Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
DHANI RISMANSYAH
Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Gunadarma, Margonda Raya
100 Depok 16424 telp (021) 78881112, 7863788
Abstraksi : Rangkaian alat pemberi informasi pemberhentian kereta secara otomatis berbasis
mikrokonroler AT89S51 ini merupakan suatu alat yang berfungsi untuk memberikan
informasi persinggahan kereta kepada penumpang. Tujuannya penelitian ini membuat alat
bantu berupa alat pemberi informasi pesinggahan kereta secara otomatis kepada penumpang.
Adapun alat ini terdiri dari beberapa blok rangkaian , yaitu sensor dengan menggunakan 2
buah Photodioda, penyelaras sinyal dengan menggunakan IC LM339 sebagai komparator,
dan control dengan menggunakan AT89S51 dan blok output dengan menggunakan L CD dan
rekaman suara.Hasil implementasi menunjukkan bahwa alat yang dibuat berhasil dengan
baik. Hal ini ditunjukkan oleh LCD yang dapat memeberikan informasi secara otomatis, dan
ISD 2560 dapat memberikan informasi suara secara otomatis pula.
sebuah aplikasi interface LCD, seperti pada gambar 4 bentuk LED Infra
menentukan mode operasi merupakan hal Red mempunyai kesamaan dengan bentuk
yang paling penting. Mode 8 bit sangat LED pada umumnya. Teta pi LED Infra
baik digunakan ketika kecepatan menjadi Red memiliki perbedaan yaitu sinar
keutamaan dalam sebuah aplikasi dan pancarannya yang tidak terlihat oleh kasat
setidaknya minimal tersedia 11 pin I/O (3 mata, salah satu cara untuk melihat
pin untuk kontrol, 8 pin untuk data). pancaran sinarnya dengan menggunakan
METODOLOGI PENELITIAN
Dalam rangka penyelesaian
penelitian ini terdiri dari beberapa tahap
antara lain langkah-langkah penelitian dan
peralatan penelitian. Adapun langkah -
Gambar 8 Blok Diagram Informan
Otomatis
Blok diagram yang terdapat pada yaitu Photo dioda, IC Mikrokontroler
Gambar 8 di atas ini merupakan blok AT89S51 dan IC Perekam Suara ISD2560.
digram secara umum dari alat ini. Pada
blok input terdapat rangkaian Infra Red
sebagai transmitter pada rangkaian. Blok
selanjutnya yaitu blok receiver terhadap
sinyal Infra Red, yang termasuk ran gkaian
receiver yaitu photo dioda. Setelah cahaya
infra red diterima oleh photo dioda maka
proses selanjutnya yaitu penindaian yang
dilakukan Comparator. Comparator
mengubah hasil dari sensor menjadi logika
1 atau 0 yang dikirim ke Mikrokontroler.
Mikrokontroler pada alat ini sebagai
pengendali dari rangkaian komponen
keseluruhan. Blok terakhir pada blok
diagram ini yaitu blok output yang berupa Gambar 9 Gambar Rangkaian
text pada LCD dan suara dari IC Perekam Keseluruhan Informan Otomatis
Suara.
Merancang rangkaian sistem Seperti telah dinyatakan sebelumnya
Tahapan selanjutnya setelah bahwa rangkaian utama alat ini terdiri dari
pembuatan blok diagram yaitu merancang PhotoDioda sebagai receiver sensor
rangkaian sistem yang mengacu pada blok infrared, IC Mikrokontroler AT89S51 dan
diagram yang terdapat pada gambar 8. IC Perekam Suara ISD2560. Pada Gambar
Pada tahap ini penulis mengkombinasikan 9 terlihat rangkaian utama alat ini
dan merangkai beberapa komponen dasar dilengkapi dengan infra red yang berfungsi
elektronika sesuai dengan blok diagram sebagai transmitter yang mengirim sinyal
yang telah dijelaskan sebelumnya. infra red agar dapat diterima oleh receiver
Desain Rangkaian yang berupa photo dioda menjadi inputan
Secara rinci gambar rangkaian dari rangkaian ini. Pada umumnya infra
utama dari alat ini seperti yang red dipasang secara berhadapan, hal ini
ditunjukkan pada Gambar 9. Rangkaian ini dilakukan karena pemancar sinar infra red
terdiri dari receiver dari sensor Infra red tersebut harus terus berhadapan langsung
dengan receiver yaitu photo dioda agar
dapat menghasilkan logika program 0 atau utama dari rangkaian transmitter ini adalah
1 yang selanjutnya dikirimkan ke Infra red, namun untuk meningkatkan
mikrokontroler melalui comparator, namun kinerja dari rangkaian ini ditambahkan
pada penelitian ini diletakkan secara komponen pendukung yang berfungsi
terpisah dengan tujuan menyelaraskan sebagai penghambat tegangan masukan
receiver yang terletak pada rangkaian yang masuk ke infra red agar tidak terjadi
kereta sehingga terhubung langsung konsleting pada infra red tersebut. Detail
dengan mikrokontroler sedangkan dari rangkaian ini ditunjukkan oleh
transmitter yang berupa infra red terletak Gambar 10.
pada setiap-tiap stasiun yang akan dilewati
kereta. Infra red akan aktif bila diberi
tagangan masukan sebesar 5 volt
sedangkan photo dioda selain
membutuhkan tegangan masukan juga
Gambar 10 Rangkaian Transmitter
harus terhubung langsung ke
Infra Red
mikrokontroler untuk mengirimkan data
Dari Gambar 10 terlihat bahwa
dari hasil sensor. Pada bagian pengendali
rangkaian transmitter terdiri dari infra red
dari rangkaian utama menggunakan blok
dan resistor 100Ω dengan masukan sebesar
Mikrokontroler, untuk mencapai hasil
5 volt. Gambar 10 merupakan rangkaian
yang diinginkan ditambahkan rangkaian
alat yang terletak pada tiap -tiap stasiun
receiver photo dioda yang berguna untuk
yang disinggahi oleh kereta selanjutnya.
menerima sinyal masukan yang
Rancangan Diagram Alur
dipancarkan oleh transmitter infra red,
Program Pemberi Informasi
selain itu juga ditambahkan rangkaian
Otomatis Keberadaan Kereta
perekam suara dan LCD yang berguna
Setelah selesai merancang perang kat keras
untuk menampilkan output yang berupa
yang diperlukan, langkah atau tahapan
suara dan text.
selanjutnya adalah merancang perangkat
Rancangan rangkaian Transmitter
lunak. Perangkat lunak ini diperlukan
Infra Red
untuk mengolah masukan dari sensor yang
Rangkaian transmitter infra red ini
selanjutnya dikirmkan ke mikrokontroler
dirancang untuk tujuan pemancar sinyal
untuk dijadikan output rangkaian yang
infra red yang akan ditangkap oleh
berupa text dan suara. Berikut ini
receiver photodioda untuk diolah sebagai
merupakan diagram alur dari program
inputan bagi mikrokontroler. Komponen
Informan Otomatis yang terdapat pada
Gambar 11.
red yang terletak pada tiap -tiap stasiun pengaktifannya memerlukan komponen
menghasilkan pancaran sinar infra red tegangan masukan sebesar 5 Volt sebagai
yang maksimum maka digun akan tegangan aktifator. Rangkaian photo dioda tampak
Rangkaian alat pemberi informasi cukup dan sudut yang lurus terhadap
AT89S51 ini merupakan salah satu dari sensor ini sangat pendek sehingga
sebagai control, LCD sebagai media untuk menggunakan sensor yang memiliki jarak
menampilkan output teks dan ISD2560 lebih jauh seperti sensor PING (Ultra
Dari hasil ujicoba dan implementasi IC perekam suara pada alat ini
rangkaian ini dapat ditarik kesimpulan dan menggunakan ISD2560 yang hanya
pengamatan dan analisis yang telah mengubah durasi dari rekaman suara
dilakukan dapat disimpulkan bahwa secara menjadi lebih lama dari 60 detik.
persinggahan kereta secara otomatis perekam suara, rancangan alat ini dapat
Hal ini ditunjukkan oleh Tabel 4.16 yang agar dapat diimplementasikan pada dunia
informasi dengan teks oleh LCD dan Tabel dimaksud yaitu menambah tombol reset
4.17 yang menunjukkan keberhasilan dari program untuk mengantisipasi apabila ada
loudspeaker.
DAFTAR PUSTAKA
Sensor pada alat ini sangat peka Jakarta, diakses 23 April 2009.