Você está na página 1de 6

REFLEKSI KASUS

Gangguan Cemas Menyeluruh (F41.1)

I IdentitasPasien
Nama
Umur
JenisKelamin
Alamat
Pekerjaan
Agama
Status Perkawinan
TanggalPemeriksaan

: Tn. RR
: 19 Tahun
: Laki-Laki
: BTN Petobo Block C.3 No.6
: Pelajar
: Islam
: Belum Menikah
: 15 Juni 2015

II DeskripsiKasus
Pasiendatangke poli jiwa RSUD Undata Palu dengan keluhan setiap hari
merasakan pusing yang dirasakan sejak 1 tahun yang lalu namun akhir-akhir ini
semakin memburuk. Pasien merasakan gelap dan seperti mabuk apa bila
serangan pusing datang. Pasien juga merasakan cemas, takut akan
menghadapi kematian dan kiamat. Pasien merasa minder apabila bertemu
teman-temannya karna sakit yang diderita pasien. Pasien merasa sulit tidur
sehingga pasien mengeluh lemas dan sering menguap. Pasien juga akhir-akhir
ini sering bersendawa dan sulit BAB. Pasien mengaku bahwa perna
mengkonsumsi alkohol hampir setiap hari dan selama 1 tahun, selain itu pasien
juga selama setengah tahun mengkonsumsi THD yang telah diracik oleh temantemannya. Namun pasien memutuskan berhenti sejak 1 tahun yang lalu akibat
pusing yang dideritanya. Menurut pasien dalam sehari pasien bisa menghabis 3
batang rokok dalam sehari sewaktu belum sakit. Menurut ibu pasien bahwa
pasien sering marah tanpa alasan yang jelas. Pasien beberapa kali datang
berobat ke poli jiwa namun pasien tidak percaya bahwa ia menderita penyakit

jiwa sehingga pasien sering datang untuk meminta rujukan ke bagian saraf dan
penyakit dalam. Pasien tidak rutin mengkonsumsi obat jiwa yang diberikan karna
ia tidak mempercayai bahwa ia mengalami gangguan jiwa. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 84x/menit dan pernapasan
20x/menit.

III Emosi yang Terlibat


Kasus ini menarik untuk dibahas karena pasien telah lama menjalani
pengobatan yaitu selama setahun lalu namun tak kunjung sembuh. Pasien
selalu datang hanya untuk meminta rujukan ke bagian ahli saraf karna merasa
ada sesuatu yang salah pada saraf pasien sehingga selalu pusing, namun hasil
yg didapatkan selalu normal. Pasien sangat menginginkan untuk sembuh dan
keluarga sangat mendukung untuk kesembuhan pasien.

IV Evaluasi
PengalamanBaik
Pengalaman baik yang didapatkan adalah pasien sangat kooperatif dan
sangat

komunikatif

saat

diwawancarai,

pasien

sangat

bersemangat

menceritakan tentang keluhannya, karna pasien sangat ingin sembuh agar bisa
beraktifitas dengan baik dan menjalani hidup sama seperti kebanyakan orang.
Pasien menginginkan dapat berkuliah di universitas yang banyak diminati oleh
remaja sehingga pasien sangat terbuka menceritakan keluhannya dan bersikap
jujur tentang pengalaman pribadinya.

Pengalaman Buruk

Pasien tidak mempercayai bahwa pasien mengalami gangguann jiwa


sehingga pasien sering datang berobat hanya untuk meminta rujukan ke bagian
saraf dan bagia penyakit dalam. Pasien sangat menginginkan untuk

dapat

kebagian radiologi untuk di ronsen, karna pasien belum mempercayai bahwa


dirinya baik-baik saja.

V Analisis
Pasien telah lama menjalani pengobatan yaitu selama setahun namun tak
kunjung sembuh karena pasien tidak rutin mengkonsumsi obat, hal tersebut
dikarenakan pasien tidak mempercayai bahwa ia mengalami gangguan jiwa. Pasien
juga sering meminta rujukan ke bagian saraf dan penyakit dalam karna pasien
belum bisa menerima kondisi yang ia alami saat ini. Hal tersebut dikarenakan
seorang yang diserang penyakit jiwa (Psychose), kepribadiannya terganggu, dan
selanjutkan kurang mampu menyesuaikan diri dengan wajar, dan tidak sanggup
memahami problemnya. Seringkali orang yang sakit jiwa, tidak merasa bahwa ia
sakit, sebaliknya ia menganggap bahwa dirinya normal saja, bahkan lebih baik, lebih
unggul dan lebih penting dari orang lain.
Neurosa merupakan istilah yang menerangkan sekelompok gangguan jiwa yang
disebabkan oleh faktor psikologik tanpa dasar fisik atau organik yang ditandai
dengan kecemasan sebagai gejala utama serta diikuti oleh tingkah laku yang tidak
wajar.
a Diagnosis
Pasien ini dapat didiagnosis sebagai F41.1.gangguan cemas menyeluruh.
Berdasarkan manifestasi klinik seperti:

A Penderita harus menunjukkan anxietas sebagai gejala primer yang


berlangsung hampir setiap hari untuk beberapa minggu sampai beberapa
bulan, yang tidak terbatas atau hanya menonjol pada keadaan situasi
khusus tertentu saja (sifatnya free floating atau mengambang)
B Gejala-gejala tersebut biasanya mencakup unsur-unsur berikut:
a) Kecemasan (khawatir akan nasib buruk, merasa seperti diujung
tanduk, sulit konsentrasi, dsb.
b) Ketegangan motorik (gelisah, sakit kepala, gemetaran, tidak dapat
santai) dan
c) Overaktivitaas otonomik (kepala terasa ringan, berkeringat, jantung
berdebar-debar, sesak napas, keluhan lambung, pusing kepala, mulut
kering, dsb).
C Pada anak-anak sering terlihat adanya kebutuhan berlebihan untuk
ditenangkan (reassurance) serta keluhan-keluhan somatik berulang yang
menonjol.
D Adanya gejala-gejala lain yang sifatnya sementara (untuk beberapa hari),
khususnya depresi tidak membatalkan diagnosis untuk gangguan anxietas
menyeluruh,selama hal tersebut tidak memenuhi kriteria lengkap dari
episode depresif(F32,-), gangguan anxietas fobik(F40,-), gangguan panik
(F41,0), atau gangguan obsesif-kompulsif (F42,-).
b Penatalaksanaan
Terapi pada pasien dengan anxietas terdiri dari terapi farmakologi dan terapi
non farmakologi. Terapi farmakologi dengan obat-obat anti-cemas yaitu:

Farmakologi
Non Farmakologi

:Alprazolam 3 x 0,25 mg/hari.


: Psikoterapi

c Prognosis:
A Hal-hal yang meringankan : Keluarga sangat mendukung kesembuhan
pasien
B Hal-hal yang memperberat : Tidak ada
C Prognosis : Dubia at malam.
VI Kesimpulan
Dari hasil data diatas dapat disimpulkan bahwa:
Gangguan cemas menyeluruh ialah gangguan atau penyakit dengan gejala
kecemasan yang berlebihan dan bisa berlangsung setiap hari (seperti pada
kasus) selama seminggu atau sebulan yang dapat menyebabkan munculnya
overaktivitas otonomik.
Pada kasus ini ditemukan riwayat mengkonsumsi obat-obatan namun pasien
dapat mengendalikan hasrat untuk mengkonsumsi obat tersebut karna
menginginkan kesembuhan.
Pengobatangangguancemas menyeluruh pada dasarnya harus dilakukan
dengan mempertimbangkan efek samping dari obat tersebut dan pengobatan
secara psikologis (psikoterapi).

DAFTAR PUSTAKA

1. MaslimRusdi. 2007. PenggunaanKlinisObatPsikotropik. Edisi ke-3. Cetakan ke-3.


BagianIlmuKedokteranJiwa FK UnikaAtma Jaya; Jakarta. 36-41.
2. MaslimRusdi. 2013. Diagnosis GangguanJiwa (PPDGJ-III dan DSM-5). Cetakan 2.
BagianIlmuKedokteranJiwa FK UnikaAtma Jaya; Jakarta. Hal: 74.
3. Sylvia

D.

Elvira.

2013.

BukuAjarPsikiatri.

Edisi

ke-2.

Cetakan

ke-1.

FakultasKedokteranUniversitas Indonesia; Jakarta.


4. Daradjat Zakiah. 2014. Artikel Sakit Jiwa. [Serial Online]. Available from:
http://refleksiteraphy.com/?m=artikel&page=detail&%20no=72.

Você também pode gostar

  • CHECKLIST
    CHECKLIST
    Documento4 páginas
    CHECKLIST
    Rasty
    100% (1)
  • Daftar Permintaan Obat
    Daftar Permintaan Obat
    Documento2 páginas
    Daftar Permintaan Obat
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Wedding Checklist
    Wedding Checklist
    Documento1 página
    Wedding Checklist
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Portofolio Skizo Akut
    Portofolio Skizo Akut
    Documento6 páginas
    Portofolio Skizo Akut
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Analisa Putusan
    Analisa Putusan
    Documento32 páginas
    Analisa Putusan
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Portofolio STEMI
    Portofolio STEMI
    Documento11 páginas
    Portofolio STEMI
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Sop
    Sop
    Documento10 páginas
    Sop
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • PSIKIATRI
    PSIKIATRI
    Documento7 páginas
    PSIKIATRI
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Portofolio Bedah
    Portofolio Bedah
    Documento6 páginas
    Portofolio Bedah
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Permohonan SIP Donggala
    Permohonan SIP Donggala
    Documento3 páginas
    Permohonan SIP Donggala
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Portofolio VER
    Portofolio VER
    Documento7 páginas
    Portofolio VER
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Sampul
    Sampul
    Documento3 páginas
    Sampul
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • 572 1126 1 SM PDF
    572 1126 1 SM PDF
    Documento8 páginas
    572 1126 1 SM PDF
    wizuraihakimroy
    Ainda não há avaliações
  • ...........
    ...........
    Documento1 página
    ...........
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • BP Anak PDF
    BP Anak PDF
    Documento7 páginas
    BP Anak PDF
    kancutpaulkadot
    Ainda não há avaliações
  • PAP
    PAP
    Documento11 páginas
    PAP
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Laporan Kasus Nhs
    Laporan Kasus Nhs
    Documento41 páginas
    Laporan Kasus Nhs
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Cedera Akibat Trauma Listrik
    Cedera Akibat Trauma Listrik
    Documento6 páginas
    Cedera Akibat Trauma Listrik
    tommy
    Ainda não há avaliações
  • Hari Ke-1.tes CAT
    Hari Ke-1.tes CAT
    Documento64 páginas
    Hari Ke-1.tes CAT
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Induksi Dan Augmentasi
    Induksi Dan Augmentasi
    Documento18 páginas
    Induksi Dan Augmentasi
    Didi S
    Ainda não há avaliações
  • Antologi - Flash Card
    Antologi - Flash Card
    Documento37 páginas
    Antologi - Flash Card
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • DAFTAR HADIR Pembacaan Lapkes
    DAFTAR HADIR Pembacaan Lapkes
    Documento1 página
    DAFTAR HADIR Pembacaan Lapkes
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Referat Gizi Buruk PDF
    Referat Gizi Buruk PDF
    Documento46 páginas
    Referat Gizi Buruk PDF
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Spo Asesmen Nyeri
    Spo Asesmen Nyeri
    Documento2 páginas
    Spo Asesmen Nyeri
    Ayu Ominkcullen
    Ainda não há avaliações
  • Antologi - Flash Card
    Antologi - Flash Card
    Documento37 páginas
    Antologi - Flash Card
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Sejarah Indonesia
    Sejarah Indonesia
    Documento35 páginas
    Sejarah Indonesia
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Fudamental: Asas Kemitraan
    Fudamental: Asas Kemitraan
    Documento8 páginas
    Fudamental: Asas Kemitraan
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Bab I
    Bab I
    Documento55 páginas
    Bab I
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Documento9 páginas
    Bab Iii
    Rasty
    Ainda não há avaliações
  • Bab I
    Bab I
    Documento4 páginas
    Bab I
    Rasty
    Ainda não há avaliações