ANALISA SITUASI KEADAAN UMUM

A.

KEADAAN UMUM
Peta Wilayah Kerja UPTD PuskesmasBatujaya

Tabel 1. Jumlah Penduduk Per Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Batu JayaTahun 2015
N

Nama Desa

Jumlah

Jumlah

Jumlah

RW

RT

KK

1.
2.

Kota Ampel
Karya

5
3

12
9

3.840

3.
4.
5.

Makmur
Telok Bango
Karya Mulya
Telok

6
4
4

24
11
11

4.350
3.780

6.
7.
8.
9.
1

Ambulu
Karya Bakti
Batu Jaya
Batu Raden
Segaran
Segar Jaya

5
4
5
5
4

18
11
15
15
9

3.210
5.845
1.980
3.530

45

135

0.
Jumlah

2.820

2.510

2.670
34.535

Jumlah Penduduk
L
P
Jumla
h
9.829

4.973
3.393

4.856
3.666

5.549
4.973
3.103

5.417
4.887
2.967

10.966
9.860

3.696
7.645
2.856
5.030
3.131

4.489
7.471
2.849
4.599
4.032

8.185
15.116
5.705
9.629

44.34

45.23

89.58

7.059

6.070

7.163

Sumber: Profil Puskesmas Batujaya Tahun 2015

Tabel 3. Tingkat Pendidikan Penduduk di Wilayah Puskesmas Batujaya Tahun 2015
No

Tingkat Pendidikan

.
1.
2.
3.
4.
5.

SD/MI
SMP/MTS
SMA/MA
Sarjana
Belum tamat SD
Jumlah
Sumber: Profil Puskesmas Batujaya Tahun 2015

Jumlah

Persentase (%)

11.469
12.831
11.121
162
4.007
39.590

28.97
32.41
28,09
0.41
10,12
100

Tabel 4. Distribusi Penduduk Batujaya menurut Mata Pencaharian / Pekerjaan Tahun

2015
Mata

Jumlah

Pencaharian/Pekerjaan
Buruh tani
27.577
Petani
10.844
Pedagang
6.781
Wiraswasta
5.559
PNS (Bidan, perawat, guru)
5.319
Buruh perusahaan
4.351
Buruh bangunan
3.727
Karyawan
3.596
Pengrajin
769
TNI
69
POLRI
41
Jumlah
68.635
Sumber: Profil Puskesmas Batujaya Tahun 2015

Persentase (%)
40,18
15,80
9,88
8,10
7,75
6,34
5,43
5,24
1,12
0,10
0,06
100

Tabel 5. Distribusi KK Non-Miskin dan Miskin di Kecamatan Batujaya Tahun 2015

No
.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Nama Desa
Non-miskin
Kelurahan/Desa
JumlahPendudu KK
Jumlah
Jumlah
Kotaampel
k
KK523 Rumah
Karyamakmur
1.826
yang
Telokbango
2.412
Ada
Karyamulya
1.825 3.276
Kutaampel
9.829
3.840
Telokambulu
2.003 2.353
Karyamakmur
7.059
2.820
Karyabakti
1.514 3.655
Karyamulya
10.966
4.350
Batujaya
730 3.286
Telukbango
9.860
3.780
Baturaden
889 2.023
Telukkambulu
6.070
2.510
Segaran
444 2.728
Karyabakti
8.185
3.210
Segarjaya
991 5.038
Batujaya
15.116
5.845
Jumlah
13.1571.901
Baturaden
5.705
1.980
Segaran
9.629
3.530
3.209
Segarjaya
7.163
2.670
2.387
Jumlah
89.582
34.535
29.856
LaporanTahunanPuskesmasBatujayaTahun 2015

KK Miskin
Jumlah SPAL
1.650
Yang
MS
1.124
Ada
1.329
1.419
587
530
1.378
622
597
1.988
645
606
2.356
648
601
1.567
372
320
2.111
542
511
2.098
687
625
17.020
351
330
Sumber:
551
506
369
325
5.374
4.951

Tabel 6. Kunjungan Sepuluh Besar Penyakit Terbanyak UPTD Puskesmas Batujaya

2015
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

JenisPenyakit

ISPA
Demam
Batuk
Gastritis
Diare
Rematik
Hypertensi
Dermatitis
Gigi
Conyungtivitis
Persalinan
Lain lain
Total
Sumber: Profil Puskesmas Batujaya Tahun 2015

Jumlah
415
383
349
296
284
245
235
208
192
152
166
119
3.044

Tabel 7. Data Dasar Penyehatan Lingkungan di UPTD Puskesmas Batujaya Periode

Januari 2015 Desember 2015

Tabel 8.Variabel-variabeldariMasalah
No
1

Variabel
Keluaran
Cakupan
pengawasan rumah
sehat

Presentase rumah
sehat
Masukan
Tenaga (Man)

Sarana (Material)

Tolak Ukur
Target Kabupaten
Karawang
75% (Pertahun)

75% (Pertahun)

Cakupan

Masalah

53.87%

(+) 28,16%

39.01%

(+) 47.97%

Tersedianya minimal 2
orang petugas, masingmasing sebagai
koordinator dan pelaksana
program pengawasan
rumah sehat yang terampil
di bidangnya.
Leaflet
Lembar balik
Poster
Pedoman teknis penilaian
rumah sehat
Formulir penilaian rumah
sehat
Alat tulis
Sarana transportasi

Hanya tersedia 1 orang

petugas yang sebagai
koordinator, tetapi
pelaksana program
masih tidak mencukupi
dan kurang terampil

(+)

Tidak adanya leaflet dan

lembar balik sebagai
sarana penyuluhan

(+)

Dibentuk struktur
organisasi, kepala
puskesmas sebagai
penanggung jawab
program, melimpahkan
kekuasaan kepada
koordinator kesehatan
lingkungan, kemudian
melakukan koordinasi
dengan pelaksana
program.

Kepala Puskesmas
(H. EkoSusanto,
MMKes)

(+)

Sesuai dengan rencana

dan metoda yang telah

Kurangnya kader terlatih

untuk melakukan

Proses
Pengorganisasian

Pelaksanaan

Koordinator Kesehatan
Lingkungan
(Ahmand Taufik AMK)
Tidak jelas pembagian
tugas kepada ketua
RT/RW, kader.
Koordinasi lintas
program & lintas sektoral

ditetapkan.

pengawasan dan
penyuluhan.

Dilakukan pendataan
rumah 1x/tahun.
Dilakukan pengawasan
rumah sehat oleh petugas
atau kader terlatih
1x/tahun secara berkala
dengan kaedah survei.

Kurangnya koordinasi
dengan PKK setempat
dan lintas program.

(+)

Dilakukan penyuluhan
terhadap rumah kurang
sehat saat pengawasan

Umpan Balik

Lingkungan
Fisik

Non Fisik

Dilakukan koordinasi
pembinaan rumah sehat
dengan tim PKK setempat
minimal 3 bulan sekali
Tidak adanya pencatatan dan pelaporan yang lengkap
mengenai penyuluhan dan pembinaan rumah sehat.

(+)

Pada saat musim hujan beberapa tempat sulit

dijangkau karena banyak jalan tergenang air maupun
banjir.

(+)

Sebagian besar penduduk memiliki tingkat ekonomi

yang rendah untuk membina rumah yang sehat dan
mendapatkan akses sarana sanitasi yang memenuhi
syarat.
Tingkat pendidikan masyarakat masih rendah hal ini
berpengaruh pada pengetahuan tentag rumah sehat
yang masih rendah

(+)

FORMULIR INSPEKSI SANITASI RUMAH SEHAT

NamaPemilik
:
Alamat
:
TanggalPemeriksaan :
Beritanda () pilihpadasalahsatukotak .
YA
1. Apakah rumah tinggal jauh dari sumber pencemaran
2. Ventilasi udara yang cukup pada setiap ruangan min 10% dari luas ruangan.
3. Pencahayaan sinar matahari masuk ke semua ruangan.
4. Lantai dan dinding rumah kedap air.
5. Memiliki sarana air bersih yang cukup,dan memenuhi syarat kesehatan.
6. Memiliki jamban keluarga yang memenuhi syarat kesehatan.
7. Memiliki Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL),memenuhi syarat.
8. Memiliki pembuangan sampah rumah tangga yang tertutup maupun dibakar.
9. Langit langit ditutup menggunakan plafon,yang mudah dibersihkan.
10. Tidak dijadikan sarang binatang atau vector penyakit di dalam rumah.

JumlahSkor
Skor Penilaian:
04

= kurang

57

= cukup

8 10 = baik

TIDAK

FORMULIR INSPEKSI SANITASI

JENIS SARANA :SUMUR POMPA LISTRIK
I. KeteranganUmum
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Lokasi

Pemilik Sarana
.
Tanggal Kunjungn

Apakah telah diambil sampel airnya? YA/TIDAK

................................
Apakah airnya keruh ?
Apakah airnya berwarna ?
Apakah airnya berasa ?
Apakah airnya berbau ?

:
:
:
:

II. Diagnosa Resiko

Beritanda () pada kotak

YA
1. Apakah ada jamban dalam radius 10 meter di sekitar sumur
Pompalistrik
2. Apakah ada sumber pencemar lain pada radius 10 meter
Sekitar sumur pompalistrik misalnya, kotoran hewan,
sampah, genanganair, dll
3. Apakah ada sewaktuwaktu ada genangan air pada jarak
2 meter sekitar pompa.
4. Apakah saluran pembuangan air limbah rusak/tidak ada.
5. Apakah ada lantai semen yang mengitari sumur
mempunyai radius kurang dari 1 meter.
6. Apakah ada sewaktu-waktu ada genangan air di atas lantai
semen di sekeliling pompa tangan.
7. Apakah ada keretakan pada lantai semen di sekeliling

TIDAK

Pompatangan
8. Apakah ada dudukan pompa tangan yang berbatasan
Dengan lantai kurang rapat/lepas yang memungkinkan air
merembes masuk ke dalam sumur pompa tangan
Jumlah
Skor Risiko Pencemaran
8 10 = AmatTinggi(AT)
6 7 = Tinggi(T)
3 5 = Sedang(S)
0 2 = Rendah (R)

INSPEKSI SANITASI
SALURAN PENGOLAHAN AIR LIMBAH RUMAH TANGGA
Nama

Alamat

Tanggal

Beritanda ( ) padasalahsatukotak
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Lokasi SPAL jauh dari sumber air bersih sekurangnya min 10 meter.
Bangunan SPAL memenuhi syarat kesehatan.
SPAL diberi tutup agar binatang pembawa penyakit tidak masuk.
Drainase saluran SPAL menggunakan pipa.
Kemiringan pipa masuk dan pipa keluar limbah dibedakan antara 2cm.
Ada bak pengolahan sebelum dibuang ke saluran.
Secara estetika karakteristik air tidak menimbulkan bau.
Untuk membuat air keluaran dari SPAL dibuat daerah sumur resapan.
Limbah dari dapur, kamar mandi, tempat cuci dipisah dengan limbah
kotoran septitank.
10. Di setiap bak pengolahan ada tutup untuk mengontrol
JunlahSkor
Skor Penilaian:
04 = kurang
57 = cukup
810 = baik

YA

TIDAK

INSPEKSI SANITASI JAMBAN KELUARGA

Namapemilik

:..

Alamat

:..

Tanggal pemeriksaan

:..

Beritanda () padasalah satu kotak

YA

1. Konstruksi Bangunan Jamban di dalam maupun di luar rumah dibuat

permanen
2. Dinding kedap air tidak lembab dan mudah dibersihkan
3. Lantai selalu dalam keadaan kering atau kedap air dan tidak licin
4. Ruangan ada ventilasi udara
5. Pencahayaan/sinar matahari bisa masuk ke ruangan
6. Septik tank jauh dari sumber air bersih min.10 m
7. Dibuatkan sumur resapan untuk septitank
8. Ada alat pembersih lantai jamban
9. Tidak terlihat binatang yang berkeliaran di ruangan jamban
10. Disediakan air bersih yang cukup.

JumlahSkor
SkorPenilaian:
04 = Kurang
57 = Cukup
810 = Baik

TIDAK