Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
(lima
ratus
juta
rupiah)
sampai
dengan
paling
banyak
Rp10.000.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat
usaha atau memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp2.500.000.000,00 (dua milyar lima
ratus juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp50.000.000.000,00 (lima puluh milyar
rupiah) (Pasal 1 butir 3 jo. Pasal 6 ayat (3) UU UMKM);
4. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum
Koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip Koperasi sekaligus sebagai
gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan (Pasal 1 butir 1 UU
Koperasi);
5. Standardisasi adalah proses merencanakan, merumuskan, menetapkan, menerapkan,
memberlakukan, memelihara, dan mengawasi Standar yang dilaksanakan secara tertib dan
bekerja sama dengan semua Pemangku Kepentingan (Pasal 1 butir 1 UU Standardisasi);
6. Standar adalah persyaratan teknis atau sesuatu yang dibakukan, termasuk tata cara dan
metode
yang
disusun
berdasarkan
konsensus
semua
pihak/Pemerintah/keputusan
Pro
No
Argumen
Catatan
.
I.
Selamat Pagi Dewan Juri yang terhormat, rekanrekan saya dari tim pro dan tim kontra yang saya
hormati. Perkenalkan nama saya ... disini sebagai
Pembicara I dari Tim Pro dalam Mosi Standardisasi
produk UMKM dan Koperasi sebagai langkah efektif
dalam menghadapi produk asing yang masuk ke
Indonesia.
Kita
sudah
memasuki
Masyarakat
keluar
hambatan
tarif
masuk
dan
dikarenakan
non
tarif.
hilangnya
Hal
ini
dapat
produk-produk
adalah
merumuskan,
proses
merencanakan,
menetapkan,
memberlakukan,
menerapkan,
memelihara,
dan
mengawasi
dengan
semua
Pemangku
Kepentingan.
mutu,
nasional,
efisiensi
persaingan
produksi,
usaha
daya
yang
saing
sehat
dan
Bambang
Yudhoyono,
yang
pernah
standardisasi.
Jika
standardisasi
dapat
merupakan
salah
satu
jalan
untuk
membawakan
standardisasi
produk
poin-poin
Koperasi
kenapa
dan
UMKM
mutu
Standardisasi
Menurut
Nasional
Kepala
(BSN),
Badan
Bambang
sangat
terbatas.
Orang
tidak
akan
tersebut,
terutama
dalam
judul
Terhadap
Kontribusi
Ekonomi
penerapan
standar
mengurangi
variasi
Standardisasi
disebutkan
bahwa
tentunya
akan
produk
sehingga
riset
dan
pengembangan.
informasi
mengenai
apa
yang
kunci
dalam
membuat
produk
menyediakan
proses
mengembangkan
informasi
inovasi
teknologi
dengan
yang
yang
cara
dapat
keuntungan
dengan
menjual
tidak
produk
berstandar
berstandar
adalah
pada
yang
tidak
terjamin
kualitas
dan
mahal.
Hasil
dari
penelitian
ini
saya
dari
jelasstandardisasi
tim
produk
kontra,
Koperasi
telah
dan
mutlak
harus
dilakukan
dan
Kontra
No
.
1.
Argumen
Catatan
- Standardisasi
merangsang inovasi
- Standardisasi
mendorong efisiensi
Standardisasi dapat
membuat produk
dalam negeri
menguasai asean
- Subsidi akan
membebankan
harga
Tujuan agar harga menjadi rendah dan dapat
bersaing dengan produk asing
pemerintah dan
memanjakan
koperasi dan umkm
a. meningkatkan jaminan mutu, efisiensi produksi, daya saing nasional, persaingan usaha
yang sehat dan transparan dalam perdagangan, kepastian usaha, dan kemampuan Pelaku
Usaha, serta kemampuan inovasi teknologi;
b. meningkatkan perlindungan kepada konsumen, Pelaku Usaha, tenaga kerja, dan
masyarakat lainnya, serta negara, baik dari aspek keselamatan, keamanan, kesehatan,
maupun pelestarian fungsi lingkungan hidup; dan
c. meningkatkan kepastian, kelancaran, dan efisiensi transaksi perdagangan Barang
dan/atau Jasa di dalam negeri dan luar negeri.
Tujuan tersebut telah sesuai dengan tujuan dari perekonomian nasional yaitu untuk
memajukan kesejahteraan umum/sosial dan prinsip efisiensi berkeadilan pada Pasal 33 ayat
(4) UUD 1945
-
Standardisasi produk UMKM dan Koperasi akan meningkatkan kualitas dan daya
saing dari produk UMKM dan Koperasi sehingga dapat menangkal banjirnya
produk-produk asing yang pada akhirnya dapat membantu perekonomian nasional
dalam memajukan kesejahteraan umum/sosial.