Você está na página 1de 2

Apa itu Technopreneur?

Dilihat

dari

asal

mengedapankan penguasaan ilmu pengetehuan

katanya,

technopreneur

dan teknologi.

merupakan penggabungan dari dua kata yaitu

Kedua,

teknologi

dan

attitude,

yaitu

Yang

artinya,

mengedepankan pola sikap saling melengkapi

makna

tentang

dalam menyikapi persaingan di ranah bisnis dan

bagaimana cara pemanfaatan teknologi yang

dunia usaha akan menjadikan para technopreneur

sedang

berkembang

dijadikan

dapat memanfaatkan secara cerdas perluasan

sebagai

peluang

untuk

sinergi berusaha yang makin konstruktif guna

arti

memenuhi tuntuan kebutuhan pasar yang makin

technopreneur

entrepreneur

entrepeneur.

complementary

mengandung

itu

pesat

untuk

usaha.

Karena

sendiri

mengandung

sesesorang/badan usaha yang mengelola usaha

luas, makin kompleks dan makin dinamis.

dengan keberanian untuk mengambil resiko guna

Ketiga, mengedepankan inovasi teknologi. Bagi

mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan

para technopreneur yang umumnya memiliki

cara mengidentifikasi peluang yang ada. Dan

mentalitas riset, tuntutan konsumen atas produk

teknologi di masa sekarang menjadi salah satu

yang ramah lingkungan dan tidak mengganggu

peluang yang ada. Dari penjelasan tersebut, dapat

kesehatan, serta tuntutan lainnya, justeru menjadi

disimpulkan bahwa technopreneur itu adalah

pencetus untuk terus berinovasi.

Entrepreneur yang mengoptimalkan berbagai

Keempat, pemerintah sebagai fasilitator dan

potensi

ada

katalisator. Kecenderungan masa depan, yaitu

sebagai basis pengembangan usaha yang di

sikap pemerintah yang umumnya cenderung

jalankannya, atau bisa di bilang Technopreneur

berperan sebagai fasilitator di berbagai kegiatan

ini adalah Entrepreneur modern yang berbasis

ekonomi,

pada teknologi dalam menjalankan usahanya.

technopreneur.

Karakteristik Technopreneur

Konsep Pengembangan Inovasi Bagi Para

perkembangan

Untuk

teknologi

mengembangkan

yang

technopreneur

juga

merupakan

insentif

para

Technopreneur

berwawasan masa depan, perlu pemahaman

Ada tiga pilar inovasi teknologi sebagai penentu

tentang beberapa trend dunia usaha masa depan,

kinerja sektor riil dan perekonomian masa depan

yaitu;

bagi para technopreneur, yaitu revolusi kuantum,

Pertama, kegiatan bisnis berbasiskan inovasi


teknologi.

Tujuannya

menjadikan

para

technopreneur dapat mengatasi tantangan masa


depan, khususnya tuntutan daya saing ekonomi
yang

makin

pemanfaatan

ditentukan
sumber

dari
daya

kesanggupan
alam

yang

revolusi komputasi dan revolusi bio molekuler.


1. Revolusi kuantum (Quantum Revolution).
Pencetusnya adalah inovasi teknologi material
komposit,

teknologi

serat

optik,

teknologi

polimer, teknologi bahan sintetik (new alloys).

Dampak pada sektor riil dari revolusi kuantum

Sebagai contoh, technopreneur yang bisa

adalah mengubah wajah industri manufaktur,

dikatakan cukup mudah untuk pelaku usaha yang

utamanya

industri

bisa dikatakan amatir adalah berjualan online.

kedirgantaraan, industri elektronika, industri

Dengan hanya memajangkan foto barang dan

transportasi dan pertambangan.

harganya, lakukan proses pembayaran dan

2. Revolusi Komputassi. Pencetusnya adalah

pengiriman Anda sudah bisa mendapatkan

inovasi

tiruan

penghasilan dan bahkan laba dari penjualan

mikrokomputer,

tersebut. Atau, dengan banyaknya referensi yang

industri

pada

(artificial

otomotif,

teknologi

intelegensia

intelligencial),

aided

tersedia juga di internet bisa juga menciptakan

aided

inovasi produk berupa barang/jasa yang belum

engineering,teknologi robotika, teknologi laser

ada sebelumnya terutama barang/jasa yang

dan penginderaan jauh. Dampaknya pada sektor

menggunakan teknologi seperti pada sebuah

riil, yaitu mengubah wujud seluruh jenis industri

kompetisi kemarin yang diadakan oleh sebuah

manufaktur

organisasi

computer

aided

design,

manufacturing,

dan

computer

computer

memperluas

diversifikasi

dengan

tema

Technopreneurship

industri jasa, industri pertahanan/ militer dan

Pemuda tahun 2013 menghasilkan Juara I

industri telekomunikasi.

dengan jenis inovasi teknologi Penghemat Bahan

3. Revolusi Bio Molekular. Pencetusnya adalah

Bakar Minyak dan Gas. Hal tersebut di atas dapat

inovasi pada teknologi rekayasa genetika dan

menjadi contoh tentang bagaimana menggunakan

teknologi kultur jaringan. Dampaknya pada

kesempatan untuk memanfaatkan technopreneur

sektor riil adalah mengubah total cara dan

yang akan semakin berkembang.

paradigma

pertanian

serta

seluruh

unsur

agribisnis, berdampak besar pada industri farmasi


dan kesehatan.
Pada akhirnya, pengembangan technopreneur
tergantung dari kemauan dan semangat untuk
terus maju. Bagi para wirausaha muda, generasi
muda, peluang untuk menjadi technopreneur
sangat terbuka dan menjadi keharusan untuk bisa
bersaing di masa depan. Namun jika tidak ada
semangat dan daya juang, maka akan menjadi
sebuah penghalang besar proses kemajuan
bangsa. Mari kita perkuat technopreneur.

Você também pode gostar