuliahan Memahami konsep dasar teori Ketepatan pemakaian konsep dan
Kuliah + Diskusi
Keteknikan dan PWH
vonthunen,
Ricardian
dan contoh, kejelasan uraian, kemutakhiran
Ruang lingkup
pengelolaan hutan
Tutorial Mampu
memahami
menata Ketepatan
pengusahaan
dan
pemakaian
konsep
dan
hutan Learning
(perencanaan
petak,
dan
konsep
5
bahan pustaka
blok,
penataan
No.1.3)
sistem pemanenan)
Klasifikasi
jaringan jalan
Sistem Kuliah
Tutorial Mampu
Parameter
penilaian Kuliah
(Kompetensi MK : No 1.2)
+
Ketepatan
Learning
Merancang
beberapa
7,5
5.
Parameter
penilaian Kuliah
Tutorial
Ketepatan
merancang
beberapa
88
Melakukan
7,5
optimal( kelayakan sosial dan Problem based kelayakan sosial ekonomi dan ekonomi dan ekologis
ekonomis dan kelayakan Learning
ekologis PWH
ekologis)
Kompetensi MK : No 1.1., dan
No.1.3)
6.
Kuliah
Tutorial
merancang
trace
jalan
7,5
7.
Tutorial Mampu
Horisontal jalan)
PERENCANAN
Geometrik
Kuliah
jalan
rencana
7,5
Tutorial
melintang Learning
menggambar
(Kompetensi MK : No 1.2)
8.
menggambarkan
menggambarkan Ketepatan
menggambar
rencana
7,5
jalan hutan
89
jalan)
(Kompetensi MK : No 1.2)
9
5
(Kompetensi MK : No 1.2)
(Project base learning stabilisasi tanah dasar jalan tanah dasar jalan hutan
Kuliah
pemakaian
konsep
Pengetahuan
bangunan air
dasar Kuliah
5
(Kompetensi MK : No 1.2)
Tutorial
13
Pengetahuan
bangunan
bahan Kuliah
pemakaian
konsep
(Kompetensi MK : No 1.2)
+
Tutorial Mampu
memahami Ketepatan
pemakaian
Pengetahuan
Learning
14
penyelenggaraan
Kuliah
(Kompetensi MK : No 1.2)
+
15-16
bangunan
hutan dan
7,5
contohnya
(Kompetensi MK : No 1.2)
+
bangunan (Project base learning pekerjaan dan bahan bangunan studi kasus biaya pekerjaan dan bahan
dan Problem based hutan
15
bangunan hutan
Learning
(Kompetensi MK : No 1.2 dan
No. 1.3)
RANCANGAN PEMBELAJARAN
91
: Kehutanan
SKS
:3
Fakultas
: Kehutanan
92
Minggu
Ke-
Sasaran Pembelajaran
Strategi
Materi Pembelajaran
Pembelajaran
cartography, system
koordinat, syarat Peta, dan
mampu membaca informasi
dari peta tematik
4 sd.5
Terampil
Cartography
Teaching +
Collaborative
Learning
10
GPS
Poligon
dalam Teaching +
Mampu
pada Diskusi +
GPS
praktek
melaksanakan
laboratorium
dengan GPS
Komputer
teknik poligon
based learning) +
penulisan
Discovery learning
(Project
Ketelitian
dan
ketepatan
laporan
dari
lapang
menjadi
digital
dengan
data
skala
20
dalam
menggunakan
Terampil
GPS Pengukuran
(%)
Teaching +
Terbentuknya kontrak perkuliahan
Diskusi (pembentukan
kelompok dan kontrak dan kelompok secara demokratis
pembelajaran serta
tugas kajian literatur)
Kehutanan
dalam Teknologi
menggunakan
Bobot Nilai
Kriteria Penilaian
Minggu
Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi
Bobot Nilai
Kriteria Penilaian
Pembelajaran
(%)
tertentu
6 sd 8
Memahami
Sensing
Teaching +
Mampu
da Discovery learning
Interpretasi Citra
Memahami
menjelaskan
peranan
10
hubungan
dasar-dasar
interpretasi citra
Memahami
9 sd 10
interpretasi citra
unsur
dan
Memahami
Mampu
konstruksi
rekonstruksi
Project
Learning
Based
konstruksi
melakukan
dan
teknik
20
rekonstruksi
hutan
penataan hutan
Mampu
melakukan
teknik
94
Minggu
Ke-
Sasaran Pembelajaran
Memahami
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
teknik
14
Memahami
(%)
Bobot Nilai
Kriteria Penilaian
Mampu bekerjasama
Project
Learning
Based
Mampu
memahami
dan
30
bidang kehutanan
out
analisis,
pembuatan
Autocad
arcview)
Mampu
bekerjasama,
dan
mampu
meningkatkan
daya
peta
dengan
Map,
program
arc/info
dan
kreativitas
15 sd
16
Collaborative
dalam mempresentasikan
Learning
dalam
presentasekan
10
hasil
mengemukakan
95
Minggu
Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Bobot Nilai
(%)
RANCANGAN PEMBELAJARAN
SKS
:3
Program Studi
: Kehutanan
Fakultas
: Kehutanan
r. Kompetensi Lainnya :
Bersifat terbuka dan senantiasa mengedepankan kinerja yang berkualitas
Sasaran Belajar :
Mahasiswa mampu membangun sistem informasi geografi dalam mendukung berbagai kegiatan di bidang kehutanan
Matriks Pembelajaran :
Minggu
Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Bobot Nilai
(%)
demokratis
97
Minggu
Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
File-file
berkenaan
dengan
dasar-dasar
Bobot Nilai
(%)
SIG/GIS
sistemnya.
3-5 Mampu
Presentasi
guna
basis
pengembangan
mendukung
20
data,
basis
perencanaan hutan
sederhana
bidang
dalam
perencanaan
hutan.
6-11 a. Mampu menguraikan
keterkaitan kondisi
lapang dengan atribut
SIG
b. Memahami dan
menyelesaikan proyek
SIG sederhana
a. Orientasi Lapang
Studi Lapangan,
Identfikasi
perubahan
10
30
Pembelajaran
berbasis
Kelengkapan peta-peta
98
Minggu
Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Bobot Nilai
Kriteria Penilaian
(%)
digital,
kelengkapan
12-13
Mampu
menguraikan Teknik
pembuatan
dan Pembelajaran
warna,
unsur
Presentasi
peta,
10
menayangkan,
mencetak.
14-15
16
Mampu
Kelengkapan
dan
pembangunan SIG
SIG
Mampu
penyampaian
10
15
ide
secara tertulis
99
RANCANGAN PEMBELAJARAN
: 333M1103/Perencanaan Hutan
SKS
:3
100
Program Studi
: Kehutanan
Fakultas
: Kehutanan
t.
Kompetensi Pendukung :
1. Mampu menganalisis, merencanakan dan mengevaluasi program pembangunan
2. Mampu bekerjasama dengan orang lain
u. Kompetensi Lainnya :
Mampu berkomunikasi, bermitra dan bersinergi dengan orang lain (masyarakat)
Sasaran Belajar :
Mampu menganalisis, merencanakan dan mengevaluasi program pembangunan kehutanan
101
Matriks Pembelajaran :
Sasaran Pembelajaran
inggu Ke-
1
.
2
.
Materi Pembelajaran
Kontrak
dan
Rencana
Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kuliah
Diskusi Kelompok
Mampu
Kriteria Penilaian
Keberlangsungan
Bobo
t Nilai (%)
secara demokratis
Kuliah
Ketepatan penjelasan
Diskusi kelompok
Keaktifan individu
Kuliah
12%
Hutan
3
-4
Mampu
menjelaskan
Konsep
Dasar
Diskusi kelompok
ketepatan contoh
102
16%
Sasaran Pembelajaran
inggu Ke-
Strategi
Materi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Pembelajaran
(PPH)
5
-6
Mampu
merumuskan
kegiatan
t Nilai (%)
Keaktifan individu
Bobo
Kuliah
Ketepatan analisis
Diskusi kelompok
Ketepatan
PBL
pengelolaan
hutan
Presentasi
30%
rumusan
tujuan
Ketepatan skala prioritas
Kerjasama kelompok
Keaktifan individu
7
-8
Perencanaan
Hutan
di
kegiatan Indonesia
Kuliah
Diskusi kelompok
perencanaan hutan
Presentasi
Ketepatan penjelasan /
20%
presentasi
Kelengkapan
bahan
presentasi
Keaktifan individu
Mampu
menjelaskan
konsepsi,
Konsepsi
&
Metode
Kuliah
Ketepatan penjelasan /
(kegiatan-kegiatan)
103
22%
Sasaran Pembelajaran
inggu Ke-
- 10
Materi Pembelajaran
Strategi
Kriteria Penilaian
Pembelajaran
Diskusi kelompok
Presentasi
peresentasi
Kelengkapan
bahan
presentasi
Keaktifan individu
RANCANGAN PEMBELAJARAN
: 303M1103/Pengukuran Hutan
SKS
:3
Program Studi
: Kehutanan
Fakultas
: Kehutanan
104
Bobo
t Nilai (%)
Sasaran Belajar :
Mampu menerapkan metode penaksiran potensi hutan
Mampu menggunakan model-model pertumbuhan tegakan secara tepat
105
Matriks Pembelajaran :
M
inggu Ke-
Sasaran Pembelajaran
Membentuk
Klp &
Kontrak
memilih Ketua Kelompok
Pembelajaran
Pendahuluan
Mampu menjelaskan
peranan inventarisasi dalam
- Pengertian dan Ruang lingkup
pengelolaan Hutan
- Peranan Inventarisasi Hutan
Strategi
Materi Pembelajaran
dan
Mampu
melakukan
Pengukuran
pengukuran pohon dan tegakan tegakan
Pembelajaran
Rencana
pohon
Diskusi Kelompok
Kerjasama kelompok
Kuliah Interaktif
Ketepatan penjelasan
Nilai (%)
8%
Presentasi
dan
Kuliah interaktif
PjBL
Eksperensial
6
Bobot
Kriteria Penilaian
Mampu menjelaskan
Teori
Sampling
dan
teori sampling dan bentuk- Peranannya dalam Inventarisasi Hutan
bentuk penerapannya dalam
- Populasi & Contoh
inventarisasi hutan
Kuliah Interaktif
Presentasi
16%
Keaktifan individu
Ketepatan penjelasan /
ketepatan contoh yang diberikan
melalui presentasi
Keaktifan individu
- Teori Pendugaan
- Pengantar sampling
106
12%
M
inggu Ke-
- 12
Sasaran Pembelajaran
Strategi
Materi Pembelajaran
Pembelajaran
Mampu merencanakan
Metode-Metode
Sampling
dan menerapkan Teknik-Teknik dalam Invenyarisasi Hutan :
Sampling dalam Inventarisasi
Sampling Acak
Hutan
Kuliah Interaktif
Eksperensial
Bobot
Kriteria Penilaian
Ketepatan
dan perbandingan
Nilai (%)
prosedur
34%
Ketepatan rancangan
Sampling Sistimatik
(10%+
Sampling Stratifikasi
8%+
Sampling Berganda
8%+
8%)
- 14
5-16
Tebel
penggunaannya
Volume
dan
Kuliah
PjBL
Kuliah interaktif
Tugas Kelompok
Ketepatan
(prosedur pembuatan)
analisis
12%
&
16%
Ketepatan
Kelengkapan penjelasan
Kerjasama kelompok
Presentasi
107
biometrika
108
Dosen:
1.
2.
3.
4.
SKS
:
Fakultas
: Kehutanan
Mampu mengidentifikasi sifat-sifat dasar dan proses pembentukan tanah hutan beserta kaitannya dengan pertumbuhan pohon dan
produktivitas tegakan hutan beserta implikasi silvikulturnya
Matriks Pembelajaran :
M
inggu Ke-
M
inggu Ke-
Sasaran
Pembelajaran
Materi
Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Unit Tugas
Mahasiswa
Membentuk
Kontrak dan
kelompok dan memilih ketua rencana
secara demokratis
pembelajaran.
Sasaran
Pembelajaran
Materi
Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Bobo
t Nilai (%)
Terbentuknya
kelompok yang dilakukan
secara demokratis
Strategi
Pembelajaran
Unit Tugas
Mahasiswa
2 Menjelaskan geologi
Pemahama
Kuliah
Membuat dan
dan
faktor-faktor
yang n tentang proses- interaktif,
diskusi menyajikan makalah
berpengaruh
terhadap proses geologi dan kelompok
pembentukan tanah hutan
pembentukan tanah
hutan
Kriteria Penilaian
Ketepatan dalam
memilih materi yang tepat
serta mampu menyajikan
proses
geologi
dan
pembentukan tanah di
bawah vegetasi hutan
110
Bobo
t Nilai (%)
10
3
Menjelaskan
sifat
Pemahama
Kuliah
Membuat dan
Kualitas dari hasil
-5 fisika, kimia dan biologi tanah n tentang sifat fisika interaktif,
diskusi menyajikan makalah
penelusuran materi yang
hutan
kimia dan biologi kelompok, praktikum
berhubungan dengan sifat
tanah
fisika-kimia dan biologi
tanah
2.
Keterampilan
dalam melakukan praktek
berdasarkan
prosedur
analisis sifat fisika-kimia dan
biologi tanah
6
Menjelaskan
-10 hubungan antara sifat fisik,
kimia, dan biologi tanah
terhadap
produktivitas
tegakan .
M
inggu Ke-
Sasaran
Pembelajaran
Pemahama
Kuliah
Membuat dan
Ketepatan dalam
n
terhadap interaktif,
diskusi menyajikan makalah
menilai
produktivitas
hubungan
antara kelompok,
praktek
tegakan
karakteristik tanah lapangan
hutan
terhadap
produktivitas
tegakan
Materi
Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Unit Tugas
Mahasiswa
Kriteria Penilaian
1
Menjelaskan
pola
Pemahama
Kuliah
Membuat dan
Ketepatan dalam
1-12 pengelolaan tanah pada n terhadap pola- interaktif,
diskusi menyajikan makalah
memilih pola penanganan
lahan-lahan marginal (tanah pola penanganan kelompok
lahan marginal
berpasir,
tanah
bekas lahan marginal
tambang)
111
20
25
Bobo
t Nilai (%)
10
1.
2.
3.
4.
5.
Ir.Budiaman,MP (koord)
Dr.A.Sadapotto
Ir.Nuraeny,MP
Ir.M.Agung,MP*(sosialkehutanan)
Gusmiaty,SP.MP
1
Menjelaskan kriteria
Pemahama
Kuliah
Membuat dan
Kualitas dan cara
3-14 penentuan defisiensi hara n terhadap kriteria interaktif,
diskusi menyajikan Poster
penyajian Poster
dan cara mengatasinya
penentuan
kelompok
defisiensi hara dan
cara mengatasinya
15
1
Menjelaskan teknikPemahama
Kuliah
Melakukan
Penguasaan teknik5-16 teknik survei tanah
n tentang teknik- interaktif,
diskusi praktek
lapangan teknik survei tanah
Menjelaskan sebaran teknik survei tanah kelompok
tentang teknik-teknik
ordo tanah dunia
dan sebaran ordo
survei tanah
tanah dunia
20
112
DOSEN
Kr
M
MateriPembelajaran
inggu
BentukPembelajar
an
Sasaran
Pembelajaran
iteriaPenil
aian
obot
(Indikator
nilai
Rancangan pembelajaran
Pendahuluan
termotiva
K
- Peranan serangga hutan bagi
si
untuk eberlangs
Kontrak
Acara
kehidupan manusia baik secara
menguasai
ugan
Pembelajaran dan Kuliah
ekonomi, ekologi, dan
kompetensi akhir secara
Pendahuluan
perkembangan ilmu dan
yang diharapkan demokrati
pengetahuan
s
- Kelimpahan dan
ciri/sifatumumserangga
ANATOMI UMUM SERANGGA
D
(1)
Memaha
- Kuliah Interaktif
aya Tarik
struktur
eksternal
tubuh
mi semua teori
- Tugaskelompok +
Komunika
serangga
ilmu
serangga
- Presentasi
si Tertulis
- Caput
dasar
dan Lisan
- Mulut dasar dan modifikasinya
113
Memaha
mi semua teori
ilmu
serangga
dasar
- Kuliah Interaktif
- Praktikum
- Tugaskelompok
- Presentasi
Memaha
mi semua teori
ilmu
serangga
dasar
- Kuliah Interaktif
- Praktikum
- Tugaskelompok
- Presentasi
Memaha
mi semua teori
ilmu
serangga
dasar
Memaha
mi semua teori
ilmu
serangga
dasar
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan
dan
pendeskri
psian
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan
dan
pendeskri
psian
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan 0
dan
pendeskri
psian
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan 0
dan
pendeskri
psian
114
PERTUMBUHAN
DAN
PERKEMBANGAN SERANGGA
- Kuliah Interaktif
- Macam dan proses metamorfosis
- Praktikum
7
pada serangga
- Tugaskelompok
- Pertumbuhan dan Perkembangan
- Presentasi
serangga
- DinamikaPopulasiserangga
8
-
- Filum Arthropoda
- Klasifikasi Serangga
- Kuliah Interaktif
- Praktikum
- Tugaskelompok
- Presentasi
9-
MID TEST
1-
Ordo-ordo serangga
(Ekologi&Kharateristik)
- Kuliah Interaktif
- Praktikum
- Tugaskelompok
- Presentasi
Memaha
mi semua teori
ilmu
serangga
dasar
Memaha
mi
sistem
klassifikasi
serangga ordoordo serangga
dan kedudukan
serangga dalam
filum arthopoda
Memaha
mi kharakteristik
dan ekologi tiap
ordo serangga
dan
perbandinganny
a
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan 0
dan
pendeskri
psian
Pr
oduk
Praktikum
D
aya Tarik
0
Komunika
si Tertulis
dan Lisan
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan 0
dan
pendeskri
psian
115
1
-
1
-
1
3
1-
PengelolaanSeranggaPenghasilSuter
a
- Kuliah Interaktif
- Tugaskelompok +
- - Presentasi
Memaha
mi Peranan jenis
jenis Serangga
Status
hama
dan
pengendalianny
a
D
aya Tarik
Komunika
0
si Tertulis
dan Lisan
- Kuliah Interaktif
- Praktikum
- Tugaskelompok
- Presentasi
Memaha
mi
jenis
serangga
pengurai
dan
serangga
perusak kayu
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan 0
dan
pendeskri
psian
- Kuliah Interaktif
- Praktikum
- Tugaskelompok
- Presentasi
Memaha
mi
jenis
serangga
penghasil lak,
penyerbuk dan
serangga
aestetis
dan
cara
mengelolanya
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan 0
dan
pendeskri
psian
Memaha
mi jenis jenis
serangga
penghasil sutera
dan
cara
mengelolannya
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan
dan
pendeskri
psian
- Kuliah Interaktif
- Praktikum
- Tugaskelompok
- Presentasi
116
PengelolaanSeranggaPenghasil
Madu
1
6
FT
- Kuliah Interaktif
- Praktikum
- Tugaskelompok
- Presentasi
Memaha
mi jenis jenis
serangga
penghasil madu
dan
cara
mengelolannya
D
aya Tarik
Komunika
si Tertulis
dan Lisan 0
dan
pendeskri
psian
117
Dosen:
Jumlah SKS = 3
Learning Output : Mampu menjelaskan sejarah hidup, ciri-ciri umum pertumbuhan pohon, dan interaksi antara pertumbuhan pohon
dan faktor-faktor lingkungan tempat tumbuh.
118
Mi
Sasaran Pembelajaran
nggu
Materi
Strategi
Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Bob
Pembelajaran
ot
ke
Nilai
(%)
1.
dan 4
Kemutakhiran pustaka
pustaka (CL)
10%
Ketepatan uraian
proses ekofisiologi
+ Diskusi kelompok +
dalam pertumbuhan
Tugas kelompok
pohon hutan
Ketuntasan
pembahasan tugas,
(CL)
kreativitas dan
kerjasama dalam
presentasi
Kuliah interaktif Ketepatan deskripsi
faktor-faktor lingkungan
+ Diskusi kelompok +
dan pengaruhnya
10%
silvika
kaitannya
serta
dengan
kehutanan
ilmu
lainnya,
Menguraikan
proses
pohon hutan
Mendeskripsikan
dalam
faktor-
Kuliah Interaktif
(K1)
Kuliah interaktif
sd 10
Proses
secara
Kuliah
Diskusi
Kelompok
dan hutan
3
Keberlangsungan
demokratis
Kontrak
dan
Membentuk Klp & memilih
Rencana
Pembelajaran
Ketua Kelompok
Faktor-faktor
lingkungan tempat tumbuh
(K2)
40%
119
terhadap pertumbuhan
pohon/hutan
2.1 dan 2.2)
fisiografis)
Ketuntasan
(CL)
pembahasan tugas,
kreativitas dan
kerjasama dalam
presentasi
11
Menentukan
kualitas
Hubungan antara
Kuliah interaktif Kejelasan uraian kualitas
tempat tumbuh
s/d 12
tempat tumbuh (kompetensi MK pertumbuhan
pohon + Diskusi kelompok
Ketepatan metode
No.1.1, 2.1 )
(tegakan) dengan kualitas
penentuan kualitas
(CL)
tempat tumbuh
tempat tumbuh
(kompetensi MK No.1.1, (iklim, edaphic, biotis dan
13
s/d14
Menganalisis
dinamika
proses
Kerapatan Tegakan
pertumbuhan dan
(CL)
-16
Menjelaskan pertumbuhan
tegakan
(kompetensi MK No.1.1,
Kuliah interaktif
15
Tugas kelompok
Pertumbuhan
tegakan
seumur
tegakan
tidak
tegakan
homogen
dan +
seumur,
dan
Kejelasan uraian
dinamika pertumbuhan
tegakan khususnya
kompetisi dan toleransi.
Kejelasan uraian prinsip
kerapatan tegakan
Ketepatan metode
penentuan kerapatan
tegakan yang
dikemukakan.
(K3)
15%
(K4)
15%
(K5)
10%
(K6)
120
heterogen
Kelompok
kelompok
Tugas
volume tegakan,
pengaruh tindakan
silvikultur
Ketuntasan pembahasan
tugas, kreativitas dan
kerjasama dalam
presentasi
Keterangan:
CL : Collaborative Learning
GBRP-MK. SILVIKULTUR
121
Dosen
1.
2.
3.
4.
: 302M1103 / SIlvikultur
SKS
Fakultas
:3
: Kehutanan
Kompetensi Utama
a. Mampu meningkatkan produktivitas dan nilai ekonomi sumberdaya hutan dan hasil hutan secara
lestari
b. Mampu membina hutan dan mencegah kerusakan hutan dari faktor-faktor pengganggu
c. Mampu memahami prinsip-prinsip manajemen hutan lestari
122
Sasaran Belajar:
Mampumembuat priskripsi silvikultur untuk pelaksanaan permudaan dan pemeliharaan tegakan hutan yang
produktif dan berkelanjutan.
Matriks Pembelajaran :
M
inggu
Sasaran
Pembelajaran
Materi
Pembelajaran
Pembelajaran
Pendahul
uan: ruang lingkup
Unit Tugas
Strategi
Mahasiswa
Cerama
h interaktif
Mencari literatur
silvikultur
acuan
dan i, kedudukan
silvikukultur dalam
pengelolan hutan,
tujuan
dan
B
obot
5
%
(
penjelasannya.
aplikasinya
1.
2
2.
Struktur,
komposisi,
dan
Cerama
h
Membuat
rangkuman
umur tegakan,
petumbuhan
perkembangan,
Interaktif
Ketepatan
tentang
dan
struktur
kepentingannya
serta
medeskripsikan
dalam
pertumbuhan
dan
umur
tegakan
serta
1
0 %
(
dalam
123
silvikultur.
Dapat
kedudukan,
pengaruh
menjelaskan
tujuan,
berbagai
dan
Pemeliha
raan tegakan
Cerama
h interaktif
Membuat
rangkuman
berbagai
macam
macam
termasuk
tegakan
setelah
permudaan
dan
tebangan akhir
kayu.
pemeliharaan
pemangkasan
terhadap
Diskusi
pemeliharan
hutan
segera
macam
pemeliharan
pemeliharaan
awal,
termasuk
penjarangan
dan
1
0%
(
UTS)
Penjaran
gan: konsep dasar,
berbagai
metoda
dan aplikasinya
Cerama
h interaktif
1. Membuat rangkuman
tujuan, konsep dasar,
dan metoda-metoda
penjarangan
2. Melakukan analisis
terhadap karakteristik,
dan potensi tegakan
serta merumuskan
metoda dan teknik
1.
2.
3.
124
penjarangan yang
direkomndasiikan.
Praktek
3. Dapat menjelaskan
berbagai
aplikasi
di lapangan
metoda
dan
karakteristik
0%(UTS
tegakan
)
Sistim
permudaan
3. Dapat menjelaskan
berbagai teknik penyiapan dan
perlakuan
tapak
permudaan buatan
untuk
hutan
Cerama
h interaktif
1. Melaksanakan
pengamatan dan
evaluasi terhadap
pertumbuhan
permudaan buatan di
lapangan,
2. Melaksanakan
pengamatan dan
evaluasi terhadap
pertumbuhan
permudaan alam di
lapangan,
3. Membuat deskripsi
cakupan dan teknik
penyiapan lapangan
untuk pembuatan
hutan tanaman
1.
2.
1
5%
(
UTS)
3.
UTS (bobot nilai total = 50% dari minggu I sampai minggu VII, terdiri dari UTS + Praktek lapangan)
125
Lanjuta
n
permudaan
hutan:
Ceramah
interaktif
bahan
tanaman
dan
Melakukan
1.
Ketepatan
dalam
melakukan
pengamatan, pengukuran
dan evaluasi
berbagai
Diskusi
tehnik
1.
kualitas
bentuk
bibit
lapngan
pohon di lapngan
penanaman
1
2. Ketepatan dalam melasanakan
Praktek di
Lapangan
2.
Melasanakan
0%
berbagai
tehnik
(
UTS)
0 4.
Sistim
silvikultur
dan
prkembangan-nya
serta
praktek
penerapannya
Ceramah
Simulasi
Membuat
rangkuman
sistim
1. Ketepatan dalam
klasifiksi
silvikultur
mengklasifikasikan
1
0%
dan
syarat penggunaannya di
daerah
tropika
serta
prakteknya di Indonesia.
silvukultur
UTS)
berdasarkan
126
5.
sosial.
Dapat
menjelaskan
penerapan
1
1-12
menjelaskan
metode
sisitim
dan
silvikultur
Sistim
silvikultur
untuk
Ceramah
interaktif
Membuat
rangkuman metoda dan
tegakan seumur:
tebang
tebang
tegakan penaung,
metoda
induk
induk
habis,
pohon
1.
Praktek
di lapanganl
penaung
habis,
tegakan
dan
metoda
2.
pohon induk
0%
(
UTS)
Dapat
1
2 -14
menjelaskan
Sistim
Ceramah
Membuat
silvikultur
untuk
tegakan
tidak
seumur:
konsep
Interaktif
pelaksanaan TPTI
di Indonesia dan
aplikasinya.
(
UTS)
127
menjelaskan
Coppice
System,
Ceramah
interaktif
penerapan
sistim
tegakan
campuran
dan
Enrichment
planting,
Membuat
sysrem,
Diskusi
planting,
coppice
enrichment
dan
sistim
0%
2. Ketepatan dalam menjelaskan konsep
dasar metoda enrihment planting
(
UTS)
tegakan campuran
aplikasinya
3. Ketepatan dalam menjelaskan konsep
dasar metoda tegakan campuran.
1
6
UTA (bobot nilai total = 50% dari minggu IX sampai minggu XV, terdiri dari UAS + Praktek di lapangan)
128
- RA -
129
inggu
Kemampuan
akhir
diharapkan
yang
Materi/Pokok
Bahasan
StrategiPembela
jaran
Unit
KriteriaPeni
TugasMahasiswa
laian (Indikator)
B
obot
Menuliskanh
Membentuk
- Kontrak Acara
kelompok
dan
Pembelajaran
1 memilih
ketua
- Pendahuluan
kelompok
arapan
Kuliah interaktif
yang
akandicapai
Membagikel
Keberlangsu
gan
secara
demokratis
Hasil
Memahami
Landasan
landasan hukum dan Hukum dan issu-issu
Kuliah interaktif
Diskusi kelompok
Membuatklip
klipping
0
130
M
inggu
-4
akhir
yang
diharapkan
issu-issu
global
berkaitan
dengan
perlindungan
dan
pengamanan hutan
Memahami
3 semua
faktor
abiotikpenyebab
kerusakan hutan
Memahami
bagaimana
melakukan
5
pencegahan
dan
pengendalian hutan
karena faktor abiotik
6
-10
Kemampuan
MT
Materi/Pokok
Bahasan
StrategiPembela
jaran
global
Unit
TugasMahasiswa
KriteriaPeni
laian (Indikator)
B
obot
ping
kerusakan
hutan karena faktor
abiotik
-
Kuliah Interaktif
Tugaskelompok
praktikum
Presentasi
Problem
Daya
Tarik
Inquiry Komunikasi Tertulis
0
dan Lisan
learning
Based
Pencegahan
dan
pengendalian
hutan karena faktor
abiotik
Memahami
kerusakan
7 semua
faktor
hutan karena faktor biotikpenyebab
biotik
kerusakan hutan
131
M
inggu
2-14
Kemampuan
akhir
yang
diharapkan
Materi/Pokok
Bahasan
StrategiPembela
jaran
Unit
KriteriaPeni
TugasMahasiswa
laian (Indikator)
B
obot
Memahami
bagaimana
Pencegahan
1 melakukan
dan
pengendalian
pencegahan
dan kerusakan
hutan
pengendalian hutan karena faktor biotik
karena faktor biotik
Memahami
1
semua faktor sosial
Kerusakan
- Kuliah Interaktif
hutan karena faktor - Tugaskelompok +
sosial
- Presentasi
Problem
Based
learning
Daya
Tarik
Komunikasi
Tertulis
Inquiry
dan Lisan
0
Memahami
bagaimana
Pencegahan
1 melakukan
dan
pengendalian
pencegahan
dan Kerusakan
hutan
pengendalian hutan karena faktor sosial
karena faktor sosial
1
FT
-
GBRP-MK. AGROFORESTRY
132
Dosen:
Program Studi
: Kehutanan
SKS
Fakultas
:3
: Kehutanan
133
Sasaran Belajar :
134
Matriks Pembelajaran :
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Ke-
Agroforestry
Kuliah
Diskusi Kelompok
Kuliah interaktif + tugas
kajian pustaka
Keberlangsungan
secara demokratis
Bobot
Nilai (%)
Kejelasan Kelebihan
dan kelemahan serta contoh
135
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Ke4
Mampu menguraikan
klassifikasi system Agroforestry
-5
Klassifikasi system
Agroforestry
Ketepatan klasifikasi
Bobot
Nilai (%)
7
6
Kecocokan dan
7
-8
Mampu mengumpulkan
data/informasi, mengolah,
dan mendiagnosis potensi
dan permasalahan
agroforestry di masyarakat
Mampu membuat
136
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Ke-
Bobot
Nilai (%)
rancangan desain
Agroforestry dengan baik
7
9
Mampu menjelaskan
Kejelasan dan
1
0-11
Aspek Ekonomi
Agroforestry
Kesesuaian metode
14
137
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Agroforestry
Menjelaskan faktor-faktor
social dan peranannya dalam
Kejelasan faktor
Bobot
Nilai (%)
system Agroforestry
Agroforestry
Memahami system
Agroforestry di wilayah dataran
Sistem Agroforestry di
wilayah dataran tinggi
Diskusi Kelompok +
Tugas Kelompok/individu
Kejelasan dan
tinggi
tema bahasan,
Kerjasama kelompok
1
4
Memahami system
Agroforestry di wilayah tropika
basah dan kering
Sistem Agroforestry di
wilayah tropika basah dan kering
Diskusi Kelompok +
Tugas Kelompok/individu
Kejelasan dan
138
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Ke-
Bobot
Nilai (%)
Kerjasama kelompok
Memahami system
Agroforestry untuk produksi
Diskusi Kelompok +
Tugas Kelompok/individu
Kejelasan dan
tema bahasan,
Kerjasama kelompok
1
6
Memahami system
tawar)
Diskusi Kelompok +
Tugas Kelompok/individu
Kejelasan dan
139
Kompetensi Utama
Kompetensi pendukung
Sasaran Belajar
Minggu
ke
1
Sasaran
Pembelajaran
Materi
Pembelajaran
Pembentukan
Kontrak
dan
kelompok dan pemilihan rencana pembelajaran
ketua
Mampu
Pengantar
mendekripsikan ruang lingkup Bioteknologi
bioteknologi
dan
perkembangannya.
Mampu
Jenis
Enzim
mendeskripsikan
Peranan dan fungsinya
enzim dalam bioteknologi.
Strategi
Pembelajaran
Unit
Tugas
Mahasiswa
B
obot
Nilai
Terbentukn
ya kelompok yang
dilakukan
secara
demokratis
Ketepatan
mendeskripsi
Diskusi
Ice
Breaking
Kuliah
Kuliah
Indikator
Penilaian
Membu
at Paper
Ketepatan
menjelaskan,
komunikasi tertulis.
1
5
4
5
6
9
Mampu
mendeskripsikan
Struktur
DNA dan RNA, peranan ,
serta
hubungan
kedua
biomolekul tersebut dalam
tubuh makhluk hidup dan
perluasan fungsinya dalam
bioteknologi.
Mampu
Mendeskripsikan
Pemanfaatan
Bioteknologi
untuk Kloning
Struktur
dan RNA,
fungsinya
DNA
serta
Kuliah
Diskusi/P
Membu
resentase
at Paper
Ketepatan
menjelaskan, Daya
tarik
komunikasi
tertulis dan lisan
1
5
Rekayasa
genetic, Vektor cloning
dan ekspresi gen
Kuliah
Diskusi/p
resentase
Membu
at Paper
Ketepatan
menjelaskan, Daya
tarik
komunikasi
tertulis.
1
5
141
Minggu
ke
1
0 11
Sasaran
Pembelajaran
Materi
Pembelajaran
Mampu
Penanda
Mendeskripsikan
Penanda Genetik
Genetik dan pemanfaatannya pemanfaatannya
dalam bioteknologi;
Strategi
Pembelajaran
dan
Kuliah
Diskusi/P
resentase
Unit
Tugas
Mahasiswa
Membu
at Paper
Indikator
Penilaian
B
obot
Nilai
Ketepatan
menjelaskan, Daya
tarik
komunikasi
tertulis.
1
5
1
2 13
1
4, 15, 16
Mampu
Menerangkan metode kultur
jaringan
Kultur jaringan
Kuliah
Ketepatan
Membu menjelaskan, Daya
Diskusi/P at
bahan tarik
komunikasi
resentse
Presentase
tertulis dan lisan
(Collab
orative)
Mampu menjelaskan
Peranan
Kuliah
Case
Ketepatan
analisis lingkungan terkait bioteknologi
dalam
Studi
menjelaskan, Daya
Peranan bioteknologi dalam berbagai bidang
Diskusi/P
tarik
komunikasi
berbagai bidang
resentase
tertulis dan lisan
142
143
144
145
Minggu
ke1
Materi Pembelajaran
Pengantar:
ruang
lingkup dan terminologi,
keterkaitan
dengan
ilmu-ilmu lain dan
aplikasinya
Ekosistem:
Struktur
serta proses yang
terjadi di dalamnya
Bentuk Pembelajaran
(Ragam Metode SCL)
Teaching,
Diskusi,
Collaborative
Learning
(pembentukan kelompok
dan kontrak perkuliahan
serta tugas dan kajian
literatur)
Teaching + Diskusi +
Collaborative Learning
Mampu
menjelaskan
struktur ekosistem dan
proses yang terjadi di
dalamnya
Ekosistem:
Produksi Teaching + Diskusi+ Mampu
menjelaskan
dan dekomposisi, sifat Collaborative Learning
produksi dan dekomposisi,
sibernetika, berbagai
sifat sibernetika, berbagai
contoh ekosistem
contoh ekosistem
Indikator Penilaian
Terbentuknya (1) kontrak
perkuliahan, (2) kelompok
diskusi secara kolaborasi
dan demokrasi
Bobot nilai
(%)
0
2,5
2,5
2,5
Dinamika
populasi: Teaching + Discovery Mampu menjelaskan konsep Ketepatan dan ketuntasan
Sifat-sifat populasi dan Learning + Collaborative dinamika popu;lasi, sifat- dalam diskusi,
dan
2,5
10
11
12
13
14
konsep.
Fluktuasi,
pengaruh
densitas,
pembagian
dan
optimasi
energi,
integrasi
Dinamika
populasi:
Fluktuasi
populasi,
struktur
populasi,
selekasi r dan k
Populasi
dalam
komunitas:
Tipe-tipe
interaksi,
kompetisi,
predasi, habitat, niche,
keanekaraga-man dan
pengaruh gradiean.
Populasi
dan
komunitas:
Struktur
komunitas masa silam,
populasi
dalam
komunitas
dan
ekosistem
Perkembangan
dan
evolusi
ekosistem:
Strategi
perkembangan, konsep klimaks,
evolusi biosfir
Perkembangan
dan
evolusi
ekosistem:
Learning
Paper)
(Film
2,5
Teaching + Diskusi+
Collaborative Learning
Teaching + Diskusi+
Collaborative Learning
Mampu
menjelaskan Ketepatan dan ketuntasan
struktur komunitas masa dalam diskusi,
dan
silam,
populasi
dalam kerjasama kelompok
komunitas dan ekosistem
2,5
Teaching + Diskusi+
Collaborative Learning
Mampu
menjelaskan
perkembangan dan evolusi
ekosistem,
strategi
perkembangan,
konsep
klimaks, evolusi biosfir
Mampu menjelaskan seleksi
alam
dan
buatan,
Teaching + Diskusi+
Collaborative Learning
2,5
15
16
Seleksi
alam
dan
buatan,
biogeografi
pulau dan benua,
koevolusi, evolusi dan
kerjasama
Seleksi
alam
dan Teaching + Discovery
buatan,
biogeografi Learning + Collaborative
pulau dan benua, Learning (Summary sheet)
koevolusi, evolusi dan
kerjasama
Ujian Akhir Semester
Tertulis
biogeografi
pulau
dan kerjasama kelompok
benua, koevolusi, evolusi
dan kerjasama
Mampu menjelaskan Seleksi Ketepatan dan ketuntasan
alam
dan
buatan, dalam diskusi,
dan
biogeografi
pulau
dan kerjasama kelompok
benua, koevolusi, evolusi
dan kerjasama
Ketepatan
dalam
menjawab butir soal-soal
KODE/NAMA DOSEN :
Prof. Dr. BAHARUDDIN NURKIN, M.Sc. (BN)
Dr. Ir. AMRAN ACHMAD, M.Sc. (AA)
Prof. Dr. Ir. NGAKAN PUTU OKA, M.Sc. (NP)
Ir. SYAMSUDDIN MILLANG. MS. (SM)
ASRIANNY, S. HUT, M.Si
Dr. RISMA ILLA MAULANY, S.Hut, M.NatResSt
Daftar Nilai Mahasiswa
Nama Mata Kuliah
: Ekologi Umum
Nama Mahasiswa
: ..............................................................................
2,5
50
Unsur Penilaian
I
II
III
IV
VI
VII
Minggu ke
VIII IX
X
XI
XII
XIII
XIV
XV
XVI
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2.5
2,5
30
Panguasaan materi
Kualitas pertanyaan
Kemampuan presentasi
Sikap dan penampilan
Kualitas media presentasi
Kerjasama dalam kelompok
Makalah/Tugas
Nilai Rata-Rata
Presentase (%)
Nilai Mingguan
2.5
Minggu
ke1
Materi
Pembelajaran
Pengantar
dan
ruang
lingkup
ekologi hutan dan
batasan
ekologi
hutan
sebagai
masyarakat
tumbuhan
Review
faktor
lingkungan biofisk
(energi,
siklus
nutrien, tanah dan
air sebagai faktor
penggerak
Bentuk Pembelajaran
(Ragam Metode SCL)
Teaching,
Diskusi,
Collaborative
Learning
(pembentukan kelompok
dan kontrak perkuliahan
serta tugas dan kajian
literatur)
Indikator Penilaian
Terbentuknya (1) kontrak
perkuliahan, (2) kelompok
diskusi secara kolaborasi
dan demokrasi
Bobot nilai
(%)
0
ekosistem)
serta
adaptasi dan evolusi
3
organisme
Metode-metode
Teaching + Diskusi+ Mampu
menjelaskan
klassifikasi vegetasi Collaborative Learning
metode-metode
yang
dan tipe hutan
digunakan dalam klassifikasi
vegetasi dan tipe hutan
Analisis lingkungan Teaching + Diskusi+ Mampu
menjelaskan
fisik
/
faktor Collaborative Learning
peranan iklim terhadap
pembentuk habitat
penyebaran vegetasi di
(peranan
iklim
Indonesia
terhadap
penyebaran vegetasi
di Indonesia)
Analisis lingkungan Teaching + Diskusi+ Mampu
menjelaskan
fisik
/
faktor Collaborative Learning
mengenai
peranan
pembentuk habitat (
geologi/tanah dan topografi
Peranan
terhadap
pembentukan
geologi/tanah dan
habitat dan pengaruhnya
topografi terhadap
terhadap sebaran jenis
pembentukan habitat
dan
pengaruhnya
terhadap sebaran
jenis )
Analisis lingkungan Teaching + Diskusi+ Mampu
menjelaskan
fisik
/
faktor Collaborative Learning
hubungan sejarah geologi
pembentuk habitat
masa
lampau
dengan
(hubungan sejarah
persebaran
jenis
dan
2,5
2,5
geologi
dengan
persebaran jenis dan
keanekaragaman
hayati di Indonesia )
Pengaruh
faktor Teaching +
lingkungan
fisik Collaborative
terhadap
tipe (film review)
vegetasi/hutan yang
terbentuk
di
Indonesia)
Tengah
keanekaragaman hayati di
Indonesia
Diskusi+ Mampu
menjelaskan
Learning mengenai tipe-tipe habitat
dan klasifikasi hutan yang
terbentuk di Indonesia,
sebagai
akibat
dari
pengaruh faktor lingkungan
fisik
Ujian tertulis
2,5
Ketepatan
dalam
menjawab butir soal-soal
30
Ujian
Semester
Ekosistem
hujan tropik.
Mampu
menjelaskan
penyebaran dan ciri-ciri
hutan hujan tropik, serta
proses ekologi yang bekerja
pada ekosistem hutan hujan
tropik tersebut.
2,5
10
Ekosistem
hutan Teaching + Diskusi+
dataran
rendah, Collaborative Learning
pengunungan
bawah, pegunungan
atas dan sub alpin.
2,5
11
Ekosistem
Mampu
menjelaskan
karakteristik ekologi hutan
dataran
rendah,
pegunungan
bawah,
menengah dan atas, serta
hutan sub alpin
Mampu
menjelaskan
2,5
hutan
Teaching + Diskusi+
12
13
Ekosistem
bukit kapur
14
Ekosistem
hutan
pegunungan, hutan
ultra basic dan hutan
musim
Hubungan
antara
manusia dan hutan
(dampak
kegatan
manusia terhadap
ekosistem
hutan
hujan
tropik
di
Indomalaya)
15
16
Ujian
Semester
hutan
Akhir
Collaborative Learning
Tertulis
dalam diskusi,
dan
kerjasama kelompok
Ketepatan dan ketuntasan
dalam diskusi,
dan
kerjasama kelompok
2,5
2,5
2,5
Ketepatan
dalam
menjawab butir soal-soal
30
2,5
II
III
IV
VI
VII
Minggu ke
VIII IX
X
XI
XII
XIII
XIV
XV
XVI
2,5
2,5
2,5
30
2,5
2,5
2.5
2.5
2,5
30
Panguasaan materi
Kualitas pertanyaan
Kemampuan presentasi
Sikap dan penampilan
Kualitas media presentasi
Kerjasama dalam kelompok
Makalah/Tugas
Nilai Rata-Rata
Presentase (%)
Nilai Mingguan
2.5
2.5
UNIVERSITAS HASANUDDIN
FAKULTAS KEHUTANAN
: Dendrologi
SKS
CAPAIAN PEMBELAJARAN MK
PS YANG DIDUKUNG
MATRIK RANCANA PEMBELAJARAN (2 Sks Kuliah, 2 jam per tatap muka per minggu)
Materi Pembelajaran
Pendahuluan dan
kontrak kuliah
Tata penamaan
tumbuhan
Bentuk Pembelajaran
Kriteria Penilaian
(Indikator)
Bobot Nilai
(%)
Ceramah interaktif
Diskusi
5,0
Nilai UTS dan
Kehadiran
dalam kelas)
Ceramah
Simulasi
10,0
(nilai UTS
Ceramah interaktif
Praktek lab
35,0
(nilai UTS)
III-VII
VIII
Morfologi tumbuhan:
a. Daun
b. Bunga
c. Buah
d. Habitus
UTS (bobot nilai total = 50% dari minggu I sampai minggu VII)
IX
Spesimen herbarium
dan kunci determinasi
Ceramah interaktif
Praktek di lab dan di
lapangan
7,5
(nilai UAS)
Ceramah interaktif
35,0
(nilai UAS)
Ceramah interaktif
Praktek di lapangan
XV
XVI
Materi Praktikum
II
Asistensi Pelaksanaan
Praktikum
III-IV
V-VI
Bentuk Praktikum
Kriteria Penilaian
(Indikator)
Bobot Nilai
(%)
Ceramah interaktif
Diskusi
Menggambar,
mendeskripsikan tipe,
bentuk, duduk, dan
kelengakapan daun
20,0
Menggambar dan
mendeskripsikan bunga
beserta karakteristik
organ-organnya dan
inflorescence
20,0
VII
10,0
Dapat mendeskripsikan dalam Persiapan dan pelaksanaan
bentuk gambar dan tulisan
praktikum morfologi buah
morfologi beberapa tipe buah
Menggambar dan
mendeskripsikan
berbagai bentuk buah
dan karakteristiknya
IX-X
10,0
Dapat menggunakan
pengetahuan morfologi
tumbuhan untuk
mengidentifikasi tumbuhan
sekurang-kurangnya sampai
pada tingkat famili
Menggunakan
pengetahuan morfologi
daun, bunga, dan buah
untuk mencari tahu
nama famili tumbuhan
dengan menggunakan
buku kunci determinasi
1. Mampu membuat
mengoleksi dan memroses
spesimen tumbuhan
menjadi herbarium
2. Mampu mengenal anakan
pohon di lapangan
Dapat mendeterimasi famili
pohon secara cepat di
lapangan.
Praktikum di lapangan
XII-XV
40,0
UNIVERSITAS HASANUDDIN
FAKULTAS KEHUTANAN
SASARAN PEMBELAJARAN
RANCANGAN PEMBELAJARAN
Materi
Pembelajaran
Kompetensi
inggu
Ke
I 1. Mampu mendeskripsikan
kesatuan komunitas
tumbuhan
2. Mampu menjelaskan
langkah-langkah mengenal
Pendahuluan
Bentuk
Pembelajaran
Ceramah interaktif
Kontrak Kuliah
Entitas
Komunitas Tumbuhan
Ceramah interaktif
Kriteria Penilaian
(Indikator)
Bobot
Nilai (%)
2,
5
10
,0
(1
6 minggu)
2,
5
2,
komunitas tumbuhan
3. Mampu mengenali berbagai
fenomena dan permasalahan
di bidang ekologi vegetasi
II
I 1. Mampu menjelaskan
Sampel dan
kegunaan melakukan
Sampling Ekologi
sampling
Vegetasi
2. Mampu menjelaskan macammacam sampling obyektif
dan subyektif
3. Mampu mensimulasikan luas
plot minimum
4. Mampu menjelaskan bentuk
sampel dan teknik
penempatan sampel di
lapangan
5. Mampu menerangkan
langkah-langkah pembuatan
plot proyeksi datar
Ceramah interaktif,
Simulasi
2,
5
2,
5
Mampu mengukur
parameter tumbuhan secara
kuantitatif di dalam plot
permanen
1. Parameter batang
2. Parameter tajuk
3. Parameter faktor-faktor
habitat
4. Struktur vegetasi
Pengukuran
parameter tumbuhan II
Ceramah interaktif
5,
0
Ceramah interaktif
5,
0
V
I
Dengan menggunakan
data hasil penelitian yang sudah
pernah dilakukan, mahasiswa
mampu:
Analisis data
hasil pengukuran
parameter tumbuhan I
Studi Kasus
5,
0
Analisis data
hasil pengukuran
parameter tumbuhan II
Studi Kasus
2,
5
1. menghitung LBDS,
Kerapatan, Frekuensi, luas
penutupan tajuk
2. Membuat tabel komposisi
3. Membuat struktur populasi
V
II
Dengan menggunakan
data hasil penelitian yang sudah
pernah dilakukan, mahasiswa
mampu:
1. menghitung pola sebaran
jenis
2. menghitung indek
kemiripan dan membuat
dendrogram
Studi Kasus
2,
5
III
Sampling tanpa
Ceramah Interaktif
dan Studi Kasus
1. Ketepatan dalam
menjelaskan macam-macam
metoda sampling tanpa plot,
kelebihan dan kekurang
masing-masing metoda
2. Ketepatan dalam
menjelaskan langkahlangkah dari setiap metoda
sampling tanpa plot
3. Ketepatan dalam
menganalisis data simulasi
hasil pengukuran parameter
tumbuhan tanpa plot
UTS
X
Mampu menjelaskan
X
Pengantar managemen
satwa liar dan dinamika
populasi
Teaching +
Diskusi +
Collaborative Learning
(pembentukan kelompok
dan kontrak perkuliahan
serta tugas kajian literatur)
Ketepatan dalam
menjelaskan definisi ruang lingkup,
tujuan serta manfaat managemen
satwa liar dan dinamika populasi
II
Teaching +
Diskusi +
Collaborative Learning
(membuat paper)
Teaching +
Diskusi +
hutan hujan tropik IndoCollaborative Learning
Malayan
reproduksi, saling
ketergantungan antara satwa dan
hutan, serta zoogeografi
Mampu
Teaching +
Diskusi +
X tentang
III
peralatan,
observasi lapangan
Collaborative Learning
tampilan presentase
IV
Mampu melakukan
pengumpulan data melalui:
X 1. Tehnik pendugaan
(penghitungan total,
perkiraan, penghitungan
dengan areal contoh,
stratifikasi.
2. Tehnik sensus (tangkap
lepas, penghitungan jejak,
perhitungan berdasarkan
suara, metode penghalauan,
metode jalur, dan metode
terkonsentrasi
X Mampu melakukan analisis data
yang menggambarkan dinamika
populasi (tingkat kelahiran dan
kematian, sex ratio, laju
pertumbuhan populasi, pola
sebaran populasi, dan
persaingan)
Metode pengumpulan
data untuk pendugaan
pertumbuhan dan
dinamika populasi
Teaching +
Diskusi +
Collaborative Learning
(praktek lapangan)
Teaching +
Diskusi +
Collaborative Learning
(tugas analisis data)
X
VI
Tehnik penangkaran
Teaching +
Diskusi +
penangkaran untuk
Collaborative Learning
mempertahankan kualitas (tugas analisis data)
genetik
Metode
UNIVERSITAS HASANUDDIN
FAKULTAS KEHUTANAN
: Konservasi Biologi
JUMLAH SKS
SASARAN PEMBELAJARAN
: mampu memahami konsep biogeografi kepulauan dalam kaitannya dengan sejarah geografi bumi serta
penyebaran organisme di muka bumi, evolusi, spesiasi, endemisme serta pengaruhnya terhadap keanekaragaman hayati sebagai
landasan utama konservasi
RANCANGAN PEMBELAJARAN
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Ke1.
Mahasiswa mampu
menjelaskan filosofi
dan ruang lingkup
Pendahuluan
Deskripsi MK /GBRP
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
Kriteria Penilaian
Bobot
Nilai (%)
Ketepatan
penjelasan filosofi
dan lingkup MK.
2,5
(UTS)
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Kekonservasi biologi
Mahasiswa
memahami
pentingnya MK
konservasi biologi
bagi terwujudnya
pembangunan
berkelanjutan
Mampu mengikuti
perkuliahan dengan
baik dan
merencanakan
kelulusan dengan
nilai maksimal
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
/referensi
Filosofi konservasi
biologi
Peran konservasi
biologi dalam
pembangunan
berkelanjutan
Tata tertib
Metode penilaian
Schedule tim pengajar
Pembagian Kelompok
Output pembelajaran
Kriteria Penilaian
Bobot
Nilai (%)
Konservasi Biologi
dan menjeskan
peran konservasi
dalam
pembangunan
berkelanjutan
Kesiapan dalam
mengeikuti
perkuliahan meliputi
sikap dan keaktifan
berdiskusi
Tercermin
dari
kegiatan
belajar
tiap
minggu
2.
Mampu menjelaskan
sejarah geografis dan
proses terbentuknya
kehidupan kepulauan
Menjawab
pertanyaan
sebagai
bahan
Ketepatan
penjelasan sejarah
geografi dan
kehidupan di bumi
5,0
(UTS)
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Ke-
3.
4.
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
serta memahami
teori-teori biogeografi
khususnya dalam
pembentukan
kepulauan dan kehati
di Indonesia
Proses pembentukan
benua
Teori-teori biogeografi
Biogeografi nusantara
Mampu menjelaskan
mekanisme dispersal
organism dan
mengidentifikasi
faktor-faktor
lingkungan yang
memengaruhi
kemampuan dispersal
organisme
Dispersal organisme
Faktor lingkungan
yang mempengaruhi
kemampuan dispersal
organisme
Mampu menjelaskan
teori evolusi dan
kaitannya dengan
spesiasi
Mampu menjelaskan
pengaruh kepulauan
dan kehati
Proses kolonisasi dan
pengaruh kepulauan
Diskusi
Kelompok
Diskusi
Tugas
membuat
intisari video
dispersal
yang
ditayangkan
Kriteria Penilaian
Bobot
Nilai (%)
serta pembentukan
pulau di Indonesia
Ketepatan dalam
menjelaskan
mekanisme dispersal
Kelengkapan
deskripsi mekanisme
dan strategi dispersal
dalam tugas intisari
video
2,5
Ketepatan dalam
menjelaskan teori
evolusi dan spesiasi
Ketepatan dalam
menjelaskan
hubungan antara
5,0
(UTS)
5.0
(intisari)
di kelas
(UTS)
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Ke-
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
Kriteria Penilaian
Nilai (%)
terhadap kehati
5.
Mampu menjelaskan
hirarkhi kehati dan
pentingnya
pembagian kehati
dalam hirarkhi
Mampu menjelaskan
strategi kehati
Kehati
Hirarkhi kehati
Kognitif (Level
A-C),
Psikomotorik
Ceramah
Kerja
kelompok
Tugas
makalah
kelompok
Bobot
wilayah kepulauan
dan spesiasi
Ketepatan dalam
menjelaskan proses
kolonidasi
Ketepatan dalam
menjelaskan hirarkhi
kehati dan
pentingnya
pembagian kehati
dalam hirarkhi
Ketepatan dalam
menjelaskan strategi
kehati
Tugas makalah
2,5
(UTS)
2,5
(UTS)
2,5
(makalah)
6.
Mampu
mengidentifikasi nilai
langsung/tidak
langsung serta
Nilai kehati
Kognitif (Level
Ketepatan dalam
5,0
A-C)
mengidentifikasi dan
(UTS)
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Ke-
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
Kriteria Penilaian
Bobot
Nilai (%)
menjelaskan nilai
manfaat langsung dan
tidak langsung kehati
7.
Mampu
mengidentifikasi
potensi dan manfaat
kehati di Indonesia
Mampu
mendeskripsikan tipetipe ekosistem di
Indonesia dan
mengidentifikasi
kerawanannya
Distribusi kehati di
dunia dan di
Indonesia dan
potensinya
Potensi dan sebaran
hayati daratan,
perairan di Indonesia
Ekosistem dan Kehati
di Indonesia
Tuga
makalah
Ketepatan dalam
mengidentifikasi
potensi kehati
Indodnesia
Ketepatan dalam
mendeskripsikan
tipe-tipe ekosistem
dan kerawanannya
Tuga makalah
kelompok
5,0
(UTS)
2,5
(makalah)
8.
Mampu menjelaskan
bentuk-bentuk
ancaman bagi kehati
Mampu menjelaskan
Kognitif (Level
A-C), afektif,
psikomotorik
Tugas makalah
kelompok
5.0 (UTS)
Ketepatan dalam
menjelskan bentukbentuk ancaman bagi
kehati, laju
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
Kriteria Penilaian
Bobot
Nilai (%)
kepunahan dan
faktor-faktor yang
memengaruhinya
dan langkah-langkah
pencegahannya
Ketepatan dalam
merencanakan
langkah-langkah
pencegahan
kepunahan kehati
Penyebab Kepunahan
Kerentanan terhadap
Kepunahan
Adaptasi untuk
survival
5,0
(makalah
dan
resentasi)
MID TEST
10.
Mampu menjelaskan
Tugas
pentingnya KSDH
makalah
iventarisasi
A-C)
Diskusi
(UAS)
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Ke-
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
konservasi
dan deskripsi
Kriteria Penilaian
Bobot
Nilai (%)
konservasi
lingkup
lembaga
Jumlah lembaga
konservasi di
konservasi yang
Indonesia
berhasil diinventarisasi
dan di dunia
2,5
(tugas
makalah)
11.
Mampu menjelaskan
Kebijakan konservasi
pentingnya konservasi
untuk mendukung
A-C), afektif
bagi pembangunan
pembangunan
berkelanjutan
bekelanjutan
menelaah studi
kasus
Studi kasus
Ketepatan dalam
menjelaskan
pentingnya
konservasi bagi
pembangunan
berkelanjutan
Kesesuaian studi
kasus yang dipilih
dengan topik kuliah
2,5
(UAS)
5,0
(telaah
studi
kasus)
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Ke12.
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
Kriteria Penilaian
Bobot
Nilai (%)
Mampu menjelaskan
Sistem penetapan
Ketepatan dalam
7,5
prioritas konservasi
prioritas konservasi
A-C)
menjelaskan prioritas
(UAS)
berdasarkan
diskusi
konservasi
berdasarkan
populasi
pendekatan spesies
dan populasi
13.
Mampu menjelaskan
Sistem penetapan
Ketepatan dalam
7,5
prioritas konservasi
prioritas konservasi
A-C)
menjelaskan prioritas
(UAS)
berdasarkan
- Pendekatan komunitas
diskusi
konservasi
pendekatan komunitas
berdasarkan
pendekatan komunitas
14.
Mamapu menjelaskan
Jasa lingkungan:
keterkaitan konservasi
konservasi dan
A-C),
perubahan iklim
psikomotorik
diskusi
Ketepatan dalam
menjelaskan
Menanggulan
keterkaitan
ngan
Makalah:
5,0
(UAS)
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Ke-
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
global
15.
Tugas makalah
Kriteria Penilaian
Bobot
Nilai (%)
konservasi dan
perubahan iklim
iklim dengan
global
konservasi
Ketajaman analisa
SDH
tentang peran
konservasi untuk
mitigasi perubahan
iklim
perubahan
5,0
(makalah)
Mamapu menjelaskan
Jasa Lingkungan:
Ketepatan dalam
5,0
keterkaitan antara
konservasi dan
A-C)
menjelaskan
(UAS)
konservasi dan
sumberdaya air
diskusi
keterkaitan antara
ketersediaan
konservasi dan
sumberdaya air
ketersediaan dan
pemanfaatan
sumberdaya air
Minggu
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Ke16.
Ranah
Metode
Unit Tugas
Pembelajaran
Pembelajaran
Mahasiswa
Mamapu menjelaskan
Jasa Lingkungan:
pencemaran lingkungan
pencemaran lingkungan
Kriteria Penilaian
Bobot
Nilai (%)
Ketepatan dalam
7,5
menjelaskan peran
(UAS)
konservasi dalam
pengendalian hama
dan pencemaran
lingkungan
RANCANGAN PEMBELAJARAN
SKS
:3
Program Studi
: Kehutanan
Fakultas
Kehutanan
Dosen Pengampu
Sasaran Belajar :
Mahasiswa mampu memahami ruang lingkup pengelolaan kawasan kaonservasi, menjelaskan tipe-tipe kawasan konservas, hubungan antara kawasan konservasi
dengan pemanfaatan ruang lainnya serta program pembangunan lainnya, berbagai pertimbangan untuk pemilihan lokasi konservasi biologi, hubungan antara kawasan
konservasi dan penduduk setempat, peranan kawasan konservasi dalam perlindungan satwaliar dan proses ekologi, kepunahan species dan konsep perlindungan
jenis, pemanfaatan ruang oleh satwa liar, merancang zona/blok pengelolaan, strategi konservasi berbasis kegiatan ekowisata, daya tarik flora fauna untuk
pengembangan ekowisata, prinsip-prinsip pemilihan lokasi yang tepat bagi kegiatan ekowisata dalam suatu kawasan konservasi, garis-geris pedoman ekowisata untuk
kawasan konservasi dan sekitarnya, hubungan antara pengunjung dengan kawasan konservasi, dan pelaksanaan ekowisata pada kawasan konservasi, pengelolaan
habitat untuk pemanenan satwaliar pada Kawasan Konservasi Taman Buru, serta menyusun rencana pengelolaan suatu kawasan konservasi.
Matriks Pembelajaran :
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Ke1
Mampu
. definisi
serta
menjelaskan
ruang
Materi
Pembelajaran
Pengertian
dan
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Teaching + Diskusi +
Partisipasi mahasiswa
kawasan konservasi
Karakteristik
Teaching + Diskusi +
tipe
kawasan
Ketepatan
ketuntasan
dalam
dan
diskusi,
presentase
Bobo
t Nilai (%)
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Ke3
Mampu
Materi
Pembelajaran
menjelaskan
Intergrasi kawasan
kehutanan,
satwa liar,
dan
Strategi Pembelajaran
pertanian, program
program
pembangunan
Mampu
menjelaskan
Teaching + Diskusi +
(simulasi)
Kriteria Penilaian
Ketepatan
ketuntasan
dalam
dan
diskusi,
kerjasama kelompok
lainnya.
4
. berbagai
pertimbangan
untuk lokasi
Dasar
untuk
cakupan
biogegrafi,
pemilihan
Teaching + Diskusi +
Ketepatan
ketuntasan
dalam
kerjasama kelompok
dan
diskusi,
Bobo
t Nilai (%)
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Ke5
Mampu
menjelaskan
hubungan
antara
konservasi
dan
kawasan
sosial,
Evolusi
penduduk konservasi
pengelolaan
penyediaan
Pembelajaran
kawasan pengelolaan
Materi
Strategi Pembelajaran
Teaching + Diskusi +
kawasan Collaborative Learning
Kriteria Penilaian
Ketepatan
ketuntasan
dalam
kerjasama kelompok
dan
diskusi,
Bobo
t Nilai (%)
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Ke-
Materi
Pembelajaran
Mampu
Mampu menjelaskan:
Strategi Pembelajaran
Teaching +
Diskusi +
Collaborative Learning
Kriteria Penilaian
Ketepatan
dan
dalam
serta
tampilan
presentase
Ketepatan
ketuntasan
tugas
kelompok,
dalam
dan
dan
diskusi,
kerjasama
serta kreativitas
Bobo
t Nilai (%)
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Ke-
Materi
Strategi Pembelajaran
Pembelajaran
Mampu
hirarki
penguasaan,
Teaching +
Diskusi +
Collaborative Learning
Kriteria Penilaian
Ketepatan
ketuntasan
dalam
dan
diskusi,
serta
presentase
Mampu
. zona/blok
merancang
pengelolaan
kawasan konservasi
Teaching + Diskusi +
Tehnik
suatu perancangan
pengelolaan
kawasan konservasi
suatu
(tugas kelompok)
Ketepatan
dan
dan
kerjasama
kelompok,
serta kreativitas
Bobo
t Nilai (%)
M
inggu
Materi
Sasaran Pembelajaran
Pembelajaran
KeMampu
10. strategi
menjelaskan
konservasi
Definisi,
berbasis dan
kegiatan ekowisata
latar
konsep,
Strategi Pembelajaran
Kriteria Penilaian
Teaching + Discovery
belakang
Ketepatan
ketuntasan
ekowisata
dalam
dan
diskusi,
Mampu menjelaskan:
2. menerapkan
Ketepatan
ketuntasan
tugas
dalam
dan
kelompok,
dan
diskusi,
kerjasama
serta kreativitas
pemilihan
Teaching + Diskusi
Ketepatan
ketuntasan
dalam
dan
diskusi,
Bobo
t Nilai (%)
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Ke-
Materi
Strategi Pembelajaran
Pembelajaran
Kriteria Penilaian
kawasan konservasi
presentase
Pedoman
Teaching + Diskusi +
Ketepatan
3. geris pedoman ekowisata untuk ekowisata untuk kawasan sharing literature findings from ketuntasan
kawasan
konservasi
other sources
sekitarnya
dalam
dan
diskusi,
Mampu
4. hubungan
menjelaskan
antara
Hubungan antara
Ketepatan
Teaching + Diskusi +
ekowisata
pada pelaksanaan
dan
cakupan
kedalaman
Bobo
t Nilai (%)
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Kekawasan konservasi
Materi
Strategi Pembelajaran
Pembelajaran
Kriteria Penilaian
ekowisata (pengembangan
fasilitas,
sarana
dan
prasarana,
prinsip
manajemen,
isu-isu
pembangunan
fasilitas/infrastruktur) dalam
kawasan konservasi
Manajemen satwa Teaching +
Diskusi +
5. pengelolaan
habitat
untuk liar untuk pemanenan
Collaborative Learning
pengaturan populasi secara lestari
1
Mampu
menjelaskan
Ketepatan
ketuntasan
dalam
dan
diskusi,
dipanen
presentase
pada
Kawasan
Bobo
t Nilai (%)
M
inggu
Sasaran Pembelajaran
Ke1
Mampu
6. rencana
menyusun
pengelolaan
kawasan konservasi
Materi
Pembelajaran
Penyusunan
Strategi Pembelajaran
Teaching + Diskusi +
Kriteria Penilaian
(tugas kelompok)
Ketepatan
dan
rencana
pengelolaan,
diskusi,
dan
kerjasama
kelompok,
serta kreativitas
Bobo
t Nilai (%)
RANCANGAN PEMBELAJARAN
SKS
:2
Program Studi
: Kehutanan
Fakultas
: Kehutanan
Matriks Pembelajaran :
M
inggu Ke-
1
-2
3
-6
(
2 hari)
Sasaran Pembelajaran
Materi
Pembelajaran
Analisis
Strategi
Pembelajaran
Memahami
Penilaian
Bob
t Nilai (%)
diskusi kelompok
Praktek lapang
2.5
prinsip - Persiapan
perlengkapan
pengelolaan kawasan dan konsep
lapangan
Mahasiswa
Kriteria
liar
9
Unit Tugas
Laporan
akhir
M
inggu Ke-
Sasaran Pembelajaran
Materi
Pembelajaran
Strategi
Unit Tugas
Pembelajaran
Mahasiswa
Kriteria
Penilaian
Bob
t Nilai (%)
konservasi biologi
Praktek lapang
- Pengelolaan kawasan
Praktek lapang
2.5
konservasi
- Konservasi biologi
0-14
(
3 hari)
1
5 - 16
Analisis data
Laporan
akhir
Bahan Kajian
Sifat Dasar Kayu, Pertumbuhan pohon dan kualitas kayu
Learning Outcome
1. Mengetahui sifat dasar kayu
2. Mengetahui Hubungan Pertumbuhan dan kualitas kayu
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
Bobot Nilai
(%)
Pengantar
tentang
Informasi Kontrak kuliah,
Kuliah Interaktif dan
mata kuliah Ilmu Kayu
Strategi
Pembelajaran,
dan diskusi
Penilaian
2
Mampu Menjelaskan
-3 Pertumbuhan pohon dan
Pembentukan Jaringan Kayu
Kuliah +
+kajian Pustaka
1. ciri-ciri makroskopois
kayu daun lebar
2. Ciri-ciri makroskopis kayu
daun jarum
Kuliah +
+kajian Pustaka
Mampu Menjelaskan
ciri makroskopis kayu daun
lebar dan daun jarum
Diskusi
Keterkaitan
dan penguasaan materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Diskusi
Keterkaitan
dan penguasaan materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
10
10
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Mampu Menjelaskan
struktur dan komposisi sel
kayu daun lebar dan kayu
daun jarum
Kuliah +
+kajian Pustaka
6
Mampu Menjelaskan
-7 struktur dan komposisi kimia
kayu daun lebar dan kayu
daun jarum
1. Komponen kimia
penyusun kayu daun
lebar
2. Komponen kimia
penyusun kayu daun
jarum
1. Sifat fisik dan mekanik
kayu daun lebar
2. Sifat fisik dan mekanik
kayu daun jarum
Kuliah +
+kajian Pustaka
1
Mampu Menjelaskan
0-12 Kayu Juvenile, Kayu Tekan,
Kayu Tarik, dan Kayu Cabang
Kuliah +
+kajian Pustaka
1
Mampu Menjelaskan
2-14 hubungan praktek silvikultur
dan kualitas Kayu
1. Prektek-praktek silvikultur
2. Hubungan praktek
silvikultur dan kualitas
kayu
Kuliah +
+kajian Pustaka
1
Mampu Menjelaskan
5-16 Kelas
Keawetan
dan
1. Pengertian keaweten
Kayu dan Kelas
Kuliah +
+kajian Pustaka
8
Mampu Menjelaskan
-9 sifat fisik dan mekanikan kayu
daun lebar dan kayu daun
jarum
Kuliah +
+kajian Pustaka
Kriteria
Penilaian
Diskusi
Bobot Nilai
(%)
Keterkaitan
dan penguasaan materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Diskusi
Keterkaitan
dan penguasaan materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
10
Diskusi
10
Keterkaitan
dan penguasaan materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Diskusi
Keterkaitan
dan penguasaan materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Diskusi
Keterkaitan
dan penguasaan materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Diskusi
Keterkaitan
dan penguasaan materi;
10
20
20
10
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Keterawetan Kayu
Materi Pembelajaran
Keawetan
2. Pengerttian keterawetan
kayu
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Bobot Nilai
(%)
Bahan Kajian
Penggunaan Kayu Sebagai Bahan Konstruksi/Bangunan
Biodeteriorasi kayu
Dampak ekonomis dan ekologis dari kerusakan (deteriorasi) kayu
Penanganan Kayu sebelum penggunaan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Learning Outcome
Mengenal bentuk-bentuk kerusakan (deteriorasi) kayu dan factor penyebabnya
Menerangkan mekanisme terjadinya deteriorasi pada kayu
Menjelaskan teknik pengendalian deteriorasi kayu
Mendemonstrasikan penggunaan kayu pada bangunan/konstruksi dengan resiko deteriorasi minimal
Mendemonstrasikan teknik penanganan kayu sebelum penggunaan, khususnya Pengeringan dan Pengawetan Kayu
Menilai tingkat kerusakan serta dampak ekonomis dan ekologisnya
Merencanakan langkah-langkah deteksi dan penanganan kayu pada struktur konstruksi/bangunan
M
inggu
B
Learning
Outcome
Ke-
Strategi
Materi Pembelajaran
Kriteria
Pembelajaran
Penilaian
obot
Nilai
(%)
Penganta
Informasi Kontrak kuliah, Strategi
r tentang mata Pembelajaran, dan Penilaian
kuliah Deteriorasi
dan
Perbaikan
Sifat Kayu
2
Mampu
Karakteristik dan sifat-sifat kayu
Menjelaskan
sebagai bahan konstruksi dan Bangunan
Kayu
sebagai
Bahan Konstruksi
dan Bangunan
3
Mampu
Faktor Perusak Abiotik
Menjelaskan
Faktor-Faktor
Kuliah
Interaktif dan
diskusi
Kuliah
Ketepatan
+
Diskusi Menjelaskan kayu
+kajian Pustaka sebagai
bahan
konstruksi
dan
bangunan
Kuliah
Ketepatan
+
Diskusi
menjelaskan
+kajian Pustaka
faktor-faktor
Penyebab
perusak abiotik
Deteriorasi Kayu
dan
upaya
pengendaliannya
,
- Daya
tarik
komunikasi lisan
dan tertulis
4
Mampu
Kuliah
Diskusi
Tingkat
M
inggu
B
Learning
Materi Pembelajaran
Outcome
Ke-
Strategi
Kriteria
Pembelajaran
Penilaian
obot
Nilai
(%)
Menjelaskan
Perusak Kayu
+kajian Pustaka
Pemahaman
Mekanisme
terhadap
Terjadinya
faktor
Deteriorasi Kayu
mempengaruhi
ketahanan
faktoryang
alami
kayu
Mampu
Menjelaskan
Bentuk-Bentuk
Deteriorasi Kayu
Kuliah
Ketepatan
+
Diskusi Menjelaskan kayu
Berdasarkan FaktorPerusak Kayu
+kajian Pustaka sebagai
bahan
konstruksi
dan
bangunan
6
Kuliah
Ketepatan
Mampu
Kerusakan Kayu
-7
+
Diskusi Menjelaskan kayu
menjelaskan
+kajian
Pustaka
sebagai
bahan
Kaitan kerusakan kayu dalam
konstruksi
dan
Kerusakan Kayu
Penggunaannya
bangunan
dalam
Penggunaannya
Learning
inggu
Outcome
Ke-
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
obot
Nilai
(%)
Mampu
Menjelaskan
Dampak ekologis
dan
dampak
ekonomis
Deteriorasi kayu
9
Mampu
Perlakuan
Menjelaskan
penngunaan
Penanganan
Kayu
sebelum
penggunaan
1
Mampu
0 Menjelaskan
Teknologi
Pengeringan
Kayu
1
1
Mampu
menjelaskan
Teknologi
kayu
sebelum
1. Teori tentang
pengeringan kayu
2. Teknik Pengeringan Kayu
1. Keterawetan Kayu
2. Teknologi Pengawetan Kayu
Kuliah
Keterkaitan
+
Diskusi dan penguasaan
+kajian Pustaka materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Kuliah
Keterkaitan
+
Diskusi dan penguasaan
+kajian Pustaka materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Kuliah
Keterkaitan
+
Diskusi dan penguasaan
+kajian Pustaka materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
1
0
1
0
M
inggu
Learning
Outcome
Ke-
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
obot
Nilai
(%)
Pengawetan Kayu
1
2
Mampu
Menjelaskan
Tipe-tipe
1. Bahan Pengawet
2. Tipe-tipe Bahan Pangwet
Bahan
Pengawet
1
Mampu
3 Menjelaskan
Keawetan
dan
Keterawetan
Kayu
1
Mampu
4-15 Menjelaskan
Teknologi
Pengawetan Kayu
1
Mengetah
6 ui
Metode
Pengujian Hasil
Pengawetan
1. Pengawetan Kayu
2. Teknologi Pengawetan
kayu
Kuliah
Keterkaitan
+
Diskusi dan penguasaan
+kajian Pustaka materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Kuliah
Keterkaitan
+
Diskusi dan penguasaan
+kajian Pustaka materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Kuliah
Keterkaitan
+
Diskusi dan penguasaan
+kajian Pustaka materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Kuliah
Keterkaitan
+
Diskusi dan penguasaan
+kajian Pustaka materi;
keterampilan
memberikan
1
0
1
0
M
inggu
Ke-
B
Learning
Outcome
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
Nilai
(%)
penjelasan;
SUMBER PUSTAKA DAN ALAMAT WEB
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
obot
Wood Preservation
Wood and Tree Fungi Biology, Damage, Protection, and Use
1.
2.
3.
4.
Bahan Kajian
Bahan Baku Pengerjaan Kayu
Mesin-mesin Pengerjaan Kayu
Desain Produk Pengerjaan Kayu
Konstruksi Pengerjaan Kayu
Finishing Produk pengerjaan Kayu
Learning Outcome
Mengetahui Perkembangan Industri Pengerjaan Kayu
Mengetahui Bahan Baku Pengerjaan Kayu
Mengetahui Mesin-Mesin dan Teknik Pengerjaan Kayu
Mengetahui Teknik Finishing produk pengerjaan Kayu
M
inggu
B
Learning
Outcome
Ke-
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteri
a Penilaian
obot
Nilai
(%)
Pengantar
Informasi Kontrak kuliah,
tentang mata kuliah Strategi
Pembelajaran,
dan
Penggergajian
dan Penilaian
Pengerjaan Kayu
2
Memiliki
Pengantar
umum
pengetahuan
Penggergajian
dan
industri
Perkembangan Industri
Penggergajian
Kuliah
Interaktif dan
diskusi
Kuliah,
Keter
Diskusi
dan kaitan
dan
Studi Pustaka
penguasaan
materi;
Learning
inggu
Materi Pembelajaran
Outcome
Ke-
Strategi
Pembelajaran
Kriteri
a Penilaian
obot
Nilai
(%)
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Kuliah,
Keter
Klasifikasi dan spesifikasi
Diskusi
dan kaitan
dan
penggergajian
Studi Pustaka
penguasaan
materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Kuliah,
Keter
Mesin-mesin
Diskusi
dan kaitan
dan
penggergajian
Studi Pustaka
penguasaan
materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Kuliah,
Keter
Proses produksi Sortimen
Diskusi
dan kaitan
dan
kayu gergajian
Studi Pustaka
penguasaan
materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
pengerjaan kayu
Mampu
menyebutkan
dan
menjelaskan pembagian
klas-klas penggergajian
dan spesifikasinya
Mengetahui
mesin-mesin
penggergajian
Mengetahui
Proses
Produksi
spesifikasi
umum
dan
dan
1
0
M
inggu
B
Learning
Outcome
Ke-
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteri
a Penilaian
obot
Nilai
(%)
6
-7
1
0
Kuliah,
Keter
Diskusi
dan kaitan
dan
proses pengeringan kayu
Studi Pustaka
penguasaan
materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Pengantar
Dunia
Kuliah,
Keter
Mengetahui
Pengerjaan Kayu
Diskusi
dan kaitan
dan
Sejarah
Pengerjaan
Studi Pustaka
penguasaan
materi;
Kayu
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Mengetahui
1. Alat-Alat Pemesinan
Kuliah,
Keter
Peralatan dan Mesinkayu
Diskusi
dan kaitan
dan
Mesin Peralatan
2. Proses Pemesinan
Studi Pustaka
penguasaan
materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Mengetahui
1. Prinsip-prinsip dan
Kuliah,
Keter
Design, Drawing, and
teori dalam desain
Diskusi
dan kaitan
dan
Planning
produk pengerjaan
Studi Pustaka
penguasaan
kayu
materi;
keterampilan
memberikan
Mengetahui
Pengeringan Kayu
1
0
Learning
inggu
Outcome
Ke-
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteri
a Penilaian
obot
Nilai
(%)
1
1
Mengetahui
Bahan Baku Pengerjaan
Kayu
1
2
Mengetahui Sifat
Mekanik dan Pemesinan
Kayu
1
Mengetahui
3 Teknik Sambungan dan
Perakitan
1
Mengetahui
4 Finishing
Produk
Pengerjaan Kayu
penjelasan;
Kuliah,
Keter
Diskusi
dan kaitan
dan
Studi Pustaka
penguasaan
materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
1. Sifat mekanik
Kuliah,
Keter
Pengerjaan Kayu
Diskusi
dan kaitan
dan
2. Teknik Pemesinan
Studi Pustaka
penguasaan
Kayu
materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
1. Teknik Sambungan.
Kuliah,
Keter
Diskusi
dan
kaitan
dan
2. Peranan Clamps,
penguasaan
Fasteners,dan Adhesives Studi Pustaka
materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
1. Bahan Finishing
Kuliah,
Keter
2. Persiapan Finishing
Diskusi
dan kaitan
dan
Produk Pengerjaan
Studi Pustaka
penguasaan
Kayu
materi;
3. Proses Finishing
keterampilan
1. Bahan baku
Pengerjaan Kayu
2. Karakteristik Bahan
baku Pengerjaan
Kayu
Learning
inggu
Outcome
Ke-
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteri
a Penilaian
Nilai
(%)
memberikan
penjelasan;
1
5 - 16
Topik Khusus:
1.
2.
3.
4.
5.
Bending Woods
Veneering
Carving
Turning
Decorative
Techniques
6. Fabricating
Countertops
7. Running Your
Own Business
8. Perawatan Alat
Pengerjaan Kayu
SUMBER PUSTAKA DAN ALAMAT WEB
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
obot
Kuliah,
Keter
Diskusi
dan kaitan
dan
Studi Pustaka
penguasaan
materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Bahan Kajian
Komposit Kayu
Teknologi Perekatan
Tekonologi Pulp dan Kertas
Teknologi Pemesinan Kayu
Learning Outcome
3. Mengetahui Jenis-jenis Teknologi Pengolahan Kayu
4. Mengetahui Bahan Baku Teknlogi Pengolahan Kayu
5. Mengetahui Teknologi Proses Pengolahan Kayu
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
Bobot Nilai
(%)
Pengantar
tentang
Informasi Kontrak kuliah,
Kuliah Interaktif dan
mata
kuliah
Teknologi Strategi
Pembelajaran,
dan diskusi
Pengolahan Kayu
Penilaian
2
Mampu Menjelaskan
-4 Bahan Baku dan Proses Finir
dan Kayu Lapis
Mampu Menjelaskan
20
20
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Mampu Menjelaskan
Bahan Baku dan Proses
Moulding dan Produk Kayu
lainnya
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
(%)
Baku
Kajian Pustaka
4. Proses Pembuatan Papan
Partikel
Bobot Nilai
20
20
20
25.
26.
27.
28.
29.
30.
6.
7.
8.
9.
10.
Bahan Kajian
Hasil Hutan Bukan Kayu Kelompok Nabati dan Hewani
Learning Outcome
Mengetahui Defenisi dan Kalasifikasi HHBK
Mengetahui Potensi HHBK
Mengetahui dan Memahami Aspek Ekologi, Ekonomi dan Sosial Budaya HHBK
Mengetahui dan Memahami Pengelolaan HHBK
Mengetahui Mutu HHBK
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
Pengantar
tentang
Informasi Kontrak kuliah,
Kuliah Interaktif dan
mata kuliah HHBK dan Strategi
Pembelajaran,
dan diskusi
pembentukan kelompok Minat Penilaian
HHBK
2
Mampu Menjelaskan i
Pengertian HHBK dan
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
defenisi HHBK
padanannya dari berbagai sumber Studi Pustaka
dan penguasaan materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
3
Mampu
Kelompok dan Klasifikasi
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
mengelompokkan
dan HHBK
Studi Pustaka
dan penguasaan materi;
Bobot Nilai
(%)
10
10
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Mengklasifikasikan HHBK
4
Mampu Melakukan
Inventarisasi Potensi HHBK
Mengetahui
Memahami Aspek
HHBK
Mengetahui
dan
Memahami Aspek Ekonomi
HHBK
Mengetahui
Memahami Aspek
Budaya HHBK
dan
Ekologi
dan
Sosial-
8
Mengetahui
dan
- 13 Memahami Pengelolaan dan
Pengolahan HHBK
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
keterampilan
memberikan
penjelasan;
Metode
Inventarisasi
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
HHBK
Studi Pustaka
dan penguasaan materi;
keterampilan
memberikan
penjelasan;
1. HHBK dan
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
Keanekaragaman
Studi Pustaka
dan penguasaan materi;
2. Kaitan antara HHBK
keterampilan
dengan Ekosistem
memberikan
penjelasan;
1. Mengetahui potensi pasar
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
HHBK
Studi Pustaka
dan penguasaan materi;
2. Mengetahui Kebijakan
keterampilan
Pasar HHBK
memberikan
3. Mengetahui Tataniaga
penjelasan;
HHBK
1. Etnobotani
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
2. Kearifan lokal dalam
Studi Pustaka
dan penguasaan materi;
pemanfaatan HHBK
keterampilan
3. Mengetahui hubungan
memberikan
antara HHBK dengan
penjelasan;
Sosial Budaya
1. Kebijakan Pengelolaan
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
HHBK
Studi Pustaka
dan penguasaan materi;
2. Penerapan aspek
keterampilan
Bobot Nilai
(%)
30
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Materi Pembelajaran
3.
4.
5.
6.
1
Memahami
dan
4 Mengetahui standar Mutu
Bahan Baku dan Produk
HHBK
1.
2.
3.
berkelanjutan dalam
pengeloaan HHBK
Perencanaan
Pengelolaan HHBK
Pemanenan HHBK
Penanganan Pasca
Panan HHBK
Proses Pengolahan
HHBK
Standar Mutu Bahan
Baku HHBK
Standar Mutu Produk
HHBK
Penentuan Mutu HHBK
1
Remedial
dan
Presentase dari kelompok
5 - 16 Evaluasi Hasil Pembelajaran
minat HHBK
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
Bobot Nilai
(%)
memberikan
penjelasan;
Peran Masingmasing
sebagai
anggota kelompok
35
6. Incomes from the Forest Methods for the development and conservation of forest products for local communities Editors Eva Wollenberg
and Andrew Ingles 1998 by Center for International Forestry Research All rights reserved. Published 1998. Printed by SMT Grafika Desa
Putera, Indonesia
7. Non-Timber Forest Products in the Global Context. Editors Sheona Shackleton l Charlie Shackleton l Patricia Shanley
8. Forest-people interfaces Understanding community forestry and biocultural diversity edited by: Bas Arts, Sverine van Bommel, Mirjam RosTonen, Gerard Verschoor
9. Forest Product, Livelihoods, and Concervation. Case study of Non-Timber Forest Product System. Volme 1-ASIA. Editor Koen Kuster and
Brian Belcher. 2004 CIFOR
10. INBAR, NTFP, NWFP, CIFOR, dll
11.
12.
13.
14.
15.
Bahan Kajian
Biomassa Hutan, Bioenergi
Learning Outcome
Mengetahui Biomassa Hutan
Mengelompokkan Bahan Baku Bioenergi dari Hutan
Mengetahui Jenis Bioenergi
Mengetahui Teknologi Proses Pembuatan Bioenergi
Mengetahui Mutu Produk Bioenergi
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
Pengantar
tentang
Informasi Kontrak kuliah,
mata kuliah Bioenergi dan Strategi
Pembelajaran,
dan
pembentukan kelompok Minat Penilaian
Bioenergi
2
Mampu Menjelaskan
Pengertian
Biomassa
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
Defenisi Biomassa Hutan
Hutan
Kajian Pustaka
dan penguasaan materi;
Bentuk-bentuk Biomassa
keterampilan
dalam Hutan
memberikan
penjelasan;
3
Mampu
Bentuk-bentuk
dan
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
Mengklasifikasikan Biomassa klasifikasi Biomassa
Kajian Pustaka
dan penguasaan materi;
Bobot Nilai
(%)
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
dalam Hutan
Kriteria
Penilaian
Bobot Nilai
(%)
keterampilan
memberikan
penjelasan;
4
Mampu Menjelaskan
Pengukuran
Secara
Kuliah, Diskusi dan
-5 Metode Pendugaan Biomassa Langsung
Kajian Pustaka
Pengukuran
dengan
Persamaan Allometrik
Pengukuran
dengan
Menggunakan Remotesensing
6
Mampu Menjelaskan
Fast Growing
Kuliah, Diskusi dan
-7 Hubungan
Pertumbuhan
Kajian Pustaka
Pohon dengan Biomassa
10
10
Mampu Menjelaskan
Karbon dan energi
Biomassa sebagai sumber
Faktor-faktor
Energi
mempengaruhi Nilai kalor
9
Mampu Mengetahui
- 10 Jenis-Jenis Bioenergi Hutan
Jenis-jenis Bioenergi
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
-Bioenergi Padat
Kajian Pustaka
dan penguasaan materi;
-Biogas
keterampilan
-Bioetanol
memberikan
-Biodiesel
penjelasan;
1
Mampu Menjelaskan
Biopellet,
Bioarang,
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
1 Prooses
Pembuatan Biobriket
Kajian Pustaka
dan penguasaan materi;
Bioenergi
keterampilan
memberikan
penjelasan;
1
Mampu Menjelaskan
Biogas
Kuliah, Diskusi dan
Keterkaitan
10
10
10
10
M
inggu Ke-
2 Prooses
Bioenergi
Learning Outcome
Materi Pembelajaran
Pembuatan
Strategi
Kriteria
Pembelajaran
Kajian Pustaka
Penilaian
Bobot Nilai
(%)
1
Mampu Menjelaskan
3 Prooses
Pembuatan
Bioenergi
Bioetanol
10
1
Mampu Menjelaskan
4 Prooses
Pembuatan
Bioenergi
Biodiesel
10
10
1
Mengetahui
Penentuan
5 - 16 Standarisasi
Kualitas Bioenergi
Bioenergi
Mutu
32. Carbon Inventory Methods Handbook for Greenhouse Gas Inventory, Carbon Mitigation and Roundwood. N. H. Ravindranath, Madelene
Ostwald
33. Sustainable Use of Forest Biomass for Energy A Synthesis with Focus on the Baltic and Nordic Region. Edited by Dominik Rser, Antti
Asikainen, Karsten Raulund-Rasmussen, and Inge Stupak. Finnish Forest Research Institute, Joensuu, Finland.
34. Biomass Production by Fast-Growing Trees. edited by J. S. Pereira And J. J. Landsberg CSIRO Division of Wildlife and Ecology, Lyneham,
Australia.
35. Bioenergy from Wood Sustainable Production in the Tropics. Editor Thomas Seifert
36. Thermochemical Processing of Biomass. Conversion into Fuels, Chemicals and PowerEdited by ROBERT C. BROWN. Department of
Mechanical Engineering, Iowa State University, USA
37. BIOMASS PYROLYSISFOR CHEMICALS by Paul de Wild
38. Biomass to Biofuels: Strategies for Global Industries Edited by ALAIN A. VERT_ES, NASIB QURESHI, HANS P. BLASCHEK And HIDEAKI
YUKAWA.
39. Biofuels. Edited by Wim Soetaert, Erick J. Vandamme. 2009 John Wiley & Sons Ltd. ISBN: 978-0-470
40. Biodiesel, Handling and Use Guidelines. U.S. Department of Energy.
41. Waste to Energy Opportunities and Challenges for Developing and Transition Economies. Editor Avraam Karagiannidis.
42. The biogas handbook. Science, production and applicationsEdited by Arthur Wellinger, Jerry Murphy and David Baxter.
43. Biogas Energy. Tasneem Abbasi, S.M. Tauseef, and S.A. Abbasi
44. Bioethanol: Science and technology of fuel alcohol. 2010 Graeme M. Walker & Ventus Publishing ApS ISBN 978-87-7681-681-0
45. Biofuels Methods and Protocols Edited by Jonathan R. Mielenz.
46. Wood Pellet Heating Systems The Earthscan Expert Handbook for Planning, Design and Installation. By Dilwyn Jenkins
47. The Pellet Handbook.The Production and Thermal Utilisation of Pellets. Ingwald Obernberger and Gerold Thek
48. Power from Pellets. Technology and Applications. By Stefan Dring
1.
2.
3.
4.
5.
Bahan Kajian
Ilmu Manajemen
Ilmu Pengendalian Mutu
Learning Outcome
Mengetahui Konsep Ilmu manajemen
Mengetahui konsep Kualitas dan Perkembangan Pengendalian Mutu
Mengetahui Konsep Pengendalian Mutu Terpadu
Mengetahui Gugus dan Teknik Kendali Mutu
Mengatahui aplikasi Software, Kendali Mutu dan Standarisasi
M
inggu Ke-
Learning Outcome
Materi Pembelajaran
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
Bobot Nilai
(%)
Pengantar
tentang
Informasi Kontrak kuliah,
Kuliah Interaktif dan
mata kuliah Manajemen Strategi
Pembelajaran,
dan diskusi
Industri
Penilaian
2
Mampu menjelaskan
-4 Konsep Ilmu manajemen
20
M
inggu Ke-
Learning Outcome
5
Mampu menjelaskan
-7 konsep
Kualitas
dan
Perkembangan Pengendalian
Mutu
8
Mengetahui Konsep
-10 Pengendalian Mutu Terpadu
Materi Pembelajaran
a. Desain produk
b. Proses Perencanaan
c. Jumlah Produksi dan
Keuntungan maksimum
d. Perencanaan Produksi
Trdisional
e. Perecanaan Produksi
Fleksibel
f. Kendali Mutu
1. Konsep dasar Kualitas
2. Kualitas dan
Pengendalian Mutu
1.
2.
3.
1
Mengetahui Gugus
1-13 dan Teknik Kendali Mutu
1.
2.
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
Bobot Nilai
(%)
20
20
20
M
inggu Ke-
1
4-16
Learning Outcome
Mengatahui aplikasi
Software, Kendali Mutu dan
Standarisasi
Materi Pembelajaran
1. Aplikasi Software
dalam Kendali Mutu
2. Kendali Mutu
3. Standarisasi
Strategi
Pembelajaran
Kriteria
Penilaian
Bobot Nilai
(%)
20