Você está na página 1de 10

Untuk kiriman berupa akta otentik, maka dibawah ini adalah ilustrasi

mengenai penggantian kiriman hilang dengan memanfaatkan jasa


asuransi
N NAMA
O PERTANGGUNGAN
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19

BARANG HARGA
BARANG
R
STNK MOBIL
p. 1,500,000
R
STNK MOTOR
p. 500,000
R
BPKB MOBIL
p. 3,500,000
R
BPKB MOTOR
p. 250,000
R
MUTASI KENDARAAN
p. 750,000
R
KIER KENDARAAN
p. 500,000
R
IJAZAH
p. 500,000
R
PASPORT
p. 500,000
R
SERTIFIKAT TANAH / RUMAH
p. 2,000,000
R
AKTA KELAHIRAN
p. 200,000
DOKUMEN PERBANKAN ( LC / BANK R
GARANSI )
p. 1,000,000
R
DOKUMEN ASURANSI
p. 200,000
R
KARTU TANDA PENDUDUK ( KTP )
p. 150,000
R
SIM ( A / B / B 1 / B 2 / C )
p. 500,000
R
RAPOR ( SD / SLTP / SMA / SMK )
p. 200,000
R
KARTU KELUARGA
p. 150,000
R
AKTA JUAL BELI
p. 1,000,000
R
SURAT KEPUTUSAN / SKEP
p. 500,000
R
DOKUMEN TENDER
p. 2,000,000

PREMI
3,375
1,125
7,875
563
1,688
1,125
1,125
1,125
4,500
450
2,250
450
338
1,125
450
338
2,250
1,125
4,500

R
p.
R
21 SERTIFIKAT ( KURSUS - KURSUS )
p.
DOKUMEN KEWARGANEGARAAN / R
22
SKBRI
p.
R
23 DOKUMEN PERUSAHAAN
p.
20 PIAGAM

200,000

450

500,000

1,125

500,000

1,125

2,000,000 4,500

Note : Apabila terjadi kehilangan atas titipan yang tersebut dalam nama barang pertanggungan, maka penggantian yang
diberikan adalah senilai harga barang sesuai daftar diatas.

PEDOMAN DAN SYARAT PENGIRIMAN


DEFINISI-DEFINISI
1 TIKI berarti seluruh agen TIKI yang telah ditentukan berdasarkan
. perjanjian keagenan antara PT Citra Van Titipan Kilat dengan pihak lain
yang kemudian memakai merek dagang TIKI.

2 TITIPAN adalah semua bentuk barang/paket, dokumen atau surat yang


. dikirim melalui TIKI.

3 PENGIRIM adalah orang perorangan atau badan hukum yang


. tertulis/tercetak dalam BUKTI TANDA TERIMA KIRIMAN BARANG,
selanjutnya disebut (BTTKB) kolom PENGIRIM pada saat melakukan
pengiriman dengan memanfaatkan jasa pengiriman yang disediakan
oleh TIKI dengan membayar biaya yang telah ditetapkan oleh TIKI.

4 PENERIMA adalah siapapun yang menerima TITIPAN pada alamat


. dimaksud yang dituju oleh PENGIRIM.

5 TITIPAN BERHARGA (SPECIAL ITEMS) adalah jenis kiriman yang memiliki


. kriteria sebagai berikut :

Menurut pengakuan PENGIRIM memiliki harga/nilai yang tinggi.

Memiliki bentuk dan penanganan yang khusus.

Merupakan barang yang memiliki arti khusus bagi PENGIRIM


dan/atau PENERIMA.

PENGIRIM menjamin bahwa yang bersangkutan adalah pemilik yang sah


dan/atau berhak atas TITIPAN yang diserahkan kepada TIKI untuk dikirim
ke alamat yang ditentukan oleh PENGIRIM.

Pedoman dan Syarat Pengiriman yang tercantum dalam BTTKB ini


merupakan Perjanjian yang mengikat antara PENGIRIM dan TIKI ketika
PENGIRIM menyerahkan barang/paket, dokumen atau surat kepada TIKI
untuk dikirim ke suatu tujuan yang ditentukan oleh PENGIRIM, dengan
membayar biaya tertentu kepada TIKI baik secara tunai maupun
berdasarkan kesepakatan sebelumnya antara PENGIRIM dengan TIKI.

Dengan ketentuan & syarat-syarat sebagai berikut :

1. PENGIRIM dilarang memasukkan barang-barang yang mengandung


hal-hal sebagai berikut :

Barang berbahaya yang mudah meledak atau terbakar, obatobatan terlarang, barang-barang yang menurut pihak berwajib
dilarang diproduksi dan diedarkan.

Barang-barang
berharga
dan
surat
berharga
berupa
diantaranya : Emas, perak, perhiasan, uang tunai, abu, cyanide,
platinum, dan batu atau metal berharga, cek tunai, Bilyet Giro,
money order atau travellers cheque, barang antik, lukisan antik.

Binatang atau tanaman hidup.

Barang-barang lain yang melebihi declare value dan/atau


barang-barang lain yang ditetapkan berdasarkan kebijaksanaan
TIKI.

2. PENGIRIM wajib memberikan informasi yang lengkap dan benar


kepada TIKI tentang isi TITIPAN yang dinyatakan pada saat pengiriman
dan petugas TIKI akan mengisi sesuai dengan pernyataan PENGIRIM.

3. Pernyataan PENGIRIM merupakan pengakuan yang dipercayai oleh TIKI


dan mengikat PENGIRIM. Apabila pada hari itu juga dan/atau di
kemudian hari terjadi permasalahan yang menyebabkan rusaknya
TITIPAN dan ternyata jenis TITIPAN tidak sesuai dengan pengakuan
PENGIRIM, maka PENGIRIM melepaskan TIKI dari seluruh bentuk
tanggung jawab dan dengan tidak mengurangi hak TIKI untuk
menempuh upaya hukum baik perdata maupun pidana, atas
keterangan tidak benar yang telah diberikan oleh PENGIRIM (bila
dianggap perlu).

4. TIKI berhak menolak untuk mengangkut TITIPAN, apabila TITIPAN


tersebut diduga akan membahayakan keselamatan umum yang
berakibat pada adanya akibat hukum bagi TIKI baik secara perdata
maupun pidana.

5. Bahwa dalam hal terdapat permasalahan dikemudian hari yang timbul


dari pernyataan tidak benar PENGIRIM atas isi TITIPAN yang kemudian
mengakibatkan TIKI diputus bersalah oleh Pengadilan, maka PENGIRIM
berkewajiban untuk menanggung putusan tersebut beserta biayabiaya yang dikeluarkan TIKI.

6. TIKI berhak untuk melakukan pembulatan keatas terhadap berat dalam


satuan Kilogram dan biaya kirim dalam nilai ratusan Rupiah.

7. TIKI tidak
berikut :

bertanggung

jawab

terhadap

kondisi-kondisi

sebagai

KERUSAKAN, terhadap semua kerusakan TITIPAN yang karena


sifatnya ataupun karena barang tersebut merupakan barangbarang pecah belah dan resiko teknis pada mesin maupun
barang elektronik yang terjadi selama pengangkutan, yang
menyebabkan tidak berfungsi atau berubahnya fungsi dari
barang elektronik dimaksud.

Kebocoran pada barang cair dan/atau karena sifat barang


tersebut yang mudah bocor.

Penahanan dan/atau penyitaan serta pemusnahan TITIPAN oleh

pejabat yang berwenang.

Kerusakan, keterlambatan ataupun kehilangan karena keadaan


memaksa (force majeure) yang diakibatkan baik karena bencana
alam, keadaan darurat, atau hal lain yang tidak terukur dan/atau
diluar kemampuan manusia.

8. TIKI tanpa pemberitahuan dan persetujuan terlebih dahulu dari


PENGIRIM berhak untuk menggunakan sarana transportasi lainnya
dalam melaksanakan pengiriman dan PENGIRIM terikat pada aturan
dan ketentuan yang mengikat TIKI dengan pemilik sarana transportasi.

9. TIKI dibebaskan dari segala tanggung jawab sejak diterimanya TITIPAN


dan tidak adanya keluhan/klaim atas kiriman tersebut pada saat itu
serta telah ditanda-tanganinya BTTKB oleh siapapun dialamat
PENERIMA, kecuali sebelumnya ada kesepakatan lain antara PENGIRIM
dengan TIKI.

10 Dalam hal PENERIMA tidak menerima TITIPAN sesuai dengan layanan


. kiriman yang dipilih oleh PENGIRIM, maka TIKI memberi kesempatan 5
(lima) hari kerja sejak estimasi waktu penyampaian bagi PENGIRIM
untuk mengajukan klaim kepada TIKI dalam hal TITIPAN tidak diterima,
hilang, rusak maupun kurang.

11 TIKI tidak berkewajiban untuk memberitahukan kepada PENGIRIM


. tentang telah diterimanya TITIPAN oleh si PENERIMA.

12 TIKI bertanggung jawab terhadap TITIPAN dan TITIPAN BERHARGA


. (special
item)
sepanjang
pengakuan
PENGIRIM
pada
saat
ditandatanganinya BTTKB sama dengan isi TITIPAN, dengan ketentuan
sebagai berikut:

Bilamana terjadi kehilangan, kerusakan atau kekurangan atas


TITIPAN yang tidak diasuransikan, penggantian maksimum
sebesar 10 (sepuluh) kali biaya pengiriman untuk TITIPAN
dan/atau tidak melebihi dari nilai Rp 2.000.000,- (dua juta
rupiah).

Untuk TITIPAN yang memiliki nilai subyektif, contohnya KTP,


STNK, Dokumen Tender dan lain-lain (sebagaimana ketentuan
yang diatur oleh pihak asuransi) begitu juga dengan TITIPAN
yang nilai barangnya melebihi 10 (sepuluh) kali biaya
pengiriman, wajib diasuransikan yang pembayaran preminya
dibayar oleh PENGIRIM kepada Asuransi Jasa Titipan sesuai
dengan tarif yang ditentukan oleh perusahaan Asuransi Jasa
Titipan. Penggantian kerugian diselesaikan sesuai dengan Polis
Kontrak Asuransi Jasa Titipan. Bilamana PENGIRIM tidak
mengasuransikannya dan ternyata terjadi kehilangan, kerusakan
dan/atau kekurangan jumlah, maka TIKI tidak bertanggung jawab
untuk melakukan penggantian apapun.

13 TIKI tidak memiliki tanggung jawab apapun selain apa yang


. dikemukakan dalam butir 12 diatas, termasuk segala bentuk kerugian
apapun baik berupa kerugian materil, immateril dan/atau kehilangan
kesempatan memperoleh keuntungan yang diderita oleh PENGIRIM
maupun PENERIMA sebagai akibat keterlambatan, kekurangan,
kerusakan atau kehilangan TITIPAN.

14 Pengajuan dan penyelesaian klaim dilakukan oleh PENGIRIM secara


. tertulis ditempat transaksi pengiriman dilakukan, dengan syarat
menyerahkan dokumen-dokumen asli berupa :

Identitas PENGIRIM yang masih berlaku

BTTKB

Apabila diasuransikan harus disertakan dengan Surat Penutupan


Asuransi Pengiriman Barang

Dokumen-dokumen tersebut akan dicocokkan dengan dokumen yang


berada di TIKI. Apabila ada perbedaan, maka TIKI akan memutuskan
berdasarkan dokumen yang ada pada TIKI.

CARA MENGHITUNG VOLUMETRIK BARANG

Perhitungan kirim barang melalui TIKI, selain mengacu pada berat


sesungguhnya, bisa menggunakan perhitungan secara Volumetrik.
Dari dua perhitungan tersebut kita mengacu pada nilai berat
sesungguhnya dan nilai volumetrik,
Mana yang lebih besar ( berat ) itulah yang kita ambil jadi acuan.
Jadi seandainya kita mengirimkan barangnya dengan berat asli yaitu 3 kg,
setelah kita hitung volumetrik menjadi 6 nkg, berarti yang kita ambil yaitu
dengan berat Volumetrik ( 6kg )
Cara menghitung Volumetrik yaitu :
PANJANG(cm) x LEBAR(cm) x TINGGI(cm) : 6000
Sebagai contoh : kirim barang dengan ukuran panjang = 30cm, lebar =
20cm, Tinggi = 15cm
Jadi 30cm x 20cm x 15cm = 9000cm : 6000 = 1.5 ( nah ini hasil jadi kg
yaitu 1.5 kg )

Cara Menghitung Packing Kayu


Bagi anda yang sering kirim barang melalui Tiki, dalam hal ini barang
anda yang mudah pecah, seringkali kita membutuhkan pelindung
tambahan untuk memastikan barang yang kita kirim utuh sampai di
tangan Pembeli. Untuk hal itu, kami ( Tiki ) selalu memberikan solusi yaitu
kita tawarkan packing kayu sebagai pelindung tambahan.

BARANG YG DI WAJIBKAN OLEH PACKING KAYU ADALAH SBB:


1. HANDPHONE
2. LAPTOP / NOTEBOOK / NETBOOK
3 .KAMERA
CARA MENGHITUNG HARGA ONGKOS PACKING KAYU :
( Panjang + 5cm ) x ( Lebar + 5cm ) x ( Tinggi + 5cm ) x 0.4 + Rp.12.000
= ........
Panjang : 25cm + 5cm = 30 cm
Lebar : 15cm + 5cm = 20cm
Tinggi : 10cm + 5cm = 15cm
x 0.4 + Rp 12.000
Jadi Ongkos Packingnya yaitu sebesar Rp 15.600

Menghitung Biaya Asuransi


Untuk Kiriman yang bernilai (berharga) lebih dari 10x ongkos kirimnya
dianjurkan untuk di asuransikan . Kenapa ? Karena dalam Syarat Standar
Pengiriman TIKI disebutkan bahwa jika kiriman terjadi kerusakan atau
kehilangan, TIKI hanya akan memberikan penggantian dengan nilai
maksimal 10x ongkos kirim. Maka supaya bisa mendapat penggantian
penuh jika terjadi kerusakan atau kehilangan, untuk kiriman yang bernilai
10x ongkos kirim dianjurkan menggunakan asuransi. Asuransi yang harus
dibayarkan dihitung berdasarkan nilai barang tersebut yaitu :
Untuk Kiriman Dokumen Penting ( berharga ) Seperti : Ijazah, Sertifikat,
STNK, BPKB Dll perhitungannya adalah sbb : 0.225% x Harga Barang
Untuk Kiriman Barang Berupa : HP, Laptop, Barang elektronik Dll
perhitungannya dalah : 0.30% x Harga Barang
Sebagai contoh, jika kita melakukan pengiriman berupa Smart Phone
Android seharga Rp 2.000.000 maka biaya asuransinya adalah 0.30% x Rp
2.000.000 = Rp 6.000,-. Ini adalah biaya asuransinya yang di bayar oleh
pelanggan.

Berikut adalah barang yang dilarang untuk dikirim :

Animals : Binatang.

Asbestos : Asbes.

Bullion : Emas/Perak dalam jumlah yang banyak.

Currency : Mata uang.

Dangerous Goods, combustible and hazardous materials :


Barang-barang berbahaya dan barang yang mudah terbakar.

Explosive materials : Bahan peledak.

Firearms, parts thereof and ammunition : Senjata api dan


amunisi.

Fireworks or Firecrackers : Petasan.

Goods of cultural value : Barang-barang yang bernilai budaya.

Human remains, including ashes : Organ tubuh manusia/abu


manusia.

Jewellery, precious metals and stones : Perhiasan, logam mulia


dan batu berharga.

Narcotics : Narkotika.

Alcoholic beverages : Minuman keras dan yang beralkohol.

Animal products : Hasil dari hewan.

Color photo copy and parts : Mesin fotocopy berwarna dan


bagiannya.

Medicine : Obat-obatan, termasuk jamu.

Plants and plant seeding : Tanaman dan bibit tanaman.

Telecommunication equipments : Alat-alat telekomunikasi.

Unregistered food and beverages at the Department of


Health : Makanan dan minuman yang tidak terdaftar pada
Departemen Kesehatan RI.

Waste : Limbah

Você também pode gostar