Você está na página 1de 1

AWAN GEMPA

Bila kita memperhatikan awan di mana saja saat kita berada, maka kita melihat bentuk-
bentuk awan sudah bermacam-macam. Para guru spiritual berkata bahwa apa yang ada di
langit merupakan refleksi apa yang ada di bumi. Sedangkan para ahli gempa secara tidak
langsung mengisyaratkan hal tersebut benar. Menurut para ahli gempa asal Jepang,
bahwa beberapa bentuk awan (di langit) merupakan bentuk pergeseran atau retakan
gempa yang terjadi di dalam tanah, yang lokasinya beradius tidak jauh dari awan
tersebut. Awan ini disebut awan gempa.

Bagaimana bentuk awan gempa?

Bentuk awan gempa adalah awan yang bergaris lurus, baik vertikal atau horizontal di
langit, ataupun bergaris miring. Apabila di suatu wilayah muncul awan gempa berkali-
kali, maka kemungkinan akan datang gempa di wilayah tersebut, atau wilayah yang tidak
jauh dari kemunculan awan-awan gempa tersebut.

Berikut beberapa contoh bentuk awan gempa :

Awan-awan gempa memberikan tanda pada kita akan adanya retakan-retakan pada
lapisan tanah bumi. Retakan-retakan ini mengeluarkan zat-zat dan gas-gas yang naik
menembus lapisan tanah di atasnya hingga ke luar tanah sampai naik ke langit. Pada saat
menyentuh udara dan mencapai ketinggian tertentu di langit, zat-zat tersebut
bertransformasi menjadi awan dan berbentuk persis seperti retakannya di dalam tanah.

Yang perlu kita amati pada kemunculan awan gempa adalah, bila semakin hari awan-
awan ini semakin sering muncul, maka berarti retakan-retakan tanah di bawah kita
semakin banyak. Hingga akumulasi tertentu, retakan dan gesekan sudah mencukupi
kekuatannya akan membentuk yang kita sebut sebagai GEMPA.

Você também pode gostar