Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Rencana Perawatan
TABEL 3
RENCANA PERAWATAN PASIEN N.T
DENGAN P3002 POST SC OLEH KARENA PLASENTA PREVIA + ANEMIA
DI RUANG NIFAS RSUD SANJIWANI GIANYAR
TANGGAL 23 OKTOBER 2006
No Hari/Tgl/Jam Diagnosa Keperawatan
1
2
3
1 Senin, 23
Perubahan perfusi
Rencana Tujuan
4
Setelah diberikan asuhan
Rencana Tindakan
5
- Observasi tanda-
Rasional
6
- Tanda vital
oktober 2006
jaringan berhubungan
keperawatan selama 3 x 24
merupakan indikator
Pukul 08.00
dengan penurunan
menit.
Wita
hemoglobin sekunder
terhadap penyakit
anemia.
hasil :
dapat memperlancar
aliran darah.
- TD = 120/80 mmHg
pasca operasi.
kesdekuatan perfusi.
- Mengubah posisi
- Palpasi ektremitas
dan kapilari refill
- Perubahan posisi
- Mengetahui sirkulasi
dan keadekuatan
perfusi.
Dilanjutkan
Lanjutan
4
pusing lagi saat
menggerakkan badan.
5
- Palpasi ektremitas
dan kapilari refill
6
- Mengetahui sirkulasi
dan keadekuatan
perfusi .
- Observasi balutan/
drainase.
- Kehilangan darah
terus menerusmenerus
menyebabkan
sirkulasi menjadi
tidak lancar.
- Delegatif dalam
- Mempertahankan
pemberian IVFD RL
volume sirkulasi
20 tetes/menit
untuk
memaksimalkan
perfusi.
- Delegatif dalam
pemberian PRC
Lanjutan
- Mempertahankan
volume sirkulasi.
Dilanjutkan
5
dengan tetesan 30
tetes/menit.
2
Senin, 23
Nyeri (akut)
- Anjurkan pasien
oktober 2006
berhubungan dengan
mengambil posisi
Pukul 08.00
yang nyaman
Wita.
terhadap pembedahan
rileks dan
hasil :
memperlancar
- Pasien mengatakan
peredaran darah ke
sakitnya berkurang
jaringan tubuh
sehingga nyeri
berkurang
- Ajarkan tehnik
- Tehnik distraksi
distraksi (berbincang
bincang) dan
relaksasi (nafas
4
- Nadi 80-100 kali/menit
5
dalam)
6
mengalihkan
perhatian pasien
sehingga nyeri yang
dirasakan berkurang.
- Terapkan tehnik
- Dengan tehnik
distraksi
distraksi mampu
(berbincang-
mengalihkan
bincang).
- Terapkan tehnik
relaksasi (nafas
membuat otot-otot
untuk
menjadi rileks
mengulanginya saat
sehingga nyeri
nyeri dirasakan.
pasien berkurang.
- Tehnik relaksasi
5
terutama nadi tiap 6
6
terutama nadi
jam.
- Lakukan tindakan
- Asam mefenamat
delegatif dalam
merupakan analgetik
pemberian Asam
mefenamat 3x500
mg.
spinal cord.
Senin, 23
oktober 2006
dapat diketahui
Pukul 08.00
masuknya organisme
rubor (kemerahan),
tanda-tanda infeksi
Wita.
sekunder terhadap
sedini mungkin
pembedahan,
- Tanda-tanda infeksi
(panas), tumor
sehingga dapat
(pembengkakan),
dicegah sedini
Dilanjutkan
- Observasi tanda-
- Dengan observasi
3
pemasangan alat-alat
4
dolor (nyeri), kalor
5
fungtio lasea
(panas), tumor
(perubahan fungsi),
Dawer Catheter).
(pembengkakan), funtio
6
mungkin.
- Bila pasien
tanda-tanda infeksi
mengetahui tanda-
seperti rubor
(kemerahan), kalor
dapat mencegah
(panas), dolor
sedini mungkin
(sakit), tumor
terjadinya infeksi.
(pembengkakan),
fungsio lasea
(perubahan fungsi)
dan pus dan segera
melaporkan bila
terjadi.
- Observasi vital sign
Lanjutan
5
terutama suhu setiap
6
suhu merupakan
6 jam.
- Observasi
pengeluaran lochea
konsistensi) apakah
sesuai dengan
menunjukkan
kemajuan normal.
kemajuan normal.
- Dengan merawat
kotor
Lanjutan
6
penyebab infeksi
berkembang biak.
- Monitor tinggi
kontraksi uterus.
sesuai dengan
kemajuan normal
menandakan adanya
kegagalan
miometrium untuk
involusi pada post
partum menandakan
terjadinya infeksi.
- Ingatkan pasien
- Diharapkan infeksi
dini.
5
menyentuh luka ,
benar diharapkan
yang benar.
catheter merupakan
hari.
- Lakukan tindakan
Lanjutan
- Amoxan merupakan
delegatif dalam
pemberian amoxan
mencegah
3x1 gram
pertumbuhan kuman
Dilanjutkan
6
sehingga infeksi
tidak terjadi.
- Delegatif dalam
pemantauan WBC
- WBC merupakan
salah satu
pemeriksaan yang
dilakukan untuk
mengetahui adanya
infeksi.
- Anjurkan pasien
Lanjutan
- Dengan
untuk kontrol
menganjurkan pasien
kembali ke
kontrol kembali ke
poliklinik kebidanan
poliklinik kebidanan
atau pelayanan
atau pelayanan
kesehatan terdekat
kesehatan terdekat
diharapkan pasien
mengetahui
Dilanjutkan
5
setelah pulang.
6
perkembangan
keadaannya.
Senin, 23
Berduka berhubungan
oktober 2006
dengan kehilangan
hubungan saling
percaya antara
Pukul 08.00
percaya antara
perawat dengan
pasien akan
Wita.
- Tingkatkan
- Hubungan saling
mempermudah
pasien untuk
menceritakan
kematian bayinya
perasaan yang
dialami pasien.
- Berikan dukungan
- Dukungan dan
dan penentraman
penentraman hati
hati.
dapat meringankan
kesedihan pasien.
Dilanjutkan
Lanjutan
5
- Anjurkan keluarga
6
- Adanya keluarga
untuk menemani
dapat mengurangi
pasien
perasaan bersedih
pasien
- Alihkan perasaan
sedih pasien dengan
menceritakan hal
yang menyenangkan
- Anjurkan keluarga
- Dengan bantuan
untuk mendengarkan
keluarga kesedihan
keluhan yang
pasien dapat
diceritakan oleh
berkurang.
pasien.
5
Senin, 23
Intolerasi aktivitas
oktober 2006
berhubungan dengan
Lanjutan
- Dengan bantuan
pasien memenuhi
Dilanjutkan
2
Pukul 08.00
3
nyeri, pemasangan alat-
4
jam diharapkan mobilisasi
5
kebutuhan yang
6
kebutuhannya yang
Wita
belum bisa
dilakukan secara
secara mandiri
penurunan sistem
mandiri.
anemia
bergerak
- Pasien dapat melakukan
dapat terpenuhi.
- Dengan melibatkan
- Libatkan keluarga
keluarga, kebutuhan
dalan perawatan
pasien akan
pasien.
merasa lebih
berjalan.
diperhatikan.
- Dengan memberi
- Beri penjelasan pada
penjelasan mengenai
pasien tentang
pentingnya
pentingnya
mobilisasi mampu
mobilisasi.
Dilanjutkan
Lanjutan
4
mandi (memakai
washlap).
keinginan pasien
untuk mobilisasi.
- Anjurkan pasien
- Mobilisasi secara
untuk melakukan
dini dapat
- TD = 120/80 mmHg
memperlancar
peredaran darah,
melatih kelenturan
(miring kanan/kiri,
sendi.
Lanjutan
6
meningkatkan
berjalan).
- Anjurkan pasien
- Dengan
untuk memenuhi
menganjurkan pasien
kebutuhannya secara
untuk memenuhi
kebutuhan secara
seperti : makan,
bertahap akan
Dilanjutkan
5
minum, BAK, BAB,
6
meningkatkan
kemandirian pasien.
menggunakan
washlap) bila pasien
sudah merasa
mampu.
- Observasi tanda vital
darah merupakan
Tekanan darah.
- Kolaborasi dalam
- Mempertahankan
pemberian PRC
sirkulasi darah
8 g/dl.
Lanjutan
5
- Kolaborasi dengan
6
aktivitasnya
- Dengan menetahui
tenaga laboratorium
kadar Hb pasien
untuk megetahui
dapat diketahui
kadar Hb pasien.
kelemahan pasien.
Senin,23
Kurang pengetahuan
oktober 2006
mengenai cara
motivasi pasien
kesiapan dan
Pukul 08.00
untuk belajar.
motivasi pasien
Wita.
untuk belajar
pengeluaran ASI
menit diharapkan
diharapkan dapat
berhubungan dengan
pengetahuan pasien
menentukan waktu
kurang informasi
hasil :
memberikan
penjelasan sehingga
mengerti tentang
Lanjutan
- Dengan mengkaji
penjelasan yang
Dilanjutkan
4
perawatan luka bekas
6
diberikan menjadi
lebih efektif.
- Dengan menjelaskan
demonstrasi cara
dan
perawatan luka
mendemonstrasikan
bekas operasi.
mendemonstrasikan
bekas operasi
diharapkan pasien
dapat memahami
cara menghentikan
pengeluaran ASI.
serta mampu
melakukannya
dengan segera secara
mendiri.
- Berikan penjelasan
tentang cara
Lanjutan
- Dengan penjelasan
yang diberikan
Dilanjutkan
5
menghentikan
6
diharapkan
pengeluaran ASI.
memahami cara
menghentikan
pengeluaran ASI.
- Evaluasi penjelasan
yang telah diberikan.
- Dengan
mengevaluasi dapat
diketahui seberapa
jauh pasien
memahami
penjelasan yang telah
diberikan.