Você está na página 1de 32

ASISTENSI GIZI ENDOKRIN

DAN METABOLIK

1.
2.
3.
4.
5.

Obesitas
Karbohidrat Dan Glycemic Index
Food Recall 24 hours
Diet Rendah Kolesterol & Lemak Terbatas
Diet Diabetes Mellitus

OBESITAS

INDEKS MASSA TUBUH


Alat : Tinggi badan : Microtoice
Berat badan : Spring Balance Scale

PENGUKURAN:
Lingkar Lengan Atas
Tebal Lipatan Kulit
Waist Hip
Circumference Ratio

LINGKAR LENGAN ATAS


(LLA)
Alat : Insertion Tape

Syarat-syarat pengukuran LLA :


lengan yang diukur adalah lengan yang tidak aktif
lengan dalam keadaan bergantung bebas, tidak
tertutup kain/pakaian
lengan baju dan otot lengan dalam keadaan tidak
tegang atau kencang
alat pengukur dalam keadaan baik dalam arti tidak
kusut atau sudah dilipat-lipat sehingga
permukaannya sudah tidak rata

Nilai Standar :

Laki-laki : 29,5 cm
Perempuan : 28,5cm

Interpretasi status gizi:

Baik
: > 85%
Kurang : 75,1% - 85%
Buruk : < 75%

TEBAL LIPATAN KULIT (TLK)

Alat : Skinfold Caliper Harpenden

Tempat
Pengukuran :

Dada
Subscapula
Mid-axilla
Suprailiaca
Abdominal
Triceps
Biceps

Nilai Standar:

Laki-laki : 12,5 mm
Perempuan : 16,5
mm

Interpretasi status gizi:

Baik
: > 90%
Kurang : 60,1% 90%
Buruk : < 60%

HUBUNGAN LLA DAN TLK

LINGKAR PINGGANG
Alat : Meteran
Tempat pengukuran: Pertengahan costa XII
SIAS atau bagian paling menonjol perut
INTERPRETASI:

90 cm ()
80 cm ()

WAIST HIP RATIO (WHR)


Merupakan metode untuk membandingkan
kandungan lemak tubuh bagian atas dan bawah.
Alat : Meteran
Tempat pengukuran :
Pertengahan costa XII SIAS (Pinggang)
Pertengahan m. gluteus maksimus (Panggul)

Nilai normal :

Laki-laki : 0,9
Perempuan :
0,85

Jenis Obesitas :
Android : lingkar pinggang > lingkar panggul
Gynecoid : lingkar panggul > lingkar pinggang

FOOD RECALL 24 HOURS

Rekal makanan 24 jam merupakan salah


satu metode diet assesment yang dapat
mengevaluasi secara kasar diet seseorang
dengan cara mengevaluasi makanan apa
saja yang dikonsumsi per hari (24 jam)

KARBOHIDRAT DAN
GLIKEMIK INDEKS

GLIKEMIK INDEKS (GI)


Merupakan pengelompokan jenis bahan
makanan
oleh
karena
kemampuannya
mempengaruhi level glukosa darah
RENDAH =
55

SEDANG: 56 69

TINGGI : 70

BAHAN MAKANAN
GLIKEMIK INDEKS

GLIKEMIK INDEKS

GLIKEMIK INDEKS

RENDAH

SEDANG

Red Rice (55),

Boiling potatoes (62)

TINGGI
Rice (72),

Spaghetti (41)
Boilling carrot (49),

Sucrose (65)

Sweet corn (55)

Fruktose (23),

Laktose (46)

Apel (38)
Banana (55)
Chocolate (49

Bake potatoes (85)


Madu (73)
Coca-cola (63)
Wafer vanila (77)
Jelly (80)

GLIKEMIK LOAD (GL)


Adalah pengelompokan bahan makanan
berdasarkan glikemik index dan persen
kandungan glukosa yang dimiliki dalam
mempengaruhi level glukosa darah.

Klasifikasi :
Low = 10

Medium: 11 - 19

High : 20

DIET RENDAH LEMAK


RENDAH KALORI (RLRK)

Tujuan diet
1. Mencapai dan mempertahankan status gizi
sesuai umur,gender dan kebutuhan fisik
2. Mencapai IMT normal 18,5-22,9 kg/m2
3. Mengurangi asupan energi agar terjadi
penurunan berat badan - 1 kg/minggu
sehingga sel-sel lemak tubuh menurun yang
diukur dengan menggunakan tebal lemak
lipatan kulit dan lingkar pinggang.

Syarat diet
Energi

rendah untuk mengurangi berat badan. Pengurangan


dilakukan secara bertahap. Untuk menurunkan bb -1 kg per
minggu asupan dikurangi 500-1000 kkal/hari dari kebutuhan normal
(BBI)
Protein sedikit lebih tinggi 1-1.5 g/kgBB/hr atau 15-20% dari
kebutuhan total.
Lemak sedang 20-25% dari kebutuhan total. Usahakan
menggunakan lemak tidak jenuh rantai ganda (polyunsaturated fatty
acid)
Karbohidrat sedikit lebih rendah, yaitu 50 % dari energi
total. Gunakan karbohidrat kompleks untuk memberi rasa kenyang
dan cegah konstipasi. Sebagai alternatif bisa digunakan gula buatan
sebagai pengganti gula sederhana.
Vitamin dan mineral cukup
Dianjurkan untuk 3 kali makan utama, 2-3 kali makan selingan
Cairan cukup 8-10 gelas/hari.

JENIS DIET RLRK


Diet rendah kalori
( 1200 kalori
Diet rendah kalori
( 1500 kalori
Diet rendah kalori
( 1700 kalori

I
/ hari )
II
/ hari )
III
/ hari )

DIET DIABETES MELLITUS

TUJUAN DIET DM
Mempertahankan kadar glukosa darah supaya
mendekati normal dengan menyeimbangkan asupan
makanan dengan insulin (endogenous atau exogenous),
dengan obat penurun glukosa oral dan aktivitas fisik.
Mencapai dan mempertahankan kadar lipid serum
normal
Memberi cukup energy untuk mempertahankan atau
mencapai berat badan normal.
Menghindari atau menangani komplikasi akut pasien
yang menggunakan insulin seperti hipoglikemia, komplikasi
jangka pendek, dan jangka lama serta masalah yang
berhubungan dengan latihan jasmani
Meningkatkan derajat kesehatan secara keseluruhan
melalui gizi yang optimal.

SYARAT DIET DM

Energi cukup untuk mencapai dan mempertahankan berat


badan normal.
Kebutuhan protein normal, yaitu 15-20% dari kebutuhan
energy total
Kebutuhan lemak sedang, yaitu 20-25% dari kebutuhan
energy total
Kebutuhan karbohidrat adalah sisa dari kebutuhan energy
total, yaitu 50-60%.
Penggunaan gula murni dalam minuman dan makanan tidak
diperbolehkan kecuali jumlahnya sedikit sebagai bumbu
Penggunaan gula alternative dalam jumlah terbatas.
Asupan serat dianjurkan 25 gr/hari
Pasien DM dengan tekanan darah normal diperbolehkan
mengkonsumsi natrium dalam bentuk garam dapur seperti
orang sehat, yaitu 3000 mg/hari.
Cukup vitamin dan mineral.

JENIS DIET DM
Jenis
Diet
I
II
III
IV
V
VI
VII
VIII

Energi Karbohidra Protein Lemak


(kkal)
t (g)
(g)
(g)
1100
172
43
30
1300
192
45
35
1500
235
51,5
36,5
1700
275
55,5
36,5
1900
299
60
48
2100
319
62
53
2300
369
73
59
2500
396
80
62

Yang boIeh:
KH kompIeks: roti,mie,singkong,nasi,ubi,sagu.
Pro.rendah Iemak: ikan,ayam tanpa
kuIit,tahu,tempe,susu skim.
Iemak dibatasi

Yang tidak boieh:


guIa sederhana: guIa pasir,guIa jawa
Makanan yg mengandung guIa:
sirup,bersoda,susu kentaI manis,buah yg dioIah
dgn guIa buatan

MENYUSUN MENU

subjective
Objectve
data
Assassmen
t
Planing
Evaluasi

Identifikasi
History diet
Food recall

antropometri
Hasil pem. fisik
Pem. penunjang
Diag. klinis
Diag. gizi
Kebutuhan zat gizi pasien
Menentukan jenis diet
Menyusun menu

Follow up pasien

TERIMA KASIH
ASSALAMUALAIKUM WR WB

Você também pode gostar